Dikatakan bahwa pada umumnya vitamin tidak dapat disintesa tubuh , sehingga harus
disediakan dari luar,biasanya dengan makanan
Ikatan organik yang tidak bersifat vitamin tapi dapat berubah menjadi vitamin yang bisa
dikonsumsi
Disebut provitamin atau perkusor vitamin , tidak semua vitamin memiliki perkusor sehingga
masih ada yang sulit disintesa dalam tubuh.
-ada yang merebut titik aktip didalam enzim disebut competitive inhbition
-ada yang merusak vitamin ketika masih didalam saluran gas trointestinal, dan
-ada pula yang bereaksi mengikat vitamin tersebut didalam rongga usus , sehingga
mengendap dan tidak bisa diserap masuk ke mukosa dinding pada bagian usus
Fungsi Vitamin secara umum berhubungan erat dengan fungsi enzim, Enzim merupakan
katalisator organik yang menjalankan dan mengatur reaksi-reaksi biokimiawi di dalam tubuh
Suatu enzim terdiri atas komponen protein yang dihasilkan oleh sel dan disebut apoenzim
Ko-enzim inipun diproses didalam tubuh dan mengandung komponen yang disebut vitamin
itu
Susunan lengkap apoenzim dan koenzim disebut holoenzim dan holoenzimlah yang
mempunyai aktivitas sebagai biokatalisator didalam sel apoenzim terdapat sebuah butir yang
mengisi suatu vakuole dan disebut proenzim atau zymogen , yang belum mempunyai
aktivitas
Masing-masing vitamin dibutuhkan badan dalam jumlah tertentu terlalu banyak vitamin atau
sebaliknya meyebabkan tingkat kesehatan kurang
Jika kita terlalu banyak mengkonsumsi vitamin akan menyebabkan gangguan yang disebut
Hypervitaminosis
Sebaliknya kalo kita kurang mengkonsumsi vitamin tersebut akan merugikan bagi tubuh
Jika kadar vitamin dalam darah menurun tetapi belum ada tanda-tanda gejala klinik yang
jelas disebut hypovitaminosis sedangkan jika gejala tersebut sudah nampak jelas disebut
Avitaminosis
Pada manusia sendiri gejala hypervitaminosis jarang karna akan segera diekresikan dalam
urine bila dikonsumsi dalam kwantum berlebihan tidak besar gejala yang timbul
mengakibatkan hypervitaminosis
Kondisi tersebut dalam keadaan ringan dapat memberikan hypovitaminosis sedang dalam
keadaan berat dampaknya menyebabkan avitaminosis
Pada proses pengolahan makanan ditubuh beberapa jenis vitamin hilang menjadi energi dan
sebagian terbuang sehingga kadar pengolahannya sangat rendah apabila kita ingin
mengembalikan kondisi tersebut ke kadar normal kita tambah kembali ke hasil olah tersebut
Dan ada juga fortifikasi , fortifikasi adalah suatu penambahan vitamin ke makanan sehingga
mencapai kadar yang lebih tinggi dari kadar alamiah
Yang dikasih tambahan vitamin tersebut dinamakan juga pangan pembawa ataupun
pendukung (carrier atau vehicle)
bahan makanan untuk dijadikan pembawa harus memenuhi syarat berikut diantaranya:
-harus dikonsumsi merata oleh seluruh lapisan dari populasi target dalam kwantum yang rata-
rata konstan tidak banyak berfluktasi
-kadar vitamin yang ditambahkan tidak menyebabkan perubahan pada bahan makana
pembawa baik rasa, bau , dan kwalitas konsumsi
-vitamin yang ditambahkan kepada bahan makanan pembawa tidak mengalami perubahan
yang menyebabkan pengurangan kekuatan vitamin tersebut
-setelah ditambah vitamin ditambah vitamin harga bahan makanan pendukung tidak jadi
mahal
VITAMIN A
Performed vitamin A tersebut sekarang diberi nama retinal dan retinoic acid
Fungsi Vitamin
Fungsi Vitamin A dalam proses melihat vitamin A berperan sebagai retinal yang merupakan
komponen dari zat pengelihat rhodopsin , Rhodopsin merupakan zat yang dapat menerima
ransang cahaya dan mengubah energi cahaya menjadi energi biolistrik yang merangsang
indra penglihatan
Gejala-gejala pada mata kekurangan vitamin A disebut xeropthalmia terdiri atas xerois
conjuctivae dan xerosis corneae kekeringan epithal biji mata atau dapat disebut buta senja
Intregritas Ephitel
Terjadi ganguan-ganguan struktur maupun fungsi eptihel didalam tubuh juga menunjukan
kelainan seperti saluran tractus respiratorius, tractus urogenalis dan saluran kelenjar juga
terjadi gumpalan gumpalan keratin yang dapat menjadi pusat perkapuran
Pertumbuhan
Pada suatu pertumbuhan terjadi suatu hambatan yang disebabkan oleh sintesa protein.gejala
ini sering terjadi pada anak BALITA yang sedang dalam masa perkembangannya sehingga
memerlukan vitamin A dalam proses sintesa protein tersebut
Permeabilitas Membran
Dalam berbagai percobaan vitamin A ternyata banyak berperan penting dalam pengaturan
permeabilitas membrana sel vitamin A mengatur zat-zat gizi didalam sel yang diperlukan
metabolisma sel
Pertumbuhan Gigi
Amoeblast yang membentuk email gigi ini sangat membutuhkan vitamin A jika kekurangan
vitamin A akan sangat menhambat pada fungsi amoeblast tersebut sehingga dapat
menyebabkan dampak faktor cariogenik