ENGINEERING
PERUSAHAAN UMUM (PERUM) JASA Document No. :
Costumer :
TIRTA I LDG-ENG-916091-PROC-026
PEMBANGUNAN PEMBANGKIT
LISTRIK TENAGA MINIHIDRO (PLTM)
Project :
LODAGUNG KAPASITAS TERPASANG 2
No. of Sheet :
x 650 KW
5 (include cover)
KP.012/PK/DU/2016
Contract No. :
SPK-1 16 035
UNTUK
1 27-09-2017 -
PERSETUJUAN
UNTUK
0 12-09-2017 - HC HC FZN
PERSETUJUAN
Doc. No. : LDG-ENG-916091-PROC-026
Rev. No : 1
Page : 2 of 5
DI DITINJAU DI SETUJUI
REV TANGGAL HAL. URAIAN DIPERIKSA
SIAPKAN ULANG DIRPEK
DAFTAR ISI
HALAMAN
COVER
1. PENDAHULUAN ........................................................................................................ 3
2. ITEM PEKERJAAN ..................................................................................................... 3
3. PENGENDALIAN KESELAMATAN .......................................................................... 3
4. ALAT DAN PERALATAN ........................................................................................... 3
5. PERSIAPAN BEKERJA ............................................................................................... 4
1. Pendahuluan
Metode Pelaksanaan ini untuk mendukung pekerjaan Tail Race Proyek Pembangunan Pembangkit
Listrik PLTM Lodagung milik PERUM JASA TIRTA I dan dikerjakan oleh PT BARATA
INDONESIA (Persero).
2. Item Pekerjaan
Item pekerjaan terdiri dari:
Tabel – 1
3. Pengendalian Keselamatan.
1) Dalam setiap proses penurunan dan pemasangan untuk menghindari dari kecelakaan yang
berbahaya terhadap orang / pekerja, alat dan barang maka PT BARATA INDONESIA (Persero)
memberikan fasilitas keselamatan antara lain:
Alat pelindung diri (APD) meliputi : Helm, sepatu safety dan lainnya.
Kotak P3K ditempatkan di lokasi pemasangan dan mudah di jangkau.
2) Setiap pekerja akan di berikan training / induction secara internal tentang bekerja
di ketinggian.
3) Alat transportasi harus disiapkan selama proses pemasangan.
4) Alat bantu untuk menjamin kenyamanan seperti: tangga, scaffolding, body
harness dan lainnya.
5) Semua peralatan harus diperiksa secara akurat untuk menjamin keamanan dan
kenyamanan.
6) Peralatan lain seperti lampu untuk menciptakan penerangan yang cukup pada
pekerja waktu malam hari dan jas hujan untuk melindungi dari hujan.
Tabel – 2
No Deskripsi Kapasitas Jumlah
1 Excavator PC 200 1 Unit
2 Mesin Bor Beton 500watt 1 Unit
3 Sesek bambu 2 x 2 meter 12 Buah
4 Karung tanah 50 kg (40cm x 20cm x 40cm) 450 Buah
5 Besi tulangan Diameter 16 panjang 1 meter 16 Buah
1
6 Terpal 8 x 12 meter 2 Buah
7 Kawat putih bwg 2 mm 12 kg
8 Kabel rol 100 meter 1 Buah
9 Tang catut 5 Buah
10 Palu 5 Buah
11 Gergaji 3 Buah
12 Pompa Air 1 unit
5. Persiapan Bekerja
1) Pekerjaan dilakukan pada saat debit saluran air mengecil. 1
1
2) Perletakan karung tanah sebagai pengelak saluran air yang masih tersisa. Peletakkan karung tanah
setinggi 1.5m sepanjang 12m dan diletakkan pada sisi dalam dan luar. Seperti terlihat pada
gambar potongan 1-1.
3) Selanjutnya dilakukan pengeboran dasar lantai beton ekisting pada saluran air untuk perletakan
besi tulangan yang berfungsi sebagai penguat kaki bambu.
4) Pemasangan sesek bambu yang dilapisi terpal setinggi ± 2 meter.
5) Selanjutnya pemasangan terpal menutupi lapisan sesek bambu sepanjang 12 meter.
6) Setelah selesai pemasangan sesek dan terpal pada kedua sisi, kemudian dilakukan penimbunan
tanah sepanjang 12 meter. Penimbunan tanah dilakukan dengan menggunakan excavator.
7) Untuk menanggulangi jika terjadi rembesan maka pada salah satu sisi dibuatkan sump pit untuk
mengumpulkan air dan selanjutnya akan dipompakan keluar dari area kerja.