15
A. Pengertian Iman kepada Kitab Allah
Allah swt. menciptakan manusia
sebagai makhluk yang paling MauiÈah Åasanah
sempurna. Meskipun demikian
manusia dalam hidupnya masih Dari Abu Hurairah r.a., ia
memerlukan petunjuk agar tidak berkata: Rasulullah saw.
tersesat. Allah swt. telah memberikan bersabda: “Apabila berkumpul
petunjuk kepada para rasul-Nya yang suatu kaum dalam rumah-rumah
dapat berupa kitab atau suhuf supaya Allah (masjid) untuk membaca
disampaikan kepada umatnya. Al Quran dan mempelajarinya,
Kitab adalah wahyu Allah yang maka rahmat Allah melingkupi
telah dibukukan, sedangkan suhuf mereka, malaikat-malaikat
adalah wahyu Allah yang masih mengelilingi mereka dan Allah
berupa lembaran-lembaran. Sebagai menyebut-nyebut di kalangan
orang Islam kita wajib mempercayai makhluk yang ada di dekat-Nya
bahwa Allah swt. telah menurunkan
(para malaikat).” (H.R. Muslim)
beberapa kitab suci kepada para
rasul-Nya. Mempercayai adanya
kitab-kitab Allah swt. merupakan rukun iman yang ketiga.
Kitab suci yang wajib kita percayai ada empat, yaitu Zabur, Taurat, Injil,
dan Al Quran. Jadi, iman kepada kitab Allah adalah mempercayai atau
meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah swt. telah menurunkan beberapa
kitab kepada para rasul-Nya agar dijadikan pedoman dalam hidupnya.
Kitab Taurat berisi sepuluh perintah yang dikenal dengan “The ten
commandements”. Kitab Taurat diturunkan sekitar pada abad ke-12
sebelum Masehi di daerah antara Israil dengan Mesir.
Kitab Zabur hanya berisi tentang nyanyian dan pujian kepada Allah swt.
Kitab Zabur yang asli menggunakan bahasa Ibrani, bukan bahasa Yunani.
Oleh karena itu, kitab Zabur yang masih beredar sekarang ini sangat
diragukan kebenarannya.
3. Injil
Kitab Injil adalah kitab suci Allah yang diturunkan kepada Nabi Isa a.s.
sebagai pedoman dan petunjuk bagi kaum Bani Israil. Perhatikan firman
Allah di bawah ini!
Kitab Injil berisi tentang akidah dan ajaran untuk hidup dengan keadaan
zuhud serta menjauhi kerakusan dan ketamakan dunia. Kitab Injil yang asli
ditulis dengan menggunakan bahasa Suryani. Kitab Injil yang ada sekarang
•
“Wa nazzalnä ‘alaikal kitäba tibyänallikulli syaiin wa hudan wa
raÆmatan wa busyrä lil muslimïn(a)”
Artinya: “Dan kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) untuk
menjelaskan semua masalah dan sebagai petunjuk
serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang
berserah diri”. (Q.S. An Nahl: 89)
ImtiÆän
1. Jelaskan pengertian tentang iman kepada kitab-kitab Allah!
2. Sebutkan nama-nama kitab Allah beserta rasul yang menerimanya!
3. Sebutkan pokok-pokok isi kandungan Al Quran!
Tamrïnät
1. Buatlah kelompok, masing-masing kelompok maksimal terdiri
atas 5 orang!
2. Diskusikan tentang manfaat beriman kepada kitab-kitab Allah
dalam kehidupan bermasyarakat!
3. Tulislah hasil diskusimu pada kertas folio bergaris dan
presentasikan di depan kelas!
Sikap Siswa
• Kemukakan sikapmu terhadap pernyataan-pernyataan di bawah ini
beserta alasannya!
No. Pernyataan Setuju Tidak Setuju Alasan
1. Sebagai orang Islam kita
harus mempercayai adanya ............. ...................... ................
kitab-kitab Allah swt.
2. Kitab-kitab Allah yang harus
............. ...................... ................
diketahui jumlahnya ada 5.
3. Wahyu Allah yang masih
berupa lembaran-lembaran ............. ...................... ................
dinamakan kitab.
4. Salah satu fungsi dari Al
Quran adalah sebagai obat ............. ...................... ................
(syifa’).
5. Al Quran diturunkan secara
sekaligus dalam bentuk ............. ...................... ................
kitab.
Rangkuman Materi
Evaluasi
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X)
di depan huruf a, b, c, atau d!
1. Beriman kepada kitab Allah adalah rukun iman yang ….
a. pertama c. ketiga
b. kedua d. keempat
Tanda Tangan
Catatan tentang Siswa Nilai
Guru Orang Tua
Kisah Hikmah
“Kelebihan Ayat Kursi”
Dari Anas bin Malik r.a. berkata, “Rasulullah saw. bersabda: Apabila
seseorang dari umatku membaca ayat kursi 12 kali, kemudian dia
berwudu dan mengerjakan salat Subuh, niscaya Allah akan menjaganya
dari kejahatan setan dan derajatnya sama dengan orang yang membaca
seluruh Al Quran sebanyak tiga kali, dan pada hari kiamat ia akan diberi
mahkota dari cahaya yang menyinari semua penghuni dunia.”
Berkata Anas bin Malik, “Ya Rasulullah, apakah hendak dibaca setiap
hari?”
Sabda Rasulullah saw., “ Tidak, cukuplah membacanya pada setiap
hari Jumat.”
Umat-umat dahulu hanya sedikit saja yang mempercayai rasul-rasul
mereka dan itu pun apabila mereka melihat mukjizat secara langsung.
Kita sebagai umat Islam tidak boleh ragu tentang apa yang diterangkan
oleh Allah dan rasul. Janganlah kita ragu tentang Al Quran, hadis dan
sunah Rasul kita. Janganlah kita menjadi seperti umat yang terdahulu
yang mana mereka itu lebih suka banyak bertanya dan hendak melihat
bukti-bukti terlebih dahulu sebelum mereka beriman.
Setiap satu yang dianjurkan oleh Rasulullah saw. kepada kita adalah
untuk kebaikan kita sendiri. Rasulullah saw. menyuruh kita mengamalkan
membaca surah kursi. Kehebatan ayat ini telah diterangkan dalam
banyak hadis. Kehebatan ayat kursi ini adalah untuk kita juga, yakni untuk
menangkis gangguan setan, di samping itu kita diberi pahala.
Begitu juga dengan Surah Al Falaq, Surah Yäsïn dan banyak lagi
ayat-ayat Al Quran yang mempunyai keistimewaannya. Setiap isi Al
Quran itu mempunyai kelebihan yang tersendiri. Oleh karena itu kita umat
Islam, janganlah ada sedikit pun keraguan tentang ayat-ayat Al Quran,
hadis Nabi dan sunah Nabi saw. Keraguan dan was-was itu datangnya
dari setan.
http://www.filestube.com/1001-kisah-teladan.html