PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
b. Program Tahunan
Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu
tahun ajaran untuk mencapai tujuan (standar kompetensi dan kompetensi dasar)
yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi waktu diperlukan agar seluruh
kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya dapat dicapai oleh siswa.
1. Lihat berapa jam alokasi waktu setiap mata pelajaran dalam seminggu
dalam struktur kurikulum seperti yang telah ditetapkan pemerintah.
2. Analisis berapa minggu efektif dalam setiap semester, seperti yang telah
kita tetapkan dalam gambaran alokasi efektif. Melalui analisis tersebut kita
dapat menentukan berapa minggu waktu yang tersedia untuk pelaksanaan
proses pembelajaran,
3. Penentuan alokasi waktu didasarkan kepada jumlah jam pelajaran sesuai
dengan struktur kurikulum yang berlaku serta keluasan materi yang harus
dikuasai oleh siswa. (Sanjaya, 2010:52)
c. Program Semester
1. Komponen-komponen RPP
1. Tujuan pembelajaran
Dalam Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan Tujuan pembelajaran
dirumuskan dalam bentuk kompetensi yang harus dicapai atau dikuasai
oleh siswa. Melalui rumusan tujuan, guru dapat memproyeksikan apa yang
harus dicapai oleh siswa setelah berakhir suatu proses pembelajaran.
2. Materi/isi
Materi/isi pelajaran yang berkenaan dengan bahan pelajaran yang harus
dikuasai siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran. Materi pelajaran harus
digali dari berbagai sumber belajar sesuai dengan kompetensi yang harus
dicapai.
3. Strategi dan Metode Pembelajaran
Strategi adalah rancangan serangkaian kegiatan untuk mencapai tujuan
tertentu, sedangkan metode adalah cara yang digunakan untuk
mengimplementasikan strategi. Dengan demikian strategi dan metode itu
tidak bisa dipisahkan. Strategi dan metode pembelajaran harus dirancang
sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
4. Media dan Sumber Belajar
Media dalam proses pembelajaran dapat diartikan sebagai alat bantu untuk
mempermudah pencapaian tujuan pembelajaran. Sedangkan sumber
belajar adalah segala sesuatu yang mengandung pesan yang harus
dipelajari sesuai dengan materi pelajaran.
5. Evaluasi
Evaluasi dalam KTSP diarahkan bukan hanya sekedar untuk mengukur
keberhasilan setiap siswa dalm pencapaian hasil belajar, tetapi juga untuk
mengumpulkan informasi tentang proses pembelajaran yang dilakukan
setiap siswa. Oleh sebab itu, dalam perencanaan pelaksanaan
pembelajaran setiap guru tidak hanya menetnukan tes sebagai alat evaluasi
akan tetapi juga menggunakan nontes dalam bentuk tugas, wawancara, dan
lain sebagainya.
e. Kalender Akademik
1. Pengertian Kalender Akademik
Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang
diselenggarakan dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran.
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
peserta didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan
tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan
pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk
setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap
minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran termasuk
muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat
berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran,
hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari
libur khusus.
Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya
tertera pada Tabel berikut :
- Tahap Ketiga
Menentukan alokasi waktu, disini seorang guru harus membagi
alokasi waktu pelajaran, karena untuk mengetahui berapa banyak waktu
yang dibutuhkan nanti ketika melakukan pembelajaran.
Untuk menentukan distribusi alokasi waktu, maka yang harus
ditentukan terlebih dahulu adalah sebagai berikut:
1. Jumlah pekan efektif yang sudah diketahui harus dikalikan dengan
Jumlah Jam Per Minggu, seperti berikut:
Banyak Jam Pelajaran Yang Efektif
21 Pekan Efektif x 2 Jam Per Minggu = 42 jam pelajaran
2. Adapun bentuk table distribusi alokasi waktu yang meliputi tentang
Tatap Muka, Ulangan harian, UTS, UAS, dan Remidi adalah sebagai
berikut. Namun perlu diketahui Remidi adalah mengulang kembali
pelajaran yang tidak mencapai target dan salah satu tambahan nilai agar
mencapai target yang ditentukan, dan remidi membutuhkan jam
tambahan.
Table Distribusi Alokasi Waktu
No Kegiatan Pekan Jam Pelajaran
1 Tatap Muka 17 34
2 Ulangan Harian 1 2
3 UTS 1 2
4 UAS 1 2
5 Remidi 1 2
Jumlah 21 42
Pekan yang ada pada table adalah jumlah hasil pekan efektif.
- Tahap Kelima
Jumlah Pekan Efektif (C)
(A) 25 – (B) 1 = (C) 24 Pekan Efektif.
- Tahap Keenam
Banyak Jam Pelajaran Yang Efektif
24 Pekan Efektif x 2 Jam Per Minggu = 48 jam pelajaran
Table Distribusi Alokasi Waktu
4. Mempermudah
A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas maka dapat ditarik suatu kesimpulan
sebagai berikut :
1. Perangkat pembelajaran adalah serangkaian media atau sarana yang
digunakan dan dipersiapkan oleh guru dan siswa dalam proses
pembelajaran di kelas. Sedangkan Pengembangan perangkat
pembelajaran adalah serangkaian proses atau kegiatan yang dilakukan
untuk menghasilkan suatu perangkat pembelajaran berdasarkan teori
pengembangan yang telah ada
2. Seorang guru harus mempersiapkan perangkat pembelajaran yang baik
sebelum melakukan proses pembelajaran di sekolah agar proses belajar
mengajar terlaksana dengan baik sebagai mana mestinya.
3. Perangkat pembelajaran sangat penting bagi seorang guru dalam
melaksanakan proses pembelajaran di sekolah diantaranya adalah
Perangkat pembelajaran sebagai panduan, Perangkat pembelajaran
sebagai tolak ukur, Perangkat pembelajaran sebagai peningkatan
profesionalisme, dan Perangkat pembelajaran mempermudah seorang
guru dalam membantu proses fasilitasi pembelajaran.
B. Saran
Dalam makalah yang kami buat apabila nantinya terdapat
kesalahan mungkin karena kekeliruan dan keteledoran kami dalam
membuatnya, kami selaku pemakalah memohon maaf yang sebesar-
besarnya. Karena, kami bukanlah makhluk yang sempurna dan yang
sempurna hanya Allah Swt. maka dari itu kami menghimbau kepada
teman-teman mahasiswa/(i) untuk turut berpartisipasi dalam memberikan
keritik, saran, dan masukan yang membangun buat kami kedepannya
nanti, semoga makalah yang kami buat bisa memberikan manfaat buat kita
semua.
DAFTAR PUSTAKA