Dra.Uci Yuliati,M.M
OLEH :
MANAJEMEN
1. Kesimpulan
Rumah makan Bungong jeumpo yang beralamat Jl.Raya Tlogomas didirikan pada bulan
Januari adalah rumah makan yang menawarkan produk makanan khas berasal dari Aceh yaitu,
Mie Aceh. Pengelola yang memiliki usaha Mie Aceh tersebut juga berasal dar Aceh. Dari
keinginan Pemilik usaha baru Mie Aceh tersebut yang merantau dari beberapa daerah di Aceh ,
hingga bekerja di tempat orang beberapa kali , memiliki niatan untuk memulai usaha baru saat
Pemilik usaha tersebut masih bekerja di Jakarta. Keinginannya tersebut adalah untuk memulai
usaha baru yang ada di Malang sekarang, dengan kemampuan dan pengalaman yang dia dapat
saat bekerja di Jakarta yang hampir sama dengan Usaha Mie Aceh nya sekarang. Sehingga Skill
yang ada dapat membuat Mie Aceh sendiri.
Awalnya Pengelola Mie Aceh membangun usaha baru modal dari tabungan sendiri, dan
memulai dengan modal 35 juta, sudah termasuk pembelian kursi dan meja berjumlah 6 buah,
gerobak yang sudah lengkap dengan alat memsak dan , bahan bahan untuk pembuatan Mie Aceh .
Bahan dan alat dalam pembuatan Mie Aceh, Bahan berupa rempah, sayur, dan juga Mie. Untuk
Alat nya tersendiri sudah tersedia dari gerobaknya berupa wajan dan kompor. Alasan pengelola
Mie Aceh untuk memulai Bisnis Baru di daerah malang karena Sebelumnya pernah berjualan di
Jakarta, di tempat usaha orang lain yang sama usahanya dengan usaha yang dimiliki sekarang.
Dikarenakan kurang cocok dengan niatan dari diri sendiri akhirnya merantau ke Malang dan
memulai bisnis baru dengan usaha sendiri.
Motivasi terbesar untuk memulai usaha baru oleh Awi Sakayo dikarenakan masih muda dan
juga ingin mencari pengalaman, dan tidak ingin bergantung pada orang lain. Ingin menjadi Bos
dan memiliki usaha sendiri . Kendala yang dihadapi dalam memulai usaha Susah dalam mencari
pelanggan, dan di Malang masih kurang terkenal akan Mie AcehPaling lama tidur hanya sekitar
3 jam , dimulai saat jam 1 malam-5 subuh