Anda di halaman 1dari 1

Sejarah Geologi Gunung Tangkuban Perahu

Gunung Tangkuban Perahu adalah gunung api aktif yang terletak di daerah
Jawa Barat, Indonesia. Gunung ini memiliki ketinggian 800 hingga 1000 meter
dari permukaan laut. Bentuk Gunung Tangkuban Perahu adalah stratovolkano.
Hasil erupsinya berupa piroklastik dan aliran lava.

Gunung Tangkuban Perahu awalnya merupakan Gunung Jayagiri. Gunung


Jayagiri ada 560 ribu tahun yang lalu. Gunung ini kemudian membentuk kaldera
akibat letusannya. Kemudian dari dalam kaldera tumbuh gunung api baru yaitu
Gunung Sunda.

Gunung Sunda memiliki tingkat eksplosif 9 (dari banyaknya material yang


dihasilkan). Material ini nantinya akan membendung sungai dan menjadi Setu
Bandung. Setu Bandung adalah danau sebelum Kota Bandung kering seperti
sekarang. Setu ini bisa terbentuk karena bentuk daerah Bandung berupa cekungan
dan adanya material Gunung Sunda yang membendung sungai. Sumbat dari
material ini berada di selaran Padalarang. Sumbat yang terbuat dari gampingan ini
telah hilang dan membuat Bandung kering lagi.

Gunung Sunda yang sudah erupsi memiliki anak gunung yaitu Gunung
Tangkuban Perahu. Gunung Tangkuban Perahu terus meningkat aktivitasnya
selama 150 ribu tahun semenjak muncul dari Gunung Sunda.

Anda mungkin juga menyukai