Anda di halaman 1dari 6

PENGENDALIAN INTERN DAN PEMERIKSAAN INTER

SOAL KAJI ULANG UNTUK KELOMPOK I

I. Pilih (B) jika benar, atau (S) jika salah, dan tuangkan pilihan tersebut pada
lembarjawaban yang telah disediakan.

1. Risiko dapat diartikan suatu ketidakpastian yang berpotensi merugikan!


2. Risiko kredit yang dihadapi BPR termasuk risiko manajemen keuangan.
3. Dalam arti luas (menurut tujuannya) pengendalian intern meliputi pengendalian
intern akuntansi dan pengendalian administrasi.
4. Pengendalian interen akuntansi mempunyai tujuan menjaga kekayaan perusahaan
dan mengecek ketelitian serta keandalan data akuntansi.
5. Petugas Teller BPR Anda selalu meminta persetujuan dari atasannya dalam
melakukan pembayaran dalam jumlah batas tertentu yang bukan wewenangnya, cara
ini merupakan bentuk pengendalian intern Segregation of Duty

II. Pilih (A), atau (B), atau (C), dan tuangkan pilihan tersebut pada lembar
jawaban yang telah disediakan, dari masing-masing pernyataan di bawah ini,
dengan pilihan jawaban: A, Jika keduanya benar
B, Jika salah satu salah
C, Jika keduanya salah

1.a.Manajemen risiko adalah suatu pendekatan sistimatis yang mengidentifikasi,


mengukur dan memperioritaskan risiko dan tidak mengurangi risiko-risiko
operasional
b.Manajemen risiko meliputi Pengendalian intern, Pemeriksaan Intern dan
Pemeriksaan Ekstern
2.a.Secara garis besar risiko dibagi 4 golongan yaitu risiko operasional, risiko
manajemen keuangan, risiko kelembagaan dan risiko ekstern
b.Dalam BPR risiko yang paling banyak dihadapi adalah risiko-risiko manajemen
keuangan.
3.a.Dalam BPR risiko kredit macet termasuk golongan risiko manajemen keuangan.
b.Sedangkan risiko likwiditas merupakan risiko operasional.
4.a.Dalam proses manajemen risiko mengidentifikasi risiko-risiko merupakan fungsi
dari manajemen yaitu planning.
b.Sedangkan proses menerapkan kebijakan dan membagikan tanggung jawab
merupakan fungsi manajemen yaitu controling
5.a.Fungsi-fungsi pengendalian intern meliputi pencegahan, pendeteksian dan
perbaikan.
b.Dalam lingkaran proses manajemen risiko, fungsi pencegahan ditunjukan melalui
tahap menentukan kebijakan dan prosedur untuk mengurangi risiko saja
III.Pilih salah satu jawaban: (a), (b), (c), atau (d) dan tuangkan pilihan tersebut
pada lembar jawaban

1. Manakah yang lebih luas pengertiannya dari istilah-istilah berikut ini:


a. Manajemen risiko
b. Sistem pengendalian intern
c. Pemeriksaan intern
d. Pemeriksaan ekstern
2. Dari istilah di bawah ini yang merupakan kunci bagi BPR untuk mengurangi risiko
operasional adalah :
a. Manajemen risiko
b. Sistem pengendalian intern.
c. Pemeriksaan intern
d. Pemeriksaan ekstern
3. Dalam linkaran proses manajemen risiko, langkah yang diidentifikasi sebagai
pengendalian intern adalah, kecuali:
a. Mengidentifikasi risiko-risiko dan mengkur risiko serta memprioritaskan risiko
b. Menetukan kebijakan dan prosedur untuk mengurangi risiko.
c. Menerapkan kebijakan dan membagikan tanggung jawab.
d. Memantau dan menguji efektivitas serta mengevaluasi hasil-hasilnya.
4. Tujuan dari pengendalian intern dalam BPR adalah:
a. Mengamankan semua asset dan dana yang dapat dihimpun oleh BPR
b. Efisiensi dalam menggunakan sumber daya BPR
c. Memastikan bahwa informasi keuangan yang dihasilkan BPR benar dan utuh.
d. Pernyataan a, b, dan c semuanya benar.
5. Dari tujuan pengendalian intern berikut ini mana yang merupakan tujuan dari
pengendalian intern administrasi:
a. Mengamankan semua asset dan dana yang dapat dihimpun oleh BPR
b. Mendorong efisiensi dalam menggunakan sumber daya BPR
c. Mendorong dipatuhinya pengendalian manajemen.
d. Pernyataan b dan c.
PENGENDALIAN INTERN DAN PEMERIKSAAN INTER
SOAL KAJI ULANG UNTUK KELOMPOK II

I. Pilih (B) jika benar, atau (S) jika salah, dan tuangkan pilihan tersebut pada
lembarjawaban yang telah disediakan.

1. Dalam manajemen risiko, risiko tidak perlu dihindari tetapi bagaimana upaya
mengurangi risiko tersebut.
2. Hanya risiko yang dapat diidentifikasi yang dapat dikelola oleh manajemen BPR.
3. Semua risiko berpotensi merugikan BPR, ada yang langsung terkait dengan potensi
kerugian BPR, dan ada yang tidak terkait langsung.
4. Pengendalian intern merupakan bagian dari pemeriksaan intern!
5. Dalam proses manajemen risiko, Detective Control ditunjukan dalam memantau dan
menguji serta mengevaluasi hasilnya.

II. Pilih (A), atau (B), atau (C), dan tuangkan pilihan tersebut pada lembar
jawaban yang telah disediakan, dari masing-masing pernyataan di bawah ini,
dengan pilihan jawaban: A, Jika keduanya benar
B, Jika salah satu salah
C, Jika keduanya salah
.
1.a.Pengendalian intern mencakup pengendalian intern akuntansi dan pengendalian
intern administrasi.
b.Mengamankan harta kekayaan BPR merupakan tujuan dari pengendalian intern
akuntansi
2.a.Pengendalian intern di BPR akan efektif jika ditunjang oleh adanya sreuktur
organisasi yang jelas
b.Struktur organisasi BPR menggambar bagaimana orang-orang yang ada di BPR
diatur; dalam bagian mana mereka bekerja, dan kepada siapa mereka melapor.
3.a.Untuk dapat melaksanakan pengendalian intern yang efektif, maka setiap kegiatan
dan proses operasional oleh BPR memerlukan kebijakan dan prosedur yang efektif.
b.Kebijakan dan prosedur yang efektif memiliki kiteria sebagai berikut: tertulis, jelas,
tersedia, dapat dipahami, tidak dapat diperbaharui, dan dapat diterapkan.
4a.Penggelapan oleh karyawan merupakan risiko operasional BPR, manajemen
resikonya adalah bagaimana upaya agar penggelapan itu tidak terjadi atau risiko
tersebut dapat dikurangi..
b.Upaya pencegahan penggelapan dibagian kredit dapat dilakukan melalui
pengendalian intern dengan tanpa harus melakukan pemisahan tugas antara yang
menyetujui, yang mencairkan, dan penagihan.
5.a.Sesungguhnya tidak seluruh karyawan BPR berperan dalam pengendalian intern.
b.Yang berperan dalam melaksanakan pengendalian intern adalah pihak
manajemen.puncak saja.
III.Pilih salah satu jawaban: (a), (b), (c), atau (d) dan tuangkan pilihan tersebut
pada lembar jawaban

1. Pengendalian intern oleh BPR akan efektif bila ditunjang oleh, kecuali:
a. Adanya rangkap tugas dengan tujuan efisiensi.
b. Karyawan yang jujur dan mampu.
c. Adanya dokumentasi dan akuntansi yang sesuai
d. Pemeriksaan intern yang independent.
2. Berikut ini pernyataan yang benar, kecuali:
a. Fungsi-fungsi pengendalian meliputi: pencegahan, pendeteksian dan perbaikan
b. Pencegahan diterapkan untuk mencegah hal yang tidak diiginkan sesudah hal
tersebut terjadi.
c. Pendeteksian diterapkan untuk mengidentifikasi hal yang tidak diingikan pada
saat hal tersebut benar-benar terjadi.
d. Perbaikan diterapkan untuk memastikan bahwa langkah perbaikan perlu diambil
setelah hal yang tidak diingin terjadi.
3. Penerapan sistem pengendalian intern dapat dilakukan dengan bentuk sebagai
berikut:
a. Dual Control.
b. Dual Custody
c. Segregation of Duty
d. Semuanya benar.
4. BPR yang anda pimpin sudah mempunyai struktur organisasi yang jelas,
berarti BPR anda sudah memiliki bentuk pengendalian:
a. Dual Control.
b. Dual Custody
c. Segregation of Duty
d. Independence Balancing.
5. Bank Frauds berpotensi dilakukan oleh seluruh karyawan BPR Anda, adapun
faktor-faktor dapat mendukung terjadinya Bank Frauds oleh si pelaku adalah:
a. Adanya tekanan situasional.
b. Adanya kesempatan
c. Prilaku karyawan tersebut
d. Semunya benar.
PENGENDALIAN INTERN DAN PEMERIKSAAN INTERN
SOAL KAJI ULANG UNTUK KELOMPOK III

I. Pilih (B) jika benar, atau (S) jika salah, dan tuangkan pilihan tersebut pada
lembarjawaban yang telah disediakan.

1. Perbuatan atau tindakan yang menyimpang yang dilakukan


dengan sengaja oleh berbagai pihak yang ada dalam Bank secara sadar, dengan
maksud untuk memperoleh keuntungan bagi sipelaku atau kelompoknya disebut
Bank Frauds.
2. Faktor tekanan situasional dapat mendukung terjadinya Bank
Frauds oleh si pelaku, faktor ini sangat sulit/tidak dapat dikendalikan oleh BPR.
3. Tindakan pencegahan Bank Frauds salah satunya dapat
dilakukan dengan cara membangkitkan rasa bangga pada perusahaan pada
karyawan.
4. Pemeriksaan intern adalah penilaian yang sistimatis yang
dilakukan oleh pihak luar BPR yang dilakukan secara independent.
5. Tugas pemeriksa intern dalam BPR anda adalah memberikan
pernyataan bahwa laporan keuangan yang diperiksanya telah wajar tampa
pengecualian.

II. Pilih (A), atau (B), atau (C), dan tuangkan pilihan tersebut pada lembar
jawaban yang telah disediakan, dari masing-masing pernyataan di bawah ini,
dengan pilihan jawaban: A, Jika keduanya benar
B, Jika salah satu salah
C, Jika keduanya salah

1.a.Data yang belum diolah disebut informasi yang dapat digunakan untuk
mengambilkeputusan.
b.BPR yang kekurangan informasi tidak membuat BPR harus menaggung risiko
kekurangan informasi.
2.a.Pengendalian interen dalam BPR dapat diterapkan dengan bentuk yang disebut Dual
Control.
b.Dalam praktek sehari-hari oleh BPR, Dual Control dilakukan dengan mengamankan
barang berharga milik BPR maupun milik nasabah.
3.a.Independence Balancing adalah salah satu bentuk pengendalian intern dengan tujuan
agar diperoleh saldo yang sama antara akun kredit dalam Buku Besar bank dengan
buku pembantu akun kredit tersebut.
b.Untuk meyakinkan petugas pemeriksa intern mengirim surat konfirmasi tentang
tagihan BPR kepada seoarang debitur BPR adalah merupakan bentuk pengendalian
intern independence balancing.
4.a.Adanya struktur organisasi dalam BPR, berarti BPR telah melaksanakan bentuk
pengendalian Segretion Of Duties.
b.Pemisahan tugas dalam BPR berdasarkan jabatan merupakan penerapan bentuk
pengendalian intern Segretion Of Duties .
5.a.Bank Frauds hanya dapat dilakukan oleh petugas bank yang mempunyai wewenang
tertentu dalam BPR.
b.Bank Frauds oleh yang punya wewenang tertentu dalam BPR biasanya dilakukan
secara terbuka.
III.Pilih salah satu jawaban: (a), (b), (c), atau (d) dan tuangkan pilihan tersebut
pada lembar jawaban

1. Pemeriksa intern BPR yang anda pimpin dalam pemeriksaannya selalu


membandingkan saldo saldo akun dalam neraca, dengan buku pembantu akun-akun
tersebut, berarti telah menerapkan bentuk pengendalian:
a. Dual Control.
b. Dual Custody
c. Segregation of Duty
d. Independence Balancing
2. Bank Frauds (penyimpangan) dapat dilakukan dengan cara terbuka oleh
pegawai BPR dikarenakan, kecuali:
a. Pelaku mempunyai kemampuan untuk menyembunyikan penyimpangan.
b. Lemahnya sistem pengawasan.
c. Terbukanya peluang karena lemahnya sistem administrasi & operasional
d. Jumlah dana yang digelapkan relative kecil sehingga bank tidak mengalami
kesulitan.
3. Bank Frauds berpotensi dilakukan oleh seluruh karyawan BPR Anda, adapun
faktor-faktor dapat mendukung terjadinya Bank Fraud oleh si pelaku adalah:
a. Adanya tekanan situasional.
b. Adanya kesempatan
c. Prilaku karyawan tersebut
d. Semunya benar.
4. Berikut ini metode-metode pemeriksaan, kecuali:
a. Komparasi.
b. Footing and Cross Footing
c. Inspeksi
d. Independence Balancing
5. Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui apakah BPR sudah
mentaati peraturan-peraturan dan kebijakan-kebijakan yang ditetapkan baik oleh
pihak intern atau pihak ekstern BPR adalah:
a. Manajemen audit.
b. Compliance audit
c. Internal audit
d. Computer audit.

Anda mungkin juga menyukai