Anda di halaman 1dari 2

Konsep proses

1. penjelasankonsep proses adalah program yang sedang di eksekusi pada sistem operasi , konsep proses merupakan unit kerja terkecil yang secara
individu memiliki sumber sumber daya yang dijadwalkan oleh sistem operasi untuk menyelesaikan tugasnya. Awalnya proses dijalankan secara
sekuensial atau berurut, suatu proses akan di eksekusi sampai selesai baru kemudian berpindah ke proses selanjutnya. Sebuah proses
membutuhkan sejumlah sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. Sumber daya tersebut dapat berupa CPU time, alamat memori, berkas-
berkas, dan perangkat-perangkat I/O. Konsep Proses dalam OS menggambarkan eksekusi program dan pengelolaan informasi sumberdaya komputer yang
dipergunakannya

From <http://atepeee.blogspot.co.id/2012/03/konsep-proses.html>

From <http://achmadfaidzramadhan.blogspot.co.id/2015/06/konsep-proses-dalam-sistem-operasi.html>

Perbedaan program dengan proses


Program adalah kumpulan dari intruksi
Proses adalah intruksi yang dieksekusi atau dikerjakan/dijalankan/diolah,jadi perbedaannya adalah
Dalam sistem operasi yaitu :
Program
• Objek statis/ pasif yang terletak dalam suatu file. Program berisi
instruksi-instruksi (algoritma).
• Program merupakan urutan instruksi.
• Program ada secara nyata dalam suatu tempat tunggal di ruang
penyimpanan.
• Proses
• Objek dinamis/ aktif, yaitu program yang sedang dalam keadaan
tereksekusi.
• Proses merupakan suatu urutan dari instruksi yang sedang dieksekusi.
• Proses ada secara nyata dalam waktu terbatas.
2. ilustrasi mengenai hubungan antara sistem konkuren,
sekuensial, multitasking dan paralel (gambar)
Konsekuensi dari proses-proses yang berjalan secara konkuren pada suatu
sistem multitasking dimna proses berjalan secara sekuensial atau berurutan tetapi memiliki kelemahan yaitu Tingkat penggunaan atau utilitas
prosesor rendah karena suatu proses menunggu sampai operasi I/O selesai, prosesor harus menunggu sampai operasi I/O tersebut selesai dan
prosesor tidak dapat dialokasikan ke proses berikutnya karena proses yang sedang berjalan belum selesai “. Berdasarkan permasalahan diatas
maka munculah konsep multitasking pada sistem operasi. Multitasking (bersamaan, satu pemroses, aktifitas sama, penjadwalan)
adalah sebuah metode dimana banyak pekerjaan atau proses diolah dengan menggunakan sumberdaya CPU yang sama. Sistem konkuren adalah
sistem yang memiliki sejumlah aktivitas yang sedang berjalan bersamaan. Jadi hubungannya yaitu saling berkaitan dimana Pada sistem komputer
sistem yang mengerjakan aktivitas yang berbeda pada saat yang bersamaan disebut dengan sistem paralel atau multiprocesing.
Sistem pararel (bersamaan, beberapa pemroses, aktifitas berbeda) merupakan bagian dari multitasking. Sistem Paralel mempunyai lebih dari satu
prosessor yang dapat berkomunikasi. Konkurensi pada multitasking dapat dicapai pada sistem uniprosesor dengan menjadwal eksekusi
proses-proses secara bergantian (interleaving) sedangkan untuk sistem multiprosesor, konkurensi digunakan dengan menjalankan proses-proses
secara bersamaan pada prosesor yang berbeda (overlapping) dan juga memjadwal proses-proses secara bergantian pada prosesor tertentu.
3. Jelaskan istilah-istilah berikut:
a. Batch => intruksi atau petunjuk di jalankan secara sekuensial atau berturut-turut, suatu proses akan dieksekusi sampai selesai baru kemudian
berpindah ke proses berikutnya.
b. Interleaving => cara untuk mengatur data dalam cara yang tidak berurutan untuk meningkatkan kinerja komputer.
c. Overlapping berarti tumpang tindih fungsi yang digunakan, jadi fungsi yang lama akan digantikan atau ditumpuk dengan fungsi yang baru.
Dimana keadaan yang menunjukkan bahwa satu pekerjaan yang sama di lakukan oleh beberapa orang atau kelompok sehingga menghasilkan
pekerjaan kembar atau ganda.
d. Multitasking adalah os yang dapat menjalankan lebih dari satu perintah dalam waktu yang bersamaan.
e. Multiprocessing adalah os yang dapat menjlankan/menggunkan lebih dari satu proses atau cpu dalam waktu yang bersamaan.
f. Distributed Processing merupakan proses Mengerjakan semua proses pengolahan data secara bersama antara komputer pusat dengan
beberapa komputer yang lebih kecil dan saling dihubungkan melalui jalur komunikasi.
g. Mutual execution adalah sebuah proses yang menggunakan variabel atau berkas yang sama jika digunakan juga oleh proses lain, maka proses
lain akan dikeluarkan dari pekerjaan yang sama(intinya jikaa ada pekerjaan yang sama salah satu akan dikeluarkan).
h. Deadlock adalah kondisi kebuntuan dalam alokasi sumber daya yang dibutuhkan
oleh proses dan akibatnya proses-proses yang terlibat tidak dapat
melanjutkan eksekusinya sama sekali.
i. Starvation adalah kondisi dimana satu proses atau lebih selalu kalah dalam kompetisi untuk mendapatkan sumber daya yang diperlukannya
sehingga eksekusinya tertunda terus menerus.
j. Race condition adalah merupakan kondisi dimana dua proses atau lebih yang saling berusaha mengakses dan melakukan operasi pada suatu
sumber daya yang sama sehingga kemungkinan status sumber daya tersebut menjadi tidak valid dan tidak konsisten.
k. Scheduler adalah merupakan penjadwalan pemilihan salah satu proses yang berinpdah pindah yang berada dalam antrian .yang bertujuan agar
tidak ada tabrakan dengan proses yang lain dalam pengeksekusian.
l. Critical resource adalah kondisi sumber daya dalam keadaan kritis yang diakibatkan oleh lebih dari satu pemroses yang berusaha mengakses
dan melakukan operasi pada sumber yang sama.
m. Critical section adalah bagian penting intruksi program untuk melakuakan operasi dalam waktu bersama-sama.
4. ilustrasi siklus hidup proses yaitu dari status new Tahapan ini Masih dalam tahap inisiasi oleh prosedur atau rutin
SO, belum siap dieksekusi. Dimana sistem operasi menciptakan proses atas permintaan dari program aplikasi
ataupun pengguna. Status ready dimana status yang menandakan sudah siap berkompetisi untuk mendapatkan
alokasi waktu prosesor.Proses yang telah berhasil diinisiasi akan ditempatkan (admit) ke dalam antrian
penjadwalan prosesor dengan cara menyisipkan rekaman baru ke dalam antrian, yang berisi referensi atau pointer
ke struktur data kendali proses.Proses yang baru tercipta tidak dapat langsung dieksekusi malainkan menunggu
giliran. Secara berkala atau dalam kondisi tertentu, SO akan melakukan prnjadwalan prosesor, menghentikan
eksekusi proses sedang berjalan, memilih salah satu dari proses-proses yang berada dalam antrian ready
(scheduler), dan mengeksekusinya.
Dalam Status running Jika kemudian sebuah proses dalam antrian ready terpilih oleh scheduler untuk dijalankan makan proses yang terpilih akan
mulai dieksekusi dan berubah statusnya menjadi running.
Tiga kemungkinan peralihan status proses berstatus Running, yaitu :
1. Proses sudah menyelesaikan aktivitasnya: terminated. Peralihan ke status terminated dapat juga disebabkan oleh kesalahan yang tidak dapat
dipulihkan, seperti kesalahan memori.
2. Jatah waktu (time slice) yang dialokasikan untuk eksekusi proses sudah habis, proses akan dialihkan statusnya menjadi ready.
3. Proses running dapat beralih ke status blocked.
Kemudian Peralihan dari running ke status blocked i membutuhkan pembacaan data dari piranti I/O. menunjukkan kebanyakan aplikasi yang
diakses langsung oleh pengguna menghabiskan sebagian besar siklus hidupnya dalam status blocked karena menunggu event atau aksi dari
pengguna yang relatif lambat dibandingkan dengnan kecepatan komputer. Proses yang beralih ke status blocked akan disisipkan pada antrian
penjadwalan piranti I/O atau event. proses telah dihentikan eksekusinya baik secara normal (proses telah selesai) ataupun tidak (misal terjadi
kesalahan sistem yang tidak tertangani) maka menjadi exit/terminated. Jika suatu proses telah selesai makan ruang memori yang ditempatinya
akan dibersihkan (dealokasi) oleh rutin SO.
5. pengembangan model proses 3status menjadi model proses dengan 5 status
Sebelumya dalam Model proses 3 status yaitu running,waiting dan ready karena ada kekurangan seperti proses yang sedang berada dalam status
blocked
mungkin tidak memiliki kejelasan mengenai kapan sumber daya atau event
yang ditunggunya menjadi tersedia.
• Proses terebut mungkin saja akan terus berstatus blocked untuk jangka waktu
yang cukup lama. Hal ini sangat tidak menguntungkan dari sisi penggunaan
ruang memori utama, karena ruang memori yang ditempati oleh proses
blocked tidak dapat dialokasikan ke proses lain. Karena kekurangan tersebut maka ditambahkan 2 status lagi new dan terminated sehingga
menjadi model proses 5 status
• Model proses 5 status: proses yang memasuki kondisi tersebut diatas akan
dialihkan statusnya menjadi SuspendBlocked agar sumber daya yang ada,
misal memori utama dapat dialokasikan untuk proses lain.

Anda mungkin juga menyukai