Anda di halaman 1dari 18

TUGAS BESAR

METODOLOGI PENELITIAN UNTUK BISNIS

Hubungan Segmentasi Usia ​Viewers​ terhadap Ketertarikan Drama Web-Series

“SORE-Istri dari Masa Depan” oleh Tropicana Slim di YouTube

Dosen Pengampu : Tri Wismiarsi, Ph.D

Disusun oleh:

Alya Risma Elfariani 103116013 Fenia Dayu Ananda 103116035

Nevala Pulungan 103116025 Asty Firdausya 103116039

M. Althof Aly 103116033 Ade Lazuardin 103116081

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PERTAMINA

2018
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI 2

BAB I​ ​PENDAHULUAN 3
1.1 LATAR BELAKANG 3
1.2 RUMUSAN MASALAH 4
1.3 TUJUAN PENELITIAN 5

BAB II​ ​TINJAUAN PUSTAKA 6


2.1 KAJIAN TEORI 6
2.1.1 Pengertian Segmentasi Pasar 6
2.1.2 Pengertian Segmentasi Demografi 7
2.1.3 Pengertian Iklan (Advertisement) 7
2.2 KERANGKA TEORI 8
2.3 METODE PENELITIAN 10

BAB III​ ​ISI 12


3.1 Pembahasan 12

BAB IV​ ​KESIMPULAN 15

DAFTAR PUSTAKA 16

LAMPIRAN 17

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Gaya hidup merupakan pola kehidupan seseorang yang tergambarkan melalui

kebiasaan orang tersebut dalam beraktivitas, berpendapat, maupun minat (Kotler. 2002). Pada

saat ini, gaya hidup remaja (kurang dari 17 tahun) dan awal dewasa (17 hingga 25 tahun) di

Indonesia dapat dikatakan sedang ​trend ​dengan ​gaya hidup instan, dimana mereka memilih

untuk menyelesaikan aktivitas sehari – harinya dengan cara yang cepat dan mudah.

Contohnya saja dalam hal memenuhi kebutuhan pangan, semakin banyak produk – produk

junk food yang dikonsumsi oleh para remaja. Selain itu, remaja juga identik dengan memiliki

pola hidup yang tidak sehat dan tidak teratur, dikarenakan banyaknya kegiatan yang mereka

jalani. Hal tersebut salah satu yang memicu mereka memiliki kebiasaan tidur larut malam.

Gaya hidup seperti itu dapat menimbulkan resiko yang sangat tinggi terhadap kesehatan

mereka. Salah satu penyakit yang dapat ditimbulkan dari hal tersebut adalah penyakit

Diabetes.

Salah satu perusahaan yang memproduksi gula, yaitu Tropicana Slim, merupakan

instansi yang telah menyadari bahaya dari pola hidup tidak sehat dari kaum remaja hingga

awal dewasa yang dapat memicu serangan penyakit Diabetes. Hal ini dibuktikan dengan

webseries di Youtube yang diproduksi oleh Tropicana Slim berjudul “SORE – Istri dari Masa

Depan”. SORE terdiri dari delapan episode yang menceritakan tentang seorang lelaki

bernama Jonathan (yang diperankan oleh Dion Wiyoko) sedang merantau ke Italia yang tiba -

tiba didatangi oleh seorang wanita bernama Sore (diperankan oleh Tika Bravani) yang

3
mengaku sebagai istri Jonathan dari masa depan. Sore mendatangi suaminya, Jo, dari masa

depan dengan alasan bahwa ia ingin mengubah gaya hidup suaminya yang tidak sehat pada

masa muda karena di masa depan Jonathan terserang penyakit yang diakibatkan oleh gaya

hidupnya di masa lalu. Penyakit tersebut membuat Jonathan harus meninggal di umur yang

dibilang masih muda.

Pada episode pertamanya, webseries SORE sudah mampu mencapai 1,8 juta

penonton. Dilanjutkan dengan episode - episode setelahnya yang selalu mencapai satu juta

penonton atau lebih. Angka tersebut menunjukan bahwa webseries SORE memiliki daya tarik

yang tinggi sehingga mampu menarik perhatian banyak pengguna Youtube. Tentunya jumlah

penonton tersebut terdiri dari berbagai segmen usia yang berbeda – beda. Dengan demikian,

kami akan melakukan penelitian mengenai hubungan segmentasi Usia ​Viewers terhadap

Ketertarikan Drama Web-Series “SORE-Istri dari Masa Depan” oleh Tropicana Slim di

YouTube.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Bagaimana hubungan antara segmentasi usia ​viewers terhadap ketertarikan iklan drama

web-series “SORE-Istri dari Masa Depan” sebagai iklan Tropicana Slim di YouTube?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

Untuk mengetahui hubungan antara segmentasi usia ​viewers terhadap ketertarikan

drama web-series “SORE-Istri dari Masa Depan” di YouTube oleh Tropicana Slim

4
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 KAJIAN TEORI

2.1.1 Pengertian Segmentasi Pasar

Menurut Tjiptono dan Chandra dalam buku Pemasaran Strategik (2012 :150),

segmentasi pasar berarti sebuah proses mengelompokkan keseluruhan pasar heterogen

menjadi kelompok-kelompok atau segmen- segmen yang memiliki kebutuhan, keinginan

perilaku dan/atau respon terhadap program pemasaran spesifik yang sama. Segmentasi pasar

juga merupakan suatu proses membagi pasar menjadi kelompok-kelompok konsumen yang

lebih homogen, dimana setiap kelompok dapat dipilih sebagai target pasar untuk dicapai

perusahaan melalui bauran pemasarannya (Kotler, 1994). ​Secara garis besar terdapat 4 jenis

segmentasi pasar yaitu segmentasi geografik (membagi pasar sesuai dengan letak geografis,

misalnya negara), segmentasi psikografi (membagi pasar sesuai dengan situasi psikologis

seperti ​lifestyle d​ an status sosial), segmentasi ​behavioral ​(membagi pasar sesuai dengan

sikap, tingkat pengetahuan dan penggunaan, dan reaksi konsumen terhadap suatu produk),

dan segmentasi demografi yang menjadi fokus penelitian ini (membagi pasar sesuai dengan

faktor-faktor demografis seperti umur, ​family life cycle,​ dan jenis kelamin).

2.1.2 Pengertian Segmentasi Demografi

Segmentasi demografi merupakan salah satu jenis segmentasi pasar yang berdasar

pada variabel-variabel demografis seperti usia, gender, ​family life cycle, p​ endapatan, dan

lain-lain. Yang menjadi fokus penelitian ini adalah variabel usia konsumen dengan rentang

5
usia di bawah 25 tahun dan di atas 25 tahun. Rentang usia tersebut dianggap cocok sebagai

target segmentasi perusahaan pada masa ini, termasuk Tropicana Slim, untuk memasarkan

produknya yang memang bertujuan untuk meningkatkan ​awareness ​konsumen untuk dapat

hidup sehat. Saat ini, konsumen yang berada pada usia tersebut merupakan mereka para

generasi Millennials yang bercirikan menjadikan media sosial dan internet melalui ​gadget

mereka sebagai alat komunikasi dan pusat informasi utama. YouTube tidak luput dari sekian

banyak platform yang pasti digunakan konsumen saat ini, karena dapat diakses dengan

mudah dan cepat melalui perangkat teknologi saat ini.

2.1.3 Pengertian Iklan (​Advertisement)​

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), iklan mempunyai 2 arti yaitu berita

atau pesan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa

yang ditawarkan dan pemberitahuan kepada khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual,

dipasang di dalam media massa (seperti surat kabar dan majalah) atau di tempat umum. Iklan

juga berarti sebuah proses komunikasi yang tujuannya untuk dapat membujuk atau

menggiring orang agar mengambil tindakan yang menguntungkan bagi pihak pembuat iklan

(Durianto, 2003), yang pada hal ini berarti konsumen yang diharapkan tertarik untuk membeli

produk atau jasa yang ditawarkan oleh seller.

Iklan mempunyai beberapa karakteristik seperti informatif dan mudah dipahami,

bersifat persuasif atau mengajak (memunculkan rasa ingin tahu dan meningkatkan

ketertarikan terhadap objek yang ada pada iklan tersebut oleh sebuah perusahaan), dan

menambah ​value atau nilai tambah suatu produk atau jasa yang diiklankan supaya

mempengaruhi persepsi konsumen ke arah yang positif terhadap suatu produk atau jasa

tersebut. Iklan mempunyai beberapa jenis yang digolongkan berdasarkan isinya (iklan

6
pengumuman, iklan penawaran atau niaga, iklan layanan masyarakat), iklan berdasarkan

media yang digunakan (iklan pada media cetak, iklan pada media elektronik (radio, televisi,

internet), iklan pada film), dan iklan berdasarkan tujuannya (iklan komersial dan iklan non

komersial). Iklan drama web-series “SORE” termasuk iklan internet berupa drama

web-series yang konsepnya serupa dengan program televisi, namun dengan durasi yang lebih

pendek sekitar 5 - 15 menit. “SORE” ditayangkan melalui sebuah platform ​video sharing

yaitu YouTube, sehingga diklasifikasikan menjadi iklan komersial dengan tujuan

memasarkan sebuah produk atau jasa berupa produk gula Tropicana Slim.

2.2 KERANGKA TEORI

Gambar 2.2.1 ​Diagram hubungan antar variabel

Penelitian menunjukkan bahwa usia ​viewers memiliki hubungan dengan tingkat

ketertarikan terhadap drama web-series “SORE-Istri dari Masa Depan”. Dalam penelitian ini,

penulis menggunakan tiga variabel yakni variabel bebas, variabel mediator, variabel bebas.

Adapun variabel bebas yang merupakan usia ​viewers drama web-series “SORE-Istri dari

Masa Depan”. Sedangkan variabel terikat dari penelitian ini adalah tingkat ketertarikan

terhadap drama web-series “SORE-Istri dari Masa Depan”. Adapun variabel mediator dalam

7
penelitian ini adalah ​Entertainment, Informativeness, Customization d​ an ​Irritation. M
​ aksud

dari variabel mediator tersebut adalah sebagai berikut :

● Entertainment :​ Tingkat terhiburnya penonton terhadap drama web-series “SORE-Istri

dari Masa Depan”.

● Informativeness : Tingkat pemberian pengetahuan mengenai produk atau penyakit

diabetes dalam drama web-series “SORE-Istri dari Masa Depan”.

● Customization : Tingkat keterikatan drama web-series “SORE-Istri dari Masa Depan”

terhadap kehidupan sehari-hari penontonnya.

● Irritation : Tingkat kewaspadaan penonton terhadap dampak yang

● ditimbulkan jika tidak menggunakan produk yang disarankan dalam drama web-series

“SORE-Istri dari Masa Depan”.

Sehingga, dapat ditarik hipotesis sebagai berikut :

Interpretasi :

H​0​ : Usia ​viewers​ tidak memiliki hubungan dengan tingkat ketertarikan terhadap drama

web-series “SORE-Istri dari Masa Depan”.

H​1​ : Usia ​viewers​ memiliki hubungan dengan tingkat ketertarikan terhadap drama

web-series “SORE-Istri dari Masa Depan”

8
2.3 METODE PENELITIAN

Jika ditinjau dalam beberapa aspek, penelitian ini menggunakan metode penelitian

sebagai berikut :

Metode yang digunakan adalah metode survey yaitu penelitian yang dilakukan

pada populasi besar atau kecil tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang

diambil dari populasi. ​Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ​viewers drama

web-series “SORE-Istri dari Masa Depan” di YouTube, dengan klasifikasi usia kurang

dari 17 tahun, 17 sampai 25 tahun, 25 sampai 35 tahun dan lebih dari 35 tahun.

Jika dilihat dari jenis data, maka penelitian ini menggunakan metode kuantitatif.

Dapat dilihat melalui kuesioner yang kami sebar kepada responden yang kebanyakan

menggunakan skala 1-5 (dengan 1 sangat tidak setuju dan 5 sangat setuju). Teknik

pengambilan sampling menggunakan teknik ​non-probability sampling,​ yaitu teknik

pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama bagi setiap

unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel, jenis teknik ​non-probability

yang digunakan adalah ​purposive sampling​. Hal ini dikarenakan peneliti tidak

mengetahui apakah movie series ini menimbulkan ketertarikan terhadap drama series

SORE. Peneliti mengambil sampel sebanyak 100 orang yang aktif menonton youtube.

Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang berisi daftar

pertanyaan yang digunakan untuk melakukan wawancara dengan responden.

9
BAB III

ISI

3.1 Pembahasan
Purposive sampling adalah salah satu teknik sampling dimana peneliti

menentukan pengambilan sampel dengan cara menentukan ciri-ciri khusus yang sesuai

dengan tujuan mendapatkan jawaban permasalahan penelitian. teknik ini mengambil

sampel tidak dengan cara random, daerah atau strata, tetapi berdasarkan atas adanya

pertimbangan yang berfokus pada tujuan tertentu. Pada makalah ini populasi pengguna

youtube memiliki syarat bahwa pengguna youtube adalah yang sudah pernah menonton

drama web-series “SORE-Istri dari Masa Depan”. Berikut ini adalah hasil dari

kuesioner yang kami sebar kepada pengguna youtube yang mempunyai syarat seperti

yang kami tentukan.

10
Setelah kami lakukan perhitungan menggunakan Chi-Square menggunakan software

SPSS menghasilkan tabel sebagai berikut :

Dalam tabel Chi-Square Tests dapat dilihat bahwa nilai P-Value yang dihasilkan

adalah 0.008 dan kemudian dibandingkan dengan significance level yang digunakan adalah

0.05 maka hasilnya adalah P-Value lebih kecil dari Significance Level. Artinya, Usia ​viewers

memiliki hubungan dengan tingkat ketertarikan terhadap drama web-series “SORE-Istri dari

Masa Depan”.

11
BAB IV

KESIMPULAN
Setelah melakukan penelitian menggunakan Chi-Square Tests terhadap hubungan

antara segmentasi usia dan iklan drama web-series “SORE-Istri dari Masa Depan” dari

Tropicana Slim adalah bahwa kedua variabel tersebut memiliki hubungan. Artinya, usia

penonton drama webseries “SORE-Istri dari Masa Depan” memang ditujukan untuk

segmentasi usia muda. Dengan jalan cerita yang memilki alur mundur sehingga memberikan

dampak hubungan negatif, artinya jika seseorang tidak menggunakan produk tersebut sejak

usia muda, maka akan berdampak memiliki penyakit diabetes seperti alur cerita yang ada di

drama webseries “SORE-Istri dari Masa Depan”.

12
DAFTAR PUSTAKA

Kotler, P., dan Armstrong, G. (2008). Prinsip-Prinsip Pemasaran (Ed. ke-12 Bahasa Indonesia

Jilid 2). Jakarta: Erlangga.

Kotler, Phillip & Kevin Lane Keller. (2009). Manajemen Pemasaran (Sabran dan Bob,

Penerjemah). Jakarta, Erlangga.

Sekaran, Uma. (1992). Research Methods For Business: A Skill Building Approach, 2 nd

Edition). New York: John Willey & Sons, Inc.

13
LAMPIRAN

14
15
16
17
18

Anda mungkin juga menyukai