Penulis:
-
Belajar Tauhid
Belajar Tauhid
Salam.
Daftar Isi...................................................... 4
Pengantar ..................................................... 5
Pertama
Kedua
اج َت ِن ُبوا
َّ
ْ الل َه َو ْ َو َل َق ْد َب َع ْث َنا في ُكل ُأ َّمة َر ُسواَّل َأن
اع ُب ُدوا ِ ٍ ِ ِ
ُ َّ
ِ َ الطاغ
وت
1
HR. Muslim: 2365 dari hadits Abu Hurairah radhiallahu
‘anhu
Artinya, akidah mereka satu dan mereka
semua adalah da’i yang menyeru untuk
menauhidkan Allah. Dan maksud “ibu mereka
berlainan” adalah syari’at mereka berbeda
sebagaimana yang difirmankan Allah ta’ala,
ل ُكل َج َع ْل َنا م ْن ُك ْم ش ْر َع اة َوم ْن َه ا
اجا ِ ِ ِ ٍ ِ
Ketiga
2
HR. al-Bukhari: 25, 1399 dan Muslim: 21, 22 dari
hadits Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu.
3
HR. al-Bukhari: 1485 dan Muslim: 19.
“Sesungguhnya engkau akan mendatangi
kaum dari ahli kitab. Maka jadikanlah dakwah
engkau pertama kali pada mereka adalah
supaya mereka mentauhidkan Allah ta’ala”4.
dalam satu riwayat tercantum,
إنك ستأتي قوما من أهل كتاب فإذا جئتهم فادعهم إلى أن
ِ يشهدوا أن َّل إله إَّل للا و أن محمدا رسول للا
4
HR. al-Bukhari: 7372.
5
HR. al-Bukhari: 1496.
tauhid yang merupakan pondasi agama
seperti yang telah dijelaskan pada poin
sebelumnya.
Keempat
Kelima
Keenam
ِاط ُين َ َّ ْ َ َ ُ َّ َ َّ ُ َ َ َ ُ َ َ ُ ْ َ َ
ِ وِإن ِه أتت ُه ُِم الشي،اء كل ُه ْمِ ي حنف ِ ت ِعب ِاد ِ ِإ ِني خل ِق
َ ْ َ
ِ ْ اج َتال ْت ُه ِْم َع
ن ِد ِين ِه ِْم ف
6
HR. Muslim: 2865 dari hadits Iyadh bin Himar al-
Mujasyi’iy radhiallahu ‘anhu.
orangtuanyalah yang menjadikannya Yahudi
atau Nashrani sebagaimana kalian
memperanakkan hewan. Adakah kalian
dapatkan diantaranya ada yang terpotong
hidungnya hingga kalian yang memotongnya
sendiri?"7
7
HR. al-Bukhari: 6599.
8
HR. al-Bukhari: 1358 dan Muslim: 2658.
Binatang ternak yang terlahir dari rahim
induknya dalam kondisi sempurna memiliki
anggota tubuh yang lengkap. Jika kemudian
terdapat cacat pada anggota tubuh seperti
kaki, tangan, atau telinga, maka tentu hal itu
tidaklah timbul ketika kelahirannya, namun
bersumber dari campur tangan manusia
setelah dia terlahir. Karenanya Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“hingga kalian yang memotongnya sendiri?”
9
As-Sirah 2/96 karya Ibnu Ishaq.
ُ ُ َ ا ا
ِاْلمور تقسمت
ِ أدين إذا رب
ٍ أربا واحدا أم ألف
ا ُ عز
الجل ُد الصبور ُ
ِ يفعل كذلك لت اللت والعزى جميعا
ُِ عمر
أزور ْ ُ العزى
ُ فل
ٍ وَّل صنمي بني ادين وَّل ابنتيها
10
HR. al-Bukhari: 3826.
Ketujuh
Kesembilan
Allah berfirman,
Kesepuluh
“Katakanlah: sesungguhnya
sembahyangku, ibadatku, hidupku dan
matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta
alam. Tiada sekutu bagi-Nya; dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan
aku adalah orang yang pertama-tama
menyerahkan diri (kepada Allah)" [al-
An’am: 126].
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
َّ للا ن ًّدا َد َخ َِل
َِ الن ِ َ ن َم
ْ ُ ِ ْ ات َو ُه َ ِو َي ْد ُع ْ ِو م ِ ْ َم
.ار ِ ِِ ن دو ِ ِن ِ
11
HR. al-Bukhari: 4497 dan Muslim: 92 dan
Muslim: 92 dari hadits Abdullah bin Mas’ud
radhiallahu ‘anhu.
Mahamengatur segala urusan dan seluruh
makhluk-Nya, tidak ada sekutu dalam
kepemilikan-Nya, maka lawan dari hal itu
adalah ketika hamba meyakini keberadaan
pengatur lain selain Allah dalam perkara
yang hanya mampu dilakukan oleh-Nya.
Pertama:
Kedua:
12
Ma’arij al-Qabul 1/418.
Tahqiq tauhid, merealisasikan tauhid
merupakan derajat, kedudukan, dan tingkatan
yang tinggi lagi mulia. Nabi shallallahu ‘alaihi
wa sallam menyebutkan bahwa seorang yang
merealisasikan tauhid akan memasuki surga di
hari kiamat kelak tanpa hisab dan tanpa
adzab. Dalah hadits yang masyhur, hadits
Ibnu Abbad dan selain beliau radhiallahu
‘anhum, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
menyampaikan bahwa,
َ َ َ َ َ ْ َ َ َّ َ ْ َ ُ ُ ْ َ َ َ َ ُ ْ َ ْ ُ َ َ ْ ا
ِاب ٍ و معهم سبعون ألفا يدخلو ِن الـجنة ِبغي ِر ِحس
ٍ اب وَّل ع
ذ
13
HR. al-Bukhari: 5705 dan Muslim: 220.
rintangan yang akah menghambat perjalanan
seorang hamba meraih ridha Allah dan menuju
kesudahan yang baik di kampung akhirat.
آية اْلنافق ثلث إذا حدث كذب وإذا وعد أخلف وإذا اؤتمن
ِ خان
14
HR. al-Bukhari: 33 dan Muslim: 58 dari sahabat
Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu.
Pengurang tauhid ini jika terdapat pada diri
seorang hamba akan mengurangi tauhid dan
imannya. Demikian pula dengan kesyirikan
ashghar dan ucapan-ucapan kesyirikan yang
arti hakiki dari ucapan tersebut tidak
disengaja oleh pengucapnya. Semua hal ini
mengurangi tauhidnya. Namun, jika si
pengucap memang menginginkan arti hakiki
dari ucapan tersebut, maka hal ini termasuk
dalam kesyirikan akbar yang membatalkan
tauhid. Oleh karena itu, seyogyanya setiap
mukmin menjaga dan memperhatikan
ketauhidannya dengan menjauhkannya dari
segala hal yang dapat membatalkan dan
mengurangi tauhid.
ظلُوم كَفار
َ َسانَ ل ِ إِن إ
َ اْل إن
“Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan
sangat mengingkari (nikmat Allah)” [Ibrahim:
34].
15
Ad-Durar as-Saniyah 3/66.
Tauhid adalah keyakinan yang shahih,
keimanan yang lurus, bersumber dari
kitabullah dan sunnah Nabi-Nya shallallahu
‘alaihi wa sallam. Tauhid adalah satu-satunya
agama yang menjadi muatan wahyu yang
diturunkan dari langit. Segala keyakinan yang
ada di sisi manusia, adalah keyakinan yang
mengubah dan menafikan tauhid adalah
keyakinan yang muncul di bumi dan diada-
adakan manusia.
ِ ضيتُ لَ ُك ُم إ
اْلس َإَل َم دِينًا ِ َو َر
“Dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama
bagimu” [al-Maidah: 3].
َاْلس َإَل ِم دِينًا فَلَ إن يُ إقبَ َل مِ إنه ُ َوه َُو فِي إاْلخِ َرةِ مِن
ِ غي َإر إ
َ َِو َم إن يَ إبت َغ
َإالخَاس ِِرين
َ ص
ط َف إينَاهُ فِي َ س ِفهَ نَ إف
سهُ ۚ َولَقَ ِد ا إ َ ِيم إِّل َم إن
َ ع إن مِ ل ِة إِب َإراه
َ َُو َم إن يَ إرغَب
َ إ
َال ُّدنيَا ۚ َوإِنهُ فِي اْلخِ َرةِ لمِ نَ الصالِحِ ينإ
اج َت ِن ُبوا
َّ
ْ الل َه َو ْ َو َل َق ْد َب َع ْث َنا في ُكل ُأ َّمة َر ُسواَّل َأن
اع ُب ُدوا ِ ٍ ِ ِ
ُ َّ
ِ َ الطاغ
وت
ُ ْ َ ْ ْ َ َ َ ًّ ُ َ َ ُ َ ْ َ َ َ ََٰ َ َ
وحي
ِ سِ وال ِج ِنِ ي
ِ اْلن
ِ ين
ِ اطِ ك جعلنا ِلك ِ ِل ن ِب ٍِي عدوا شي ِ وكذ ِل
ُ َ ْ َ ْ َ ُ َب ْع
ِ ض ُزخ ُر
ۚ ف الق ْو ِ ِل غ ُرو اِرا ِ ٍ ض ُه ِْم ِإل َِٰى َب ْع
16
Majmu’ al-fatawa: 13/75.
raguan, dan ide kepada pelaku kesesatan
untuk diyakini. Kemudian mereka
mempromosikan berbagai kesesatan dan
penyimpangan tersebut kepada manusia
dengan wahyu setan tersebut.
17
HR. Ibnu Abi Syaibah: 33914 dalam al-
Mushannaf; Ibnu Sa’ad dalam ath Thabaqat al-
Kubra 7/97; Abu Nu’aim dalam Ma’rifah ash-
Shahabah: 4707. Riwayat ini berderajat hasan.
obyek peribadahan, tempat menggantungkan
harapan, obyek tertujunya do’a dan
sembelihan kurban. Kemanakah akal mereka?!
18
Lihat kembali penjelasan hal ini pada halaman
52 dst.
untuk dikasihi, yaitu orang yang
19
mengucapkan laa ilaha illallah” .
19
HR. al-Bukhari: 7437 dan Muslim: 182 dari
sahabat Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu.
Allah ta’ala berfirman,
َ ْ ْ َ َّ َ
ِن ُي ِر ْدِ ْ ص ْد َر ُِه ِل ِْل ْسل ِ ِم ۚ َو َم
َ ح ِْ ن ُي ِر ِِد الل ُِه أ ْ ِن َي ْه ِد َي ُِه َيش َرِ ْ ف َم
ص َّع ُِد ِفي َّ ضي اقا َح َر اجا َك َأ َّن َما َي َ ُ َ ْ َ ْ َ ْ َ ُ َّ ُ ْ َ
ِ أ ِن ي ِض ِل ِه يجع ِل صدر ِه
َ َ َّ َ َ َ ْ
ين َِّل ِ س على ال ِذ ِ الرج ُ َّ ُ َ ْ َ ِ َ اء ۚ َك ََٰذل ِِ الس َمَّ
ِ ك يجع ِل الل ِه ِ
ُي ْؤ ِم ُنو َ ِن