PENDAHULUAN
3.1. Visi
Adapun visi RSU. XXXXX adalah : “…………………………………“
3.2. Misi
Dalam mencapai visinya, RSU. XXXXX memiliki misi sebagai berikut :
1. ………………………………………………;
2. ……………………………………………….;
3. ………………………………………………...
3.3. Motto
Adapun motto RSU. XXXXX adalah “………………………………..”.
5.1. Visi
Adapun visi Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSU. XXXXX
adalah: “…………………………………………….”.
5.2. Misi
Adapun misi Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSU. XXXXX
adalah :
1. ………………………………………………..
2. ………………………………………………..
3. ………………………………………………..
5.3. Motto
Adapun motto Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSU.
XXXXX adalah: “………………………………………………… “.
Berikut struktur organisasi Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSU. XXXXX :
Bidan Pelaksana
Ka Tim I Ka Tim II Vk
Untuk menyelenggarakan tugas-tugas yang ada di Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan, maka Instalasi Kebidanan dan
Penyakit Kandunganharus membina hubungan kerja yang baik dengan berbagai pihak yang ada di rumah sakit seperti yang tertulis di
bawah ini :
3. Instalasi Laboratorium
Pasien Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang membutuhkan
pemeriksaan laboratorium akan dibuatkan formulir permintaan laboratorium
oleh dokter dan formulir diserahkan kepada petugas laboratorium oleh
perawatInstalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan. Untuk pemeriksaan
cito (segera), perawat akan menghubungi petugas laboratorium untuk segera
datang keInstalasiKebidanan dan Penyakit Kandungan, dan petugas
laboratorium akan melaporkan hasil pemeriksaan kepada perawat Instalasi
kebidanan dan Penyakit Kandungan.
4. Teknisi
Kerusakan alat medis dan non medis di Instalasi Kebidanan dan Penyakit
Kandungan akan dilaporkan dan diajukan perbaikan ke bagian umum dengan
prosedur permintaan perbaikan. Perbaikan alat medis dilaporkan ke teknisi
medis, sedang perbaikan alat non medis dilaporkan ke teknisi medis.
7. Instalasi Radiologi
Pasien Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang membutuhkan
pemeriksaan radiologi, akan dibuatkan formulir permintaan pemeriksaan
radiologi oleh dokter. Formulir kemudian diserahkan ke petugas radiologi
oleh perawat Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan.
8. Customer Service
Apabila Instalasi Kebidanan dan Psenyakit Kandunganmembutuhkan
sambungan telepon keluar RSU XXXXX maka bagian Instalasi Kebidanan
dan Penyakit Kandungan akan meminta bantuan ke bagian operator dengan
cara menekan angka 106 pada pesawat telepon.
9. Kasir
Pasien yang telah selesai dirawat diInstalasi Kebidanan dan Penyakit
Kandungan akan diantar ke bagian kasir oleh perawat Instalasi Kebidanan
dan Penyakit Kandungan untuk menyelesaikan administrasi.
15. Driver
Pasien Instalasi Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang
memerlukan rujukan ke RS lain dapat menggunakan ambulance RSU
XXXXX. Perawat yang membutuhkan akan melapor Kepala Ruangan
Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan dan selanjutnya Kepala
Ruangan Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan akan mengatur
penggunaan dan pembiayaan ambulance dan driver.
16. Keamanan
Bila ada pasien Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang
meninggal, maka setelah jenazah dirapikan akan diantar ke kamar jenazah
dengan terlebih dahulu menginformasikan kebagian security/ keamanan untuk
mengambil brankart jenazah. Petugas keamanan bertanggungjawab untuk
keamanan Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungandari kekerasan.
17. RS Lain
Pasien Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang tidak dapat
dilayani di RSU XXXXX dengan alasan tertentu akan dirujuk/ dikirim ke RS
lain, seperti :
a. Ruangan/ Bed penuh
b. Kebutuhan alat yang tidak tersedia atau
c. Jenis pelayanan tidak tersedia
1. Ruang Bersalin
Adapun dasar perhitungannya memperkirakan sebagai berikut :
a. Rata – rata jumlah pasien/ hari = 11 pasien (kapasitas 2 ruang VK)
b. Jam efektif perawat/ hari = 7 jam/ hari
c. Waktu yang dibutuhkan untuk pertolongan persalinan mencakup kala I s.d IV
= 4 jam/ pasien
Rata – rata jumlah pasien/ hari x jumlah jam perawatan/ pasien 11x4
═ ═ 6,28
Jam efektif / hari 7
Langkah 2 : Selanjutnya ditambah faktor koreksi (hanya loss day), yaitu :
52 + 12 + 14
X 6,28 = 1,71
2863 : Jumlah perawat pada kamar bersalin adalah :
Langkah
Jumlah perawat yang tersedia + factor koreksi = 6,28 + 1,71 = 7,99orang8 orang
2. Ruang Nifas
Adapun perhitungannya sesuai klasifikasi tingkat ketergantungan pasien
dalam 3 kategori yaitu:
a. Asuhan Kebidanan minimal
b. Asuhan kebidanan sedang
c. Asuhan kebidanan berat
Rata-rata Jumlah jam Jumlah
No. Kategori pasien/hari perawatan/hari jamperawatan/h
ari
1 Askeb Minimal 2 2 4
2 Askeb Sedang/Parsial 6 3,08 18,48
3 Askeb Berat 9 4,5 37,35
17 Jumlah 59,83
Langkah 1 :
Jumlah jam perawatan di ruangan/ hari59,83
═ ═ 8,54 orang
Jam efektif / hari 7
52+12+14
x 8,54 = 2,32 orang
286
Pedoman Pengorganisasian Instalasi Kebidanan dan Penyakit Kandungan 34
Langkah 3 :Tugas Non Keperawatan = 25%
Jumlah tenaga perawat + loss day x 25% = 8,54 + 2,32 x 25% = 2,71 orang
Jumlah tenaga
Berikut teredia
pola + factorserta
ketenangan koreksi = 8,54 +
kualifikasi (2,32 +Kebidanan
Instalasi 2,71) = 13,57 14 orang
dan Penyakit
Kandungan RSU. XXXXX adalah sebagai berikut :
BAB XI
PERTEMUAN / RAPAT