internal
Strength:
Weakness:
Eksternal
Opp
Threats
Strategi so:
Strategi WO
Strategi ST
1. Memenuhi persaingan dengan aktif berpromosi
Strategi WT:
Kurva:
0.5
E 0.4
F
0.3
A
S 0.2
0.1
0
0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9 1
IFAS
Kompetitor:
Kompetitor yang bersaing dengan ide bisinis ini adalah pengusaha café kopi lainnya dan penjual kopi
fermentasi bubuk. Berikut beberapa contoh usaha-usaha yang dianggap sebagai competitor:
1. Kopi fermentasi Javalacto Robusta Brahmana, kopi ini menggunakan bakteri probioyik untuk
fermentasi harganya sebesar RP. 85.000 / 200 gram, dapat berupa biji, giling kasar dan giling
halus. Produk ini dijual online di Tokopedia
2. Kopi fermentasi “BioSyafa”. Menggunakan kopi robusta dan menggunakan bakteri probiotik
untuk fermentasinya. Kopi ini mempunyai harga sebesar Rp. 90.000 / 200 gram, dapat berupa
biji, giling kasar dan giling halus. Produk ini juga dijual online di Tokopedia
3. Kopi “JambuLuwak”, kopi ini rendah kafein dan rendah asam dengan fermentasi probiotik. Jenis
kopi yang digunakan adalah Robusta dengan pilihan rasa Light, Medium Strong, medium body
dan classic. Dijual dengan harga Rp. 85.000 / 200 gram dan Rp. 45.000 / 100 gram, dapat berupa
biji, giling kasar dan giling halus. Produk ini dijual online di Tokopedia
4. Cafe Starbucks, kafe ini terkenal sebagai tempat nongkrong anak muda sambil membeli kopi,
namun harga yang produk atau kopi cukup tinggi
5. Kafe-kafe kopi yang terkenal di malang seperti “Java Dancer Coffe”, “Golden Heritage Koffie”,
“Excelllso café”, “Legipait Café” dsb. Kafe-kafe tersebut sudah mempunyai “nama” di malang
sehingga menjadi pesaing ide bisnis ini.