UJI TARIK
OLEH :
KELOMPOK 5
FMIPA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2018
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan
Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan tepat pada
waktunya. Dalam makalah ini kami menyajikan tentang alat-alat instrument seperti FTIR.
Makalah ini dibuat dari berbaga sumber dan beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk
membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu,
kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh
karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun
kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan untuk penyempurnaan makalah
selanjutnya.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi
terhadap pembaca.
Kelompok 5
DAFTAR ISI
KATA PENGHANTAR .......................................................Error! Bookmark not defined.
DAFTAR ISI.........................................................................Error! Bookmark not defined.
DAFTAR GAMBAR ............................................................Error! Bookmark not defined.
DAFTAR TABEL.................................................................Error! Bookmark not defined.
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 4
1.1. Latar Belakang .................................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN ......................................................Error! Bookmark not defined.
2.1. UJI KEKERASAN......................................................................................................... 4
1.1.1. BRINELL .................................................................................................... 5
1.1.2. UJI KEKERASAN VICKERS.................................................................... 7
1.1.3. Uji Kekerasan Rockwell ............................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Suatu logam mempunyai sifat-sifat tertentu yang dibedakan atas sifat fisik, mekanik,
thermal, dan korosif. Salah satu yang penting dari sifat tersebut adalah sifat mekanik. Sifat
mekanik terdiri dari keuletan, kekerasan, kekuatan, dan ketangguhan. Sifat mekanik
merupakan salah satu acuan untuk melakukan proses selanjutnya terhadap suatu material,
contohnya untuk dibentuk dan dilakukan proses permesinan. Untuk mengetahui sifat mekanik
pada suatu logam harus dilakukan pengujian terhadap logam tersebut. Salah satu pengujian
yang dilakukan adalah pengujian tarik.
Dalam pembuatan suatu konstruksi diperlukan material dengan spesifikasi dan sifat-
sifat yang khusus pada setiap bagiannya. Sebagai contoh dalam pembuatan konstruksi sebuah
jembatan. Diperlukan material yang kuat untuk menerima beban diatasnya. Material juga
harus elastis agar pada saat terjadi pembebanan standar atau berlebih tidak patah. Salah satu
contoh material yang sekarang banyak digunakan pada konstruksi bangunan atau umum
adalah logam.
Meskipun dalam proses pembuatannya telah diprediksikan sifat mekanik dari logam tersebut,
kita perlu benar-benar mengetahui nilai mutlak dan akurat dari sifat mekanik logam tersebut.
Oleh karena itu, sekarang ini banyak dilakukan pengujian-pengujian terhadap sampel dari
material.
Pengujian ini dimaksudkan agar kita dapat mengetahui besar sifat mekanik dari
material, sehingga dapat dlihat kelebihan dan kekurangannya. Material yang mempunyai sifat
mekanik lebih baik dapat memperbaiki sifat mekanik dari material dengan sifat yang kurang
baik dengan cara alloying.Hal ini dilakukan sesuai kebutuhan konstruksi dan pesanan. Uji
tarik adalah suatu metode yang digunakan untuk menguji kekuatan suatu bahan/material
dengan cara memberikan beban gaya yang sesumbu. Hasil yang didapatkan dari pengujian
tarik sangat penting untuk rekayasa teknik dan desain produk karena mengahsilkan data
kekuatan material. Pengujian uji tarik digunakan untuk mengukur ketahanan suatu material
terhadap gaya statis yang diberikan secara lambat.Salah satu cara untuk mengetahui besaran
sifat mekanik dari logam adalah dengan uji tarik. Sifat mekanik yang dapat diketahui adalah
kekuatan dan elastisitas dari logam tersebut. Uji tarik banyak dilakukan untuk melengkapi
informasi rancangan dasar kekuatan suatu bahan dan sebagai data pendukung bagi spesifikasi
bahan. Nilai kekuatan dan elastisitas dari material uji dapat dilihat dari kurva uji tarik.
Pengujian tarik ini dilakukan untuk mengetahui sifat-sifat mekanis suatu material,
khususnya logam diantara sifat-sifat mekanis yang dapat diketahui dari hasil pengujian tarik
adalah sebagai berikut:
Kekuatan tarik
Kuat luluh dari material
Keuletan dari material
Modulus elastic dari material
Kelentingan dari suatu material
Ketangguhan.
Pengujian tarik banyak dilakukan untuk melengkapi informasi rancangan dasar
kekuatan suatu bahan dan sebagai data pendukung bagi spesifikasi bahan. Karena dengan
pengujian tarik dapat diukur ketahanan suatu material terhadap gaya statis yang diberikan
secara perlahan. Pengujian tarik ini merupakan salah satu pengujian yang penting untuk
dilakukan, karena dengan pengujian ini dapat memberikan berbagai informasi mengenai
sifat-sifat logam.
Dalam bidang industri diperlukan pengujian tarik ini untuk mempertimbangkan faktor
metalurgi dan faktor mekanis yang tercakup dalam proses perlakuan terhadap logam jadi,
untuk memenuhi proses selanjutnya.
Oleh karena pentingnya pengujian tarik ini, kita sebagai mahasiswa metalurgi hendaknya
mengetahui mengenai pengujian ini. Dengan adanya kurva tegangan regangan kita dapat
mengetahui kekuatan tarik, kekuatan luluh, keuletan, modulus elastisitas, ketangguhan, dan
lain-lain. Pada pegujian tarik ini kita juga harus mengetahui dampak pengujian terhadap sifat
mekanis dan fisik suatu logam. Dengan mengetahui parameter-parameter tersebut maka kita
dapat data dasar mengenai kekuatan suatu bahan atau logam.
BAB II
PEMBAHASAN
1.1.1. BRINELL
Metode uji kekerasan yang diajukan oleh J.A Brinell pada tahun 1900 ini
merupakan uji kekerasan lekukan yang pertama kali banyak digunakan serta disusun
pembakuanya (dieter, 1987). Uji kekerasan ini berupa pembentukan lekukan pada
permukaan logam memakai bola baja yang dikeraskan kemudian ditekan dengan
beban tertentu. Beban diterapkan pada wktu tertentu, biasanya 30 detik, dan diameter
lekukan diukur dengan mikroskop, setelah beban dihilangkan. Permukaan harus
relatif halus, rata, bersih dari debu atau kerak.
Angka kekerasan brinell (BHN) dinyatakan sebagai beban P dibagi luas
permukaan lekukan. Pada prakteknya, luas ini dihitung dari pengukuran mikroskopik
panjang diameter jejak. BHN dapat ditentukan dari persamaan berikut :
1. Uji ini tidak dapat digunakan untuk pengujian rutin karena pengujian ini sangat
lamban.
2. Memerlukan persiapan permukaan benda uji.
3. Terdapat pengaruh kesalahan manusia yang besar pada penentuan panjang
diagonalnya
1.1.3. Uji Kekerasan Rockwell
Tabel 1Skala kekerasan Rockwell dan huruf awalannya (Davis, Troxell, dan Wiskocil, 1955)
A Kelompok 2: 60 Hitam
D Brale 100 Hitam
E Brale 100 Merah
F Bola baja 1/8 – 60 Merah
G inchi 150 Merah
H Bola baja 1/16 – 60 Merah
K inchi 150 Merah
Bola baja 1/16 –
inchi
Bola baja 1/8 –
inchi
Bola baja 1/8 –
inchi
L Kelompok 3: 60 Merah
M Bola baja 1/4 – 100 Merah
P inchi 150 Merah
R Bola baja 1/4 - 60 Merah
S inchi 100 Merah
V Bola baja 1/4 – 150 Merah
inchi
Bola baja 1/2 –
inchi
Bola baja 1/2 –
inchi
Bola baja 1/2 –
inchi
DAFTAR PUSTAKA
http://belajarmetalurgi.blogspot.com/2011/02/pendahuluan-dalam-kehidupan sehari-
hari.html
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/Bab%202%20Tarik.pdfhttp://www.infometrik.
com/wp-content/uploads/2009/09/Mengenalujitarik.pdf
http://ft.unsada.ac.id/wp-content/uploads/2008/03/bab4-mt.pdf
http://www.alatuji.com/article/detail/3/what-is-hardness-test-uji-kekerasan-
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/Bab%201%20Kekerasan%20edisi%202009.pdf