Anda di halaman 1dari 24

4 Aturan tentang Kerja Otak Anda

Penyusun ringkasan panduan ini


adalah : Yodhia Antariksa
• Founder dan CEO Sebuah Firma
Konsultan Manajemen (dengan
lebih dari 100 Klien Perusahaan)
• Lulusan S1 Manajemen Universitas
Islam Indonesia, Jogjakarta
• S2 Master of HR Management,
Texas A&M University (beasiswa
Fulbright)
• Executive Education - Wharton
Business School, University of
Pennsylvania
2
• Jika Anda ingin mendapatkan materi
terbaik seperti ini secara berkala, silakan
kirimkan pesan ke WA saya (Yodhia
Antariksa) di no : 0812-1338 -5257.
• Isi pesan cukup Nama Depan Anda.
• Lalu Simpan no WA saya di HP nda.
• Secara berkala, saya akan mengirimkan
summary buku-buku bisnis dan motivasi
yang bagus langsung via WA Anda.
Buku Brain Rules
adalah buku tentang
Cara Otak Kita
Bekerja. Ditulis oleh
Profesor John
Medina, seorang
pakar dalam ilmu
otak (neurologi).

4
Dalam buku ini,
terdapat sejumlah
rules tentang the way
our brain operates.
Berikut 4 aturan
tentang cara kerja
otak kita yang layak
disimak dan
dikenang.
5
Rules 1 :
Exercise Does Improve Your Brain.
Ya, berolahraga
secara rutin dan
melakukan
pergerakan yang
aktif ternyata
memberikan
impak positif
yang amat besar
bagi kesehatan
otak.
Hasil scan otak memperlihatkan :
orang yang rajin olahraga, sel otaknya akan lebih
cerah (gambar kanan) dibanding yang
hanya duduk melulu di belakang meja.
Dalam buku itu disebutkan, orang yang rajin
berolahraga dalam jangka panjang otaknya
akan memiliki kemampuan problem solving
yang jauh lebih tangguh dibanding mereka
yang malas berolahraga.
So, do exercise every single day (atau
seminggu, 3 kali). Jangan pernah biarkan otak
Anda layu sebelum waktunya.
Rules 2 : Multitasking is a myth.
Multitasking itu hanyalah mitos.
Sebab, menurut
John Medina, otak
kita bekerja dengan
secara sekuensial
(ber-urutan) dan
tidak pernah bisa
dipaksa bekerja
secara paralel
(bersamaan dalam
satu waktu, atau
multi-tasking)
Studi menunjukkan, melakukan multi-tasking
(misal nulis laporan sambil cek notifikasi WA,
atau scrol2 IG Stories) akan menurunkan
produktivitas Anda secara signifikan.
Jadikan jangan pernah bekerja sambil
cek hape atau scroll-scroll medsos.
Lebih bagus jika hape Anda
dimatikan saat Anda konsentrasi
menulis laporan atau sedang
menyelesaikan pekerjaan.
Rules 3 : 10 Minutes Attention Span.
Medina menulis, ketika mendengarkan
presentasi, meeting dan ceramah, otak kita
ternyata hanya bertahan untuk menaruh atensi
maksimal 10 menit. Setelah itu, konsentrasi kita
untuk menyimak turun secara signifikan.
Jadi kalau ada orang yang memberikan ceramah
atau presentasi tanpa henti selama lebih dari 30
menit, maka kurang bagus. Sebab, otak para
audiens tak akan pernah bisa lagi menangkap isi
informasi secara optimal.
Rules 4 atau yang terakhir adalah ini:
classroom and cubicle are
brain destroyers.
Ya, ternyata ada dua lingkungan yang menurut
Medina paling brutal membunuh daya kreasi
otak kita. Dua lingkungan itu adalah :
ruang kelas perkuliahan/sekolah dan
ruang cubicle perkantoran.
Ruang cubicle kantor yang membuat Anda
tidak banyak bergerak secara aktif, tersekat-
sekat, dan hanya memaksa Anda untuk
melakukan tugas repetitif berpotensi
menumpulkan otak Anda.
Rule 1 : Exercise
Improves Your
Brain.
Rule 2 :
Multitasking is a
myth.
Rule 3: 10 Minutes
Attention Splan
Rule 4: Cubicles
are brain
destroyers
Jika rekan-rekan merasa book
summary ini bermanfaat, mohon
kiranya dapat di-share ke kontak WA
Anda atau Grup WA yang Anda ikuti.

Sharing Knowledge for a Better World.

22
Salam hangat,
Yodhia Antariksa
SELESAI

24

Anda mungkin juga menyukai