ACARA 1
KOREKSI RADIOMETRIK
Dosen Pengampu : Purwanto, S.Pd, M.Si
Oleh:
VI. PEMBAHASAN
Proses koreksi radiometrik berguna untuk memperbaiki dan
mengoreksi kualitas visual citra, yaitu nilai pikselnya yang tidak sesuai
dengan pancaran spectral objek yang sebenarnya. Koreksi radiometrik
yang dilakukan yaitu dengan memperhatikan kalibrasi spesifik citra dan
saluran atau spektral yang digunakan Koreksi radiometric Citra yang
digunakan merupakan citra Landsat 8 OLI yang memiliki resolusi
radiometric sebesar 16 bit. Sehingga terdapat 65535 (putih) tingkat
kecerahan. dan total band yang digunakan sebanyak 7 band yang
berurutan, mulai band 1-band 7.
Tujuan dilakukan praktikum koreksi radiometric ini untuk
memperbaiki dan mengoreksi nilai piksel agar sesuai dengan yang asli
dengan cara menghilangkan atau meminimalisir kesalahan radiometric
dari aspek – aspek eksternal. Koreksi radiomerik dapat dilakukan dengan
beberapa cara, seperti Top of Atmospheric (TOA), Bottom of
Atmospheric dan Dark Object Substraction (DOS). Untuk praktikum kali
ini menggunakan metode Top of Atmospheric (TOA) reflectange atau
radiance yang mana kemudian di-rescalling nilai pixelnya menggunakan
nilai scalling yang terdapat pada metadata dan dimasukkan ke dalam
rumus yang kemudian dilakukan koreksi sudut matahari dengan
memasukkan rumus dengan variable sun elevation yang terdapat pada
metadata.
Setelah dilakukan koreksi radiometric bisa dipastikan bahwa nilai
minimum dan nilai maksimum tidak melebihi dari nilai yang ditentukan
oleh metadata. Berbeda dengan sebelum mengalami pengoreksian
radiometric, nilai minimum dan nilai maksimum akan melebihi batas nilai
minimum dan maksimum metadata. Contohnya dapat terlihat pada band 1,
nilai minimum pada citra tersebut sebelum dikoreksi yaitu 0, lalu ketika
sudah dilakukan pengoreksian radiometric, nilai minimumnya berubah
menjadi -0,129864. Situasi ini juga sama dengan nilai maksimum. Nilai
maksimum pada band 1 yaitu 44316, sedangkan nilai maksimum yang
sudah dikoreksi yaitu 1,021146.
VII. KESIMPULAN
1. Koreksi radiometric berguna untuk memperbaiki citra dari kesalahan
gangguan maupun distorsi yang ada.
2. Nilai maksimum maupun minimum yang telah terkoreksi akan
berubah lebih mendekati atau bahkan sama dengan data yang terdapat
pada metadata.
VIII. DAFTAR PUSTAKA
Arnanto, Ardi. 2013. Pemanfaatan Transformasi Normalized Difference
Vegetation Index (Ndvi) Citra Landsat Tm Untuk Zonasi Vegetasi di
Lereng Merapi Bagian Selatan. Jurnal Geomedia, Volume 11 Nomor 2
November 2013, Halaman 155 – 170.
Danoedoro, Projo. 2012. Pengantar Penginderaan Jauh Dijital.
Yogyakarta, Andi Offset
Hernan.2016.Konsep Resolusi Dalam Penginderaan Jauh.(Online),
(Https://Hernandeaff.Wordpress.Com/2016/02/29/Konsep-Resolusi-
Dalam-Penginderaan-Jauh-Spasial-Spektral-Radiometrik-Temporal),
diakses 14 oktober 2018