Ia mengenyam pendidikan sekolahnya di Bandung. Setelah lulus dari SMAN 2 Bandung, Reza
memilih mencoba merintis usaha ketimbang masuk ke perguruan tinggi. Dengan modal usaha
yang ia berhasil kumpulkan, Reza kemudian mencoba berbagai macam jenis usaha.
Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, ia berjualan berbagai macam produk. Mulai
dari barang elektronik hingga pupuk yang ia geluti selama hampir empat tahun dari tahun 2005
hingga tahun 2009.
Perkenalannya dengan bisnis cemilan, dimulai saat ia bersama dengan temannya pergi ke
Cimahi. Disana ia mencicipi keripik lada pedas buatan seorang nenek. Reza Nurhilman
kemudian tertarik dengan rasa cemilan tersebut.
Ia mengatakan bahwa rasa keripik
buatan nenek tersebut sangat
enak. Dan tanpa malu-malu, Reza
menanyakan resep dari keripik
buatan nenek tersebut. Nenek
itupun tak keberatan untuk
berbagi resep dari keripik lada
pedas itu.
Keripik tersebut tidak dipasarkan keluar daerah dan produksinya hanya pada saat-saat tertentu
saja. Reza Nurhilman kemudian fokus menggeluti usaha cemilan keripik singkong ini. Dengan
strategi bisnis yang tepat ia yakin bisnis cemilannya bisa dikenal di seluruh Indonesia.
Dengan berbekal modal sebesar 15 juta rupiah, pria yang amat menggemari sosok Axel Rose
‘Guns ‘n Roses’ ini mulai memproduksi kerupuk singkong.
Ia pun memberi nama kerupuknya yaitu Maicih dan diluncurkan pada bulan juni 2010. Reza
membuat keripik pedasnya dengan level pedas yang berbeda-beda awalnya dari level 1 hingga
level 5.
Awalnya kapasistas produksi keripik buatan Reza Nurhilman hanya 50 bungkus perharinya. Ia
menawarkan sendiri keripiknya dengan cara berkeliling dengan sistem COD (Cash On Delivery).
Ia pun mau mengantar pesanan keripiknya walau hanya dipesan 1 bungkus saja. Reza tidak
memiliki toko seperti produk cemilan kebanyakan.
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh Reza Nurhilman ketika itu cukup bagus. Ia
memanfaatkan media sosial yang ketika itu sedang booming di Indonesia yaitu Twitter dan
Facebook.
Konsumennya dapat melihat lokasi para agen (reseler) yang disebut oleh Reza sebagai ‘Jenderal’
dalam memasarkan keripik buatannya. Lokasi agennya tersebar ditempat-tempat keramaian
seperti kampus, kantor dan tempat keramaian lainnya.
Stategi pemasaran Keripik Maicih buatan Reza Nurhilman tepat sasaran. Para konsumen dibuat
penasaran akan rasa dari keripik Maicih. Meskipun sudah banyak produk yang serupa di
Bandung, Reza menyebut keripiknya eksklusif. Level pedas keripik Maicih pun ditambah hingga
mencapai level 10. Nama Keripik Maicih bahkan sempat booming di twitter karena level
kepedasannya. Dan terkenal dikalangan anak muda.
Dalam beberapa bulan setelah meluncurkan keripik pedasnya, Reza Nurhilman mampu
meningkatkan produksi keripik Maicih nya hingga 2000 bungkus perharinya. Omset bisnisnya
terus meningkat dengan pendapatan mencapai 7 milyar perbulan hanya dalam waktu setengah
tahun saja seiring permintaan pasar yang terus meningkat terhadap keripiknya.
Kini keripik buatan Reza Nurhilman sudah dapat ditemukan di minimarket maupun supermarket
dan tersebar di hampir seluruh wilayah Indonesia. Saat ini Reza Nurhilman mampu
memproduksi keripik Maicihnya hingga kapasitas 75 ribu bungkus perminggunya.
Varian pun ada tiga macam yaitu keripik, jeblak, gurilem. Ia sudah mempunyai perusahaan
sendiri yaitu PT Maicih Inti Sinergi. Omsetnya pun kini bisa mencapai puluhan milyar perbulan
dari berbisnis keripik.
Saat ini Reza Nurhilman bisa dikatakan salah satu pengusaha sukses di usia muda. Dengan
penghasilan yang ia dapat dari berjualan keripik, ia kini mampu membeli rumah dan mobil
mewah di usia muda.
Ia juga biasa menjadi pembicara di berbagai seminar kewirausahaan selain itu Reza Nurhilman
juga kini merambah ke bisnis properti dengan mendirikan PT Sinergy Land Property (SLP) yang
menggarap beberapa proyek perumahan.
Handy Setiono
Dia melihat banyaknya kedai kebab disana, dan berpikir bahwa kuliner tersebut memiliki potensi
besar untuk berkembang di Indonesia. Untuk mewujudkannya, dia bekerja sama dengan Hasan
Baraja untuk mengembangkan usaha kuliner itu dengan modal awal sebesar Rp4.000.000 saja.
Bagaimana kisah sukses Hendy Setiono hingga usahanya berkembang hingga ke ranah
internasional? Finansialku akan menceritakan sedikit dari kisah sukses Kebab Baba Rafi.
Bisnis yang telah berkembang selama 14 tahun ini kini sudah mengembangkan sayapnya hingga
ke luar negeri, seperti Malaysia, Filipina, China, dan Sri Lanka. Hendy mengungkapkan bahwa
dia masih ingin memperluas usahanya ke berbagai negara lainnya di seluruh dunia.
Selain itu, pengembangan bisnis waralaba ini juga diperluas dengan merambah konsep frozen
food dengan berbagai paket kemitraan yang dapat Anda pilih. Bagi Anda yang tertarik untuk
mengikuti bisnis waralaba Baba Rafi, perlu diketahui bahwa Baba Rafi juga menawarkan sistem
kerja sama syariah. Tidak hanya itu, Anda juga bisa memperoleh berbagai pembinaan dan
bantuan promosi lainnya.
Anda dapat bergabung untuk menjadi reseller atau dropshipper produk-produk Babarafi-
Online.com dengan mendaftar sebagai agen. Terdapat beberapa paket untuk menjadi agen
Babarafi Online, salah satunya adalah paket agen reseller atau dropshipper Rp1.500.000 dengan
beberapa syarat sebagai berikut:
Baba Rafi menawarkan peluang usaha yang terjangkau dan terpercaya. Dengan jumlah outlet
yang luar biasa besar dan tersebar di seluruh dunia, Baba Rafi tidak hanya menawarkan peluang
usaha, namun juga peluang kesuksesan dengan beberapa inovasi terbaru seperti Baba Rafi
Premium dengan konsep outlet indoor dan outlet 25 jam. Adapun beberapa kelebihannya, antara
lain:
1. Desain up to date dan menggunakan bahan besi dengan powder coating yang
kokoh dan tahan lama.
2. Terbukti lebih dari 1000 outlet beroperasi dengan baik dengan pengalaman lebih
dari 9 tahun.
3. Proses penyediaan bahan baku yang diproduksi sendiri sehingga kualitas dapat
dijaga dengan baik dan bersertifikasi halal dari MUI.
4. Tim manajemen yang solid dan berpengalaman di bidangnya.
5. Selalu update menciptakan menu baru, salah satunya pioneer dalam inovasi menu
chicken kebab dan beef kebab dalam satu burner.
6. Memiliki armada pendistribusian sendiri berupa mobil frozen untuk wilayah Jawa
dan ekspedisi untuk luar Jawa.
7. Merek sudah dikenal luas oleh pasar, menjadi #1 Top of Mind Franchise bisnis
makanan kebab.
8. Pilihan skema pengolahan oleh pusat dengan konsep bagi hasil 50:50, solusi
untuk mitra yang sibuk.
9. Memiliki training center sendiri yang bekerja sama dengan Magistra Utama,
untuk merekrut dan mencetak calon operator yang handal.
10. Lokasi usaha dicarikan oleh tim surveyor kami, untuk memastikan lokasi yang
didapat adalah yang terbaik.
Untuk jenis Baba Rafi Premium, diestimasikan ROI hanya dalam 1-2 tahun saja dengan estimasi
omzet Rp120 juta – Rp140 juta. Sedangkan untuk program kerja sama syariah, estimasi ROI 1-3
tahun dengan omzet mencapai Rp75 juta.