Anda di halaman 1dari 1

Naskah : Devi M Parrangan

RRI Pro2 Biak

Telling Story – Herlina Kasim


Pernah mendengar nama Herlina Kasim si Pending Emas? Mungkin dialah satu-satunya
perempuan Indonesia di jaman modern yang paling berani, punya jiwa nasionalisme dan bisa
dijadikan role model bagi remaja-remaja jaman sekarang.

Sosok Herlina yang pada tahun 1961 lulus SMA berpetualang keliling Indonesia. Sebagai remaja
yang punya rasa rasionalisme yang tinggi, ia juga sangat berminat untuk mengambil bagian
dalam perjuangan membebaskan Irian Barat yang dikenal dengan Operasi Trikora (1961 – 1962)

Meski sempat tidak mendapat izin, Herlina akhirnya berhasil menyusup ke daratan Irian Barat
bersama pasukan sukarelawan. Inilah salah satu aktivitas penyusupan yang melibatkan kapal-
kapal perang TNI AL dan menjadi fenomenal yaitu penyusupan pejuang wanita, Herlina Kasim.

Sebagai relawan, ia turut andil dalam membimbing masyarakat setempat untuk menguasai baca
tulis, berhias, cara berbusana, hingga akhirnya melahirkan surat kabar mingguan yaitu Mingguan
Karya. Berbekal kemampuannya berbahasa Inggris dan Belanda membuatnya mudah
berkomunikasi. Selanjutnya, ia berkeliling Irian Barat (nama sebelum Papua) untuk
menumbuhkan semangat nasionalisme, termasuk mengajarkan lagu Indonesia Raya.

Pada 23 Oktober 1962, dia berangkat menuju Kotabaru (sekarang Jayapura) dan mengerjakan
tugas sebagai penata Surat Kabar Cenderawasih yang semula masih stensilan menjadi surat kabar
professional.

Julukan si Pending Emas yang dimilikinya di dapatkan setelah Presiden Soekarno


menganugerahinya tanda jasa bersama para pejuang Trikora. Dia menerima Pending Emas (nama
julukannya saat ini), sebuah ikat pinggang dari emas murni seberat 500 gram dan uang Rp 10
juta, namun semua itu ditolaknya karena “Saya berjuang untuk Bangsa dan Negara, bukan untuk
mencari hadiah”.

Herlina bisa di bilang sebagai perempuan sukarelawati pertama yang berani terjun di belantara
Irian Barat semasa Operai Trikora. Pengalaman itulah yang membuat namanya mashyur sebagai
salah seorang tokoh dalam sejarah operasi lintas udara di tanah air.

Anda mungkin juga menyukai