OLEH :
FUNGKY AMELIA
ILDA WAHYUNINGSIH
FARA INSSANA
OLISIA AZZAHRA
SMAN 1 KENDARI
2016
PENGAMATAN JAMUR PADA TEMPE DAN ROTI BUSUK
I. Tujuan Praktikum
1. Untuk mengetahui jenis jamur
2. Untuk mengetahui struktur jamur
Alat :
Pipet tetes
Gelas beaker
Mikroskop
Kaca objek
Kaca penutup
Jarum pentul
Bahan :
Air secukupnya
Tempe
Roti berjamur
2. Sporangium
3. Sporangiofor
4. Kolumela
5. Miselium
Perbesaran 10x0.25
2. Sporangium
3. Sel tunggal
Perbesaran 10x0.25
1. Jamur pada tempe
Perbesaran : 10 x
Jenis jamur : Rhizopus oryzae
Jamur pada tempe yang kami temukan adalah berwarna gelap, terdapat
cabang- cabang yang berupa hifa-hifa yang banyak, dan diujung hifa ada
sporangium yaitu sebagai kotak spora. Sayangnya jamur yang kami teliti kotak
sporanya pecah.
Perbesaran : 10 x 4
Jenis jamur : Rhizopus stolonifer
Kami melakukan pengamatan pada roti yang telah basi dan terlihat jamur-
jamur yang telah tumbuh pada roti itu, jamur rori berwarna kehijauan dan hitam.
Yang kami amati di mikroskop, jamur ini memiliki hifa tipis bercabang-cabang
dan berfungsi sebagai akar (rizoid) untuk melekatkan diri serta menyerap zat-zat
yang diperlukan dari substrat. Selain itu, terdapat pula sporangiofor (hifa yang
mencuat ke udara dan mengandung banyak inti sel, di bagian ujungnya terbentuk
sporangium (sebagai penghasil spora).
VI. Pembahasan
1. Jamur pada tempe (Rhizopus oryzae)
Rhizopus oryzae
Cara Reproduksi
Rhizopus bereproduksi secara aseksual dan seksual. Reproduksi secara
aseksual adalah dengan spora nonmotil yang dihasilkan oleh sporangium, sedangkan
reproduksi seksualnya dengan konjugasi.
3. Kesimpulan
Dari hasil pengamatan bentuk dan struktur jamur, dapat disimpulkan bahwa :
http://jc-aifhaaa.blogspot.com/2012/12/laporan-hasil-pengamatan-morfologi-
jamur.html
https://www.translate.com/english/jamur-pada-nasi-rhizopusoligosporus-rhizopus-
oligosporus-merupakankapang-dari-filum-zygomycota/55877622
http://bioselisthebest.blogspot.com/2013/05/neurospora-sitophila.html
http://bioyesalut.blogspot.com/2013/06/laporan-praktikum-taksonomi-jamur.html
LAMPIRAN
Gambar 1.
Tempe yang telah bermalam sebagai bahan pegamatan pertama
Gambar 2.
Myselium yang terdapat pada tempe yang di ambil sebagai bahan pengamatan
Gambar 3.
Roti yang telah bermalam di gunakan sebagai bahan pengamatan kedua
Gambar 4.
Hasil pengamatan pertama dengan bahan tempe dan nampak pada gambar, jamur dari tempe
Rhizopus oryzae yang sangat jelas dapat diamati dengan menggunakan mikroskop.
Gambar 5.
Hasil pengamatan kedua dengan bahan roti busuk, dan nampak jamur Rhizopus stolonifer
pada gambar yang sangat jelas diamati dengan mikroskop