DAFTAR PUSTAKA

Adams, M, et al. Dasar-dasar Keamanan Makanan. Jakarta: EGC, 2004.

Adams, M. dan Motarjemi Y. Dasar-dasar Keamanan Makanan untuk Petugas

Kesehatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC, 2003.

Agriculture, Fisheries and Conservation Department. Pesticides Used for Outdoor

Mosquito Control for Pest Control Operators’ Reference. Hong Kong:
Agriculture, Fisheries and Conservation Department Plan and Pesticides
Regulatory Division, 2010.

Agustina, Febria and Pambayun, Rindit and Febry, Fatmalina “Higiene Dan
Sanitasi Pada Pedagang Makanan Jajanan Tradisional Di Lingkungan
Sekolah Dasar Di Kelurahan Demang Lebar Daun Palembang Tahun
2009”. Jurnal Publikasi Ilmiah Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sriwijaya (2009).

Azwar, A. Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan,

1996.

Bartlett, C.L.R. “An overview of emerging foodborne and waterborne diseases”.

Easter Med. Health J. 2 No. 1 (1996): 51 – 60.

Badan Standarisasi Nasional. 2006a. SNI 01-3553-2006. Air Minum Dalam

Kemasan. BSN: Jakarta.

Cahyaningsih, C.T., H. Kushadiwijaya, dan A. Tholib..” Hubungan higiene

sanitasi danperilaku penjamah makanan dengan kualitas bakteriologis
peralatan makan di warung makan”. Berita Kedok Masy., 25 (2009): 180-
188.

Chandra, Budiman. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: EGC, 2007.

Corlett, Donald A. HACCP User’s Manual. Maryland: Aspen Publication, 1998.

Cramer, Michael M. Food Plant Sanitation: Design, Maintenance, and Good

Manufacturing Practices. Florida: CRC Press, 2006.

Depkes RI. Hygiene Sanitasi Makanan dan Minuman. Jakarta: Dirjen PPM dan
PL, 2004.

Depkes RI. Kepmenkes RI No. 942/Menkes/SK/V/2003, tentang Hygiene dan

Sanitasi Makanan Jajanan. Jakarta: Depkes RI, 2003.

Depkes RI. Kumpulan Modul Kursus Higiene Sanitasi Makanan dan Minuman.
Jakarta: Sub Direktorat Sanitasi Makanan dan Bahan Pangan Direktorat
Penyehatan Lingkungan Direktorat Jenderal PPM dan PL, 2006.

53
Direktorat Mutu dan Pengolahan Hasil Perikanan. Petunjuk Teknik Operasi
Sanitasi di UPI pada Usaha SKM. Jakarta: Dirjen Perikanan Tangkap,
2003.

Eriteria, F. “Studi Deskriptif Karakteristik Higiene Dan Sanitasi Pada Alat

Pengolah Makanan Gado-Gado Di Lingkungan Pasar Johar Kota
Semarang Tahun 2012.” Fakultas Kesehatan Masyarakat, Departemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Universitas Indonesia, 2012.

Hardinsyah dan Rimbawan.”Analisis Bahaya dan Pencegahan Keracunan

Pangan”. Pergizi Pangan Indonesia, PATPI dan IPB bekerjasama dengan
Proyek CHN-3, Dirjen Pendidikan Tinggi, Jakarta, 2000.

Hariyadi, R.D. Sanitasi Industri Pengalengan Makanan : Dasar-Dasar Teori dan

Praktek Proses Termal. Pusat Studi Pangan dan Gizi IPB : Bogor, 2000.

Hartono, Budi dan Dewi Susanna, “Pemantauan Kualitas Makanan Ketoprak dan -
Gado di Lingkungan Kampus UI Depok, Melalui Pemeriksaan
Bakteriologis”. MAKARA, Seri Kesehatan 7, Nomor 1, (2003): 21-29.

Heriyanto, F. “Pengendalian Mutu Produk Pendekatan Manual GMP SSOP IKM

Gula Kelapa Kristal” Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama
Islam Negeri, 2016.

Hui, Y.H. Handbook of Food Science, Technology, and Engineering, Volume 4.

New York: CRC PREss, 2006.

Ircham Machfoedz. Menjaga Kesehatan Rumah dari Berbagai Penyakit.

Yogyakarta: Penerbit Fitramaya, 2004.

Jafar, Nurhaedar. “Aspek Keamanan Pangan pada Penjamah Makanan di

Penyelenggaraan Makanan Institusi” Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas
Kesehatan Masyarakat, Universitas Hasanuddin, 2012.

Jenie, B.S.L. Sanitasi Dalam Industri Pangan. Pusat Antar Universitas. Bogor:
Institut Pertanian Bogor IPB, 1998.

Karauwan, Indri Grysela, Janno B B Bernadus, dan Greta P Wahongan. “ Uji

Resistensi Nyamuk Aedes Aegypty Dewasa terhadap Cypermethrin di
Daerah Pasar Tua Bitung 2016.” Jurnal Kedokteran Klinik (JKK), Vol. 1
No.3 (April 2017).

Kusumaningsih, A. “Beberapa Bakteri Patogenik Penyebab Foodborne Disease

pada Bahan Pangan Asal Ternak” WARTAZOA 20, No 3 (2010): 103-111.
Kusumaningsih, A. “Faktor Pemicu Kasus Foodborne Diseases Asal Ternak”
WARTAZOA 22, NO 3 (2012): 107-112.

54
Kusumawati, T.Y. dan Ririh Yudhastuti “Higiene dan Sanitasi Makanan Nasi
Krawu di Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik” Jurnal Kesehatan
Lingkungan 7, no 1 (2013): 36-44.

Marriott, Norman G. Essentials of Food Sanitation. New York: Chapman & Hall,
1997.

Michael, Norris, J. dan Ribbons D. Bakteri Coliform dalam Es Batu Pada Tiga
Rumah Makan Ayam Goreng Siap Saji. JKM. Vol 9 No 2, 2010.

Moran, L. and Masciangioli, T.Chemical Laboratory Safety and Security A Guide

to Prudent Chemical Management. Washington DC: The National
Academy Press, 2010.

Mukono. Prinsip Dasar Kesehatan Lingkungan. Surabaya: Airlangga University

Press, 2006.

Murdana, I Made. “Teknik Kerja Pest Control di Segigi Beach Hotel.” Media
Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787 Vol.6 No.6 (Desember 2012):55-62.

NSGL. “Example of SSOP Plan & Sanitation Control Records” Home-page on-
line Available from http://nsgl.gso.uri.edu/flsgp/flsgpe00001_part7.pdf
diakses pada tanggal 27 November 2017.

Nurdiansyah, Adi. “Evaluasi Aplikasi GMP dan SSOP serta Penyusunan HACCP
Plan pada Produksi Yoghurt Drink di PT Indolakto Factory Pandaan,
Pasuruan” Skripsi. Bogor: Institut Pertanian Bogor, 2010.

Nurmaini. Pencemaran Makanan secara Kimia dan Biologis. Medan: USU, 2001.

Palihadwadana, P. “Fogging in Dengue Control.” Weekly Epidemiological Report

Vol. 39 No.04 (Januari 2012).

Pohan, Desmaslima. “Pemeriksaan Escherichia coli pada Usapan Peralatan

Makan yang Digunakan oleh Pedagang Makanan di Pasar Petisah Medan
Tahun 2009” Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara,
2009.

Pracaya.Hama dan penyakit. Salatiga: Penebar Swadaya, 1991.

Purawidjaja, T. Enam Prinsip Dasar dan Ketentuan – Ketentuan yang Harus

Dilaksanakan Dalam Penyediaan Makanan yang Aman Guna Mencegah
Terjadinya Keracunan Makanan. Jakarta: Departemen Kesehatan
Republik, 1995.
Purnawijayanti, Hiasinta, A. Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan Kerja dalam
Pengolahan Makanan. Kanisius: Yogyakarta, 2001.

55
Puspitaningtyas, R. “Upaya Penjamah Makanan Dalam Menjaga Kualitas Ditinjau
Dari Aspek Food Safety Pada Warung Makan Di Sekitar Universitas
Negeri Semarang” Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri
Semarang, 2015.

Rahayu, N.A. “Studi Deskriptif Karakteristik Higiene Dan Sanitasi Pada Alat
Pengolah Makanan Gado-Gado Di Lingkungan Pasar Johar Kota
Semarang Tahun 2012” Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas
Negeri Semarang, 2013.

Rahmani, N. dan Sarah H. “Kontaminasi Bakteri Eschericia Coli Pada Makanan

Dan Minuman Penjual Jajanan Di Lingkungan Pendidikan
Muhammadiyah Limau, Jakarta Selatan” ARKESMAS 1, no 1 (2016).

Rajawali Nusindo. “SOP Pengendalian Hama.” Home page on-line. Terdapat pada
http://nusindo.co.id/wpcontent/uploads/edocument/SOP%20Pengendalian
%20Hma%20(01%20Oktober%202014).pdf; diakses pada 24 November
2017.

Saputro, F Sales. “Prosedur Tetap Pest Control.” Home page on-line. Terdapat
pada https://www.scribd.com/doc/129025973/Prosedur-Tetap-Pest-
Control ; diakses pada 24 November 2017.

Saraswati, Dian. “Pengaruh Lama Penyimpanan Daging Sapi Pada Refrigerator

terhadap Angka Lempeng Total Bakteri (ALT) dan Keberadaan Bakteri
Escherichia coli”. Jurnal Entropi Vol 10, 2015.

Sinuhaji, Jenita Sari Br. “Evaluasi Penerapan Gmp Dan Ssop Produksi Ayam
Goreng Di Salah Satu Restoran Cepat Saji Kota Bogor” Departemen Ilmu
Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan, 2011.

Soeprapto, F. Dan Retno A. “Penilaian GMP dan SSOP pada Bagian Pengolahan
Makanan di Katering X Surabaya dengan Metode Skoring sebagai
Prasyarat Penerapan HACCP” The Indonesian Journal of Public Health 6,
no 1 (2009): 30-37.

Surono, Ingrid, Agus Sudibyo, Priyo Waspodo. Pengantar Keamanan Pangan

untuk Industri Pangan. Jakarta: Binus University, 2016.

Susanto, T. dan N. Sucipta.Teknologi Pengemasan Bahan Makanan. Blitar: CV.

Family, 2006.

Suwoprastowo. Memilih dan Menyimpan Sayur Mayur, Buah-Buahan dan Bahan

Makanan. Bogor: Bumi Aksara, 2000.
Syukur, D.A.Biosecurity terhadap Cemaran Mikroba dalam Menjaga Keamanan
Pangan Asal Hewan. Bandar Lampung: Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Provinsi Lampung, 2006.

56
Tanjung, Nelson, Terang Uli J. Sembiring, Selamat Riadi. “Daya Efektivitas
Malation, Lamdasihalotrin, Sipermetrin, dan Zeta Sipermetrin terhadap
Kematian Aedes aegypti (Diptera: Culicidae) sebagai Vektor DBD.”
Jurnal Ilmiah PANNMED Vol.4 No.1 (Juli 2009).

Triharjono, Ach, Banun Diyah Probowati dan Muhammad Fakhry. “Evaluasi

Prosedur Standar Sanitasi Kerupuk Amplang di UD Sarina.” Jurnal
Agrointek, Vol. 7, No. 2 (2013): 76-83.

Troller, John A. Sanitation in Food Processing 2nd ed. London: Academic Press,
1993.

Vicaksono, Riza. “Kajian Aplikasi Good Manufacturing Practices (GMP) dan

Standard Sanitation Operating Procedure (SSOP) pada Divisi Produksi
Mini Jelly dan Nata Cup PT Niramas Utama Bekasi Indonesia.” S. TP.,
Institut Pertanian Bogor, 2005.

Widyawati, Retno dan Suliarsih. Higiene Sanitasi Umum dan Perhotelan. Jakarta:
Grasindo, 2002.

Winarno, F.G. Sterilisasi Komersial Produk Pangan. Jakarta: Penerbit P.T.

Gramedia Pustaka Utama, 1994.

Winarno, FG dan Surono. Penerapan HACCP pada Industri Pangan. Bogor:

MBrio-Press, 2004.

Winarno, FG. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama,
2004.

Yunus, S.P., J.M.L. Umboh, Odi P. “Hubungan Personal Higiene dan Fasilitas
Sanitasi dengan Kontaminasi Escherichia Coli Pada Makanan di Rumah
Makan Padang Kota Manado Dan Kota Bitung” JIKMU 5, no 2 (2015):
210-220.

Zoller, Uri. Handbook of Detergents, Part E: Applications. United States: CRC

Press, 2008.

57