OLEH : KELOMPOK II
Ketua Kelompok :
Desman Simangunsong 151000024 Kesehatan Masyarakat
Anggota Kelompok :
Husni Hidayat Rambe 150802006 Kimia MIPA
Liza Umami 150600196 Kedokteran Gigi
Sisilia Erika Silalahi 151000131 Kesehatan Masyarakat
Shafira Yasmin Idris 151000127 Kesehatan Masyarakat
Putri Hasanatul J. Br Regar 151000474 Kesehatan Masyarakat
Tifhanny Dya Pratiwi 151000134 Kesehatan Masyarakat
Monalisa Limbong 151000136 Kesehatan Masyarakat
Masliana Sari 151000139 Kesehatan Masyarakat
Fira Khairunnisa 151000132 Kesehatan Masyarakat
Anisah Nabilah Simanjuntak 150302054 Sastra Jepang
Putri Pratiwi 151101092 Keperawatan
Bella Elnanta Sembiring 150801032 Fisika MIPA
Elvy Maritho Situmorang 150803012 Matematika MIPA
Dewi Sartika 150308021 Keteknikan Pertanian
Sahfitri 150308015 Keteknikan Pertanian
1
HALAMAN PENGESAHAN
Mengetahui,
Ketua LPM USU,
i
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
1
Kesehatan (Dinkes) Sumut menetapkan 10 kabupaten/kota yang masuk kejadian luar
biasa (KBL) kasus DBD di 2016. Kabid Penanggulangan Masalah Kesehatan Dinkes
Sumut, mengatakan daerah KLB DBD antara lain Deliserdang dengan 977 penderita
dan dua orang meninggal, Karo 360 kasus, Asahan 574 kasus dan 15 orang meninggal,
dan Dairi 275 penderita dan satu orang meninggal. Jika hal ini kurang diperhatikan dan
diintervensi, maka kondisi ini bisa saja akan semakin memburuk. Untuk menanggulangi
masalah tersebut, dapat dilkukan dengan program-program yang telah ditetapkan dinas
kesehatan ataupun puskesmas seperti dintaranya abatisasi, jumantik dan 3M (menguras,
menutup, dan mengubur).
Masalah air juga menjadi perhatian karena pada saat kemarau, air di desa tersebut
akan menguning. Padahal penggunaan sumber air bersih sangat dianjurkan dalam
kehidupan sehari-hari diantaranya dapat mencegah dan menghindari masalah penyakit
seperti kecacingan dan diare yang diderita oleh anak-anak. Sebagai Intervensi yang
dilakukan untuk meningkatkan kebutuhan dasar Air Bersih di daerah Desa Bagan
Asahan kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat dengan menggunakan teknologi
pengolahan air sederhana dengan “Saringan Sederhana dengan metode Fisika”.
Dan masalah yang menjadi momok terbesar bagi masyarakat sekarang ini yaitu
masalah NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif). Di Sumatera Utara
menjadi salah satu tertinggi pengguna Narkoba di Indonesia. Peredaran dan
pengguanaan narkotika di Sumatera Utara terus meningkat sejak tahun 2013 mancapai
20%. Dengan demikian sangat dibutuhkan solusi untuk penyelsaian masalah ini.
Selain itu perlu juga diterapkan program PHBS pada masyarakat Desa baru seperti
gerakan mencuci tangan pakai sabun dan pemaliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut
karena hal tersebut menjadi indikator bagi msayarakat yang menjalani Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat.
Maka dari permasalahan-permasalahan tersebut, maka perlu diatasi dengan gerakan
mewujudkan masyarakat yang RSCM (Religius, Sehat, Cerdas, dan Mandiri). Yakni
dengan memperhatikan budaya sekitar dan manjaga nilai tata krama masyarakat sekitar.
Memberikan edukasi ataupun motivasi kepada masyarakat untuk tahu, mau, mampu
melakukan pemeliharaan kesehatan dengan melakukan Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat. Dengan demikian, diharapkan efisien untuk menjadikan masyarakat Desa Baru
2
Pasar 8 kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat menjadi masyarakat yang Religius, Sehat,
Cerdas dan Mandiri.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dilaksanakan kegiatan KKN PPM USU : Untuk mewujudkan
masyarakat BERSERI (Bersih, Sehat, dan R). Yakni dengan memperhatikan budaya
sekitar dan manjaga nilai tata krama masyarakat sekitar. Memberikan edukasi ataupun
motivasi kepada masyarakat untuk tahu, mau, mampu melakukan pemeliharaan
kesehatan dengan melakukan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Dengan demikian,
diharapkan efisien untuk menjadikan masyarakat Desa Bagan Asahan kecamatan Hinai,
Kabupaten Langkat menjadi masyarakat yang Religius, Sehat, Cerdas dan Mandiri.
3
BAB II
4
b. Ideologi, sebagai sistem paham yang ingin menjelaskan dan
melakukan perubahan dalam kehidupan ini, terutama dalam kehidupan
social-politik.
c. Filsafat, sistem berpikir yang radikal, spekulatif, dan induk dari
pengetahuan.
5
ke tangan. Pada saat makan, kuman dengan cepat masuk ke dalam tubuh yang bisa
menimbulkan penyakit. Sabun dapat mengikat lemak, kotoran dan membunuh kuman.
Tanpa sabun, kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan
- Menggunakan air bersih, meliputi air yang kita pergunakan sehari-hari
untuk minum, memasak, mandi, berkumur,membersihkan lantai, mencuci alat-alat
dapur, mencuci pakaian, dan sebagainya haruslah bersih, agar kita tidak terkena
penyakit atau terhindar dari penyakit,
- Menggunakan jamban sehat,
- Rumah bebas jentik,
- Makan buah dan sayur setiap hari,
- Melakukan kegiatan aktivitas fisik sehari-hari, dan
- Tidak merokok dalam rumah. Anggota rumah tangga umur 10 tahun ke atas
tidak boleh merokok di dalam rumah ketika berada bersama dengan anggota keluarga
yang lainnya.
b. PHBS di institusi pendidikan, tempat kerja, tempat umum, dan fasilitas
pelayanan kesehatan
-Mencuci tagan menggunakan sabun,
- Mengkonsumsi makanan dan minuman sehat, -
Menggunakan jamban sehat ,
- Membuang sampah di tempat sampah, -
Tidak merokok,
- Tidak mengonsumsi Narkotika, Alkohol, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya
(NAPZA),
- Tidak meludah sembarangan tempat, dan -
Memberantas jentik nyamuk dan lain-lain.
6
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab”.
Tujuan pendidikan nasional tersebut menyiratkan bahwa melalui pendidikan
hendak diwujudkan peserta didik yang berkembang secara optimal dan utuh
antarberbagai aspek kecerdasan: intelektual, emosional, spiritual, dan kinestetika.
Sesungguhnya pendidikan itu mempunyai tugas mulia (mission sacre) terhadap individu
peserta didik, yakni membangun dan menumbuh-kembangkan pribadi yang memiliki
ilmu pengetahuan, meningkatkan kemampuan dan keterampilan teknikal,
mengembangkan kepribadian yang kokoh dan membentuk karakter yang kuat.
Anak yang cerdas dan kreatif memiliki kebiasaan yang selalu ingin tahu dan
dapat menemukan sesuatu hasil dari imajinasinya, selalu menuangkan gagasannya
secara inovatif. Melalui pembiasaan yang terus menerus akan membawanya kepada
sikap mandiri dan bertanggung jawab, serta menyukai hal-hal kewirausahaan
(entrepreneurship).
Membangun sikap entrepreneur dan kemandirian anak cerdas dimulai dari
lingkungan keluarga, kemudian ke lingkungan sekitar yang semakin luas, dan apabila
pengelolaannya dilakukan secara konsisten dan akurat, maka akan terbentuk
kepribadian yang positif melalui proses pembelajaran (learning process). Di tengah
pergaulan masyarakat yang majemuk, diperlukan karakter yang inovatif agar manusia
dapat survive dalam pergaulan sosial. Tidak selamanya tamatan sekolah atau perguruan
tinggi harus mencari kerja, melainkan harus bisa menciptakan lapangan kerja. Mampu
menyediakan pekerjaan baru hasil dari kreativitasnya. Menciptakan teknologi dan
mengubah persaingan pasar, termasuk pasar internasional yang sangat menarik dan
menyediakan peluang kewirausahaan.
BAB III
ANALISIS MASALAH
8
3.3 Permasalahan
Permasalahan yang dapat kami temukan dalam Desa Bagan Asahan ialah:
1) Kebersihan Lingkungan
3) Permasalahan Anak
Anak-anak desa Bagan Asahan ini kurang begitu menjaga kesehatan, seperti
kurang menjaga kesehatan gigi, sehingga banyak dari mereka yang memiliki gigi
berlubang dan tidak sehat. Angka DBD di desa ini pernah mencapain angka 20
kasus, penyakit diare juga nbanyak menyerang desa Bagan Asahan dikarenakan air
bersih sulit didapat, banyak anak yang tidak menjaga kesehatan dan kurang
memperhatikan kebersihan.
4)
5) Kesehatan Lansia
11
2) Nama kegiatan :
“Pembuatan Tong Sampah Organik dan
Anorgnik” Maksud dan Tujuan :
Melakukan pembuatan tong sampah organik dan anorganik bersama
masyarakat untuk menyediakan sarana tong sampah. Kegiatan ini bertujuan agar
masyarakat paham sampah yang bisa di daur ulang dan yang tidak bisa di daur
ulang.
Manfaat Kegiatan :
- Lingkungan menjadi bersih dan rapi,
- Masyarakat dan mahasiswa dapat bekerjasama,
- Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan
lingkungan.
- Menambah pengetahuan kepada masyarakat mengenai sampah anorganik
yang dapat di daur ulang dan sampah organik dapat dijadikan untuk
pupuk.
Lokasi/ tempat :
Aula kantor kepala desa Bagan Asahan
3) Nama kegiatan :
“Pembuatan Penyaringan Air Sederhana”
Maksud dan Tujuan :
Membuat penyaringan air sederhana bersama masyarakat untuk membuat air
menjadi bersih dan tidak berwarna kuning. Kegiatan ini bertujuan untuk
menciptakan air menjadi lebih bersih, tidak berbau dan tidak berwarna kuning.
Manfaat Kegiatan :
- Air menjadi lebih bersih dan tidak berwarna,
- Masyarakat dan mahasiswa dapat bekerjasama, dan
- Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan air
yang lebih bersih.
Lokasi/ tempat :
Balai desa Bagan Asahan
12
4) Nama kegiatan :
“Penyuluhan DBD”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan pengajaran kapada masyarakat desa Bagan Asahan tentang
pengertian DBD, penyebab, penanganan, dan pencegahannya. Tujuan dilakukan
kegiatan ini ialah agar masyarakat terhindar dari DBD.
Manfaat Kegiatan :
- Meningkatkan pengetahuan dan mengubah perilaku masyarakat menjadi
perilaku hidup yang bersih dan sehat.
Lokasi/ tempat :
Aula kantor kepala desa Bagan Asahan
5) Nama kegiatan :
“Penyuluhan Cuci Tangan”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan pengajaran dan demo kepada anak-anak tentang pentingnya
mencuci tangan dan cara mencuci tangan yang baik dan benar. Tujuan dilakukan
kegiatan ini ialah agar anak-anak menjaga kebersihan dirinya dengan selalu
mencuci tangan.
Manfaat Kegiatan :
- Meningkatkan pengetahuan dan mengubah perilaku anak-anak menjadi
perilaku hidup yang bersih dan sehat.
Lokasi/ tempat :
Halaman Balai Desa
6) Nama kegiatan :
“Penyuluhan Sikat Gigi”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan pengajaran dan demo kepada anak-anak tentang pentingnya
menyikat gigi dan cara menyikat gigi yang baik dan benar. Tujuan Membuat anak-
anak di desa Baru paham akan pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut
yang akan meningkatkan kualitas hidup mereka
Manfaat Kegiatan :
- Mencegah terjadinya gigi berlubang
13
-Mencegah terjadinya peradangan pada gusi
-Menyegarkan nafas,
Lokasi/ tempat :
Halaman SD desa Bagan Asahan
7) Nama Kegiatan :
“Penyuluhan Diare”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan pengajaran kepada masyarakat Desa Bagan Asahan tentang
pengertian Diare, penyebab, penanganan, dan pencegahannya. Tujuan
dilakukan kegiatan ini ialah agar masyarakat terhindar dari Diare.
Manfaat Kegiatan :
-Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang diare dan mengubah
perilaku masyarakat menjadi perilaku hidup yang bersih dan sehat.
Lokasi/Tempat :
Aula Kantor Kepala Desa Bagan Asahan
3. Pembentukan Kader Kesehatan (Karang Taruna)
8) Nama Kegiatan :
“Pelatihan kader kesehatan”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan pelatihan dan pembentukan kader kesehatan dari karang
taruna seputar penyakit yang sering terjadi di masyarakat. Tujuan dilakukan
kegiatan ini adalah untuk membantu tenaga kesehatan di desa untuk
melakukan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat.
Manfaat Kegiatan :
Meningkatkan derajat kesehatan di desa dan membantu masyarakat dalam
upaya mewujudkan masyarakat yang sehat,cerdas dan mandiri.
14
suhu tubuh, KGD, dan asam urat. Tujuan dilakukan kegiatan ini ialah agar
masyarakat dapat mengetahui kondisi tubuhnya sehingga dapat menanggulangi
permasalahanya dengan segera jika terdapat permasalahan.
Manfaat Kegiatan :
- Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Lokasi/ tempat :
Halaman Balai Desa
5. Gaya Hidup Masyarakat
10) Nama kegiatan :
“FGD Penyalahgunaan NAPZA”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan FGD (Focus Group Discussion) bersama pemuda-pemuda
setempat untuk membahas bahaya penyalahgunaan NAPZA dan akibatnya
terhadap kesehatan. Tujuan dilakukan kegiatan ini ialah agar pemuda termotivasi
untuk berhenti menyalahgunakan NAPZA.
Manfaat Kegiatan :
- Mengubah perilaku pemuda menjadi perilaku hidup yang bersih dan
sehat.
Lokasi/ tempat :
Situasional/ tempat perkumpulan pemuda-pemuda setempat
6. Kesehatan Jasmani Masyarakat
11) Nama kegiatan :
“Senam Kaki Lansia”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan kegiatan senam kaki lansia bersama lansia. Tujuan dilakukan
kegiatan ini ialah agar para lansia gembira dan meningkatkan kesehatan lansia.
Manfaat Kegiatan :
- Menyiapkan lansia yang sehat, sejahtera dan produktif.
- Mengubah perilaku lansia menjadi perilaku yang lebih baik untuk hidup
lebih sehat.
Lokasi/ tempat :
Halaman Balai Desa
15
12) Nama Kegiatan :
“Sabtu Sehat”
Maksud dan Tujuan :
Mengadakan kegiatan senam bersama dengan masyarakat desa Baru Pasar
8. Tujuan dilakukan kegiatan ini untuk menyadarkan masyarakat akan
pentingnya menjaga kesehatan dengan olahraga.
Manfaat dan Tujuan :
- Melenturkan otot-otot dan melatih produktifitasnya
- Menjaga kesehatan Jasmani seluruh Masyarakat
Manfaat Kegiatan :
- Menarik minat belajar anak-anak.
Lokasi/ tempat :
Aula Kantor Kepala Desa Bagan Asahan
b. Mewarnai
Maksud dan Tujuan :
16
Pada kegiatan ini dilakukan lomba mewarnai kepada anak-anak yang
dimana kegiatan ini dapat menghasilkan satu kreatifitas anak yang dihasilkan
dari imajinasi anak tersebut. Tujuan dilakukan kegiatan ini untuk lebih
mengasah kemampuan berimajinasi anak, sehingga anak tersebut mampu
berimajinasi dan berfikir dengan jernih.
Manfaat Kegiatan :
- Mampu menghasilkan kreatifitas imajinasi anak-anak dengan cara
mewarnai.
Lokasi dan Tempat :
TK/SD desa Bagan Asahan
c. Nonton Bareng
Maksud dan Tujuan :
Pada kegiatan ini akan diisi dengan menonton film yang memberikan
edukasi kepada anak-anak seperti sepatu dahlan. Tujuan dilakukan kegiatan ini
menumbuhkan rasa solidaritas. meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan
memperbaiki mental anak-anak sehingga menjadi generasi-generasi yang sehat
jiwa dan raga.
Manfaat Kegiatan :
- Meningkatkan komunikasi anak-anak, dan
- Membangkitkan semangat belajar anak-anak melalui kegiatan-
kegiatan yang menarik seperti belajar sambil bermain.
Lokasi/Tempat :
Aula Kantor Kepala Desa Bagan Asahan
d. Tanah Air ku
Maksud dan Tujuan :
Dalam kegiatan inilah akan diberi pembelajaran akan kekayaan dan
keanekaragaman Indonesia terkhususnya Sumatera Utara. Secara umum,
kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan akan Indonesia,
mendorong timbulnya rasa nasionalisme dan patriotisme anak-anak, serta cinta
tanah air.
17
Manfaat Kegiatan :
- Menumbuhkan sikap toleransi terhadap berbagai golongan.
- Memudahkan berinteraksi dengan orang yang berasal dari tempat lain
di Indonesia.
- Memberi kekuatan mental.
Lokasi/Tempat :
Balai desa Bagan Asahan
8. Kegiatan Lomba 17 Agustus
14) Nama kegiatan :
“lomba 17 Agustus”
Maksud dan Tujuan :
Kegiatan ini diisi dengan berbagai macam lomba seperti lomba pidato,
membaca puisi, dan mengias serta pemugaran plakat nama gang dan jalan di desa.
Tujuan kegiatan ini yaitu untuk sebagai media hiburan yang mendidik dalam
rangka menumbuhkan jiwa nasionalisme di 17 Agustus.
Manfaat Kegiatan :
- Menumbuhkan jiwa solidaritas antar masyarakat
- Menumbuhkan jiwa naionalisme dan kebersamaan antar masyrakat
desa
Lokasi/ tempat :
Seluruh lingungan desa dan lapangan bola desa Bagan Asahan
4.2 Analisa Volume Pekerjaan
19
Rangking 1 anak desa - Amris Leonardi.S.
Bagan Asahan -Dhea Shifa Rahma
Mewarnai Semua anak- 2 jam 25 anak -Tantri Pratiwi
anak desa - Amris Leonardi.S.
Bagan Asahan -Dhea Shifa Rahma
Nobar Semua anak- 2 jam 30 anak -Tantri Pratiwi
anak desa - Amris Leonardi.S.
Bagan Asahan -Dhea Shifa Rahma
Tanah Airku Semua anak- 2 jam 25 anak -Tantri Pratiwi
anak desa - Amris Leonardi.S.
Bagan Asahan -Dhea Shifa Rahma
14. Lomba 17an Semua 6 jam Seluruh -Tantri Pratiwi
Masyarakat masyarakat - Amris Leonardi.S.
-Dhea Shifa Rahma
Total jam 58 jam
20
LAMPIRAN 1
21
anorganik (2 buah)
6. Survei Fotocopy kertas survei (195 200,- 156.000,-
rangkap x 4 lembar = 780
lembar)
7. PAIKEM Kertas mewarnai (25) 3.000,- 75.000,-
Spidol (25 buah) 5.000,- 125.000,-
Kertas ubi (25 buah) 1.000,- 25.000,-
Snack PAKEM (30 orang x 4 2.000,- 240.000,-
hari = 120 orang
8. Hadiah lomba 17 agustus Sarung 60.000,- 220.000,-
Peralatan Sekolah 100.000,-
Baju 60.000,-
9. Lain-lain Spanduk posko KKN PPM 100.000,- 100.000,-
USU (1)
Kertas (1 Rim) 50.000,- 50.000,-
Buku tulis (13 buah) 3.000,- 39.000,-
Minyak transportasi 65.000,-
Ongkos barang 65.000,-
Fotokopi proposal 20.000,-
Jumlah 5.000.000,-
22
LAMPIRAN 2
23
-Lisa Sagita
-Nurul Kamariah
-Ridho Muttaqin
-Syakinah Dwi Ananda
-Sasha Allayya Tiffany
15. Rabu/09 Agustus 2017 Rangking 1 15.00 WIB -Tantri Pratiwi
- Amris Leonardi.S.
-Dhea Shifa Rahma
16. Kamis/10 Agustus Nonton Bareng 16.00 WIB -Tantri Pratiwi
- Amris Leonardi.S.
2017
-Dhea Shifa Rahma
17. Jum`at/11 Agustus Gotong Royong Jum`at Bersih 08.00 WIB- -Inyoman Dharmanitia
-Ridho Muttaqin
2016
18. Senin/14 Agustus 2017 Penyuluhan Diare 15.00 WIB -Suci Hafsari
-Lisa Sagita
-Nurul Kamariah
19. Rabu/16 Agustus 2017 Tanah Air ku 16.00 WIB -Tantri Pratiwi
- Amris Leonardi.S.
-Dhea Shifa Rahma
20. Kamis/17 Agustus Lomba !7 Agustus 10.00 WIB -Tantri Pratiwi
- Amris Leonardi.S.
2017
-Dhea Shifa Rahma
21. Jum`at/18 Agustus Gotong Royong Jum`at Bersih 08.00 WIB -Inyoman Dharmanitia
-Ridho Muttaqin
2017
22. Selasa/22 Agustus 2017 Lomba Mewarnai 10.00 WIB -Tantri Pratiwi
- Amris Leonardi.S.
-Dhea Shifa Rahma
23. Kamis/24 Agustus Perpisahan 20.00 WIB Ridho Muttaqin
2017
24. Sabtu/26 Agustus 2017 Pulang - All Team KKN
24
Lampiran 3
25