Rumah Sakit Hi. Muhammad Yusuf 032/SKP/2016 01 1/1
Tanggal Terbit Di tetapkan
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) 9 September 2016 dr. I Wayan Surya W, M.M.R. 5 situasi yang mana seseorang itu perlu untuk membasuh tangan yaitu sebelum kontak dengan PENGERTIAN pasien, sebelum tindakan aseptik, setelah kontak dengan cairan tubuh, setelah kontak dengan pasien, dan setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien. untuk melindungi petugas dari jangkitan penyakit dan TUJUAN mencegah pasien yang sakit menjadi bertambah sakit. 1. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Hi.Muhammad Yusuf No 072 /SK/DIR/IX/2016. 2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691 Tahun 2011 tentang Keselamatan Pasien 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit 4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor KEBIJAKAN 1087/Menkes/SK/VIII/2008 tentang Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Rumah Sakit. 5. Keputusan Menkes RI No.382/Menkes/SK/III/2007 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas lainnya. 6. Buku WHO guidelines on hand hygiene in health care tahun 2009
1. Sebelum kontak dengan pasien
Petugas wajib mencuci tangan sebelum mendekati dan menyentuh pasien. 2. Sebelum tindakan aseptik Petugas wajib mencuci tangan sebelum melakukan tindakan aseptik kepada pasien. 3. Setelah kontak dengan cairan tubuh PROSEDUR Petugas wajib mencuci tangan setelah kontak dengan cairan tubuh pasien 4. Setelah kontak dengan pasien Petugas wajib mencuci tangan setelah kontak dengan pasien 5. Setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien Petugas wajib mencuci tangan setelah kontak dengan lingkungan di sekitar pasien.
UNIT TERKAIT Seluruh Instalasi Pelayanan dan Petugas Rumah Sakit.