Anda di halaman 1dari 8

7 Tingkatan Surga dan Neraka

7 Tingkatan Surga
1. Surga Firdaus
Mengenai surga firdaus ini, dalam Al Qur'an, surat Al Kahfi, ayat 107, Allah swt. telah
menegaskan: "sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh bagi mereka
adalah 'surga firdaus menjadi tempat tinggal".

Juga penegasanya dalam Al Qur'an, surat Al Mu'minuun, ayat 9-11.


"Dan orang-orang yang memelihara shalat: Mereka itu adalah orang - orang yang akan mewarisi
(yaitu) yang bakal mewarisi surga firdaus, mereka kekal di dalamnya".

2. Surga Adn

Surga 'Adn ini telah banyak sekali dijelaskan dalam Al Qur'an. yaitu sebagai berikut: Firman Allah
swt. di dalam surat Thaaha, tepatnya ayat 76.
"(Yakni) surga 'Adn yang dibawahnya mengalir sungai-sungai, didalamnya mereka kekal. dan
itulah (merupakan) balasan bagi orang yang ( dalam keaddan ) bersih ( saat didunianya dari
berbagai dosa )".
Firman-nya lagi didalam surat Shaad, ayat 50 : "(Yaitu) surga'Adn yang pintu - pintunya terbuka
bagi mereka".
3. Surga Na'iim

Dalam Al Qur'an surat al Hajj, ayat 56. Allah swt. telah menegaskan :
" Maka orang - orang beriman dan mengerjakan amal shaleh ada di dalam surga yang penuh
kenikmatan".
Firman-nya lagi dalam surat Al Luqman, ayat 8 :
"Sesungguhnya orang - orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh, bagi mereka bakal
mendapat surga yang penuh kenikmatan".

4. Surga Ma'wa

Banyak sekali didalam Al Qur'an dijelaskan, antara lain :


Surat As Sajdah, ayat 19 Allah swt. menegaskan:
"Adapun orang - orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh. maka bagi mereka mendapat
surga - surga tempat kediaman, merupakan pahala pada apa yang telah mereka:kerjakan".
Firman-nya lagi didalam surat An Nizat, ayat 41:
"Maka sesungguhnya surga ma'walah tempat tinggal(nya)".
5. Surga Darussalam

Mengenai surga Darussalam ini, telah banyak dijelaskan didalam Al Qur'an, diantaranya ialah :
Dalam surat Yunus, ayat 25 :
"Dan allah meriyeru (manusia) ke Darussalam (yakni surga), dan memimpin orang yang
dikhendaki-nya kepada jalan yang lurus".

6. Surga maqoomul Amiin

Sesuai dangan penegasan Allah swt. didalam Al Qur'an, surat Ad Dukhan, ayat 51: "sesungguhnya
orang - orang yang bertawakal tinggal didalam tempat yang aman (surga)".

7. Surga Daarul Muqoomah

Sesuai dengan penegasan allah swt. di dalam Al Qur'an, surat Faathir, ayat 34-35: "Dan berkatalah
mereka : Segala puji bagi allah yang telah mengapus (rasa) duka cita dari kami. Sesungguhnya
Tuhan kami adalah Maha Pengmpun lagi Maha Mensyukuri: Yang memberi tempat kami di dalam
tempat yang kekal (surga) dan karunia-nya".
7 Tingkatan Neraka
Neraka Jahannam

Neraka Jahannam merupakan tingkatan paling atas. Yakni tempat orang-orang muslim,
mukminat, mukminin yang mengerjakan dosa kecil ataupun dosa besar.

Salah satu firmannya berbunyi “….Demi Neraka jahanam di datangkan untuk semua
orang walaupun hanya mampir atau lewat dalam 1 hari”

Neraka Ladhoh, Luza

Tingkatan neraka kedua diperuntukkan bagi orang-orang yang mendustakan agama. Salah
satu firman Allah SWT berbunyi: ““ Sebab itu Kami beri kabar pertakut kamu dengan
Neraka Luza (neraka yang menyala-nyala). Tiada yang masuk kedalamnya selain orang
yang celaka. Yaitu orang yang mendustakan agama dan berpaling dari pada-Nya“(Q.S.
Al-Lail : 14-16)
Neraka Khutamah, Hathamah

Neraka ini berada di tingkatan ketiga, yakni diperuntukkan bagi orang yang lalai hanya
memikirkan dunianya tanpa mengerjakan kepentingan atau kebutuhan untuk ibadahnya.
Karena hartalah yang membuat orang menjadi durhaka.

Salah satu firman Allah SWT berbunyi: “Tahukah engkau apakah Hathamah itu? Yaitu api neraka
yang menyala-nyala yang membakar hati manusia. Api yang ditutupkan kepada mereka.
Sedangkan mereka itu diikatkan pada tiang yang panjang“.” (Q.S. Al-Humazah : 4-9).

Neraka Sair

Tingkatan ke empat adalah neraka Sair. Neraka ini diperuntukkan bagi orang yang tidak
mau mengeluarkan zakat atau pun bagi mereka yang mengeluarkan zakat namun tidak
sesuai porsinya. Di dalam neraka, mereka buta, pekak serta mempunyai kulit yang tebal
seperti Gunung Uhud.

Salah satu firman Allah SWT dalam surat An-nisa berbunyi:

“Bahwasanya orang-orang yang memakan harta anak yatim dengan aniaya,


sesungguhnya mereka memakan api sepenuh perutnya. Dan nanti mereka akan
dimasukkan kedalam neraka Sair“.” (Q.S. An-Nisa’ : 10).
Neraka Sahkhor, Saqru

Neraka Sahkhor diperuntukkan bagi orang-orang yang tidak mengerjakan shalat, orang
yang berbohong tentang keberadaan Allah, menyembah selain kepada Allah.

Dalam kitab safina disebutkan “…orang yang tidak melaksanakan solat dihukumi sebagai
hewan yang tidak ada manfaatnya atau tidak ada harganya“.

Salah satu firman Allah SWT dalam surat Al-Mudatsir berbunyi : “Didalam surga mereka saling
bertanya dari hal orang berdosa. Apakah sebabnya kamu masuk neraka Saqru? “Karena kami
tidak sholat, kami tidak memberi makan orang miskin, kami percaya pada yang bukan-bukan.
Kami mendustakan hari kiamat“.” (Q.S. Al-Mudatsir : 40-46)

Neraka Jahim

Tingkatan ke enam neraka adalah neraka Jahim. Neraka ini diperuntukkan bagi orang yang
mendustakan agama, yakni orang-orang Islam yang berdosa. Mereka yang mengerjakan
apa yang dilarang oleh Allah seperti meminum khamar, berzina, dan lain sebagainya.
Selain itu, orang kafir juga dimasukkan ke dalam neraka Jahim.

Allah SWT berfirman: “Dan orang-orang yang kafir dan orang-orang yang mendustakan
ayat-ayat kami, mereka itilah penghuni neraka Jahim“.” (Q.S. Al-Maidah : 86)
Neraka Hawiyah

Nerakah Hawiyah merupakan tingkatan neraka yang paling bawah. Neraka ini paling
keras, diperuntukkan bagi orang yang matinya tidak membawa iman dan islam. Gambaran
sekilas neraka Hawiyah yakni apinya hitam yang sebelumya sudah dibakar 1000 tahun
lamanya. Disinilah tempat tinggal orang-orang yang berdosa berat seperti Firaun, Abu
Lahab, Abu Jahal dan musuh-musuh nabi dan islam yang lainnya.

Firman Allah SWT : ““ Dan barang siapa yang ringan timbangannya, maka dia
dilemparkan ke
neraka hawiyah. Tahukah engkau apakah Neraka Hawiyah itu? Yaitu api yang sangat
panas“.“ (Q.S. Al-Qoriah : 8-11)
TANDA TANDA KIAMAT KECIL DAN KIAMAT BESAR

Tanda tanda Kiamat yang Kecil.

1. Diutusnya Rasulullah Saw sebagai Nabi terakhir, sebab tidak ada lagi Nabi maupun
Rasul sesudah Nabi Muhammmad Saw.
2. Disia-siakannya amanat.
3. Penggembala menjadi kaya.
4. Sungai Efrat berubah menjadi emas.
5. Baitul Maqdis dikuasai umat Islam.
6. Banyak terjadi pembunuhan.
7. Munculnya kaum Khawarij.
8. Perang antara Yahudi dan Umat Islam.
9. Dominannya Fitnah.
10. Sedikitnya ilmu.
11. Merebaknya perzinahan.
12. Banyaknya kaum wanita.
13. Bermewah-mewah dalam membangun masjid.
14. Menyebarnya riba dan harta haram.

Tanda tanda Kiamat yang Besar.

Didalam satu hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari Rasulullah Saw menjelaskan
sepuluh tanda kiamat kubra:
1. Asap (dukhon).
2. Dajjal.
3. Binatang melata di bumi(dabbah).
4. Terbitnya matahari sebelah barat
5. Turunnya Nabi Isa As.
6. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj.
7. Gerhana di timur.
8. Gerhana di barat.
9. Gerhana di jazirah Arab.
10. Keluarnya api dari kota Yaman menghalau manusia ke tempat pengiringan mereka.

Anda mungkin juga menyukai