Anda di halaman 1dari 26

PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT MELALUI

PENGENTASAN BUTA AKSARA DI DESA EYAT MAYANG,


KECAMATAN LEMBAR, KABUPATEN LOMBOK BARAT.

Diajukan kepada LPPM-UNRAM


untuk dilaksanakan sebagai KKN TEMATIK
Diusulkan oleh:

Muhamad Wawan Darmawan (C1K015048)


Arindra Pemilia (J1A015011)
Ni Kadek Gustika Sundari (E1Q015041)
Winda Sari (E1A015065)
Ismi Sudaryanti (E1F015013)
Rabiatun Adawiah (E1C115066)
Fahmi (E1B115019)
Lalu Beny Setiawan (D1A115142)
Muh Iradth Putra Sanjaya (D1A115178)
Dani Damara (C1G015044)

UNIVERSITAS MATARAM
MATARAM
2018

i
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL

1 Judul KKN Tematik : Peningkatan Pengetahuan Masyarakat


Melalui Pengentasan Buta Aksara Di Desa
Eyat Mayang, Kecamatan Lembar,
Kabupaten Lombok Barat.

2 Lokasi : Dusun Eyat Mayang, Kecamatan Lembar,


Kabupaten Lombok Barat, Provinsi NTB.
,3 Penanggung Jawab
Nama : Lalu Beny Setiawan
Jabatan : Ketua KKN Tematik
Alamat : Desa Aik Kangkung, Kec. Sekongkang,
Kab. Sumbawa Barat
Telepon/HP : 082340213937
E-mail : benys31233@gmail.com

4 Dosen Pembimbing Lapangan


Nama : Dr.DINING AIDIL CANDRI S.Si.M.Si.
Jabatan/pangkat/gol : Lektor/IIIc
Alamat : Griya Praja Asri. Jatisela. Gunung Sari
5 Fakultas Pengusul : Fakultas Hukum, Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Fakultas Pertanian dan
Fakultas Teknlogi Pangan dan Agroindustri.
6 Jumlah Mahasiswa : 10 orang
7 Periode Pelaksanaan : Januari – Maret 2019

Mataram, 26 Desember 2018


Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Kelompok KKN

Dr.Dining Aidil Candri S.Si.M.Si. Lalu Beny Setiawan


NIP. 197510292003122001 NIM. D1A115142
Menyetujui,
Ketua LPPM Universitas Mataram

Muhammad Ali, Ph.D.


NIP. 197207271999031002

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...................................................................................................
i
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL.................................................................
ii
DAFTAR ISI...............................................................................................................
iii
RINGKASAN PROPOSAL.......................................................................................
iv
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................
1
A. Latar Belakang
........................................................................................................................
1
B. Potensi Unggulan dan Permasalahan di Masyarakat
........................................................................................................................
2
C. Usulan Program dalam Menyelesaikan Permasalahan
........................................................................................................................
3
D. Lembaga Mitra/KKN
........................................................................................................................
3
BAB II PROFIL DESA..............................................................................................
4
A. Profil Desa
........................................................................................................................
4
B. Peta Lokasi dari Universitas Mataram
........................................................................................................................
4
BAB III TARGET DAN LUARAN...........................................................................
5

iii
A. Target
........................................................................................................................
5
B. Luaran
........................................................................................................................
5
C. Indikator Pencapaian Luaran
........................................................................................................................
5
BAB IV METODE PELAKSANAAN......................................................................
7
A. Persiapan dan Pembekalan
........................................................................................................................
7
B. Pelaksanaan
........................................................................................................................
8
C. Rencana Keberlanjutan Program
........................................................................................................................
9
BAB V JADWAL KEGIATAN..................................................................................
10
A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
........................................................................................................................
10
B. Jadwal Pelaksanaan Program Kerja KKN Tematik
........................................................................................................................
10
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Peta Lokasi Desa KKN
Lampiran 2. Rencana Monitoring dan Evaluasi
Lampiran 3. Rincian Pembiayaan
Lampiran 4. Organisasi Pelaksana

iv
RINGKASAN PROPOSAL

Desa Eyat mayang terletak di bagian selatan Ibu Kota Kecamatan


merupakan bagian integral dari wilayah Kabupaten Lombok barat dengan jarak
dari Ibu Kota Kecamatan 6 (Enam) Km dan dari Ibu Kota Kabupaten 10
(Sepuluh) Km , sedangkan dari Ibu Kota Propinsi sekitar 15 (Lima Belas) Km
dengan batas-batas wilayahnya. Desa Eyat Mayang berada di pesisir pantai dan
dikelilingi oleh area persawahan dan perkebunan sehingga sebagian besar
masyarakat berprofesi sebagai peternak, petani, dan nelayan.

Desa Eyat Mayang merupakan salah satu desa yang penduduknya banyak
tidak mengenal huruf (buta aksara) sehingga perlu adanya pendidikan keaksaraan.
Keaksaraan merupakan keadaan mengenai aksara yang meliputi membaca,
menulis, berhitung dan berkomunikasi secara fungsional yang memungkinkan
seseorang untuk secara terus menerus mengembangkan kompetensinya sehingga
dapat meningkatkan mutu dan taraf kehidupannya. Sementara itu yang dimaksud
pendidikan keaksaraan adalah usaha untuk membimbing dan membelajarkan
pengetahuan mengenai keaksaraan agar bermanfaat bagi dirinya. Permasalahan
yang sekarang dihadapi didesa Eyat Mayang ini adalah tingginya tingkat warga
buta aksara yang disebabkan oleh kurangnya kesempatan belajar yang diperoleh.

Masyarakat Desa Eyat Mayang memiliki kesempatan untuk


menjadikannya sebuah penggerak perekonomian dengan mengembangkan cara
berpikir masyarakat di Desa Eyat Mayang melalui pemberantasan buta aksara
yang memiliki struktur dan keterkaitan yang kuat dan jelas antar konsepnya
sehingga memungkinkan kita terampil berpikir rasional, karena seperti kita tahu
kehidupan sehari-hari tidak pernah lepas dari bahasa indonesia, hal ini
dikarenakan kegiatan yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari memerlukan
pemikiran dan berbahasa yang sempurna. Para masyarakat akan diberikan
pembelajaran secara intens.

Pada akhirnya harapan dari kegiatan ini adalah mampu meningkatkan


kapasitas masyarakat untuk mengentaskan buta aksara di desa Eyat Mayang.

v
BAB I
PENDAHULUAN

Pendidikan merupakan hal utama di era globalisasi sekarang ini.


Pendidikan dapat diperoleh melalui jalur formal maupun jalur non formal
keberadaan ilmu pengetahuan, keterampilan dan kreativitas yang dapat
menentukan kecekatan seseorang dalam berpikir tentang diri dan lingkungannya.
Buta aksara merupakan ketidakmampuan seseorang dalam membaca, menulis dan
berhitung. Padahal ketiga kemampuan tersebut sangat penting dalam menunjang
aspek kehidupan. Pendidikan yang diharapkan mampu membawa kemajuan dan
kesejahteraan hidup ternyata belum mampu dinikmati, salah satunya yaitu
masyarakat yang berada di Desa Eyat Mayang.
Desa Eyat Mayang memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah,
sumber daya alam yang melimpah tersebut tentunya membutuhkan sumber daya
manusia yang memadai untuk mengelolanya agar dapat memberikan hasil yang
maksimal. Kenyataanya kualitas sumber daya manusia masyarakat Desa Eyat
Mayang masih sangat terbatas karena masih sangat tingginya buta aksara. Oleh
karena itu diperlukan usaha dalam memberantas buta aksara sebagai salah satu
upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Berdasarkan pemaparan
tersebut, tujuan dari kegiatan ini yaitu memberikan pendidikan kepada
masayarakat di Desa Eyat Mayang agar mampu membaca, menulis dan berhitung
sebagai langkah utama dalam memberantas buta aksara. Diharapkan dengan
kegiatan ini juga dapat memotivasi masyarakat untuk mendorong anak-anak
mereka melanjutkan pendidikan.
1.1. Potensi Unggulan atau masalahan di Masyarakat yang ingin
dipecahkan di Masyarakat
Desa Eyat Mayang memiliki potensi sumbe rdaya alam yang cukup
melimpah dari hasil bertani, berkebun, dan melaut. Sumber daya alam yang
melimpah tersebut tentunya membutuhkan sumber daya manusia yang memadai
untu mengelolanya agar dapat memberikan hasil yang maksimal. Akan tetapi,
permasalahan yang kami temukan yaitu masih banyak masyarakat yang tidak
mampu membaca, menulis dan berhitung, dan yang terpenting masyarakat di desa
Eyat mayang tidak bisa berbahasa Indonesia.
Berdasarkan wawancara yang telah kami lakukan dengan kepala desa dan
pengalaman langsung yang kami dapatkan, masyarakat yang ada di Desa Eyat
Mayang hanya menggunakan bahasa daerah. Untuk itulah kami mahasiswa KKN
TEMATIK Desa Eyat Mayang ingin memberikan kontribusi melalui peningkatan
pengetahuan masyarakat dengan mengentaskan buta aksara.

1.2. Usulan Program untuk Menyelesaikan Permasalahan


Upaya dalam menyelesaikan permasalahan yang timbul di masyarakat
meliputi:
a. Orientasi Lapangan, mengadakan perkenalan dengan seluruh warga dalam
rangka menjalin hubungan yang harmonis serta memberikan pengertian
pentingnya pendidikan bagi warga, melakukan koordinasi dan konsultasi
dengan kepala desa untuk menyusun rencana program kegiatan dan
menyiapkan sarana dan prasarana pendukung yang dibutuhkan dalam proses
kegiatan pembelajaran di Desa Eyat Mayang
b. Pembentukan kelompok belajar, setelah dianggap cukup melakukan orientasi
maka mahasiswa membentuk kelompok belajar.
c. Proses pembelajaran, menyiapkan semua perencanaan, mendokumentasi setiap
aktivitas yang berhubungan langsung dengan kegiatan KKN, melakukan
evaluasi hasil pembelajaran.
d. Taman bacaan masyarakat, sarana pembelajaran masyarakat untuk belajar
mandiri dan sebagai penunjang kurikulum program pendidikan diluar sekolah.
e. Edukasi bahasa inggris, agar dapat beradaptasi dengan lingkungan baru.
f. Mahasiswa KKN Tematik melaksanakan program kegiatan lain yang
bermanfaat dan dibutuhkan oleh masyarakat tanpa mengganggu aktivitas utama
proses pendidikan buta aksara (terlampir dalam kegiatan).

1.3. Teknologi yang akan digunakan untuk mengetahui Permasalahan


Untuk memecahkan permasalahan diatas dapat dilakukan dengan softskill,
teknologi, orientasi lapangan, pembentukan kelompok belajar, segala proses
pembelajaran dan pengajaran serta membangun taman bacaan masyarakat.
1.4. Lembaga Mitra/KKN
Dalam melaksanakan program kerja tim KKN TEMATIK, kami telah
bekerja sama dengan Kepala Desa Eyat Mayang, Sekertaris desa Eyat Mayang,

2
Pejabat dan masyarakat setempat dalam bentuk kontribusi tempat untuk
melaksanakan berbagai kegiatan yang akan kami lakukan di daerah tersebut, serta
berbagai informasi terkait program KKN kami.

3
BAB II
PROFIL DESA

2.1. Profil Desa


2.1.1. Kondisi Geografis
Secara geografis Desa Eyat mayang terletak dibagian selatan Ibu
Kota Kecamatan merupakan bagian integral dari wilayah Kabupaten
Lombok barat dengan jarak dari Ibu Kota Kecamatan 6(Enam) Km dan
dari Ibu Kota Kabupaten 10(Sepuluh) Km , sedangkan dari Ibu Kota
Provinsi sekitar15 (Lima Belas) Km dengan batas-batas wilayahnya
Secara Administrasi Yaitu
 Sebelah Utara : Desa Sekotong Timur
 Sebelah Timur : Desa Sekotong Timur
 Sebelah Selatan : Desa Cendik Manik
 Sebelah Barat : Desa Labuan
Tereng/Teluk Sekotong

Luas Wilayah Desa Eyat Mayang kecamatan Lembar, Kabupaten


Lombok Barat secara keseluruhan adalah 777,7 Hektar merupakan desa
yang paling luas wilayahnya di Kecamatan Lembar. Masyarakat Desa
Eyat Mayang tersebar di 8 (delapan) dusun terdiri dari 6 dusun devinitif
dan 2 dusun pemekaran yaitu Jelateng Barat, Dusun Eyat Mayang, Dusun
Eyat Mayang Utara, Dusun Peyeleng, Dusun Eyat Mayang dan Lendang
Kunyit, Hubbal Khair Dari 8 dusun yang ada di wilayah Desa Eyat
Mayang, terdapat 4 (empat) Dusun yang merupakan wilayah Dataran
Tinggi/Pengunungan yakni Dusun Jelateng Barat RT 005, Dusun
Lendang Kunyit, Dusun Hubbal Khaer, Dusun Eyat Mayang Selatan
(Gubuk Pancor), sedangkan Dusun diwilayah pesisir/Laut yakni Dusun
Eyat Mayang Selatan/Kelape, Dusun Penyeleng (Tangluk) diwilayah
Tambak, dan dusun diwilayah persawahan/pertanian yakni Dusun
Jelateng Barat, Dusun Eyat Mayang Utara, Dusun Penyeleng, dan Dusun
Eyat Mayang.

2.1.2. Asal Usul Desa

4
Asal Mula terbentuknya Desa Eyat Mayang yaitu berawal dari
keinginan masyarakat yang mengharapkan kulitas pelayanan publik,
mengingat Pemerintah Desa Induk (Desa Sekotong Timur) pada saat itu
terdiri dari 12 (dua belas) dusun dengan bentang wilayah yang cukup luas
sehingga menghambat pemerataan pembangunan dalam berbagai
sektor/bidang, serta minimnya sarana transportasi yang menuju ke Desa
Induk.
Atas dasar itulah bersama para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh
pemuda serta unsur masyarakat lainnya dari dusun Jelateng Barat, Dusun
Eyat Mayang Selatan, Dusun Eyat Mayang Utara, dan Penyeleng
melakukan musyawarah merencanakan pemekaran wilayah atau terpisah
dari Desa Sekotong Timur, setelah dilakukan musyawarah bersama dan
perjuangan serta proses yang cukup panjang, dan memakan waktu yang
lama, mereka bersama tokoh masyarakat, tokoh agama,tokoh pemuda,
bersama-sama mengusulkan pemekaran desa.
Maka tepat pada tanggal 30 Oktober 2010 diadakan rapat koordinasi
dusun yang bertempat di Rumah Raba’i Dusun Eyat Mayang Selatan pada
saat rapat tersebut terbentuklah nama desa pemekaran menjadi desa
persiapan Eyat Mayang lengkap dengan perangkat desa, staf desa, kepala
dusun dan sekaligus pembentukan BPD desa persiapan eyat mayang.
Menurut impormasi dari kalangan tokoh masyarakat yang dapat
dijadikan sebagai nara sumber tentang sejarah diberi nama desa Eyat
Mayang diambil dari kata “Eyat dan Mangkok “ berasal dari bahasa
sasak, yakni Eyat artinya Penampungan atau Kumpulan dan Mangkok
yang artinya wadah atau tempat, Jadi maksudnyaadalah tempat berkumpul
untuk menyelesaikan berbagai kepentingan dan persoalan-persoalan yang
terjadi di masyarakat terutama adat istiadat dan atau kepentingan umum
dan dipimpin oleh seorang tokoh masyarakat dengan sebutan Kepala Desa.
Tindak lanjut dari inisiatif masyarakat untuk pemekaran desa adalah
respon dari Pemerintah Daerah, berdasarkan SK Bupati Lombok Barat
Nomor : 69A/30/BPMPD/2011. Diresmikanlah Pemekaran Desa Persiapan
Eyat Mayang Kecamatan Lembar, dan Selaku Pejabat Sementara Kepala
Desa Persiapan Eyat Mayang pada saat itu adalah Tokoh Masyarakat

5
Dusun Jelateng Barat yang ikut memperjuangkan Pemekaran Desa Yakni
Bapak Moh.Syukri menjabat dari Tahun 2011-2013.
Pada tanggal 02 Februari 2012, maka Desa Persiapan Eyat Mayang di
tetapkan menjadi Desa Definitif. Dari hasil Paripurna DPRD Lombok
Barat Pada Bulan Desember 2012, selanjutnya pada akhir 2013
diadakanlah Pemilihan Kepala Desa Massa Jabatan 2014-2020, dan pada
pemilihan Kepala Desa dimenangkan oleh Ketua BPD Eyat Mayang yakni
Bapak H. Raba’i Helmi dan dilantik pada tanggal 7 Januari 2014.
Jadi tokoh masyarakat yang pernah memimpin desa Eyat
Mayangsampai saat ini sbb :

Massa
No. Nama Alamat Periode Keterangan
Jabatan
1. MOH. SYUKRI Jelateng Barat 2011-2013 3 Th Pjs. Kades
2. H. RABA’I HELMI Eyat Mayang 2014-2020 6 Th Kepala Desa
Sumber : Dokumen Pemerintah Desa Eyat Mayang Tahun 2014.

2.1.3. Gambaran Umum Demografis Desa

Masyarakat desa Eyat Mayang merupakan komunitas masyarakat


yang banyak datang dari berbagai desa di Kabupaten Lombok Barat,
bahkan Kabupaten Lombok Tengah maupun Kabupaten lain di Nusa
Tengara Barat. Mereka membaur dalam suasana kehidupan yang baik
dan harmonis serta memiliki rasa kekeluargaan yang cukup tinggi .hal ini
didukung dengan kegiatan sosial yang dimiliki berupa kegiatan Ijtimak
yang bergilir setiap bulan antar jamaah masjid, malam Jumat, Kelompok
Tani dan adat istiadat dikalangan masyarakat serta didorong dengan rasa
kebersamaan yang kuat dan harmonis.

6
a. Jumlah Jiwa
No. Dusun Laki Perempuan Jml.Jiwa Jml.KK
1. Jelateng Barat 447 470 917 293
2. Penyeleng 309 273 585 181
3. Eyat Mayang Selatan 93 108 918 293
4. Eyat Mayang Utara 311 294 210 605
5. Hubbal Khaer 119 103 66 222
6. Lendang Kunyit 84 84 49 49
7. Eyat Mayang 277 256 533 157
Jumlah 1.640 1.588 3.278 1.800

b. Komposisi penduduk berdasarkan pendidikan balita


Tahun Tahun
Keterangan
No Tingkat pendidikan 2016 2017
1. 0-1 Tahun - - Belum Sekolah
2. TK dan PAUD 20 30
3. SD/MI
4. SLTP Sederajat
5. SLTA Sederajat
6. Akademik D1-D3 - 5
7. Sarjana S1 10 7
8. Sarjana S2 - -
9. Drop Out (DO) - -

c. Jumlah penduduk berdasarkan mata pencharian

No. Mata pencharian 2016 2017 Perubahan Ket


1. Petani+Tani Ternak 710 812 20%
2. PNS 15 15 0%
3. Swasta / Honorer 5 10 25%
4. Buruh Tani 500 600 10%
5. Pedagang 35 40 10%
6. Tukang 51 58 15%
7. Pengojek+Sopir 65 80 15%
8. Perawat Honorer 2 5 25%
9. Bidan Honorer 1 2 20%
10. Guru Honor 30 32 5%
11. Nelayan 35 45 15%
12. Buruh Harian Lepas 50 70 75%
Jumlah 1499 1769

2.1.4. Kondisi Ekonomi

Gambaran umum mengenai kondisi ekonomi masyarakat Desa


Eyat Mayang dapat dilihat dari potensi sumber daya yang ada seperti
sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM), sumber daya
kelembagaan dan sumber daya prasarana dan sarana.

Produk Domistik Desa Bruto (PDDB) tahun 2017


1) Pertanian dan Perikanan
Luas Hasil Hasil Pertum
No. Uraian Areal buhan
TH.2016 TH.2017
(%)
1. a.Padi sawah Ha Ton 99 Ton 2,20%
b.Padi Ladang dan Ha Ton Ton 11,60%
Tegalan

8
2. Kacang kedelai H Ton Ton 10,60%
a
3. Kacang tanah Ha Ton Ton 10%
4. Kacang Panjang Ha Ton Ton
5. Ubi kayu dan ubi H Ton Ton 6,60%
jalar a
6. Jagung 170Ha 700 ton 961 ton 37,20%
7. Ikan Air Tawar 22 Ha 16.000Ekor 10.000ekor
Jumlah 6.889 7.373 7%

2) Perkebunan /Industri

Luas areal Hasil Pertumbuh


No. Uraian Hasil 2016
2017 2017 an
1. Bata Merah 14.5 Ha 250 Kubik 50 Kubik 25%

2. Genteng 3are 25 Kubik 50 kubik 25%

Jumlah 275 Kubik 100 kubik 50%

3) Peternakan
Populasi ternak sesuai jenis ternak sbb :

TH.2016 TH.2017 Pertumbuhan


No. Jenis ternak
(Ekor) ( Ekor ) (%)
1. Sapi - 10
2. Kerbau - -
3. Kambing - 20
4. Domba - -
5. Ayam Buras - 5
6. Ayam Ras - 7
7. Itik - 25
8. Angsa - -

9
Jumlah 67

4) Pertumbuhan Modal Kelembagan Dan Jasa.


ANG MODAL ANG MODAL
No. URAIAN
2016 2016 2017 2017
GAPOKTAN 0 Rp.100.000.000 0 0
1
2 BUMDES 0 Rp. 50.000.000 Rp.50.000.000
Jumlah Rp. 150.000.00 Rp.50.000.000

5) Sarana Dan Prasarana


PERTUM
Akhir Akhir
No. URAIAN BUHAN
TH.2016 TH.2017
(%)
1 Lembaga Keuangan Desa 5 -
2 Hend Traktor 3 2
3 Hand Sprayer 20 -
4 Heler 1 -
5 Prontok Banting 20 25
6 Lantai Jemur 1 1
7 Embung Rakyat 6 -
8 Desel pompa air 1 -
Jumlah 57 28

10
Uraian tersebut diatas menggmbarkan output hasil yang telah
dilaksanakan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan
desa selama satu tahun dengan pertumbuhan ekonomi berdasarkan
perhitungan PDDB sbb :
 Produksi tahun 2016 berdasarkan perhitungan satuan 60.255
 Produksi tahun 2017 berdasarkan perhitungan satuan 64.255
Perhitungan tersebut diatas menunjukkan perkembangan atau
pertumbuhan barang produksi sebesar 2.949 atau 4,5 persen, turun 0,31
% dibandingkan tahun lalu.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa pertumbuhan perekonomian desa
mangkung masih sangat rendah dari target pertumbuhan yang
direncanakan yaitu sebesar 8.

2.1.5. Keadaan Penduduk


a) Mata Pencaharian Penduduk
Sebagian besar penduduk setempat berprofesi sebagai petani, dan
nelayan. Mata pencaharian lainnya adalah Pegawai Negeri Sipil.
b) Sarana Pendidikan
Lembaga pendidikan yang terdapat di Desa Eyat Mayang saat ini
yaitu TK/RA dan SD/MI,.

2.2. Peta Lokasi Desa

11
BAB III
TARGET DAN LUARAN

3.1. Target
Adapun target/sasaran dari kegiatan KKN TEMATIK ini adalah:
a. Mengenalkan aksara kepada masyarakat di desa Eyat agar yang bersangkutan
dapat membaca, menulis dan berhitung.
b. Meningkatkan sumber daya alam di Desa Eyat Mayang dengan meningkatkan
sumber daya manusia melalui pengentasan buta aksara.
3.2. Luaran
4. TABEL LUARAN
NO JENIS LUARAN INDIKATOR PENCAPAIAN
Luaran wajib dan kualitas
pelaksana
1. Orientasi lapangan mengenai Masyarakat sudah mengetahui
pengentasan buta aksara pentingnya membaca,menulis dan
berhitung.
2. Proses Kegiatan pembelajaran -Masyarakat antusias mengikuti
Buta aksara proses pembelajaran dengan baik.

3. Taman bacaan masyarakat - Masyarakat antusias membaca guna


meningkatkan pengetahuan.

4. Edukasi bahasa inggris - Masyarakat antusias dalam


berbahasa inggris agar mampu
beradaptasi dengan lingkungan
baru.

NO JENIS LUARAN INDIKATOR PENCAPAIAN


Luaran tambahan
1 Posyandu - Meningkatkan efektivitas kegiatan
posyandu.

2 Bedah film -Meningkatkan pengetahuan tentang


lingkungan

3 Gotong royong - Meningkatkan lingkungan sehat

4 Pembuatan website desa -Meningkatkan sarana promosi


produk dan jasa.

12
5 Pengolahan ikan - Belajar sambil memperkenalkan
olahan ikan

6 Pengolahan jagung dan - Belajar sambil memperkenalkan


limbahnya olahan jagung dan kreasi dari
limbah tanaman jagung.

7. Pelatihan seni bela diri -Memberi informasi kepada


pencak silat masyarakat mengenai seni bela diri
pencak silat.

4.2. Indikator Pencapaian Luaran


4.2.1. Indikator Pencapaian Umum
Mengembangkan pengetahuan masyarakat Desa Eyat Mayang, Kecamatan
Lembar, Kabupaten Lombok Barat dengan membentuk kelompok belajar pada
setiap program kerja yang anggotanya berasal dari masyarakat setempat yang
diharapkan dapat efektif meningkatkan pengetahuan masyarakat di Desa Eyat
Mayang.
4.2.2. Indikator Pencapaian Khusus
a. Pengajaran Buta Aksara
Meningkatkan kemampuan membaca dan juga berbahasa Indonesia
masyarakat melalui pengajaran buta aksara.
b. Pembuatan Taman Bacaan
Masyarakat dapat memanfaatkan taman bacaaan sebagai fasilitas dan
sarana belajar untuk mengentaskan buta aksara dan berbahasa Indonesia yang
baik.
c. Pengajaran Bahasa Inggis Dasar
Masyarakat dapat memiliki kemampuan dasar berbahasa inggris agar
mampu menghadapi lingkungan baru.
d. Kebersihan Lingkungan
Memberikan penyuluhan kepada masyarakat yang minim kesadaran
akan pentingnya kebersihan lingkungan serta memanfaatkan potensi
masyarakat yang sadar lingkungan untuk ikut andil dalam pemberdayaan
lingkungan dengan menjaga kebersihan (pemisahan sampah organik dan
anorganik).

13
BAB IV
METODE PELAKSANAAN

4.1. Persiapan dan Pembekalan


4.1.1. Survey Lokasi KKN TEMATIK
Sebelum melaksanakan KKN, mahasiswa perlu meninjau lokasi KKN dan
melakukan survey ke desa yang sudah ditentukan oleh LPPM agar program yang
direncanakan mahasiswa sesuai dengan program kerja yang ada di desa.
Mahasiswa melakukan observasi untuk mengetahui potensi yang dimiliki oleh
desa sasaran. Sehingga didapatkan tema yang jelas dalam pelaksanaan KKN
TEMATIK.
4.1.2. Penyusunan Program Kerja dan Pembuatan Proposal
Program kerja utama yang telah disepakati kelompok kemudian disusun
dengan format yang sesuai sehingga pada pelaksanaan di lapangan dapat berjalan
dengan lancar seperti yang diharapkan. Salah satu syarat dari kegiatan KKN
TEMATIK adalah penyusunan proposal yang sesuai dengan tema dan nantinya
akan diserahkan ke pihak LPPM dan Desa.
4.1.3. Pengajuan Proposal KKN Tematik ke LPPM
Proposal yang telah disusun kemudian diajukan ke LPPM sebagai syarat
untuk pelaksanaan KKN dan evaluasi kesesuaian tema yang diangkat dengan
kemampuan mahasiswa.
4.1.4. Pembekalan
Mahasiswa peserta KKN TEMATIK wajib mengikuti pembekalan materi
KKN TEMATIK. Pembekalan dilaksanakan oleh para pengambil kebijakan PT,
tim yang berpengalaman dalam KKN, dan DPL. Pembekalan memiliki tujuan agar
mahasiswa KKN TEMATIK memiliki kompetensi sebagai berikut: (1) Memahami
dan menghayati konsep dasar, arti, tujuan, pendekatan, program, pelaksanaan,
monitoring, dan evaluasi program KKN TEMATIK; (2) Mendapatkan informasi
tentang situasi, kondisi, dan potensi sasaran yang menjadi lokasi KKN
TEMATIK; (3) Memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan praktis agar dapat
melaksanaan program KKN TEMATIK; dan (4) Memiliki bekal untuk bekerja
sama dalam program KKN TEMATIK secara berkelompok interdisipliner dan
lintas sektoral.

4.1.5. Seminar Proposal KKN Tematik

14
Seminar proposal adalah tahap evaluasi lanjutan yang dilakukan untuk
melihat tingkat kesiapan mahasiswa untuk menjalankan program yang telah
dicanangkan. Dilihat juga metode-metode yang akan digunakan pada saat
melakukan pengabdian kepada masyarakat. Serta diberikan pembekalan yang
cukup untuk melaksanakan program.

4.2. Pelaksanaan
Pelaksanaan operasional program-program KKN TEMATIK yang
telah direncanakan akan dilaksanakan melalui partisipasi aktif
(pemberdayaan) masyarakat Desa Eyat Mayang. Berikut adalah program-
program yang akan dilaksanakan sebagai berikut.
No Program Tahapan JKEM Penanggung Keterangan
(Volume) Jawab
Program Kerja Utama

1. Sosialisasi 2jam x
pembukaan, isi, Lalu Beny
Program 4org = Pembukaan
penutup Setiawan
KKN 8jam/org
2. Orientasi
lapangan 2jam x Ni Kadek Bimbingan
Pengenalan dan
mengenai 3org = Gustika oleh
Pengamatan
pengentasan 6jam/org Sundari Mahasiswa
buta aksara

3. Proses Pengajaran secara 2jam x 14


Kegiatan bertahap meliputi hari x6org Bimbingan
Rabiatun
pembelajaran membaca, = oleh
Adawiah
Buta aksara menulis dan 144jam/or Mahasiswa
berhitung. g

4. Taman Menyediakan
2jam x Bimbingan
bacaan buku-buku bacaan
3org = Dani damara oleh
masyarakat untuk sarana
6jam/org Mahasiswa
belajar membaca.

5. Edukasi Mengajarkan 2jamx2ora Bimbingan


bahasa dasar-dasar n=4jam/or Fahmi oleh
inggris bahasa Inggris. ang Mahasiswa

. Program Kerja Tambahan

1 Posyandu Membantu 3jam x Bimbingan


Ismi
kegiatan di 3org = oleh
Sudaryanti
Posyandu. 9jam/org Mahasiswa

2. Bedah film Film tentang 3jam x Muhamad Bimbingan

15
3org = Wawan oleh
lingkungan
9jam/org Darmawan Mahasiswa

3. Gotong Bersama-sama
3jam x Bimbingan
royong membersihkan
3org = Dani Damara oleh
lingkungan sekitar
9jam/org Mahasiswa
desa.

4. Pembuatan Pengumpulan
website desa informasi tentang 3jam x Bimbingan
desa dan 3org = Winda Sari oleh
pembuatan 9jam/org Mahasiswa
website.

5. Pengolahan (2jam x
ikan 5/45hari) x Bimbingan
Pengenalan cara Arindra
10org = oleh
pengolahan ikan. Pemilia
100jam/or Mahasiswa
g

6. Pengolahan Pengenalan cara


jagung dan pengolahan 2jamx2org Bimbingan
Arindra
limbahnya. jagung dan kreasi =4jam/ora oleh
Pemilia
limbah tanaman ng Mahasiswa
jagung.

7. Pelatihan seni Pengenalan dasar- 2jamx1ora Muh Iradth Bimbingan


bela diri dasar seni bela ng=2jam/o Putra oleh
pencak silat diri pencak silat. rang Sanjaya Mahasiswa

Total JKEM 310

4.3. Rencana Keberlanjutan Program


Program-program yang akan dilaksanakan diharapkan dapat dilanjutkan
oleh masyarakat sekitar agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Keberlanjutan program-program (yang bisa dilanjutkan) akan dilakukan
monitoring bersama tim KKN TEMATIK.

16
BAB V
JADWAL KEGIATAN

5.1. Tempat dan Waktu Pelaksanaan


a. Tempat Pelaksanaan KKN TEMATIK
KKN TEMATIK ini utamanya akan dilaksanakan di Desa Eyat Mayang
Kecamatan Lembar Kabupaten Lombok Barat NTB.
b. Waktu Pelaksanaan

Desem Februa
Januari Maret
No Kegiatan ber ri
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan
KKN
Tematik
2 Pelaksana
an
Operasio
nal KKN
Tematik
3 Penyusun
an
Laporan
Akhir
5.2. Jadwal Pelaksanaan Program Kerja KKN TEMATIK

17
Dese Minggu
Keterangan Kegiatan mber-
Maret 1 2 3 4 5
Survey lokasi KKN Tematik
Sebelum
Rapat Persiapan KKN
KKN Tematik
Tematik dan Konsultasi
Program kerja
1. Sosialisasi
2. Orientasi lapangan
mengenai pengentasan
Program buta aksara.
Kerja Utama 3. Proses kegiatan
pembelajaran buta aksara.
4. Pembuatan Taman
Bacaan Masyarakat
5. Edukasi bahasa inggris
dasar.
1. Posyandu
2. Bedah film
3. Gotong royong
4. Pembuatan website desa.
Program
5. Pengolahan ikan.
Kerja
6. Pengolahan jagung.
Tambahan
7. Pelatihan seni bela diri
pencak silat.

Penyusunan laporan akhir dan


Penutup
perpisahan pada Mitra KKN

18
Lampiran

Peta Lokasi Desa Eyat Mayang


A. Rincian pembiayaan untuk program kerja

1. Penyuluhan Sanitasi dan Biopori


No Kebutuhan Jumlah Satuan Harga Satuan Jumlah Harga
1 Spanduk 2 Buah Rp. 100,000 Rp. 150,000
2 Snack peserta 5x40 Kotak Rp. 5000 Rp. 1.000,000
3 Snack pemateri 5x2 Kotak Rp. 10,000 Rp. 100.000
4 Transport pemateri 5x2 Orang Rp. 50,000 Rp. 500,000
Jumlah total Rp. 1,750,000

TOTAL : Rp. 1.750.000

B. Rincian pembiayaan untuk penunjang kerja dan kebutuhan sehari-


hari

Anggaran Dana Tetap

1. Administrasi

No Nama Barang Jumlah Satuan Harga Satuan Jumlah


1 Printer 1 Buah PJ: Danti X
2 Kertas HVS A4 2 Rim Rp. 40,000 Rp. 80,000
3 Tinta 2 Kotak Rp. 35,000 Rp. 70,000
4 Stempel Panitia 1 Buah Rp. 30,000 Rp. 30,000
5 Lem Kertas Besar 1 Buah Rp. 3000 Rp. 3000
6 ID Card Mahasiswa KKN 10 Buah Rp. 3000 Rp. 30,000
7 Bolpoint 1 Kotak Rp. 25,000 Rp. 25,000
8 Cutter + Isi 1 Buah Rp. 15,000 Rp. 15,000
Jumlah Total Rp. 253,000

2. Publikasi, Dekorasi dan Dokumentasi

No Nama Barang Jumlah Satuan Harga Satuan Jumlah


1 Spanduk 4 x 1 1 Buah Rp. 80,000 Rp. 80,000
2 Kertas Foto 2 Pak Rp. 25,000 Rp. 50,000
3 Baju KKN PDH 10 Orang Rp. 130,000 Rp. 1,300,000
4 Baju KKN PDL 10 Orang Rp. 80,000 Rp. 80,0000
Jumlah Total Rp. 2,230,000

3. Konsumsi

20
No Kebutuhan Jumlah Atau Harga Satuan Jumlah
Volume

1 Konsumsi 45 hari Rp.50.000 Rp


2,250,000

2 Air minum 20 galon Rp.5000 Rp


100.000

3 Minyak 3 liter Rp.15.000 Rp


45.000

4 Bahan Dapur Rp
25.000

5 Telur 2 terai Rp.45.000 Rp


90.000

6 Mie instan 1 dus Rp.50.000 Rp


50.000

7 Elpiji 3 tabung Rp.18.000 Rp


51.000

Jumlah Total Rp
2,611.000

21

Anda mungkin juga menyukai