Anda di halaman 1dari 3

MULTISIM DAN ANALISA

1. RANGKAIAN COMMON BASE

Pada percobaan rangkaian common base dari gambar sinyal masuk dan sinyal
keluaran didapatkan sinyal input berbentuk sinus, yang mana menunjukkan bahwa arus
yang mengalir bolak balik. Sedangkan pada tegangan outputnya berbentuk kotak hal ini
disebabkan karena pada tegangan input yang masuk dikuatkan, dengan nilai pada
transistor yang memiliki batas maksimum. Sehingga dari gambar sinyal yang terlalu
besar dipotong sesuai dengan batas maksimum dari transistor itu sendiri. Sehingga
terbentuklah gambar sinyal yang seperti kotak.
2. RANGKAIAN COMMON EMITTER

Penguat Common Emitor adalah penguat yang kaki emitor transistor di groundkan,
lalu input dimasukkan ke basis dan output diambil pada kaki kolektor. Penguat
Common Emitor juga mempunyai karakter sebagai penguat tegangan. Common Emitor
mempunyai karakteristik diantaranya, Sinyal outputnya berbalik fasa 180 derajat
terhadap sinyal input. Sangat mungkin terjadi osilasi karena adanya umpan balik positif,
sehingga sering dipasang umpan balik negatif untuk mencegahnya. Sering dipakai pada
penguat frekuensi rendah (terutama pada sinyal audio). Nilai penguat arus antara
common emitter lebih rendah dari common collector, hal ini menunjukkan bahwa
common collector lebih cocok digunakan pada penguat arus.
3. RANGKAIAN COMMON COLLECTOR

Sinyal outputnya sefasa dengan sinyal input (jadi tidak membalik fasa seperti
Common Emitor). Penguat Common Collector adalah penguat yang kaki kolektor
transistor di groundkan, lalu input di masukkan ke basis dan output diambil pada kaki
emitor. Penguat Common Collector juga mempunyai karakter sebagai penguat arus.

Anda mungkin juga menyukai