Anda di halaman 1dari 20

TEKNIK PEMBORAN

by
muhammad dahlan balfas

PENDAHULUAN
q eksplorasi mineral dan batubara
q eksplorasi & produksi minyak &
gas
q eksplorasi & produksi air tanah
q memperoleh data geologi/
geoteknik
q keperluan perhitungan cadangan
q penirisan tambang
q ventilasi tambang
q kontrol kegiatan pertambangan
q peledakan
q dan lain-lain

1
PENDAHULUAN

q DRILLING RIG
q satu kesatuan mesin bor
q alat pembuat lubang bor (bore hole) di dalam
tanah dengan arah pemboran bisa vertikal
kebawah, vertikal ke atas, horisontal atau
miring dengan sudut tertentu.
q Rig pemboran memiliki banyak variasi, mulai
dari yang sederhana sampai yang kompleks

METODE PEMBORAN

Metode pemboran dikelompokkan berdasarkan :

q Mekanisme Pemboran
q Bor Tangan
q Bor Mesin Tumbuk (cable tool/percussive drilling)
q Bor Mesin Putar (rotary drilling)
q Bor Putar Hidraulik (hidraulic rotary)

2
METODE PEMBORAN

Metode pemboran dikelompokkan berdasarkan :


q Sirkulasi Fluida Bor
q Sirkulasi Langsung (direct circulation)
Fluida bor dipompakan dari mudpit ke mata bor melalui
bagian dalam stang bor kemudian kembali lagi ke
permukaan akibat tekanan pompa melalui rongga
anulus.
q Sirkulasi Terbalik (reverse circulation)
Fluida bor dari mudpit bergerak melalui rongga anulus,
kemudian kembali lagi ke permukaan akibat gaya hisap
pompa melalui bagian dalam stang bor.

METODE PEMBORAN
Metode pemboran dikelompokkan berdasarkan :

q Jenis Fluida bor yang digunakan


q Pemboran menggunakan cairan/lumpur (mud flush).
q Pemboran menggunakan udara (air flush)
q Pemboran kering

3
METODE PEMBORAN BERDASARKAN
MEKANISME PEMBORAN
BOR TANGAN
q Pemboran Spiral (Spiral Auger Drilling)
q Bor Bangka (BBB)

METODE PEMBORAN BERDASARKAN


MEKANISME PEMBORAN
BOR TANGAN
• Mata Bor (BIT) :
q Spiral disturbed sampel
q Sendok (tanah atau batuan lapuk,
q Pahat → sampling dengan bailer. dan sedimen lepas)
• Sambil bor berjalan, dengan putar atau tumbuk, casing otomatis
menurun, karena beban orang di atas flatform.
• Kelebihan :
q Mobilisasi lincah
q Biaya operasi murah
q Dapat digunakan untuk sampling di bawah permukaan air
• Kekurangan :
q Kedalaman pemboran terbatas (sekitar 30 m)
q Biasanya digunakan untuk endapan alluvial/formasi lunak

4
METODE PEMBORAN BERDASARKAN
MEKANISME PEMBORAN
BOR TUMBUK (percussion drilling)
q Dioperasikan dengan mengangkat dan
menjatuhkan alat bor berat berulang-
ulang
q Lubang bor terbentuk akibat
mekanisme tumbukan dan beban
rangkaian bor
q Sampel -disturbed sampel- berupa
slurry yang diambil dengan bailer atau
drive Sampler
q Metode ini tidak menghasilkan inti
(core)

METODE PEMBORAN BERDASARKAN


MEKANISME PEMBORAN
BOR PUTAR (rotary drilling)

Rotary drilling with flush Rotary-percussion drilling

5
METODE PEMBORAN BERDASARKAN
MEKANISME PEMBORAN
BOR PUTAR (rotary drilling)
Bor Putar dengan Auger
q Ulir menerus (continuous flight auger)
q Berlubang tengah (Hollow Auger)
q Ulir pendek dan bercakar (Short flight
and plate auger)
q Bakul (Bucket auger)

METODE PEMBORAN BERDASARKAN


MEKANISME PEMBORAN
BOR PUTAR HIDRAULIK (hydraulic rotary)

q Pemboran Inti (core drilling)

6
METODE PEMBORAN BERDASARKAN
SIRKULASI FLUIDA BOR
SIRKULASI LANGSUNG (direct circulation/ jetting)

METODE PEMBORAN BERDASARKAN


SIRKULASI FLUIDA BOR
SIRKULASI TERBALIK (reverse circulation/counterflush
drill/sludging/ reverse jetting)

7
Performa Relatif Berbagai Metode Pemboran Pada
Beberapa Formasi Geologi

PERALATAN Crown Block


Derrick

PEMBORAN
Rope Socket
Traveling Block
Hoisting water swivel
Delivery hose

Drilling Machine Rod holder


Drilling pump

Peralatan Pelengkap
& Peralatan Teknis

Suction hose
Surface Casing
Casing tube
Drill rod
Core barrel {single, double, triple, wire line)
Core
Bit (diamond, metal)

8
PERALATAN PEMBORAN - MESIN BOR

Perhatian dalam pemilihan mesin bor:


q Tipe/model mesin bor
q Kemampuan rotasi/tumbuk per satuan waktu
q Diameter lubang
q Hoisting capacity
q Sliding stroke
q Dimensi (P x L x T)
q Berat mesin bor
q Power mesin bor
q Power unit
q dll

PERALATAN PEMBORAN - MESIN BOR


Mesin Bor Tumbuk
(cable tool atau spudder rig)
q Faktor-faktor yang
mempengaruhi kecepatan
laju (penetrasi) pemboran
tumbuk :
q Kekerasan lapisan
bantuan
q Diameter kedalaman
lubang bor
q Jenis mata bor
q Beban pada alat bor
(tool string)
q Kecepatan

Bor Tumbuk (Australia Drilling Industry, 1996)

9
PERALATAN PEMBORAN - MESIN BOR
Mesin Bor Putar
q Mesin bor putar hanya
mengandalkan putaran mesin dan
beban rangkaian stang bor.
q Stang pemberat (drill collar)
digunakan pada pemboran
formasi yang keras.
q Cutting terangkat ke permukaan
karena dorongan fluida.
q Komponen-komponen utama dari
jenis mesin bor putar ini adalah :
n Swivel
n Kelly bar
n Stang bor
n Stabilizer (jika diperlukan)
n Stang pemberat (drill collar)
n Mata bor

PERALATAN PEMBORAN - MESIN BOR

10
PERALATAN PEMBORAN - MESIN BOR

Mesin Bor Putar-Hidrolik (Hidraulic Rotary)


q Pembebanan terutama oleh sistem hidrolik yang terdapat pada
unit mesin bor, disamping beban dari berat stang dan mata bor.

q Mesin bor putar hidrolik terdiri atas dua tipe :


q Top Drive
Penetrasi langsung sepanjang stang bor (3,6 - 9 m) sehingga
mempunyai unjuk kerja yang paling baik.
q Spindle
Unit pemutaran bersifat statis sehingga kemajuan pemboran
dipengaruhi panjang spindle (60 – 100 cm).

PERALATAN PEMBORAN - MESIN BOR

Mesin Bor Tipe Top Drive


Mesin Bor Tipe Spindle

11
PERALATAN PEMBORAN – MENARA

q Fungsi : untuk mendapatkan ruang


vertikal yang cukup untuk menaikkan
dan menurunkan rangkaian pipa bor
dan casing ke dalam lubang bor selama
operasi pemboran berlangsung.
q Prinsip kerja : menahan beban
(vertikal) yang timbul dari adanya
proses pengeboran. Baik sewaktu
menaikkan ataupun menurunkan
peralatan pemboran.
q Tipe menara :
§ Derricks
§ Tripod

PERALATAN PEMBORAN - POMPA

q Pompa lumpur dan kompresor berfungsi sebagai sumber tenaga


untuk mensirkulasikan fluida bor

q Beberapa hal penting yang harus diperhatikan pada pompa


diantaranya adalah :
q Tipe acting piston
q Diameter piston
q Discharge Capacity
(volume/pressure)
q Working pressure
q Power
q Dimensi (p x l x t)
q Berat

q Adapun hal-hal penting pada kompressor diantaranya adalah :


q Tekanan udara yang dihasilkan
q Volume udara yang dihasilkan per satuan waktu

12
PERALATAN PEMBORAN - POMPA

PERALATAN PEMBORAN - STANG BOR

drill rod

stabilizers

drill collars

13
PERALATAN PEMBORAN – REAMING SHELLS

PERALATAN PEMBORAN - CASING

14
PERALATAN PEMBORAN – CORE BARREL

single-tube double-tube triple-tube

PERALATAN PEMBORAN – CORE BARREL

single-tube double-tube & triple-tube

15
PERALATAN PEMBORAN – CORE BARREL

wire line core barrels

double core barrels dengan satu inner tube, wadah


untuk core dapat diangkat ke permukaan melalui
rangkaian rod string dengan bantuan wire line,
pick up grasps (over shot) dan winch, sementara
coring bit dan outer tube dari core barrel tetap
berada di dalam lubang bor (bore hole).

PERALATAN PEMBORAN – MATA BOR (BIT)

Faktor-faktor yang diperlukan dalam pemilihan bit yaitu:


q Ukuran dan bentuk mata bor
q Ukuran gigi mata bor
q Berat mata bor
q Kekerasan matriks
q Konfigurasi Pelulusan Air

Kelima faktor ini harus disesuaikan dengan kondisi lapangan,


diantaranya struktur geologi, kualitas batuan, sifat fisik batuan,
batuan,
model pemboran, kedalaman.

16
PERALATAN PEMBORAN – MATA BOR (BIT)

Mata Bor Rotasi


q Blade Bit
q Air Coring Bit
q Roller Bit

Mata Bor Tumbuk


q Chisel Bit
q Cross Bit
q Button Bit

PERALATAN PEMBORAN – MATA BOR (BIT)

Mata Bor Auger

Mata Bor Intan


q Impregnated Bit
q Surface Bit

17
PERALATAN PEMBORAN – MATA BOR (BIT)

Tungsten-
Tungsten-Carbide Set Core Bits

Drag Bits (mata bor formasi lunak)

PERALATAN PEMBORAN – MATA BOR (BIT)

18
PERALATAN PEMBORAN – ALAT PELENGKAP

q (Hoisting) Water Swivel

q Hoisting Plug

q Hoisting Rope Socket

q Rod Holder

q Snatch Block

q Travelling Block

PERALATAN PEMBORAN – ALAT PELENGKAP

q Crown Block (Katrol) 1. Sheave, Main Line


4. Sheave, Sandline
2. Nut, Retainer, Main Shaft
5. Bearing, Main Sheave
3. Shaft, Main
6. Seal, Bearing

q Winch

q Come Along

q Clamp

19
PERALATAN PEMBORAN – ALAT TEKNIS
q Parmalee Wrench

q Pipe Wrench

20

Anda mungkin juga menyukai