Definisi, Ciri Ciri Pithecanthropus Erectus, dan Jenis-Jenisnya – Pada saat zaman
batu, bumi dihuni oleh manusia – manusia purba yang mendiami sebagian wilyahnya. Salah
satu jenis dari manusia purba itu adalah pithecanthropus erectus. Nama ini berasal dari bahasa
Latin yang berarti manusia kera yang berjalan tegak.
Fosil mereka pertama kali ditemukan oleh Eugene Dubois pada tahun 1890 di sekitar
desa Trinil, wilayah Ngawi, Jawa Timur di sekitar Lembah Sungai Bengawan Solo. Manusia
purba Pithecanthropus Erectus memiliki kedudukan diantara manusia dan kera, dengan kata
lain mereka mirip seperti kera tetapi dapat berjalan seperti manusia.
Manusia purba pithecanthropus erectus hidup pada masa Pleistosen Awal, Pleistosen Tengah,
dan Pleistosen Akhir. Pada masa – masa itu, daerah tempat tinggal mereka diperkirakan
masih berupa padang rumput dengan pepohonan yang tidak terlalu padat.
Dalam aktivitas sehari –harinya, mereka sudah mampu membuat alat – alat sederhana
dari bahan batu – batuan, seperti kapak penetak (chopping tool), kapak perimbas (chopper),
dan alat penyerpih yang terbuat dari tulang hewan (flake).
Manusia purba jenis ini sangat bergantung dengan ketersediaan sumber daya alam.
Pithecanthropus Erectus memenuhi kehidupan sehari – harinya dengan cara mengambil
bahan – bahan yang telah disediakan oleh alam, seperti berburu dan mengumpulkan
makanan. Karena pola hidup ini lah mereka selalu berpindah – pindah dari suatu tempat ke
tempat lain (nomaden). Apablia suatu daerah sudah tidak lagi mampu mencukupi kebutuhan
hidupnya, maka mereka akan pindah ke tempat lain yang memiliki sumber daya alam yang
melimpah.
Pithecanthropus Mojokertensis
wikipeediia.blogspot.com
Tahun 1936 telah ditemukan fosil tengkorak anak manusia purba oleh seorang peneliti yaitu
Widenreich disebuah desa Mojokerto. Fosil manusia purba tersebut diberikan nama
dengan Pithecanthropus robustus. Namun bagi Von Koenigswald menyebutnya dengan
nama Pithecanthropus mojokertensis.
Berbadan Tegak
Tidak berdagu
Kening menonjol
Tinggi badan 165-180 cm
Volume otak 750 – 1.300 cc
Tulang geraham dan rahang lebih kuat
Tulang tengkorak tebal
Tengkoraknya berbentuk lonjong
Hidup sekitar 2 hingga 2,5 juta tahun yang lalu
Pithecantropus Soloensis
inisiswa.blogspot.com
Sekitar tahun 1931-1934 GHR Von Koenigswald, Oppernort dan Ter Haar mengadakan
penelitian di Lembah Sungai Bengawan Solo dan pertama kalinya ditemukan fosil tersebut di
Ngandong-Blora ialah fosil manusia purba berjenis Pithecantropus soloensis.
Mengapa diberi nama Pithecantropus Soloensis? Hal tersebut yang memiliki arti manusia
kera dari Solo, lalu kemudian ditemukan juga jenis Pithecantropus di Sangiran yang
diperkirakan hidup di 900.000 hingga 200.000 tahun lalu terdapat di Sumatera, Kalimantan
dan Cina.
Pithecantropus Robustus
en.wikipedia.org
Fosil tersebut ditemukan oleh Widenreich dan Von Koenigswald pada tahun 1939 di Trinil,
lembah bengawan solo. Fosil ini berasal dari lapisan pleistosen bawah. Von koenigswald
menganggap fosil tersebut sejenis dengan Pithecanhtropus mojokertensis.
Kapak penetak
Kapang genggam
Kapak perimbas
Pahat genggam
Alat-alat tulang
Alat serpih