Oleh :
ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ............................................................................................ i
INTISARI ................................................................................................................ ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................ iii
DARTAR TABEL.................................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. v
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................ vi
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1
1.2 Tujuan……………………………………………………………….2
1.3 Batasan Masalah ……………………………………………………3
1.4 Sistematika Penulisan……………………………………………….3
II. ORIENTASI UMUM
2.1 Sejarah Singkat PPSDM Migas ……………………………………5
2.2 Tugas dan Fungsi PPSDM Migas…………………………………..6
2.3 Struktur Organisasi PPSDM Migas ………………………………..8
2.4 Sarana dan Fasilitas PPSDM Migas………………………………..9
III. TINJAUAN PUSTAKA
3.1 PengertianPompa Sentrifugal……………………………………...14
3.2 Klasifikasi Pompa Sentrifugal .........................................................15
3.3 Bagian – Bagian Pompa Sentrifugal ……………………..………..17
3.4 Kelebihan dan Kelemahan Pompa Sentrifugal..…………............... 21
3.5 Pengoperasian Pompa Sentrifugal ....................................................22
3.6 Pemeliharaan Sentrifugal …………………………………………..24
IV. PEMBAHASAN
4.1 Pompa Sentrifugal P-100/5 Feed …………………………………...31
4.2 Data Spesifikasi Teknis Pompa P-100/5 dan Penggeraknya.……….32
4.3 Pengoperasian Pompa Sentrifugal P-100/5………………………….33
4.4 Trouble Shooting dan Penanganan Pompa Senrifugal P-100/5……..35
4.5 Pemeliharaan Pompa Sentrifugal P-100/5…………………………..38
4.6 Keselamatan Kerja Pompa Sentrifugal .…………………… ………39
V. PENUTUP
5.1 Simpulan …..…………………………………………………... …..41
5.2 Saran ..………………………………………………………………41
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………42
LAMPIRAN
iii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 : Spesifikasi Pompa Sentrifugal P-100/5 …..………………………. 32
Tabel 4.2 : Spesifikasi Motor Penggerak P-100/5 …………………………. 33
Tabel 4.4 : Data Trouble Shooting dan Penangannya ……………………….. 35
iv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1: Peta Lokasi PPSDM Migas Cepu …………………………………. 5
Gambar 2.2: Struktur Organisasi PPSDM Migas Cepu ………………………….. 8
Gambar 3.1: Prinsip Kerja Pompa sentrifugal …………………………………… 15
Gambar 3.2 : Stuffing Box dengan Lantern Ring ………………………………... 20
Gambar 3.3 : Wearing Ring Casing dan Wearing Ring Impeller ………………... 21
Gambar 3.4 : Klasifikasi Pemeliharaan …………………………………………… 24
Gambar 4.1 : Diagram alir proses pompa sentrifugal P-100/5 feed……………….. 31
v
DAFTAR LAMPIRAN
vi
I. PENDAHULUAN
distribusi diperlukan suatu alat mekanik pemindah fluida atau minyak melalui
perpipaan yang biasa di sebut dengan pompa. Pompa bekerja dengan cara
menambahkan energi mekanis pada suatu fluida cair kemudian merubah energi
mekanis menjadi energi kinetik fluida cair dan energi kinetik fluida cair diubah menjadi
energi tekanan, sehingga fluida cair tersebut dapat mengalir dari satu tempat ke tempat
Pompa P.100/5 adalah salah satu jenis pompa sentrifugal yang digunakan di
Kilang PPDSM Migas Cepu. Pompa P.100/5 merupakan pompa feed yang digunakan
untuk mengalirkan feed berupa crude oil dari tangki umpan T.102 dan T.101 melewati
Heat Exchanger 1,2,3,4, dan 5 menuju furnace F5 untuk melakukan langkah pertama
proses pengolahan. Selain pompa P.100/5 terdapat dua pompa feed lainnya yaitu
pompa P.100/4 dan P.100/3 dalam keadaan tidak berfungsi lagi, karena perfoma dari
kedua pompa tersebut telah melemah dan pompa P.100/5 yang merupakan pompa feed
yang dioperasikan.
Pompa P.100/5 di Kilang PPSDM Migas Cepu selalu dilakukan pembersihan dan
pemeliharaan secara baik dan benar, untuk menjaga agar pompa P.100/5 tetap
1
beroperasi pada kondisi terbaiknya sehingga proses pengolahan dapat berjalan lancar
dan produk yang dihasilkan sudah sesuai dengan spesikifasi yang ditetapkan. Untuk
mengetahui kondisi operasi dan permasalahan yang mungkin terjadi pada pompa
pompa sentrifugal P.100/5 di Kilang PPSDM Migas Cepu dengan menyusunnya dalam
1.2 Tujuan
Penyusunan Kertas Kerja Wajib ini memiliki tujuan utama sebagai salah satu
lembaga pendidikan STEM Akamigas selain itu Kertas Kerja Wajib ini adalah bentuk
materi tertulis dari pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang bertujuan, antara
lain :
2
4. Memahami prosedur keselamatan kerja pada saat berada dilapangan
permasalahannya pada :
Sistematika penulisan Kertas Kerja Wajib ini dapat dijabarkan sebagai berikut:
I. PENDAHULUAN
Bab ini berisi Latar belakang, Tujuan penyusunan Kertas Kerja Wajib,
Bab ini berisi Sejarah singkat PPSDM Migas Cepu, Tugas dan Fungsi terkait,
3
Bab ini berisi Pengertian umum pompa sentrifugal, Prinsip kerja pompa
IV. PEMBAHASAN
Bab ini berisi Diagram alir proses pompa sentrifugal P.100/5, Data
V. PENUTUP
4
II. ORIENTASI UMUM
Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM
Migas) terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, di dekat aliran Sungai
Bengawan Solo, tepatnya di Kecamatan Cepu Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah
dengan Luas wilayah PPSDM Migas ± 120 ha. Sejarah singkat dari PPSDM Migas
XIX;
5
3. BPM di bawah kolonialisme Jepang tahun 1942 – 1945;
(Pusdiklap Migas) yang merupakan bagian dari Lemigas tahun 1966 –1978;
11. Pusat Pengembangan Tenaga Perminyakan dan Gas Bumi (PPT MIGAS)
12. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Minyak dan Gas Bumi (Pusdiklat Migas)
13. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi
6
1. Tugas Pokok PPSDM Migas Cepu
Energi dan Mineral. Berdasarkan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral No. 13 Tahun 2016 PPSDM Migas Cepu memiliki tugas pokok yaitu,
gas bumi.
7
Pelaksanaan pengelolaan sarana prasarana dan informasi
PPSDM Migas Cepu memiliki struktur keorganisasian seperti terdapat dalam bagan
di bawah ini.
8
2.4 Sarana dan Fasilitas
PPSDM Migas Cepu terdiri dari beberapa proses utama yang ditunjang oleh unit
1. Unit Distilasi
PPSDM Migas Cepu merupakan salah satu jenis unit Distilasi atmosferik, yaitu
mengolah minyak mentah yang berasal dari lapangan minyak Kawengan dan
Ledok menjadi produk yang sesuai dengan persyaratan dan rancangan unit
tersebut. Kapasitas maksimum yang diolah di Kilang Pusdiklat Migas ini adalah
600 kl/day, tetapi karena keterbatasan Crude Oil maka kapasitas perharinya yaitu
300 kl/day-350 kl/day. Adapun produk yang dihasilkan dari unit ini adalah
Minyak mentah (Crude Oil) yang diolah di Kilang PPSDM Migas Cepu
• HPPO (Hight Pour Point Oil), bersifat parafinis berasal dari sumur
Kawengan
• LPPO (Light Pour Point Oil), bersifat aspaltis berasal dari sumur Ledok,
9
2. Unit Wax Plant
Unit Wax Plant bertugas mengolah PH Solar yang berasal dari unit distilasi
• Dewaxing yaitu proses pemisahan minyak dan wax yang terkandung dalam
penyerap. Wax dan clay diaduk dengan udara bertekanan sekaligus dipanasi
dalam agitator.
10
• Moulding yaitu wax cair dari proses treating dimasukan kedalam cetakan
dan didinginkan secara alam sampai beku. Proses ini bertujuan untuk
Pada saat ini, unit wax plant sudah tidak beroperasi sepenuhnya. Untuk produk PH
Solar yang menjadi bahan baku unit wax plant saat ini dijadikan sebagai produk solar
Unit Perencanaan dan Evaluasi Kilang dibagi menjadi dua sub unit karya yaitu
a. Unit Laboratorium
Laboratorium ini berfungsi untuk mengontrol kualitas bahan baku dan produk
yang dihasilkan unit kilang maupun utilitas agar tetap memenuhi persyaratan-
• Laboratorium Analisis Air : untuk memeriksa kualitas air bahan baku untuk
ketel uap, air minum, air untuk pendingin di kilang dan air untuk keperluan
lainnya.
11
b. Unit Perencanaan Operasi Kilang
4. Unit Utilitas
Jalannya proses operasi suatu unit tidak hanya tergantung pada alat-alat utama
saja, tetapi juga tergantung pada sarana penunjang. Salah satu sarana penunjang
Unit Power Plant dan Distribusi berfungsi menyediakan tenaga listrik untuk
kilang.
kebutuhan steam sebagai penggerak pompa torak, atomizing fuel oil di furnace,
steam stripping di kolom, pemanasan minyak berat di tanki atau pipa, dan
12
• Telekomunikasi
Migas Cepu.
kebakaran serta bertindak langsung bila terjadi kebakaran di kilang maupun diluar
kilang dibawah komando pimpinan PPSDM Migas Cepu atau bagian lain yang
13
III. TINJAUAN UMUM
Pompa sentrifugal adalah salah satu jenis Pompa Pemindah non positif (non
Possitive Displacement Pump) yang mempunyai elemen utama yaitu impeller yang
berputar dengan kecepatan tinggi, dengan prinsip kerja mengubah energi mekanis
Pompa sentrifugal mengubah energi kecepatan menjadi energi tekanan. Ada juga
yang menyebutnya sebagai mesin kecepatan karena semakin cepat putaran pompanya
diberikan kepada poros pompa untuk memutar impeller yang terpasang pada poros
tersebut. Zat cair yang masuk melalui impeller mengalir dalam ruang diantara sudu –
sudu kemudian meninggalkan impeller dengan kecepatan tinggi. Zat cair yang keluar
dari impeller dengan kecepatan tinggi ini kemudian akan keluar melalui saluran yang
energi kecepatan aliran menjadi energi tekanan. Oleh sebab itu zat cair yang keluar dari
14
Gambar 3.1 Prinsip Kerja Pompa sentrifugal
(Sumber : DOCUMENTSLIDE.COM)
1. Berdasarakan Kapasitas
15
● Single Stage : terdiri satu impeller dalam satu casing.
● Multi Impeller–Multi Stage : kombinasi antara multi impeller dan multi stage
Impeller
● Single Casing : terdiri dari satu casing, dapat vertical split atau
horizontal Split
multistage)
menghisap sendiri)
16
● Non Priming Pump : perlu dipancing saat awal start
● Water Pump
● Petroleum
Pompa sentrifugal memiliki bagian – bagian pompa yang dapat bergerak dan
Poros (Shaft)
Poros (shaft) berfungsi untuk meneruskan moment puntir dan juga sebagai tempat
Selongsong Poros (shaft sleeve) berfungsi untuk melindungi poros (shaft) dari erosi,
korosi dan keausan dalam stuffing box. Dan juga berfungsi sebagai leakage joint,
Impeller
17
- Double Suction : Cairan masuk dari kedua sisi impeller
rendah
sedang
c. Berdasarkan Konstruksi
partikel
partikel abrasife
Ubah
18
dan Sebaliknya (tidak digunakan)
Base Plate
tempat kedudukan diffuser, inlet dan outlet nozzle dan juga sebagai
tempat pemberi arah aliran dari impeller dan juga mengkonversi energi
Diffuser
energi tekanan.
Stuffing Box
19
Ada beberapa konstruksi stuffing box yaitu :
Stuffing box ini berfungsi untuk mencegah udara agar tidak masuk
Wearing Ring
20
Wearing Ring yang dipasang pada casing (tidak berputar) disebut
wearing ring casing dan wearing ring yang terpasang pada impeller di
(Sumber : http://www.tpub.com/engine3/en33-32.htm)
Setiap alat pasti memiliki kelebihan dan kelemahan, begitu pun dengan pompa
sentrifugal. Berikut ini merupakan kelebihan dan kekurangan dari pompa sentrifugal.
1. Kelebihan
21
Biaya pemeliharaanya murah.
2. Kelemahan
Kurang baik untuk cairan yang memiliki kekentalan cukup tinggi dan
abrasif.
Untuk mendapatkan performa yang baik dari pompa sentrifugal maka waktu
1. Pemeriksaan Pendahuluan
22
Priming
2. Menjalankan Pompa
pompa.
sentrifugal
beroperasi, maka tombol listrik harus dibuka (dimatikan) dan pada saat
23
3.6 Pemeliharaan Pompa Sentrifugal
memperbaiki setiap peralatan agar tetap dalam keadaan yang dapat diterima menurut
PLANNED UN PLANNED
MAINTENANCE MAINTENANCE
PREVENTIVE EMERGENCY
MAINTENANCE MAINTENANCE
PREDICTIVE BREAKDOWN
MAINTENANCE MAINTENANCE
CLEANING EMERGENCY
MAINTENANCE
INSPECTION
CORRECTIVE
MAINTENANCE
SHUTDOWN
MAINTENANCE
MINOR MAYOR
OVERHAUL OVERHAUL
yang sesuai dengan klasifikasinya. Berikut ini jeni-jenis pemeliharaan yang dapat
diklasifikasikan.
1. Planned Maintenance
24
Planned maintenance (pemeliharaan terencana) adalah pemeliharaan yang
2. Unplanned Maintenance
maintenance yang tidak dilakukan pada mesin peralatan yang masih dapat
beroperasi, sampai mesin/peralatan tersebut rusak dan tidak dapat berfungsi lagi
3. Preventive Maintenance
4. Predictive Maintenance
atau kelainan dalam kondisi fisik maupun fungsi dari sistem peralatan.
5. Running Maintenance
25
Running Maintenance ini dilakukan ketika fasilitas atau peralatan dalam
6. Shutdown maintenance
7. Corrective Maintenance
8. Overhaul
operasi pompa.
26
Menjamin kontinyuitas operasi pompa dengan cara mengawasi kegiatan
dilaksanakan didasarkan riwayat operasi, perawatan dan perbaikan (history card). Jenis
perbaikan baik secara langsung maupun rutin, yang didasarkan lamaya jam pemakaian.
1. Pemeriksaan Pendahuluan
pompa pada saat baru dipasang atau sudah lama tidak beroperasi. Prosedur
27
Pemeliharaan rutin ini dilkukan secara continue setiap hari, minggu dan bulan
yang baik.
a. Pemeriksaan Harian
pressure
b. Pemeriksaan Bulanan
direkomendasikan
(alignment)
28
- Pemeriksaan pelumas pada bagian yang saling kontak pada bantalan
pelumas terkontaminasi
pelumas.
yang ditentukan.
e. Pemeliharaan Tahunan
dipasang lagi.
29
- Memeriksa tahanan isolasi pada motor penggerak pompa
Pelaksanan overhaul ini biasanya dianjurkan satu tahun sekali setelah pompa
pertama :
- Overhaul tahunan
kerusakan yang fatal pada pompa dan juga sebagai inforamsi untuk
- Overhaul minor
- Overhaul mayor
30
IV PEMBAHASAN
Pompa sentrifugal P-100/5 feed adalah pompa yang beroperasi di unit distilasi
dimana unit destilasi ini berfungsi untuk mengolah minyak dari minyak mentah (crude
oil) menjadi produk seperti residu, ph solar, solar, kerosene, naptha dan petrasol.
Pompa sentrifugal P-100/5 feed ini bertujuan untuk memompa crude oil dari tangki
101 dan 102 untuk memberi umpan terhadap furnance 5.Diagram alirnya dapat dilihat
31
4.2 Data Spesifikasi Pompa Sentrifugal P-100/5 dan Penggerak
2. S/N 049-1508913-001
3. Capasity 25 m3/h
5. Head 200 m
32
4.2.2 Data Spesifikasi Penggerak P-100/5
Italya
3. Frame IIB T4
6. Phase 3
7. Frequency 50 Hz
8. Ampere 56 A
9. Power 30 Kw
Kilang PPSDM Migas Cepu untuk pengoperasian pompa juga di ikuti aturan yang ada
33
4.3.1 Pemeriksaan dan Persiapan P-100/5
sentrifugal P-100/5 berujuan agar dapat mengetahui keadaan dari pompa. Berikut ini
● Pastikan agar system pelumas masih baik, jika kedapatan kondisi pelumas
● Lakukan priming atau drain jebakan udara, jika sudah bersih tutup kembali.
● Tekan switch (warna hijau) pada panel box untuk menstart penggerak pompa.
● Jika putaran pompa dan tekanan discharge sudah stabil, perlahan-lahan buka
34
valve tekanan (discharge) untuk mengatur flow rate atau tekanan.
Saat pompa dalam proses pengoperasian, hal-hal yang harus di amati saat
pengoperasian adalah :
35
4. Bongkar pompa
dan periksa
kerusakan yang
terjadi
36
3. Valve discharge 3. Hilangkan
terbuka pengendapan
telalu besar. dalam pipa.
37
4.5 Pemeliharaan Pompa Sentrifugal
Pompa sentrifugal P-100/5 ini merupakan pompa feed terbaru yang ada dalam
wilayah kilang PPSDM. Walau pompanya masih baru, tidak menutup kemungkinan
untuk terjadi kerusakan yang disebabkan oleh kecerobohan manusia selaku operator.
Pemeliharaan rutin ini bertujuan untuk memperkecil laju penurunan performan pada
pompa. Pemeliharaan pompa sentrifugal P-100/5 pada wilayah PPSDM Migas Cepu,
● Pemeriksaan Harian
Pemeriksaan harian yang dilakukan pada pompa P-100/5 yaitu, pengecakan kondisi
dan sistem pelumas, pemeriksaan kebocoran pada stuffing box, pemeriksaan pada
Pemeriksaan Bulanan
38
Pemeriksaan bulanan yang dilakukan pada pompa sentrifugal P-100/5 yaitu,
rumah bantalan dan memeriksa ring pelumas, penggantian minyak pelumas dengan
pelumas baru.
Dalam dunia industri bukan saja pekerjaan yang diperhatikan, tapi yang sangat di
utamakan adalah keselamatan kerja. Keselamatan kerja merupakan suatu hal yang
sangat penting. Maka dari itu dalam pelaksanaan prakatek harus di perhatikan
keselamatan kerja, agar semua pekerjaan dapat berjalan dengan lancar. Hal-hal yang
1. Menggunakan safety helmet berfungsi untuk melindungi kepala dari benda yang
3. Penutup telinga (ear plug or ear muffle) berfungsi untuk melindungi telinga dari
5. Pelindung kaki (safety shoes) berfungsi untuk menghindari kecelakaan yang dapat
menimpah kaki baik dari bahan kimia, alat berat, maupun benda tajam.
39
4.6.2 Keselamatan terhadap Lingkungan
lingkungan juga. Dalam wilayah kilang PPSDM Migas Cepu, di buat rumah pompa
untuk melindungi pompa-pompa dari cuaca yang ekstrim. Lingkungan rumah pompa
bersih, terhindar dari tumpahan minyak pelumas maupun genangan air. Jika terdapat
40
V PENUTUP
5.1 Simpulan
Pompa sentrifugal P-100/5 merupakan pompa feed yang berfungsi untuk memberi
umpan terhadap furnace 5. Dalam proses Praktek Kerja Lapangan dapat di simpulkan
bahwa :
mempompakan crude oil atau umpan pada furnace 5 melewati Heat Exchanger
maintenance
4. Pompa sentrifugal P-100/5 sampai saat ini masih berjalan dengan baik
5.2 Saran
tingkatkan :
41
DAFTAR PUSTAKA
42
Lampiran 1 : Diagram Alir Proses Destilasi Atmosferik
Lampiran 2 : Gambar Pompa dan Penggerak