3.3 Menentukan jumlah 3.3.1. Menghitung Jumlah dan jenis (Tabel bahan instalasi ) 30 Mengamati : kinerja:
bahan, tata letak dan kabel, penghantar dan Menghitung Jumlah dan jenis pengamatan sikap kerja
Mengamati jumlah bahan, tata letak dan
rencana biaya pada perlengkapannya, jenis PHB kabel, penghantar dan dan kegiatan praktek di
rencana biaya pada instalasi tenaga listrik
instalasi tenaga listrik 1 3.3.2. Menunjukkan dengan jelas perlengkapannya, jenis PHB dalam laboratorium
satu fasa
fasa. letak gedung dan rencana (Gambar situasi) menunjukkan tentang instalasi tenaga
penyambungannya dengan dengan jelas letak gedung dan listrik satu fasa
sumber tenaga listrik rencana penyambungannya Menanya :
3.3.3. Merencana tata letak yang dengan sumber tenaga listrik Mengkondisikan situasi belajar untuk Tes:
menunjukkan dengan jelas tata (Gambar instalasi) merencana membiasakan mengajukan pertanyaan Tes lisan, tertulis, dan
letak perlengkapan listrik tata letak yang menunjukkan secara aktif dan mandiri tentang jumlah praktek terkait dengan:
beserta sarana kendalinya dengan jelas tata letak bahan, tata letak dan rencana biaya pada instalasi tenaga listrik
(pelayanannya), seperti titik perlengkapan listrik beserta instalasi tenaga listrik satu safa satu fasa.
lampu, kotak kontak, sakelar sarana kendalinya
motor listrik, PHB, dan lain- (pelayanannya), seperti titik
lain lampu, kotak kontak, sakelar Mengeksplorasi : Portofolio:
3.2.1 Menghitung biaya pembelian motor listrik, PHB, dan lain-lain Mengumpulkan data yang dipertanyakan Laporan penyelesaian
bahan, biaya upah kerja, biaya menghitung biaya pembelian dan menentukan sumber (melalui benda tugas
PPN,dan biaya pajak bahan, biaya upah kerja, biaya konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk
PPN,dan biaya pajak. menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang jumlah bahan, tata letak dan
4.3 Menghitung jumlah 4.3.1. Merancang Jumlah dan jenis rencana biaya pada instalasi tenaga listrik
bahan, tata letak dan kabel, penghantar dan satu fasa
rencana biaya pada perlengkapannya, jenis PHB
instalasi tenaga listrik 1 4.3.2. Merancang dengan jelas letak Mengasosiasi :
fasa. gedung dan rencana
penyambungannya dengan Mengkatagorikan data dan menentukan
sumber tenaga listrik hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan
4.3.3. Merancang tata letak yang dengan urutan dari yang sederhana sampai
menunjukkan dengan jelas tata pada yang lebih kompleks terkait dengan
jumlah bahan, tata letak dan rencana biaya
letak perlengkapan listrik pada instalasi tenaga listrik satu fasa
beserta sarana kendalinya Mengkomunikasikan :
(pelayanannya), seperti titik Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang
lampu, kotak kontak, sakelar jumlah bahan, tata letak dan rencana biaya
motor listrik, PHB, dan lain- pada instalasi tenaga listrik satu fasa dalam
lain bentuk lisan, tulisan, dan gambar..
4.3.4. Merancang biaya pembelian
bahan, biaya upah kerja, biaya
PPN,dan biaya pajak
3.4 Menerapkan Standing 3.4.1 Memahami Proteksi terhadap Proteksi terhadap Lonjakan 30 Mengamati : kinerja:
Operational Precedure Lonjakan Tegangan (Voltage Tegangan (Voltage Surges). pengamatan sikap kerja
Mengamati Standing Operational Precedure
(SOP) pada pemasangan Surges) 1. Peralatan Proteksi dan kegiatan praktek di
(SOP) pada pemasangan instalasi tenaga
instalasi penerangan, 3.4.2 Memahami Pemasangan Tegangan Lebih. dalam laboratorium
listrik satu fasa
panel dan petir penangkal/ penangkap petir 2. Proteksi terhadap Lonjakan tentang instalasi tenaga
(Lighting rod) Tegangan Rendah. listrik satu fasa
3.4.3 Memahami Pengukuran 3. Pemilihan Peralatan Menanya :
tahanan penangkal/penangkap Proteksi. Mengkondisikan situasi belajar untuk Tes:
petir (Lighting rod) membiasakan mengajukan pertanyaan Tes lisan, tertulis, dan
3.4.4 Memahami Teknik dan Pemasangan secara aktif dan mandiri Standing praktek terkait dengan:
prosedur pemasangan penengangkal/penangkap petir Operational Precedure (SOP) pada instalasi tenaga listrik
penangkal/penangkap petir (Lighting rod). pemasangan instalasi tenaga listrik satu satu fasa.
(Lighting rod). 1. Standar internasional safa
(Standar IEC) dan PUIL
4.4 Menggunakan SOP 4.4.1 Menerapkan Proteksi terhadap pemasangan Portofolio:
(Standing Operational Lonjakan Tegangan (Voltage Mengeksplorasi : Laporan penyelesaian
penengangkal/penangkap
Precedure (SOP) pada Surges) petir (Lighting rod).. Mengumpulkan data yang dipertanyakan tugas
pemasangan instalasi 4.4.2 Menerapkan Pemasangan 2. Pemasangan dan menentukan sumber (melalui benda
penerangan, panel dan penangkal/penangkap petir penengangkal/penangkap konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk
petir. (Lighting rod) petir (Lighting rod). menjawab pertanyaan yang diajukan
4.4.3 Menerapkan Pengukuran 3. Penggunaan alat ukur tentang Standing Operational Precedure
tahanan penangkal/penangkap tahanan (SOP) pada pemasangan instalasi tenaga
petir (Lighting rod) penengangkal/penangkap listrik satu fasa
4.4.4 Menerapkan Teknik dan petir (Lighting rod)..
prosedur pemasangan 4. Pengukuran tahanan Mengasosiasi :
penangkal/penangkap petir penengangkal/penangkap Mengkatagorikan data dan menentukan
(Lighting rod) petir (Lighting rod). hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan
5. Koordinasikan persiapan dengan urutan dari yang sederhana sampai
pemasangan pada yang lebih kompleks terkait dengan
penengangkal/penangkap Standing Operational Precedure (SOP)
petir (Lighting rod). kepada pada pemasangan instalasi tenaga listrik
pihak lain yang berwenang. satu fasa
6. Teknik dan prosedur Mengkomunikasikan :
pemasangan Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang
penengangkal/penangkap Standing Operational Precedure (SOP) pada
petir (Lighting rod). pemasangan instalasi tenaga listrik satu fasa
dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar..