Anda di halaman 1dari 4

Khutbah Jum'at

MENJADI MUSLIM PARIPURNA


ZAINAL ARIFIN

aslama- Qauliah, aturan-aturan yang terangkum


dalam Al-Qur’an dan Al-Hadits. Dalam
yuslimu-islam-salam atau salamah,
kepatuhan pada ayat Qur’aniyah,
yaitu tunduk kepada kehendak Allah
hukum yang terpenting adalah tauhid
SwT agar mencapai salam/salamah
(keesaan Allah), akhlak (moralitas), dan
(keselamatan atau kedamaian) di dunia
keadilan (hukum kepasangan positif
dan akhirat. Prosesnya disebut Islam
dan negatif atau maslahat dan
dan pelakunya disebut Muslim. Jadi,
mafsadat). Fungsi terbesar syahadat
Islam adalah proses, bukan tujuan,
“Tiada Tuhan selain Allah” adalah
yakni proses mencari keselamatan di
sebagai kunci keselamatan ketika
dunia dan akhirat.
menyeberangi kehidupan dunia menuju
Jamaah shalat Jum’at yang dimuliakan akhirat. Sedangkan syirik sebagai
Allah. satu-satunya dosa yang tidak dapat
Muslim holistik atau Muslim kaffi diampuni Allah, kecuali dengan taubat
merupakan sebuah proses nasuha (benar-benar tobat).
ketundukkan seseorang terhadap Sebagaimana firman Allah dalam
perintah Allah, sehingga dalam Al- surah An-Nisa [4]: 116:
Qur’an, Allah memerintahkan untuk
memasuki agama Islam secara kaffah/
keseluruhan. Sebagaimana Firman
Allah dalam surah Al-Baqarah [2]: 208:

Allah tidak akan mengampuni dosa


syirik (mempersekutukan Allah dengan
sesuatu), dan Dia mengampuni dosa
Jamaah shalat Jum’at yang dimuliakan selain itu bagi siapa yang Dia
Allah. “Wahai orang-orang yang beriman! kehendaki. Dan barangsiapa
Islam adalah agama yang Masuklah ke dalam Islam secara mempersekutukan (sesuatu) dengan
diturunkan Allah dengan mengemban keseluruhan, dan janganlah kamu ikuti Allah, maka sungguh, dia telah tersesat
misi rahmatan lil’alamin (pembawa langkah-langkah setan. Sungguh, ia jauh sekali.
rahmat bagi seluruh makhluk di alam musuh yang nyata bagimu.” Orang yang tunduk kepada ayat
semesta). Dalam ajaran Islam diajarkan Menurut Prof Yudian Wahyudi, Qur’aniah yang terkandung dalam Al-
bahwa seorang Muslim harus konsep Muslim holistik merupakan Qur’an dan Al-Hadits disebut Muslim
mendedikasikan dirinya untuk perpaduan antara ketundukan manusia teologis. Dalam artian, secara teologis
senantiasa berbuat baik dan kasih kepada 3 ayat Allah, yakni: ayat dia tunduk dan patuh untuk menjalankan
sayang antarsesama. Islam selalu Qur’aniah, Kauniah, dan Insaniah. perintah Allah dan Rasul-Nya.
mendambakan kehidupan sakinah, Ketiga ayat tersebut merupakan Kedua, ayat Kauniah, yaitu tanda-
mawaddah, wa rahmah. Dan Islam kehendak Allah yang harus ditaati untuk tanda kebesaran Allah yang ada di jagat
adalah agama yang memberikan janji mengantarkan manusia kepada raya (kosmos). Tanda kebesaran Allah
keselamatan dunia dan akhirat bagi keselamatan dan kedamaian dunia yang terpenting di sini adalah hukum
para pemeluknya. sampai akhirat. kepasangan yang dititipkan Allah pada
Islam berasal dari kata Pertama, ayat Qur’aniah atau Ayat setiap benda alamiah. Sunnatullah atau

SUARA MUHAMMADIYAH 07 / 98 | 1 - 15 APRIL 2013 31


Khutbah Jum'at
takdir Allah (hukum alam) ini menaati ayat-ayat Qauliah, Alamiah, perintah Allah, dan secara sosial, dia
memegang peran kunci dalam dan Insaniah. bersikap humanis, ramah, dan
menentukan keselamatan atau menghormati orang lain dan menjaga
kedamaian di dunia. Islami pada tingkat Jamaah shalat Jum’at yang dimuliakan alam dengan sebaik-baiknya.
alam adalah menyeimbangkan potensi Allah. Dari sinilah, muncul sikap humanis-
negatif dan potensi positif setiap benda. Islam adalah Tauhid, yaitu religius. Humanis-Religius adalah
Islami di sini ditarik sampai pada titik mengintegrasikan kehendak Allah yang sikap yang mengedepankan sisi-sisi
memaksimalkan potensi positif dan ada di dalam Kitab Suci (ayat kemanusian dan nilai-nilai religius
meminimalkan potensi negatif suatu Qur’aniah/Qauliah), alam (ayat (agama). Integrasi antara keduanya
benda. Kauniah), dan manusia (ayat Insaniah), merupakan perwujudan dari seorang
Pada tingkat alam inilah semua sehingga terbebas dari bencana muslim holistik.
agama sama, karena siapa pun yang teologis, kosmos, dan kosmis. Inilah Dalam Al-Qur’an disebutkan bahwa
melanggar hukum kepasangan ini pasti yang disebut takwa yang puncaknya tujuan diciptakan manusia adalah
dihukum Allah seketika. Sebaliknya, sering disebut ihsan, yaitu proses sebagai khalifah di muka bumi.
siapapun yang taat (tunduk pada hukum kesadaran menghadirkan Tuhan di Seorang khalifah memegang amanah
kepasangan ini), pasti diberi pahala oleh mana pun (pada tingkat teologis, Allah untuk memelihara alam, penebar
Allah, yaitu keselamatan di dunia. kosmos, dan kosmis) dan kapan pun. rahmat, dan pencipta keadilan bagi
Seperti halnya Islam, iman adalah Inilah yang disebut Islam Kaffah semua makhluk. Wallahu a’lam.•
proses yang tujuannya adalah aman (Holistik) atau menjadi Insan Kamil.
atau safety, dalam bahasa Indonesia
menjadi keamanan, keselamatan dan
kedamaian. Untuk menyeberangi
akhirat dibutuhkan kunci: Tauhid.
Ketiga, ayat Insaniah, tanda-tanda
kebesaran atau hukum-hukum Allah
yang mengatur kehidupan manusia KHUTBAH KEDUA
(kosmis). Hukum yang terpenting di sini
ialah hukum kepasangan. Islam dan
iman (sehingga selamat dan aman).
Seperti tercermin dalam Hadits:

Kerelaan Allah tergantung pada


kerelaan orangtua, dan kemurkaan
Allah tergantung pada kemurkaan
orangtua.
Hukum ini diperkuat dengan prinsip
mutual agreement. Kesalahan sosial
harus terlebih dahulu diselesaikan
antara pihak-pihak terkait. Jika terkait Jamaah shalat Jum’at yang dimuliakan
belum memaafkan, Allah juga belum Allah.
mengampuni. Orang yang menaati Kehidupan seorang Muslim holistik
hukum insaniah disebut Muslim akan selalu menyeimbangkan antara
insaniah. Ketundukkan terhadap tiga hubungan harmonis vertikal dengan
ayat di atas akan melahirkan seorang Allah dan hubungan harmonis
Muslim holistik/ kaffah yang memasuki horisontal dengan manusia maupun Zainal Arifin, Fakultas Tarbiyah dan
Islam secara menyeluruh dengan alam. Secara teologis, dia taat kepada Keguruan UIN Sunan Kalijaga
32 SUARA MUHAMMADIYAH 07 / 98 | 20 JUMADILAWAL - 4 JUMADILAKHIR 1434 H
Khutbah Jum'at
AL-QUR'AN, BENTENG MORAL
MOCHLISIN

apa yang telah Allah perintahkan dan atas kepala maka dia dianggap tidak
meninggalkan larangan-larangan-Nya. berlaku adil, karena sepatu diletakkan di
kepala meskipun harga sepatunya
Hadirin sidang Jum’at yang mahal.
berbahagia. Seorang suami harus
Begitu agungnya Al-Qur’an menempatkan posisinya sebagai
mengajarkan kepada kita berupa suami, begitu juga istri, anak, guru,
akhlak yang mulia. Hampir setiap khatib murid dan seterusnya. Maka dari
Jum’at di penghujung khutbahnya selalu masing-masing akan dianggap adil jika
membacakan Al-Qur’an surat An-Nahl: menempati posisinya.
90. Bahkan oleh Umar bin Abdul Azis Inilah akhlak yang seharusnya
memandang ayat ini sebagai puncak menjadi modal penting bagi seorang
keagungan Al-Qur’an. pemimpin, sikap keadilan sekarang,
Dia berkeyakinan sekiranya ayat teramat sulit untuk diterapkan pada
tersebut dipahami, dihayati, serta setiap pemimpin saat ini.
diamalkan oleh setiap umat Islam, Perintah Allah yang kedua ialah
niscaya tidak akan muncul sikap berlaku baik (ihsan). Ihsan tentu lebih
kebencian, permusuhan dan akan memiliki makna yang cukup luas, tidak
terciptanya sebuah suasana sekedar berbuat baik saja, bahkan lebih
kedamaian, kemakmuran, serta tinggi dari sikap adil. Misalnya ihsan
ketentraman secara universal. Firman dalam ma’af seperti yang telah Allah
Allah tersebut ialah: gambarkan dalam Al-Qur’an:

Artinya: “Sesungguhnya Allah Artinya: “(yaitu) orang-orang yang


menyuruh (kamu) berlaku adil dan menafkahkan (hartanya), baik di waktu
berbuat kebajikan, memberi kepada lapang maupun sempit, dan orang-
kaum kerabat, dan Allah melarang dari orang yang menahan amarahnya dan
perbuatan keji, kemungkaran dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah
Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah. permusuhan. Dia memberi pengajaran menyukai orang-orang yang berbuat
Tak lupa saya selaku khatib ingin kepadamu agar kamu dapat kebajikan.” ( Ali Imran: 134)
berwasiat, sebagaimana para khatib mengambil pelajaran.” (An-Nahl: 90) Bahwa ihsan adalah membalas
sebelum saya dengan wasiat terbaik Perintah Allah tersebut yang kejahatan dengan kebaikan. Ihsan
yang dapat disampaikan oleh seorang pertama adalah berlaku adil. Banyak dalam ibadah, seperti yang ada pada
Muslim kepada saudara Muslim yang mendefinisikan adil, di antaranya Hadits Rasulullah saw. Bahwa suatu
lainnya. Marilah kita untuk senantiasa menempatkan sesuatu pada tempat hari Jibril datang kepada Rasulullah saw
menjaga keistiqomahan kita dalam yang semestinya. Seseorang yang dan bertanya apa itu ihsan, Rasulullah
keimanan dan ketakwaan kepada Allah membeli sepatu dengan harga ratusan saw menjawab, “ihsan adalah bahwa
SwT. Dalam artian menjalankan segala ribu rupiah, kemudian diletakkannya di engkau beribadah kepada Allah

SUARA MUHAMMADIYAH 07 / 98 | 1 - 15 APRIL 2013 33


Khutbah Jum'at
seakan-akan engkau melihat-Nya.” hikmah (kefahaman yang dalam
Para sahabat Rasulullah saw telah tentang Al-Qur'an dan As-Sunnah)
mencontohkan sikap ihsan dengan kepada siapa yang dikehendaki-Nya.
sempurna. Salah satu contoh Umar bin Dan barangsiapa yang dianugerahi
Khattab ra pernah mengungkapkan hikmah, ia benar-benar telah KHUTBAH KEDUA
suatu perkataan yang sangat populer dianugerahi karunia yang banyak. Dan
ketika dirinya menjabat sebagai Khalifah, hanya orang-orang yang berakallah
“Sekiranya rakyatku ini kelaparan, yang dapat mengambil pelajaran (dari
biarlah aku orang yang pertama firman Allah).” (Al-Baqarah [2] 269)
merasakannya. Namun jika rakyatku ini Hadirin sidang Jum’at yang
kekenyangan, biarlah aku orang yang berbahagia.
paling terakhir merasakan kenyang itu.” Adapun larangan Allah yang dituntut
Sungguh perkataan yang mungkin untuk ditinggalkan ialah menjauhi
saat ini tak bisa kita dengarkan kembali perbuatan keji (Fahsya’). Kata fahsya
dari para pemimpin. Kita berharap tidak hanya perbuatan yang dianggap
untuk bisa menemukan sosok keji dan buruk, tetapi juga akan
pemimpin seperti Umar bin Khattab ra. mendatangkan keburukan terhadap
pelaku maupun orang lain.
Hadirin sidang Jum’at yang Salah satu contoh yang telah Allah
berbahagia gambarkan tentang perbuatan fahsyâ’, ialah
Kemudian perintah Allah ketiga zina. Di dalam Al-Qur’an surat Al-Isra’:
yang terkandung dalam surat An-Nahl:
90 di atas, adalah memberi kepada
teman dekat, keluarga atau orang yang Artinya: “Dan janganlah kamu
ada di sekitar kita. mendekati zina. sesungguhnya zina itu
Pemberian merupakan sesuatu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan
yang agung dan bernilai tinggi. Jika suatu jalan yang buruk.”
muncul pertanyaan kenapa harus karib Zina dianggap suatu perbuatan keji,
kerabat atau keluarga yang lebih karena tidak hanya buruk dalam
diutamakan? pandangan syari’at saja, tetapi juga
Maka di antara jawabannya ialah mendatangkan keburukan bagi pelaku
sekiranya masing-masing orang akan terjangkit penyakit. Bahkan
mampu mengurus keluarga dan orang mendatangkan keburukan bagi orang lain,
terdekatnya dengan baik, maka lingkungan, masyarakat dan bangsa.
dipastikan tidak akan muncul masalah di
tengah masyarakat. Dengan semakin Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah.
banyaknya masalah yang bermunculan Hendaknya sebagai seorang
disebabkan masing-masing orang gagal Muslim, akhlak-akhlak yang telah
atau tidak mampu menasihati, mengurus diterangkan di atas seharusnya ada
serta mengarahkan orang-orang pada diri kita semua. Dan selalu
terdekatnya untuk kembali ke persoalan berharap semoga kita diberi
yang mendatangkan ketenangan dan kemudahan oleh Allah untuk senantisa
kedekatannya pada Allah SwT. Dalam tetap istiqomah dalam kebaikan.•
Al-Qur’an Allah berfirman:
Mochlisin, Mahasantri Kader Pondok
Hajjah Nuriyah Shabran Fakultas
Agama Islam Universitas
Artinya: “Allah menganugerahkan al Muhammadiyah Surakarta.

34 SUARA MUHAMMADIYAH 07 / 98 | 20 JUMADILAWAL - 4 JUMADILAKHIR 1434 H

Anda mungkin juga menyukai