Anda di halaman 1dari 6

Pengertian Sumbu Simetri Pada Bangun

Datar
in Mathematic - on 7:42 PM - No comments

belah ketupat

Untuk mengerti dengan arti dari sumbu simetri, mari kita lihat gambar belah ketupat diatas.
Belah ketupat memiliki diagonal AC dan BD.

Coba kita lihat diagonal AC. Sekarang cobalah lipat belah ketupat diatas dengan AC sebagai
sumbunya. Apakah belah ketupat terlipat dengan baik? Maksudnya kedua sisi saling
menutupi. Ternyata kedua sisi belah ketupat saling menutupi dengan sempurna. Sekarang kita
lihat diagonal BD. Lipat lagi belah ketupatnya dengan BD sebagai sumbunya. Hasilnya sama,
kedua sisi saling menutupi dengan sempurna.
layang-layang

Nah, sekarang mari kita perhatikan gambar layang-layang diatas. Layang-layang tersebut
memiliki diagonal AC dan BD. Sekarang kita lihat dulu diagonal BD. Lipatlah layang-layang
dengan BD sebagai sumbu simetrinya. Hasilnya kedua sisi saling tertutupi dengan sempurna.
Sekarang kita lihat diagonal AC. Lipatlah layang-layang dengan menggunakan diagonal AC.
Bagaimana hasilnya? Ternyata kedua sisi tidak saling menutupi dengan sempurna. Ini karena
bagian bawah lebih panjang daripada bagian atas.

Dari kegiatan melipat tersebut dapat kita simpulkan bahwa, sumbu simetri adalah garis
yang tepat membelah bangun datar menjadi dua bagian yang sama luasnya. Kalau hasil
baginya tidak sama, maka itu garis itu bukan sumbu simetri.

Dalam belah ketupat, garis AC dan BD adalah sumbu simetri. Pada bangun layang-layang
garis BD adalah sumbu simetri dan garis AC bukan sumbu simetri.

1. RUMUS BANGUN RUANG KUBUS


Kubus terdapat 6 (enam) buah sisi yang berbentuk persegi dengan luas yang sama besar diantara
sisinya.
Terdapat 12 (dua belas) rusuk dengan panjang rusuk yang sama panjang.
Semua sudut bernilai 90 derajat ataupun siku-siku.

Rumus:

Luas salah satu sisi = rusuk x rusuk


Luas Permukaan Kubus = 6 x rusuk x rusuk
Keliling Kubus = 12 x rusuk
Volume Kubus = rusuk x rusuk x rusuk ( rusuk 3 )

2. RUMUS BANGUN RUANG BALOK

Rumus:

Luas Permukaan Balok = 2 x {(pxl) + (pxt) + (lxt)}


Diagonal Ruang = Akar dari (p kuadrat + l kuadrat + t kuadrat)
Keliling Balok = 4 x (p + l + t)
Volume Balok = p x l x t (sama dengan kubus, tapi semua rusuk kubus sama panjang).

3. RUMUS BANGUN RUANG BOLA

Rumus:

Luas Bola = 4 x π x jari-jari x jari-jari, atau


4 x π x r2
Volume Bola = 4/3 x π x jari-jari x jari-jari x jari-jari
π = 3,14 atau 22/7

4. RUMUS BANGUN RUANG TABUNG/SILINDER

Rumus:

Volume = luas alas x tinggi, atau


luas lingkaran x t
Luas = luas alas + luas tutup + luas selimut, atau
( 2 x π x r x r) + π x d x t)
5. RUMUS BANGUN RUANG KERUCUT

Rumus:

Volume = 1/3 x π x r x r x t
Luas = luas alas + luas selimut

6. RUMUS BANGUN RUANG LIMAS

Rumus:

Volume = 1/3 luas alas tinggi sisi


Luas = luas alas + jumlah luas sisi tegak

Anda mungkin juga menyukai