Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH KABUPATEN TAPANULI TENGAH

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SIBABANGUN
KECAMATAN SIBABANGUN
Jln.Rawa Genjer No: Kodepos:22654
Telp. Email :puskesmassibabangun@gmail.com

KEPUTUSAN PIMPINANPUSKESMAS SIBABANGUN


NOMOR:
TENTANG
PERSYARATAN KOMPETENSI PENANGGUNG JAWAB UKM PUSKESMAS,
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
PIMPINAN PUSKESMAS SIBABANGUN,

Menimbang : a. bahwa penanggung jawab UKM Puskesmas


bertanggung jawab atas efektifitas dan efisiensi
kegiatan pelaksanaan UKM Puskesmas sejalan dengan
Tujuan, Visi, Misi, Motto dan Tata Nilai Puskesmas
Sibabangun;
b. bahwa agar tanggung jawab tersebut dapat
dilaksanakan dan dikelola tepat tujuan, sasaran dan
waktu maka penanggung jawab UKM tersebut harus
memenuhi persyaratan kompetensi sesuai pedoman
yang menjadi acuan dalam mengelola UKM Puskesmas;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud pada
butir a dan b di atas, maka dipandang perlu
menetapkanstandarkompetensiPenanggungJawabUpay
aKesehatanMasyarakatPuskesmasSibabangun;

Mengingat : 1. Undang-undangNomor 25 Tahun 2009


tentangPelayananPublik;
2. Undang-undangNomor 36 Tahun2009
tentangKesehatan;
3. PeraturanMenteriKesehatanRepublik Indonesia Nomor
44 Tahun 2016tentangPedomanManajemenPuskesmas;
MEMUTUSKAN

Menetapka : KEPUTUSAN PIMPINAN PUSKESMAS SIBABANGUN


n TENTANG PERSYARATAN KOMPETENSI PENANGGUNG
JAWAB UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT PUSKESMAS.
Kesatu : Menetapkan persyaratan kompetensi Penanggung Jawab
Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Sibabangun
sebagaimana tertuang dalam lampiran surat keputusan
ini.
Kedua : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan,
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam surat
keputusan ini akan diadakan perbaikan dan perubahan
kembali sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di :sibabangun
Pada Tanggal :
PIMPINANPUSKESMAS SIBABANGUN

HASNIATUNNUR POHAN
Lampiran Keputusan Pimpinan Puskesmas Sibabangun
Nomor :
Tanggal :

PERSYARATAN KOMPETENSI PENANGGUNG JAWAB UPAYA


KESEHATAN MASYARAKAT PUSKESMAS SIBABANGUN

PENANGGUNG
NO STANDAR KOMPETENSI
JAWAB UPAYA
1 PROMKES 1. Lulus uji kompetensi yang dibuuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulusan program D-III kesehatan.
3. Mampu merencanakan program promosi kesehatan.
4. Mampu mengembangkan tehnologi media sebagai alat
bantu promosi kesehatan.
5. Mampu mengembangkan pemasaran produk promosi
kesehatan.
6. Mampu mengiplementasikan program promosi kesehatan.
7. Mampu mengorganisasikan dan mengembangkan sumber
daya masyarakat dalam pelaksanaan promosi kesehatan.
8. Mampu memfasilitasi kegiatan-kegiatan promosi kesehatan
dalam kelompok-kelompok masyarakat.
9. Mampu mengevaluasi program promosi kesehatan
10. Mampu melakukan binasuasana dan advokasi.
2 KESEHATAN 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya STR.
LINGKUNGAN 2. Minimal lulus program D-III kesehatan lingkungan.
3. Mampu menyusun rencana kegiatan kesehatan lingkungan
berdasarkan data program puskesmas.
4. Mampu melakukan kegiatan pembinaan kesehatan
lingkungan yang meliputi : pengawasan dan pembinaan
SAB, pengawasan dan pembinaan JAGA, pengawasan
dan pembinaan TTU/TPM, Pestisaida, Pelayanan Klinik
sanitasi, penyuluhan kesehatan lingkungan dan koordinasi
lintas program terkait sesuai dengan prosedur/SOP.
2 KESEHATAN 5. Mampu melakukan wawancara atau konseling dengan
LINGKUNGAN penderita/keluarga penderita , tentang kejadian penyakit,
keadaan lingkungan, dan perilaku yang diduga berkaitan
dengan kejadian penyakit.
6. Mampu membantu menyimpulkan permasalahan lingkungan
atau perilaku yang berkaitan dengan kejadian penyakit yang
diderita.
7. Bila diperlukan, membuat kesepakatan dengan penderita
atau keluarganya tentang jadwal kunjungan lapangan.
8. Mampu mempelajari hasil wawancara atau konseling
didalam gedung (Puskesmas).
9. Mampu menyiapkan dan membawa peralatan dan
kelengkapan lapangan yang diperlukan seperti formulir
kunjungan lapangan, media penyuluhan, dan alat sesuai
dengan jenis penyakitnya.
10. Mampu melakukan pemeriksaan/pengamatan lingkungan,
pengamatan perilaku, serta konseling sesuai dengan
penyakit/masalah yang ada.
11. Mampu membantu menyimpulkan hasil kunjungan lapangan.
12. Apabila permasalahan yang ditemukan penyangkut
sekelompok keluarga atau kampung, informasikan hasilnya
kepada petugas kesehatan didesa/kelurahan, perangkat
desa/kelurahan atau kepala desa/lurah, sekretaris serta
lintas sektor terkait ditingkat kecamatan untuk dapat ditindak
lanjuti secara bersama.
3 KIA 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya STR.
2. Minimal lulus program D-III kebidanan
3. Mampu berperilaku profesional, beretika dan bermoral serta
tanggap terhadap nilai sosial, budaya dalam praktek
kebidanan.
4. Mampu melakukan komunikasi efektif dengan perempuan,
keluarga, masyarakat, sejawat dan profesi lain dalam upaya
peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak dalam
pelayanan kebidanan.
5. Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman
dan holistik dengan memperhatikaan aspek budaya
terhadap ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui, bayi baru
lahir, balita, kesehatan reproduksi pada kondisi normal
berdasarkan standard praktek kebidanan dan kode etik
profesi.
6. Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan
sesuai dengan kewenangannya.
7. Mampu melakukan upaya promotif, preventif, deteksi
dini dan pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan
kebidanan.
8. Mempunyai kemampuan mengelola kewirausahaan
dalam pelayanan kebidanan yang menjadi tanggung
jawabnya.

4 KB 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya


STR.
2. Minimal lulus program D-III kebidanan
3. Mampu berperilaku profesional, beretika dan bermoral
serta tanggap terhadap nilai sosial, budaya dalam
praktek kebidanan.
4. Mampu melakukan komunikasi efektif dengan
perempuan, keluarga, masyarakat, sejawat dan profesi
lain dalam upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan
anak dalam pelayanan kebidanan.
5. Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif,
aman dan holistik dengan memperhatikaan aspek
budaya terhadap ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui,
bayi baru lahir, balita , kesehatan reproduksi pada kondisi
normal berdasarkan standard praktek kebidanan dan
kode etik profesi.
6. Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan
sesuai dengan kewenangannya.
7. Mampu melakukan upaya promotif, preventif, deteksi dini
dan pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan
kebidanan.
8. Mempunyai kemampuan mengelola kewirausahaan
dalam pelayanan KB yang menjadi tanggung jawabnya.
5 GIZI 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus program D-III Gizi
3. Seorang ahli gizi dipersyaratkan seorang yang
mempunyai pendidikan dibidang gizi
4. Mampu melakukan praktek kegizian sesuai dengan nilai-
nilai dan kode etik profesi gizi
5. Merujuk pasien kepada profesional atau disiplin lain
diluar kemampuan atau kewenangan
6. Mengawasi dokumentasi dan pengkajian intervensi gizi.
7. Mengawasi pengkajian gizi klien dengan kondisi medis
kompleks.
8. Menentukan rekomendasi digit dengan memperhatikan
patofisiologi penyakit.
9. Pengembangan dan penerapan rencana transisi
makanan dari rawat inap sampai pasca rawat inap.
10. Mampu melakukan konseling dan penyuluhaan gizi pada
klien atau kelompok dengan penyakit dan kondisi
kesehatan yang komplek.
6 IMUNISASI 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus program D-III keperawatan /D-III
kebidanan yang telah mengikuti pelatihan untuk
imunisasi.
3. Mampu membuat perencanaan vaksin dan logistik lain.
4. Mampu mengatur jadwal pelayanan imunisasi.
5. Mampu mengecek catatan layanan imunisasi.
6. Mampu membuat dan mengirim laporan
kekabupaten/kota.
7. Mampu membuat dan menganalisa PWS bulanan.
8. Mampu merencanakan tindak lanjut.
7 DIARE 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus program D-III keperawatan yang telah
mengikuti pelatihan untuk diare.
3. Mampu mebuat perencanaan kegiatan pemberantasan
penyakit diare.
4. Mampu melaksanaakan kegiatan surveilans.
5. Mampu melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan
P2P diare.
6. Mampu melaksanakan pencatatan dan pelaporan P2P
diare.
7. Penyuluhan.
8. Pengobatan.
8 MALARIA 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus program D-III keperawatan yang telah
mengikuti pelatihan untuk malaria.
3. Mampu mebuat perencanaan kegiatan pemberantasan
penyakit malaria.
4. Mampu melaksanaakan kegiatan surveilans.
5. Mampu melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan
P2P malaria.
6. Mampu melaksanakan pencatatan dan pelaporan P2P
malaria.
7. Penyuluhan.
8. Pengobatan
9 TB PARU 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus program D-III keperawatan yang telah
mengikuti pelatihan untuk TB Paru.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan pemberantasan
penyakit TB Paru.
4. Mampu melaksanakan pemeriksaan sputum suspek TB
Paru.
5. Mampu melaksanakan pencatatan dan pelaporan
pencegahan dan pemberantasan penyakit TB Paru.
10 FILARIASIS 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus program D-III keperawatan yang telah
mengikuti pelatihan untuk Filariasis.
3. Mampu membuat perencanaan dan pemberantasan
penyakit Filariasis.
4. Mampu melaksanakan pencatatan dan pelaporan
pencegahan dan pemberantasan penyakit Filariasis
11 ISPA 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus SPK yang telah mengikuti pelatihan untuk
ISPA
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan ISPA
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans, monitoring
dan evaluasi.
5. Mampu melaksanakan kegiatan penyuluhan.
6. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan ISPA.
12 FRAMBUSIA 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Kesehatan yang telah mengikuti
pelatihan untuk Frambusia.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan, pencegahan
dan pemberantasan penyakit Frambusia.
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans.
5. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan
pencegahan dan pemberantasan penyakit Frambusia.
13 DBD 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Kesehatan yang telah mengikuti
pelatihan untuk DBD.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan surveilans
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans.
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan DBD.
6. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan DBD
7. Penyuluhan.
14 HIV/AIDS 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Kesehatan yang telah mengikuti
pelatihan untuk HIV/AIDS.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan HIV/AIDS.
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans.
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan
HIV/AIDS.
6. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan
HIV/AIDS.
7. Penyuluhan.
15 KECACINGAN 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Kesehatan yang telah mengikuti
pelatihan untuk kecacingan.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan pemberian
obat cacing
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans.
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan P2P
kecacingan.
6. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan P2P
kecacingan.
7. Penyuluhan.
16 RABIES 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Kesehatan yang telah mengikuti
pelatihan Rabies.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan Rabies.
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans.
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan
Rabies.
6. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan
rabies.
7. Penyuluhan.
17 SURVEILENS/PTM 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Keperawatan yang telah mengikuti
pelatihan untuk surveilans.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan surveilans.
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans.
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan
surveilans.
6. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan
surveilans.
7. Penyuluhan.
18 UKS 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus Sekolah perawat gigi.
3. Mampu :
 Pelayanan darurat : mengurangi rasa sakit
 Pelayanan pencegahan :
- Topikal
- Scaking supra gingiva
- ART
- Fissure sealent
- Tumpatan sati bidang untuk usia dibawah 15
tahun
- Pendidikan kesehatan gigi dan konseling
(kunjungan rumah )
- Survei kesehatan gigi
- Manajemen
- Membuat voa hasil survei/Mentabulasi data
- Resepsionis
- Pencatatan rekam medik
- Laporan evaluasi
- Dental asistent
- sterilisasi
19 KESEHATAN JIWA 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Keperawatan yang telah mengikuti
pelatihan untuk kesehatan jiwa.
3. Mampu membuat pengkajian kesehatan biopsikososial
yang peka terhadap budaya.
4. Mampu merancang dan mengiplementasikan rencana
tindakan untuk pasien dan keluarga yang mengalami
masalah kesehatan kompleks dan kondisi yang dapat
menimbulkan sakit.
5. Mampu berperan serta dalam aktivitas menejemen
kasus, mengorganisasi, mengakses, menegosiasi dan
mengintegrasikan pelayan perbaikan bagi individu dan
keluarga.
6. Mampu memberikan pedoman perawatan kesehatan
kepada individu, keluarga, dan kelompok untuk
menggunakan sumber kesehatan jiwa yang tersedia
dikomunitas termasuk pemberian perawatan lembaga,
teknologi dan sistem sosial yang paling tepat.
7. Mampu meningkatkan dan memelihara kesehatan jiwa
serta mengatasi pengaruh gangguan jiwa melalui
penyuluhan dan konseling.
8. Mampu memberikan asuhan kepada pasien penyakit
fisik yang mengalami masalah psikologis dan pasien
gangguan jiwa yang mengalami masalah fisik.
9. Mampu mengelola dan mengkoordinasi sistem asuhan
yang mengintegrasikan kebutuhan pasien, keluarga, staf
dan pembuat kebijakan.
20 LANSIA 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Keperawatan yang telah mengikuti
pelatihan Lansia
3. Mampu mengkoordinir kegiatan kesehatan lansia melalui
posyandu Lansia.
4. Mampu membina dan memantau kegiatan posyandu
Lansia.
5. Mampu melakukan konseling Lansia.
6. Mampu membuat perencanaan Lansia.
7. Pencatatan dan pelaporan kegiatan Lansia.
21 HEPATITIS 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR.
2. Minimal lulus D-III Kesehatan yang telah mengikuti
pelatihan untuk Hepatitis.
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan Hepatitis.
4. Mampu melaksanakan kegiatan surveilans
5. Mampu melaksanaakan monitoring dan evaluasi
kegiatan Hepatitis.
6. Mampu melaksanakan
pencatatandanpelaporankegiatan Hepatitis.
7. Penyuluhan tentang Hepatitis.
22 BATRA 1. Lulus ujikompetensi yang dibuktikandenganadanya STR
2. Minimimal lulus program D-IIIKesehatan yang telah
mengikuti pelatihan Batra
3. Mampu membuat pelaksanaan kegiatan Batra
4. Mampu melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan
5. Mampu melaksanakan penyuluhan
6. Mampu melaksanakan
PencatatandanpelaporankegiatanBatra
23 KESEHATAN 1. Lulus ujikompetensi yang dibuktikandenganadanya STR
MATA 2. Minimal lulus SekolahPerawatKesehatan yang
telahmengikutipelatihan Kesehatan Mata
3. MampumengkoordinirkegiatanKesehatan Mata
4. Mampumembinadanmemantaukegiatan Kesehatan
Mata
5. Mampumelakukankonseling
6. MampumembuatperencanaankegiatanKesehatan Mata
7. PencatatandanpelaporankegiatanKesehatan Mata
24 KUSTA 1. Lulus ujikompetensi yang dibuktikandenganadanya STR
2. Minimal lulus SekolahPerawatKesehatan yang
telahmengikutipelatihan Kusta
3. Mampu membuat perencanaan kegiatan Kusta
4. Mampu melaksanakan surveilans, monitoring dan
evaluasi kegiatan Kusta
5. Mampu melaksanakan
pencatatandanpelaporankegiatan Kusta
6. Penyuluhan tentang Kusta
7. Pencegahan cacat dengan mengawasi dan
mengevaluasi pengobatan
25 PROLANIS 1. Lulus uji kompetensi yang dibuktikan dengan adanya
STR
2. Minimimal lulus program D-IIIKeperawatan yang telah
mengikuti pelatihan Prolanis
3. Mampu mengkoordinirkegiatan Prolanis

4. MampuMembinadanmemantaukegiatanProlanis.
5. Mampumelakukankonseling.
6. MampumembuatperencanaankegiatanProlanis.
7. PencatatandanpelaporankegiatanProlanis.
26 PERKESMAS 1. Lulusujikompetensi yang dibuktikandenganadanya STR.
2. Minimal lulus SekolahPerawatKesehatan yang
telahmengikutipelatihanPerkesmas.
3. MampuMengkoordinirkegiatanPerkesmas.
4. MampuMembinadanmemantaukegiatanPerkesmas.
5. Mampumelakukankonseling.
6. MampumembuatperencanaankegiatanPerkesmas.
7. PencatatandanpelaporankegiatanPerkesmas.

PIMPINAN PUSKESMAS SIBABANGUN

HASNIATUNNUR POHAN,SKM

Anda mungkin juga menyukai