Siswa dituntut mengikuti proses pendidikan dan pelatihan yang menyatu pada proses,
dimana peserta didik diberikan pengalaman belajar pada situasi yang kontekstual mengikuti
aliran kerja industri mulai dari perencanaan berdasarkan pesanan, pelaksanaan dan evaluasi
produk hingga langkah pelayanan pasca produksi.
1. Merencanakan produk;
Membuat perencanaan produk dapat berupa benda hasil produksi/layanan jasa/perencanaan
pertunjukan yang dapat dilakukan dari mulai menggambar detail/membuat pamflet (berisi tgl
[waktu pertunjukan,isi cerita), perhitungan kebutuhan bahan/kostum, peralatan, dan teknik
pengerjaan serta alur kerja/koordinasi kerja.