TINDAKAN PREVENTIF

No.Dokumen : 800/ /SOP-ADM/II/2018

No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 26 Februari 2018
Halaman : 1/2

UPTD.Puskesmas Soriutu
Irma Suriani, AMK
Nip 197711232005012008

1. Pengertian Tindakan preventif adalah tindakan untuk mengantisifasi atau mencegah

kemungkinan terjadinya masalah atau penyebab kejadian/situasi yang tidak
sesuai, atau menghilang faktor penyebab yang potensial.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan tindakan
preventif.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : 800/ /ADM-SK/I/2018
tentang Penetapan Tim Manajemen Mutu
4. Referensi 1. Permenkes No. 44 Tahun 2016 Tentang Pedoman Manajemen Puskesmas
2. Manual Mutu UPTD Puskesmas Soriutu
5. Prosedur 5.1 Pelaksanaan kegiatan / program mengidentifikasi masalah yang terjadi yang
berasal dari monitoring, analis data, audit internal, survay kepuasan pasen,
pengaduan pelanggan, temuan atau laporan lainnya.
5.2 Jika ditemukan masalah, pelaksanaan kegiatan / program melaporkan
masalah /ketidaksesuaian yang terjadi kepada koordinator atau penanggung
jawab pelayanan atau upaya Puskesmas.
5.3 Koordinator atau penanggung pelayanan atau upaya Puskesmas kemudian
melaporkan ke Tim Manajemen Mutu Puskesmas.
5.4 Tim Manajemen Mutu bersama koordinator dan pelaksana kegiatan
membahas dan menganalisis penyebab terjadinya masalah atau ketidak
kesesuaian, sehingga diproleh alternatif tindakan untuk mengatasi masalah
tersebut.
5.5 Koordinator dan pelaksana kegiatan menentukan tindakan antisipatif atau
mencegah faktor penyebab masalah.
5.6 Koodinator dan pelaksana kegiatan kemudian melakukan tindakan
pencegahan sesuai dengan rencana tindakan pencegahan yang sudah
ditetapkan
 5.7 Koordinator atau penanggung jawab pelayanan dan upaya Puskesmas
memantau aktifitas tindakan pencegahan yang sedang dilakukan oleh staf
terkait.
5.8 Koodinator mengimformasikan tentang tindakan pencegahan yang sudah
dilakukan ke Tim Manajemen Mutu Puskesmas.
5.9 Melaporkan hasil tindakan pencegahan yang telah selesai dilakukan kepada
Tim Manajemen Mutu dan Kepala Puskesmas.
6. Bagan Alir

Identifika Masal
si masalah ah

Pelaksana PJ Upaya
Ada masalah melaporkan ke PJ melaporkan ke
Upaya Manajemen Mutu

Bahas dan analisis

bersama

Menentukan
tindakan antisipatif

PJ upaya Memantau Melaksanakan

Laporan Menentukan
aktifitas tindakan tindakan
hasil tindakan antisipatif
pencegahan pencegahan

7. Hal-hal yang 7.1. Tindakan pencegahan dilakukan oleh PJ Upaya dan pelaksana kegiatan sesuai
perlu diperhatikan dengan rencana tindakan pencegahan yang sudah ditetapkan
7.2. PJ Upaya wajib melaporkan hasil tindakan pencegahan yang telah
dilakukan kepada Manajemen Mutu
8. Unit Terkait 8.1 Penanggung jawab pelayanan dan upaya Puskesmas.
8.2 Pengelola dan pelaksana program
9. Dokumen Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja
terkait
10. Rekaman Tgl. Mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
historis diberlakukan.
perubahan.