Anda di halaman 1dari 2

Bilangan Angkut

Arus listrik dihantarkan oleh larutan melalui perpindahan ion-ion positif dan negatif
dalam larutan. Akan tetapi fraksi dari arus total yang dibawa oleh masing- masing ion tidaklah
sama. Misalnya dalam larutan encer magnesium sufat, ion magnesium membawa 0,38 dari total
arus listrik, sementara ion sulfat membawa sisanya yakni 0, 62 bagian dari total arus listrik.
Demikian pula dalam larutan asam nitrat encer, ion nitrat hanya membawa 0,16 kelebihan dari
arus total, sementara ion hydrogen 0,84. Ion sulfat dan ion hydrogen dalam dua larutan di atas
membawa fraksi arus total yang lebih besar dibandingkan dengan pasangan ionya dalam masing-
masing larutan tersebut karena ion-ion tersebut bergarak lebih cepat dari ion-ion yang lain. Jika
kedua ion dalam larutan bergerak dengan kecepatan yang sama, maka masing-masing ion akan
membawa jumlah listrik yang sama pada waktu tertentu. Akan tetapi jika kecepatan ion-ion ini
tidak sama, maka dalam periode tertentu, ion yang lebih cepat akan membawa fraksi arus yang
lebih besar. Fraksi dari arus total yang dibawa oleh masing-masing ion dalam larutan disebut
juga dengan bilangan angkut.
Penentuan Bilangan Angkut
Ada dua cara untuk menentukan bilangan angkut yaitu:
a) Penentuan bilangan angkut dengan cara hittorf
Penentuan ini didasarkan pada perubahan konsentrasi elektrolit di sekitar elektroda-
elektroda yang disebabkan oleh aliran listrik melalui elektrolit. Prinsip cara ini adalah dengan
membagi sel ke dalam tiga bagian yakni daerah anoda, tengah, dan katoda.
b) Penentuan bilangan angkut dengan cara pergerakan batas (moving boundary)
Penentuan ini didasarkan pada penambahan konsentrasi larutan di sekitar elektrodanya,
maka cara gerakan batas didasarkan pada pergerakan ion-ion ketika beda potensial diterapkan.
Elektrolit yang dipelajari dimasukkan ke dalam alat sebagai lapisan atas, sementara
lapisan bawahnya merupakan larutan suatu garam dengan anion yang sama dan kaionnya harus
mempunyai mobilitas yang lebih kecil dari kation elektrolit yang dipelajari. Sebagai contoh jika
larutan KCl yang akan dipelajari, digunakan sebagai lapisan atas dan lapisan bawahnya biasanya
menggunakan larutan CdCl . Mobilitas Cd lebih kecil daripada K . saat arus dialirkan anion,
Cl bergerak turun ke anoda, sementara Cd dan K bergerak naik ke katoda. Saat ion K naik
tempatnya digantikan oleh Cd , karena itu perbatasan antara kedua larutan juga bergerak naik.
Dengan mengetahui volume yang dilewati perbatasan yang bergerak tadi untuk sejumlah listrik
yang dilewatkan ke dalam sel dapat dihitung bilangan angkut K . Misalnya volume yang
dilewati gerakan perbatasan adalah dari a ke b, jumlah listrik yang dialirkan saat pergerakan
pindah dari a ke b tersebut sebesar Q. (dapat ditentukan dari coulometer). Jika konsentrasi
larutan KCl adalah C, maka konsentrasi K juga C, berarti K yang berpindah dari a ke b adalah
sebesar V x C. Dengan mengetahui jumlah mol K yang pindah dapat dihitung jumlah muatan
yang diangkutnya, dengan demikian maka dapat ditentukan
Pada cara hittorf digunakan sel elektrolisis yang dibagi menjadi tiga bagian dengan
menggunakan penyekat berpori. Tiga bagian tersebut adalah ruang anoda, ruang
katoda dan ruang penghubung. Pada proses elektrolisis jumlah ekivalen kation yang
terbentuk di anoda sama dengan jumlah ekivalen atom yang terbentuk di katoda,
tetapi konsentrasi kation di sekitar elektroda tidaklah tepat sama.

Anda mungkin juga menyukai