1. Kebijakan :
b) 7.2. Pengkajian ;
- Judul SK :
“SK Ka Pusk … No … Ttg Kebijakan Pengkajian”
- Isi (Diktum) :
a. Kajian awal dilakukan secara paripurna utk mendukung
rencana dan pelaksanaan pelayanan. ……(Standar 7.2.)
b. Proses kajian awal dilakukan secara paripurna, mencakup
berbagai kebutuhan dan harapan pasien/keluarga.
…..(Kriteria 7.2.1)
c. Dst…semua kalimat arahan pd Kriteria, menjadi Isi (Diktum)
….. (sampai dengan Kriteria 7.2.3)
3. Standar Operasional Prosedur (SOP) Klinis,
Jika belum terdapat Format Baku SOP berdasarkan Perda, maka SOP dapat
dibuat mengacu Permenpan No. 35/2012 atau pada contoh format SOP
yang ada dalam buku Pedoman Penyusunan Dokumen ini.
Prinsipnya adalah “Format” SOP yang digunakan dalam satu institusi harus
“ SERAGAM’
SOP harus ditulis oleh mereka/unit kerja yg melakukan pekerjaan tsb.
SOP harus merupakan flow charting dari suatu kegiatan.
Pelaksana/unit kerja agar mencatat proses kegiatan dan membuat alurnya
kemudian Tim Mutu diminta memberikan tanggapan.
Yang perlu diperhatikan dlm penyusunan SOP, adalah :
- Nomor,
- Judul : … hrs sesuai dgn Isi,
- Pengertian : hrs menjelaskan apa yg dimaksud dgn Judul,
Kalimatnya : “ (Judul) adalah …..dst….dst…”
- Tujuan : adalah tujuan dari/dibuatnya SOP,
- Kalimatnya : “Sebagai acuan penerapan langkah2..(Judul) “
- Kebijakan : adalah SK Ka Pusk yg menjadi dasar dari SOP ini.
- Referensi : dokumen eksternal sbg acuan penyusunan SOP (buku,
peraturan perundang- undangan, dll sbg bahan pustaka).
- Prosedur/Langkah2 :
, jelas siapa melakukan apa, dimana, kapan, dan mengapa,
, jelas subjek, predikat, objek,
, jelas, ringkas, dan mudah dilaksanakan,
, gunakan kalimat perintah/instruksi utk pelaksana,
, perhatikan keselamatan, keamanan, kenyamanan pasien,
- Diagram Alir : … jika diperlukan…
- Unit Terkait :
- Pengetikan : susunan kalimat hrs benar, rapih,.
===============