(Bobak, 2004). Sepsis adalah infeksi bakteri generalisata yang Terjadi infeksi awal - Enterococus 2. Late Onset : Timbul
Ke otak
NIC:
1. Monitoring tanda-tanda
Ensepalopati
vital setiap dua jam dan
NIC: NIC :
pantau warna kulit
1. Posisikan pasien 1. Monitoring tanda-tanda
2. Observasi adanya
semi fowler vital setiap dua jam dan
kejang dan dehidrasi
Kemit Ikterik (Kejang) 2. Auskultasi suara pantau warna kulit
3. Berikan kompres
napas 2. Observasi adanya
dengan air hangat pada
aksila, leher dan lipatan 3. Monitor respirasi hipertermi, kejang dan
paha, hindari dan status O2,TTV dehidrasi
penggunaan alkohol 4. Bila perlu lakukan 3. Berikan kompres hangat
untuk kompres suction,pustural jika terjadi hipertermi, dan
4. Kolaborasi pemberian drainage pertimbangkan untuk
antipiretik sesuai langkah kolaborasi dengan
kebutuhan jika panas memberikan antipiretik
tidak turun 4. Berikan ASI/PASI sesuai
jadwal dengan jumlah
E. Pemeriksaan Penunjang pemberian yang telah
D. Tanda dan Gejala
ditentukan
Menurut Arief, 2008 tanda dan gejala dari sepsis 1. Pemeriksaan mikrokopis maupun