Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN PENDAFTARAN

SAAT LISTRIK MATI


No. Dokumen : /SOP/HC-KT/I/2017
No.Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : Januari 2017
Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS dr. Ramadhani


KURAI TAJI NIP. 19800729 200803 1 001

1. Pengertian Pendaftaran saat listrik mati adalah : tidak berjalannya entri data
pendaftaran pasien menggunakan aplikasi epuskesmas.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan
pendaftaran saat listrik mati.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kurai Taji Nomor
32/KPTS/HC-KT/I/2017 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun
2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, dan Tempat Mandiri Dokter Gigi
5. Langkah-langkah a. Pasien datang.
prosedur b. Petugas pendaftaran mempersilahkan pasien megambil nomor
antrian.
c. Petugas pendaftaran memanggil nomor antrian.
d. Petugas pendaftaran menyampaikan informasi.
e. Pasien menyerahkan kartu kunjungan berobat.
f. Jika tidak, petugas pendaftaran menanyakan identitas pasien
(nama, tanggal lahir, alamat)
g. Petugas pendaftaran mencek data pasien pada buku indeks
penomoran.
h. Jika tidak ditemukan, petugas pendaftaran mengisi buku indeks
penomoran dan memberi nomor rekam medis pasien (lihat SOP
pemberian nomor rekam medis dan pembuatan kartu kunjungan
berobat).
i. Jika ditemukan, petugas pendaftaran mencatat nomor rekam
medis pasien dan memintanya ke petugas bagian penyimpanan.
j. Petugas pendaftaran menyiapkan rekam medis pasien.
k. Petugas pendaftaran mencatat di buku register pendaftaran sesuai
dengan jenis kunjungan pasien.
l. Petugas pendaftaran mengisi blangko kertas resep dan memberi
nomor resep (pemberian nomor resep sesesuai dengan urutan
pasien tercatat pada masing-masing buku register pendaftaran).
m. Petugas pendaftaran menyelipkan kertas resep pada rekam medis
pasien.
n. Petugas pendaftaran menyerahkan kartu kunjungan berobat
kepada pasien dan memberitahu pasien agar senantiasa
membawa kartu tersebut jika berkunjung kembali ke Puskesmas
Kurai Taji.
o. Untuk pasien dengan usia balita atau yang belum mandiri, kartu
kunjungan berobat diserahkan pada orang tuanya atau anggota
Page 1 of 2
keluarga yang ikut mendampingi pasien untuk berobat. Dimana
pendamping pasien tersebut berdasarkan pengamatan petugas
pendaftaran sudah memahami prosedur pendaftaran di
Puskesmas Kurai Taji.
p. Petugas pendaftaran mencek pemahaman pasien/keluarga
dengan membubuhkan stempel penyampaian informasi dan
ditandatangani oleh pasien/keluarganya.
q. Petugas pendaftaran mempersilahkan pasien menunggu di unit
yang dituju.
r. Petugas bagian penyimpanan mengambil kertas resep dan
kelengkapannya dari petugas pendaftaran.
s. Petugas bagian penyimpanan mencatat rekam medis yang keluar
dari unit rekam medis pada buku ekspedisi rekam medis.
t. Petugas bagian penyimpanan menyiapkan tracer sesuai nomor
rekam medis serta menyelipkan ke dalam rak penyimpanan
sebagai pengganti berkas rekam medis yang keluar.
u. Petugas bagian penyimpanan mengelompokkan rekam medis
sesuai dengan unit yang dituju pasien.
v. Petugas bagian penyimpanan mendistribusikan rekam medis
pasien ke unit yang dituju.
w. Petugas pendaftaran mengentri data pendaftaran jika listrik telah
hidup (lihat SOP entri data pendaftaran menggunakan aplikasi
epuskesmas).
6. Unit Terkait − Unit pendaftaran dan rekam medis
− Balai pengobatan umum
− Balai pengobatan gigi
− Balai pengobatan ibu dan anak
− Unit gawat darurat

7. Rekaman Historis Perubahan


No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan

Page 2 of 2

Anda mungkin juga menyukai