ISSN : 2088 – 4591

Vol. 4 No. 2 Edisi November 2014

ANALISA KEGAGALAN MECHANICAL SEAL BOOSTER PUMP DAN BEARING

TEMPERATUR PADA BFP PLTU PAITON UNIT 9
Hendra Kristanto, Djoko Wahyudi, M Fathuddin Noor
Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Panca Marga
Jl. Yos Sudarso 107 Pabean Dringu Probolinggo 67271
Email : hendrakrist21@yahoo.com
Terima Naskah : 15 Agustus 2014
Terima Revisi : 10 September 2014

ABSTRAK

Pompa merupakan salah satu peralatan berputar yang berfungsi untuk memindahkan
fluida dari satu tempat ke tempat lain dengan cara menaikkan tekanan fluida yang
dipindahkan. Salah satu pompa sentifugal yang digunakan dalam industri PLTU adalah
Boiler Feedwater Pump (BFP). BFP merupakan salah satu bagian utama pada PLTU yang
berfungsi untuk memompa air dari daerator menuju ke penampungan air pengisi di boiler.
Penyebab kegagalan dari BFP adalah terjadinya kegagalan operasi. Kegagalan mechanical
seal adalah penyebab paling umum dari downtime pompa BFP. Jika hal ini terjadi maka
pompa harus segera dimatikan atau dapat menyebabkan kerusakan pompa dan perubahan
temperatur. Hal ini menyebabkan BFP trip atau gagal beroperasi. Commented [61]: Permasalahan

Metode penelitian jurnal ini menggunakan metodologi pengumpulan data dengan

studi pustaka di PT. PJB UBJOM Paiton dan studi lapangan guna mendapatkan data-data
yang dibutuhkan seperti data spesifikasi peralatan, pengoperasian, history gangguan yang
terjadi pada peralatan yang digunakan untuk menganalisa dalam penelitian ini. Solusi dari Commented [62]: Metode Penelitian

permasalahan ini adalah dengan melakukan tindakan pencegahan resetting posisi rotor
(Impeller) terhadap stator, resetting clearance thrust bearing, dan memperbesar oriface
supply oil dan line return oil. Commented [63]: Solusi

Berdasarkan hasil penelitian ini kebocoran pada mechanical seal inboard Booster
BFP terjadi pada scoop tube fluid coupling 15 % dan pada posisi 40% tidak terjadi kebocoran
dengan signifikan. Akibat kebocoran pada mechanical seal terjadi pergerakan axial shaft
yang melebihi standar ±0,5 – 1 mm yang akan mempengaruhi kompresi seal face mechanical
seal. Untuk mengatasi kegagalan mechincal seal Booster Pump PFP maka dilakukan tindakan
perbaikan posisi rotor dengan setting adjusting ring pada outboard bearing dan perbaikan
thrust movement rotor Booster Pump dengan setting packing end cover bearing. Penyebab
dari naiknya temperatur non thrust bearing BFP oleh posisi rotor terhadap stator tidak sesuai
dan jumlah aliran oli yang menuju ke non thrust bearing kurang mencukupi. Untuk
mengatasi permasalahan ini dilakukan Resetting posisi rotor terhadap stator dan resetting
clearance thrust bearing. Commented [64]: Hasil Penelitian

Kata Kunci : Kegagalan, mechanical seal, bantalan, temperature high

 ISSN : 2088 – 4591
Vol. 4 No. 2 Edisi November 2014