PENENTUAN ANGKA ANGKUT DENGAN METODE BATAS BERGERAK

Skema alat yang digunakan

Sel elektrolisis untuk menentukan angka angkut ion

dalam larutan KCl misalnya disusun seperti gambar. Sel
dapat berupa tabung yang alasnya memiliki Jari-jari R.
CdCl2 dalam hal ini berperan sebagai elektrolit pengikut.
Elektrolit pengikut harus memiliki mobilitas ion yang
lebih rendah dibanding elektrolit yang diuji. Jika arus
dialirkan ion K+ kan bermigrasi ke katoda, diikuti Ion Cd2+,
sehingga batas antara kedua elektrolit bergeser ke arah
katoda. Seolah-oleh batas tersebut bergerak. Jika t+
angka angkut K+, Q jumlah listrik yang dialirkan, F
konstanta Faraday, maka jumlah mol K+ yang
dipindahkan = ∆n = t+ Q/F

∆V c = t+ Q/F

Dimana ∆V Volume elektrolit yang dipindah. (Ingat alas

tabung berbentuk lingkaran)

Sehingga, t+ = ∆V c F/Q

= ΠR2 l c F/Q

Dengan l = jarak perpindahan