Anda di halaman 1dari 32

PENCALONAN

PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI


TEMANGGUNG TAHUN 2018
A. DASAR HUKUM:

1. UU Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah


Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati,
dan Walikota menjadi UU sebagaimana diubah beberepa kali dan terakhir
dengan UU Nomor 10 Tahun 2016;
2. PKPU Nomor 2 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas PKPU Nomor 1
tahun 2017 Tentang Tahapan, Program Dan Jadwal Penyelenggaraan
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati,
dan/atau Walikota dan Wakil Walikota 2018;
3. PKPU Nomor 3 Tahun 2017 Tentang Pencalonan Pemilihan Gubernur dan
Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil
Walikota Tahun 2018 sebagaimana diubah beberapa kali, diubah terakhir
dengan PKPU Nomor 15 Tahun 2017;
4. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor:
231/PL.03.1-Kpt/06/KPU/XII/2017 tentang Petunjuk Teknis Standar
Kemampuan Jasmani dan Rohani Serta Bebas Penyalahgunaan Narkotika
Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil
Bupati, dan/atau Walikota Dan Wakil Walikota Tahun 2018.
5. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Temanggung Nomor :
22/PP.02.3-Kpt/3323/KPU-Kab/IX/2017, Tentang Pedoman Teknis
Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan
Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018;
6. Keputusan KPU Kabupaten Temanggung 23/PP.02.3-Kpt/3323/KPU-
Kab/IX/2017 Tentang Pencalonan Perseorangan Dalam Pemilihan Bupati
dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018.
7. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Temanggung Nomor :
24/PP.02.3-Kpt/3323/KPU-Kab/IX/2017 tentang Penetapan Syarat
Minimal Jumlah Perolehan Kursi Atau Akumulasi Suara Sah Partai Politik
Atau Gabungan Partai Politik Sebagai Pemenuhan Syarat Pencalonan
Yang Diusulkan Oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik dalam
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018

B. PERSIAPAN

Langkah-langkah persiapan yang telah dilaksanakan oleh KPU Kab.


Temanggung dalam tahapan penyerahan syarat dukungan bakal pasangan
calon perseorangan dapat dikemukakan sebagai berikut:

a. Bimbingan teknis dan Rakor


Sebelum memasuki tahapan pelaksanaan penyerahan syarat dukungan
bakal pasangan calon perseorangan, KPU Temanggung telah mengikuti
bimbingan teknis terpadu yang diselenggarakan oleh KPU RI pada tanggal
30 Oktober s.d. 2 Nopember 2017 di Banda Aceh. Komisioner KPU RI
yang membidangi Teknis (Ilham Syahputra) menyampaikan materi khusus
Substansi Ketentuan yang Krusial pada Proses Pilkada 2018, sebagai
berikut:

i. Substansi terkait Persyaratan


 Syarat Pencalonan
 Syarat Calon
ii. Substansi pada setiap Sub Tahapan
 Penyerahan Dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan
 Penelitian
 Pemeriksaan Kesehatan
 Penetapan Peserta Pemilihan
iii. Substansi Perubahan PKPU Nomor 3 Tahun 2017
Disamping bimbingan teknis di atas, KPU Temanggung juga
mendapatkan bimbingan teknis dari KPU RI dalam hal penggunaan SILON
(Sistem Informasi Pencalonan) yang diikuti oleh Komisioner yang
mengampu Divisi Teknis dan operator SILON di Bandung pada tanggal 19
s.d. 20 Oktober 2017 yang dimantapkan dengan bimbingan teknis SILON
untuk operator di Jakarta.
Ditingkat Provinsi, KPU Kab. Temanggung telah mengikuti bimbingan
teknis dan rapat koordinasi dalam rangka persiapan pelaksanaan
penyerahan syarat dukungan bakal pasangan calon perseorangan.

Pada tanggal 20 s.d 22 Desember 2017 Divisi Teknis, Kasubag


Teknis dan operator SILON mengikuti bimbingan teknis yang
diselenggarakan di Jakarta. Bimbingan teknis ini selain digunakan untuk
menyampaikan materi pemungutan dan penghitungan suara, juga
disampaikan materi pemeriksaan kesehatan bagi Bakal Pasangan Calon
Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati/Walikota dan
Wakil Walikota.

Sementara itu di tingkat Provinsi Jawa Tengah KPU Kabupaten


Temanggung telah mengikuti Rakor Penyusunan DIM Materi
Pencalonan pada tanggal 25 Oktober 2017. Pada tanggal 14 Desember
2017 mengikuti Rapat Koordinasi Pembahasan Persyaratan Pasangan
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati/Walikota
dan Wakil Walikota Pada Pilkada Serentak 2018, tanggal 26 s.d. 27
Desember 2017 mengikuti Rakor Pencalonan dan Tata Cara Pengisian
LHKPN Pada Pilkada Serentak 2018 selanjutnya tanggal 3 s.d. 4 Januari
mengikuti Rakor persiapan Pemeriksaan Kesehatan Bakal Pasangan
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati/Walikota
dan Wakil Walikota Pada Pilkada Serentak 2018 bersama IDI Wilayah
Jateng, HIMPSI Wilayah Jateng, BNNP Jateng, pihak RS dr. Muwardi
Surakarta dan pihak RS Kariyadi Semarang.

Di KPU Kab. Temanggung diselenggarakan Rakor pemeriksaan


kesehatan dengan perwakilan HIMPSI, IDI Temanggung, BNN
Temanggung pada tanggal 7 Desember 2017. Pada tanggal 6 Januari
2018 mengundang IDI Temanggung untuk menjelaskan standar
kesehatan jasmani dan rohani kepada gabungan Parpol yang
mengusulkan Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Temanggung tahun 2018 sekaligus disampaikan tentang LHKPN oleh
KPU Kab. Temanggung yang disampaikan oleh komisioner yang
mebawahi Divisi Teknis.
Disamping melaksanakan rapat koordinasi dengan dinas dan
instansi terkait yaitu Panwas Kab. Temanggung, Setda Kab.
Temanggung, Disdukcapil, Kementrian Agama, Dinas Pendidikan,
Kodim 0706, Polres Temanggung, Kesbangpol dan Satpol PP dalam
waktu yang terpisah untuk membahas penelitian administrasi dalam
proses pencalonan serta back up keamanan dalam tahapan pencalonan,
KPU Kab. Temanggung juga telah mempersiapkan tim yang akan
menerima dan melakukan penelitian administrasi dokumen pencalonan
dan dokumen syarat calon.

Pembekalan kepada tim pencalonan dilakukan dengan


penyampaian materi pencalonan baik tentang PKPU, Keputusan KPU
Kab. Temanggung, Juknis, dan Standar Prosedur Operasional tentang
pencalonan sejak penyerahan syarat dukungan hingga pendaftaran Bakal
Pasangan Calon. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan diskusi dan
simulasi penyerahan penelitian dokumen. Dalam kesempatan tersebut
diperkenalkan berbagai formulir yang digunakan, lembar cek lis, dll,
agar ada kesamaan persepsi terhadap regulasi, prosedur, dan dalam
implementasinya.

Perlu dilaporkan bahwa bimbingan teknis untuk PPK tentang


verifikasi faktual dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan tidak
dilaksanakan mengingat tidak ada Bakal Pasangan Calon Perseorangan
yang menyerahkan syarat dukungan.

b. Membentuk dan Mengefektifkan Help Desk

Untuk mendukung kelancaran kegiatan tahapan pencalonan, KPU


Kab. Temanggung telah membuka help desk Pencalonan yang mulai
memberikan pelayanan sejak tanggal 1 September 2017. Help desk ini
diselenggarakan untuk mempermudah akses masyarakat kepada
informasi pencalonan baik untuk pencalonan perseorangan maupun yang
diusung oleh parpol/gabungan Parpol yang dapat didatangi secara
perorangan ataupun mewakili kelembagaan.
Help desk yang berfungsi untuk memberikan layanan informasi
pencalonan ini diharapkan bermanfaat bagi masyarakat secara
perorangan, parpol maupun organisasi/kelembagaan. Khusus kaitannya
dengan penyerahan syarat dukungan bakal pasangan calon perseorangan,
help desk siap menjelaskan mulai dari informasi pencalonan secara
umum, permintaan username dan pasword, tata cara menyusun data
dukungan dan menyusun fotokopi KTP Elektronik atau surat
keterangan sebagai lampiran bukti dukungan, penyerahan data dukungan,
hingga tata cara pendaftaran.

Meskipun keberadaan help desk pencalonan telah diinformasikan


melalui radio dan talk show di Temanggung TV, namun demikian sejak
dibuka hingga penyerahan syarat dukungan Bakal Paslon Perseorangan
berakhir, hanya ada 2 (dua) orang yang mendatangi help desk untuk
mendapatkan penjelasan tentang syarat pencalonan perseorangan,
selanjutnya tidak ada yang datang kembali dan tidak ada pihak-pihak
yang meminta username maupun pasword untuk mengoperasikan
SILON.

c. Sosialisasi

Sebagaimana ketentuan di dalam UU Nomor 1 Tahun 2015


Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun
2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi UU
sebagaimana diubah dengan UU Nomor 8 Tahun 2015 dan diubah
terakhir dengan UU Nomor 10 Tahun 2016, peserta Pemilihan adalah
Bakal Pasangan calon yang diusulkan oleh Parpol/Gabungan Parpol serta
Bakal Pasangan Calon Perseorangan yang telah memenuhi syarat untuk
ditetapkan sebagai peserta Pemilihan.

Berdasarkan ketentuan tersebut maka sosialisasi pencalonan juga


harus disampaikan kepada seluruh Partai Politik dan masyarakat dari
berbagai segmen, dan seluruh pemangku kepentingan Pemilihan. Partai
Politik sebagai pengusung Bakal Pasangan Calon perlu memahami
antara lain tentang tahapan pencalonan, persyaratan pencalonan, dan
syarat calon, demikian juga untuk perseorangan yang bermaksud
mencalonkan diri. Kepada masyarakat umum perlu disampaikan tahapan
pencalonan, persyaratan pencalonan dan persyaratan calon agar
masyarakat memahami dan dapat mengambil bagian memberikan
partisipasi secara proporsional dalam tahapan pencalonan. Lebih dari itu
masyarakat mempunyai kesempatan untuk memberikan masukan dan
tanggapan atas pengumuman dokumen Bakal Paslon serta memberikan
dukungan kepada Bakal Pasangan Calon Perseorangan. Bagi para
pemangku kepentingan lainnya misalnya pemerintah daerah,
dinas/instansi terkait, Panwas agar mempunyai persepsi yang sama
tentang tahapan dan tata cara pencalonan sehingga masing-masing dapat
mengambil bagian dalam mendukung/memperlancar terselenggaranya
tahapan pencalonan secara proporsional.

Sosialisasi pencalonan dalam Pemilihan Bupati dan Wakil


Bupati Temanggung Tahun 2018 telah diselenggarakan oleh KPU Kab.
Temanggung dengan memilih metode yang dinilai efektif dan efisien
kepada seluruh pemangku kepentingan untuk pencalonan perseorangan
dan kepada partai politik untuk pencalonan yang diajukan oleh partai
politik atau gabungan partai politik, sebagai berikut:

1) Sosialisasi pencalonan perseorangan pada tanggal 26


September 2017
Sosialisasi ini merupakan sosialisasi pencalonan yang
pertama kali dilaksanakan. Kegiatan diselenggarakan di aula
KPU Kab. Temanggung dengan peserta kurang lebih 100 orang
yang hadir secara pribadi maupun mewakili
organisasi/dinas/instansi. Organisasi massa yang diundang antara
lain: perwakilan ormas dan LSM (GOW, FKUB, Bhayangkari,
Persit Kartika Candra Kirana, PWRI, Warakawuri, Paguyuban
Kades, Paguyuban pedagang Pasar,dll.), unsur perguruan tinggi
(STAINU, Akper Alkautsar, Akper Ngesti Waluyo), tokoh
agama, tokoh masyarakat, organisasi pemuda, Kabag.
Pemerintahan Kab. Temanggung, Kepala Kesbangpol Kab.
Temanggung. Kepala Diskominfo Kab. Temanggung, Kepala
Disdukcapil, Kodim 0706 Temanggung, Kapolres Temanggung,
Panwas Kab.Temanggung, wartawan media massa cetak dan
elektronik, serta anggota masyarakat yang merespon
pemberitahuan sosialisasi terbuka yang disampaikan melalui
radio RT FM, O2 FM, OFA FM, dan Santika FM.
Materi sosialisasi pencalonan perseoranga yang disampaikan
oleh Arimurti ( Divisi Teknis) meliputi:

 Syarat jumlah dan sebaran minimal dukungan calon


perseorangan. Jumlah dukungan dan sebaran minimal
dihitung sbb: DPT Pilpres 2014 sebagai Pemilu terakhir
dengan jumlah pemilih terdaftar dalam DPT sebanyak
579.458. Jumlah dukungan minimal 7,5% x 579.458 =
43.459,35 (dibulatkan ke atas = 43.460).
Dukungan tersebut harus tersebar di lebih dari 50% jumlah
kecamatan,yaitu 50% x 20 kec. + 1 = 11 kecamatan
 Ketentuan memberikan dukungan adalah penduduk yang
berdomisili di wilayah Kabupaten Temanggung yang
memenuhi syarat sebagai pemilih ( pada hari pemungutan
suara sudah genap berusia 17 tahun atau lebih atau
sudah/pernah kawin). Penduduk tersebut juga tidak
berstatus sebagai: TNI/POLRI, PNS, Penyelenggara
Pemilihan (dari KPU sampai dengan KPPS), pengawas
pemilihan (dari Bawaslu sampai dengan PPL) beserta
pegawai kesekretariatan penyelenggara Pemilihan dan
pengawas Pemilihan, serta bukan Kepala Desa/sebutan lain
dan perangkat desa. Penduduk yang memberikan dukungan
juga tercantum dalam DPT Pemilu terakhir dalam hal ini
Pilpres 2014 dan/atau Daftar Penduduk Potensial Pemilih
Pemilihan. Pemberian dukungan diwujudkan dalam bentuk
dokumen surat pernyataan dukungan dengan dilampiri
fotokopi KTP Elektronik atau surat keterangan dari Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Temanggung.
 Tata cara penyerahan dukungan dan verifikasi dukungan.
 Syarat Calon dan tata cara pendaftaran Bakal Paslon, serta
informasi pencalonan lainnya.

Informasi pelaksanaan sosialisasi ini disamping dilakukan


dengan mengundang peserta secara tertulis juga mengundang
masyarakat melalui pengumuman yang disampaikan melalui
radio. Cara ini ditempuh untuk mewadahi masyarakat yang
berkeinginan mendapatkan informasi pencalonan tetapi tidak
terjangkau undangan tertulis.

2) Sosialisasi Pencalonan Perseorangan tanggal 8 November


2017
Pada kesempatan sosialisasi pencalonan perseorangan yang
kedua, bertempat di aula KPU Kab. Temanggung hadir kurang
lebih 40 orang dari berbagai unsur pemangku kepentingan
termasuk Panwas Kabupaten. Materi sosialisasi disamping
menggaris bawahi materi sosialisasi yang pertama, juga
disampaikan materi tata cara menginput data dukungan melalui
SILON. Penyampaian materi SILON tersebut merupakan tindak
lanjut bimbingan teknis SILON di Bandung ( 19 s.d. 20 Oktober
2017) dan di Jakarta (12 s.d. 13 November 2017) oleh KPU RI.
Disampaikan oleh pemateri bahwa ketika Bakal Paslon sudah
mempunyai dukungan maka yang bersangkutan harus menginput
data ke dalam sistem pencalonan (SILON), yang portalnya di
buka oleh KPU RI mulai tanggal 9 November 2017, tepat saat
tahapan pengumuman penyerahan syarat dukungan dan sebaran
Bakal Paslon Perseorangan dipasang pada hari pertama.

3) Sosialisasi Pasangan Calon yang Diusulkan Dari Partai


Politik/Gabungan Partai Politik pada tanggal 30 September
2017
Sosialisasi bagi pasangan calon yang diusulkan oleh Parpol
atau Gabungan Parpol yang pertama dilaksanakan pada tanggal
30 September 2017. Sosialisasi dilaksanakan di aula KPU Kab.
Temanggung dengan peserta para pimpinan Partai Politik yang
ada di Temanggung (12 Partai Politik).
Pada kesempatan tersebut disampaikan secara secara
spesifik waktu dan kegiatan pada tahapan pencalonan,
persyaratan pencalonan, persyaratan calon serta tatacara
pendaftaran Bakal Pasangan Calon oleh Divisi Teknis.
Pada kesempatan tersebut KPU Kab.
Dalam Pilkada Temanggung 2018, Parpol/Gabungan
Parpol yang dapat mengusung Bakal Paslon adalah yang
memenuhi ambang batas perolehan kursi 20% dari 45 kursi pada
Pemilu Anggota DPRD Kabupaten Temanggung tahun 2014
yaitu sebanyak 9 kursi, atau memperoleh suara sah minimal 25%
dari jumlah suara sah (468.478) atau 117.187 suara sah.
Penghitungan menggunakan perolehan suara sah ini hanya
berlaku bagi Parpol yang mendapatkan kursi pada Pemilu
Anggota DPRD Kabupaten Temanggung tahun 2014.
Berdasarkan ketentuan tersebut maka Partai Politik yang
mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Temanggung harus
melakukan koalisi agar dapat mengusung Bakal Paslon,
mengingat tidak ada satu Parpol pun yang perolehan kursi atau
suara sahnya mencapai ambang batas minimal tersebut.
4) Sosialisasi Pasangan Calon yang Diusulkan Dari Partai
Politik/Gabungan Partai Politik pada tanggal 2 Desember
2017
Sosialisasi yang kedua bagi Pasangan Calon yang
diusulkan dari Partai Politik/Gabungan Partai Politik
dilaksanakan di ruang media center, dihadiri oleh perwakilan dari
masing-masing Parpol. Materi sosialisasi yang kedua ini lebih
ditekankan pada dokumen persyaratan pencalonan yang harus
lengkap dan sah pada saat pendaftaran dan dokumen persyaratan
calon yang harus lengkap. Sosialisasi juga menggarisbawahi
syarat calon seperti legalisasi ijazah, surat keputusan
pemberhentian Bakal Calon sesuai dengan statusnya, surat
keterangan dari berbagai lembaga yang harus dilampirkan, serta
tanda terima LHKPN.
Di samping itu Bakal Paslon juga harus menyerahkan dokumen
dalam format pdf, sedangkan untuk menginput data Pasangan
Calon ke dalam SILON dilakukan oleh petugas KPU Kab.
Temanggung.

5) Sosialisasi Tentang Standar Kemampuan Secara Jasmani


Dan Rohani Serta Tata Cara Pengajuan LHKPN
Untuk memeberikan pemahaman tentang standar kesehatan
jasmani dan rohani pada pengurus Partai Politik/Gabungan Partai
Politik yang mengusulkan Bakal Pasangan Calon Bupati dan
Wakil Bupati, pada tanggal 6 Januari 2018 KPU Kab.
Temanggung mengundang Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang
Temanggung untuk menjelaskan standar kesehatan jasmani dan
rohani kepada gabungan Parpol yang mengusulkan Bakal
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Temanggung tahun
2018. Pada kesempatan tersebut sekaligus disampaikan tentang
tatacara pengajuan LHKPN oleh divisi teknis (Arimurti) dibantu
staf bagian teknis (Mahmudin Ashar) untuk pengajuan LHKPN
secara online.
Talk Show
Untuk memenuhi kebutuhan informasi pencalonan
perseorangan bagi seluruh warga masyarakat, KPU Kabupaten
Temanggung, Divisi Teknis melaksanakan talk show (dialog
interaktif) di empat stasiun radio yaitu ERTE Fmdi lokasi
Temanggung Expo, OFA FM, SARTIKA FM, O2 FM dan di TV
Temanggung.

Agar Bakal Pasangan Calon beserta timnya lebih siap, pada


setiap sesi sosialisasi KPU Kab. Temanggung selalu mengingatkan
tentang tata tertib pendaftaran Bakal Pasangan Calon Pada Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018, sebagai berikut:
I. Sebelum Pendaftaran, Partai Politik/Gabungan Partai Politik
pengusung memberitahukan kepada KPU Kabupaten
Temanggung melalui petugas penghubung.
II. Bakal Pasangan Calon WAJIB hadir dalam pendaftaran.
III. Ketua dan Sekretaris Partai Politik/Gabungan Partai Politik
Pengusung WAJIB hadir mendampingi Bakal Pasangan Calon.
IV. Dalam hal bakal pasangan calon atau salah seorang bakal calon
atau pimpinan Partai Politik/ Gabungan Partai Politik pengusung
tidak dapat hadir pada saat pendaftaran, Partai Politik atau
Gabungan Partai Politik atau bakal pasangan calon tidak dapat
melakukan pendaftaran, kecuali ketidakhadiran tersebut
disebabkan oleh halangan yang dapat dibuktikan dengan surat
keterangan dari instansi yang berwenang.
V. Waktu pendaftaran Bakal Pasangan Calon :
a. Tanggal 8 – 9 Januari 2018, pukul 08.00 – 16.00 WIB; dan
b. Tanggal 10 Januari 2018, pukul 08.00 – 24.00 WIB

VI. Bakal Pasangan Calon dan Pimpinan Partai Politik/Gabungan


Partai Politik pengusung mengisi daftar hadir yang telah
disediakan sesuai waktu kedatangan di Kantor KPU Kabupaten
Temanggung, Jalan Kartini No. 60 Temanggung.

VII. Tim Pendukung yang diijinkan masuk mendampingi Bakal


Pasangan Calon maksimal 20 (dua puluh) orang dengan
menggunakan ID Card yang telah disediakan oleh KPU
Kabupaten Temanggung dan mengisi daftar hadir.

VIII. Pimpinan Partai Politik/Gabungan Partai Politik pengusung


menyerahkan dokumen syarat pencalonan dan syarat calon
kepada Ketua dan/atau Anggota KPU Kabupaten Temanggung
sebanyak 2 (dua) rangkap hardcopy yang terdiri dari 1 (satu) asli
dan 1 (satu) salinan serta softcopy dalam format pdf, dimasukkan
kedalam map dan ditulis dengan huruf kapital nama pasangan
calon dan Partai Politik / Gabungan Partai Politik selanjutnya
dilakukan penelitian.
IX. Dalam melakukan penelitian dokumen persyaratan pencalonan dan
persyaratan calon, Tim peneliti didampingi oleh 1 (satu) petugas
penghubung dari bakal pasangan calon dan disaksikan oleh
Panwas Kabupaten Temanggung.

X. Selama proses penelitian dokumen, bakal pasangan calon dan


pimpinan Partai Politik/ Gabungan Partai Politik pengusung
menunggu hasil penelitian sampai selesai.

XI. Ketua KPU Kabupaten Temanggung menyerahkan tanda terima


(formulir model TT.1-KWK) dan lampirannya apabila dokumen
persyaratan dinyatakan memenuhi syarat dan surat pengantar
pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani, dan bebas
penyalahgunaan narkotika di Rumah Sakit Umum Daerah dr.
Moewardi, Jalan Kolonel Sutarto No. 132, Jebres, Kota Surakarta,
Jawa Tengah.

XII. Dalam hal dokumen persyaratan tidak memenuhi syarat pencalonan,


ketua KPU Kabupaten Temanggung mengembalikan dokumen
tersebut dan menyatakan pendaftaran tidak diterima dan
menuangkan dalam berita acara.

Dengan disampaikannya sosialisasi ini diharapkan masyarakat


Temanggung memahami tahapan pencalonan dan dapat menggambil
bagian untuk berpartisipasi secara tepat. Bagi anggota masyarakat yang
berminat memanfaatkan jalur pencalonan perseorangan dapat
mempersiapkan diri, demikian juga untuk Parpol dapat mempersiapkan
koalisi dan Bakal Paslonnya.

C. PELAKSANAAN

Syarat calon dan prosedur pendaftaran Bakal Pasangan Calon


Perseorangan pada dasarnya sama dengan calon dari partai politik/gabungan
partai politik. Perbedaannya hanya pada persyaratan pencalonan, Bakal
Pasangan Calon perseorangan harus didukung oleh sejumlah orang sesuai
ketentuan baik jumlah maupun sebarannya. Sementara itu Bakal Pasangan
Calon Dari Parpol/Gabungan Parpol harus diusulkan oleh Parpol/Gabungan
Parpol yang memenuhi ambang batas minimal perolehan kursi atau suara sah
bagi Parpol yang mendapatkan kursi DPRD Kabupaten Temanggung pada
Pemilu Anggota DPRD Kab Temanggung tahun 2014. Sehubungan dengan
itu maka tahapan penyerahan syarat dukungan bagi Bakal Pasangan Calon
Perseorangan dilaksanakan lebih dahulu, dengan langkah-langkah sebagai
berikut:

1. Penyampaian pengumuman penyerahan syarat dukungan

Pelaksanaan tahapan penyerahan syarat dukungan bakal pasangan


calon perseorangan didahului dengan penyampaian pengumuman
“Penyerahan Syarat Dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan
Dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung tahun 2018”
pada tanggal 9 s.d. 22 November 2017, melalui surat kabar harian Suara
Merdeka dan Temanggung Ekspres. Disamping itu pengumuman juga
disampaikan melalui spot radio di empat stasiun radio, yaitu: ERTE FM,
O2 FM, FAST FM, dan SANTIKA FM.

Sesuai dengan Pedoman Teknis Tahapan, Program, dan Jadwal


Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018, maka penyerahan
syarat dukungan dilaksanakan pada:

Hari : Sabtu s.d. Rabu.


Tanggal : 25 s.d. 29 November 2017.
Jam : a. tanggal 25 s.d. 28 November 2017 jam 08.00 s.d. 16.00
WIB.
b. tanggal 29 November 2017 jam 08.00 s.d. 24.00 WIB.
Tempat pelaksanaan penyerahan syarat dukungan Bakal Pasangan Calon
Perseorang dalam Pemilihan Bupati Temanggung Tahun 2017 disiapkan
di ruang aula KPU Kab. Temanggung, jalan Kartini nomor 60
Temanggung.
2. Penyerahan syarat dukungan

Kegiatan tahapan penyerahan syarat dukungan bagi Bakal


Pasangan Calon Perseorangan melibatkan seluruh komisioner, sekretaris,
staf sekretariat KPU Kabupaten Temanggung serta perwakilan anggota
Panitia Pemilihan Kecamatan yang telah disiapkan untuk membantu
menghitung jumlah dukungan minimal dan sebaran yang harus dilakukan
pada saat penyerahan dukungan.

Sebagai tindaklanjut kegiatan sebelumnya, KPU Kab. Temanggung


membuat jadwal petugas jaga penyerahan syarat dukungan bakal pasangan calon
perseorangan, di luar tim teknis.Tim terdiri dari komisioner, kasubag, staf
sekretariat dan anggota PPK yang dibuat bergilir. Belajar dari pengalaman
Pemilukada 2013, Bakal pasangan calon perseorangan beserta tim
penghubung datang ke KPU Kab. Temanggung sebelumnya sudah
mengadakan koordinasi dengan Divisi Teknis. Dengan demikian anggota
PPK siap didatang ke KPU Kab. Temanggung sesuai dengan kebutuhan.

Selanjutnya kegiatan harian pada tahapan penyerahan dukungan


mulai hari Sabtu 25 November 2017 sampai dengan hari Rabu 29
November 2017 dibuka oleh Ketua KPU Temanggung (Drs. Sujatmiko,
MPA) dihadiri komisioner, sekretaris dan kasubag, pada pukul 08.00
WIB., dan ditutup pada pukul 16.00 WIB, kecuali pada tanggal 29
November penyerahan syarat dukungan ditutup oleh Ketua KPU Kab.
Temanggung. Pada hari pertama sampai dengan hari terakhir telah siap di
ruang penerimaan dukungan, tim verifikator dan operator SILON yang
terdiri dari 5 (lima) Komisioner, 1 Kasubag dan 2 orang staf teknis,
petugas penghitung jumlah dukungan 10 orang staf dan 20 anggota PPK
dari 20 Kecamatan dalam posisi on call, dan dihadiri anggota Panwas Kab.
Temanggung, Erwin Nurachmani, SH.
Sejak hari pertama penyerahan syarat dukungan hingga hari
terakhir ternyata tidak ada Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil
Bupati Temanggung (Perseorangan) yang menyerahkan syarat dukungan
atau berkonsultasi. Ketua KPU Kab. Temanggung menutup kegiatan
secara resmi, dilanjutkan penandatanganan Berita Acara oleh komisioner
KPU Kab. Temanggung.

3. Penyampaian Pengumuman Pendaftaran Bakal Pasangan


Calon Bupati Dan Wakil Bupati Temanggung
Mengacu pada PKPU Nomor 1 Tahun 2017 tentang Tahapan
Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernurt, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota
dan PKPU Nomor 3 tahun 2017 sebagaimana dirubah dengan PKPU
Nomor 15 tahun 2017 tentang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur,
Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota, bahwa
tahapan pendaftaran Bakal Pasangan Calon diawali dengan penyampaian
pengumuman pendaftaran. Untuk memenuhi ketentuan tersebut tahapan
pendaftaran Bakal Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung dalam
Pilbup 2018 Temanggung diawali dengan penyampaian pengumuman
pendaftaran pada tanggal 1 (satu) sampai dengan 7 (tujuh) Januari 2018,
melalui pengumuman Nomor: 05/PL.03.2.Pu/3323/KPU-Kab/I/2018.

Pengumumman tersebut berisi informasi tentang:


a. Pelaksanaan Pendaftaran:
Hari : Senin s/d Rabu
Tanggal : 8 s/d 10 Januari 2018
Waktu : 1. Tangal 8 s/d 9 Januari 2018 pukul 08.00 s/d 16.00 WIB
2. Tanggal 10 Januari 2018 Pukul 08.00 s/d 24.00 WIB
Tempat : Kantor KPU Kabupaten Temanggung
Jl. Kartini Nomor 60 Temanggung.
b. Ketentuan Pendaftaran

1) Pendaftaran Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati


Temanggung dilakukan oleh Pimpinan Partai Politik atau
Gabungan Partai Politik Tingkat Kabupaten Temanggung;
2) Pengurus Partai Politik atau Gabungan Partai Politik dan Bakal
Pasangan Calon wajib hadir pada saat pendaftaran;
3) Partai Politik/Gabungan Partai Politik dapat mendaftarkan Bakal
Pasangan Calon apabila memenuhi syarat minimal 20 % (dua
puluh persen) dari jumlah kursi DPRD Kabupaten Temanggung
yaitu 9 (sembilan) kursi atau minimal 25 % (duapuluh lima
persen) dari akumulasi perolehan suara sah dalam Pemilu Anggota
DPRD Kabupaten Temanggung Tahun 2014 yaitu 117.187 (seratus
tujuh belas ribu seratus delapan puluh tujuh) suara;
4) Menyerahkan dokumen persyaratan pencalonan dan persyaratan
calon yang dimasukkan ke dalam map dan ditulis dengan huruf
kapital nama Bakal Pasangan Calon dan Partai Politik atau
Gabungan Partai Politik yang mengusulkan;
5) Dokumen dibuat dalam 2 (dua) rangkap, 1 (satu) rangkap asli dan 1
(satu) rangkap salinan serta menyampikan softcopy dokumen
dalam format PDF;
6) Formulir persyaratan dapat diambil di Kantor KPU Kabupaten
Temanggung atau dapat diunduh di www.kab-
temanggung.kpu.go.id.
7) Hal-hal yang belum jelas berkaitan dengan Pencalonan Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018 dapat
ditanyakan langsung ke Help desk Pencalonan KPU Kabupaten
Temanggung Jl. Kartini Nomor 60 Temanggung, atau
menghubungi Arimurti Hendro Wardani, SE di nomor
085700633200 dan Yami Blumut, SP di nomor 081328864250.

Pengumuman pendaftaran disosialisasikan melalui:

1) Pemasangan Pengumuman pada surat kabar harian Suara Merdeka,


Temanggung Ekspres, dan Kedaulatan Rakyat.
2) Pemasangan Spanduk dan Baliho di kantor KPU Kab. Temanggung.
3) Spot Radio: RT FM, O2 FM, OFA FM, Santika FM.
4) Talk show (diaolog interaktif) di RT FM, O2 FM, OFA FM, Santika
FM.
5) Talk show di Temanggung TV.

4. Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati


Temanggung

Setelah KPU Kabupaten Temanggung melewati tahapan penyerahan


syarat dukungan bagi Bakal Pasangan Calon Perseorangan, yang mana
tidak ada satupun Bakal Pasangan Calon perseorangan yang menyerahkan
dukungan maka dapat dikatakan bahwa Pilkada Temanggung tahun 2018
tidak diikuti oleh Bakal Pasangan Calon Perseorangan. Artinya Bakal
Pasangan Calon harus menempuh pencalonan melalui jalur Partai Politik.
Selanjutnya berdasarkan hasil Pemilu Anggota DPRD Kabupaten
Temanggung Tahun 2014 tidak tidak ada satu partaipun yang dapat
memenuhi ambang batas peroleh kursi sebagai syarat mengusung Bakal
Pasangan Calon. Jadi Bakal Pasangan Calon pada Pemilihan Bupati dan
Wakil Bupati Temanggung tahun 2018 harus diusung oleh
gabungan/koalisi Partai Politik. Pelaksanaan tahapan kegiatan
pendaftaran dapat dilaporkan berikut ini.

Hari pertama pendaftaran (Senin, 8 Januari 2018) dibuka oleh


Ketua KPU Kab. Temanggung tepat pukul 08.00 WIB, di hadiri oleh 4
(empat) Anggota KPU Kabupaten Temanggung, Ketua Panwas Kab.
Temanggung ( Sam Fery Baehaki), Sekretaris KPU Kab. Temanggung,
Kasubag, para petugas verifikator serta operator SILON, dan wartawan.
Sampai dengan pendaftaran hari pertama di tutup oleh Ketua KPU Kab.
Temanggung tepat jam 16.00 WIB, tidak ada Bakal Pasangan Calon yang
didaftarkan oleh gabungan/koalisi Partai Politik, namun demikian
diperoleh informasi dari tim penghubung Drs. H. M. Bambang Sukarno
dan Matoha, bahwa yang bersangkutan akan melakukan pendaftaran pada
hari ke dua.

Hari kedua pendaftaran (Selasa, 9 Januari 2018), pukul 08.00 WIB


Pendaftaran bagi Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Temanggung
Tahun 2018 dibuka oleh Ketua KPU Kabupaten Temanggung. Pembukaan
hari kedua dihadiri oleh Ketua dan anggota KPU Kab. Temanggung,
Sekretaris dan Kasubag serta para petugas verifikator dan operator SILON.
Sesuai hasil koordinasi dengan tim penghubung, pada Pukul 09.30
WIB partai pengusung yang terdiri dari PDI Perjuangan dan PKB bersama
timnya bermaksud mendaftarkan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati
Temanggung Tahun 2018 atas nama Drs. H.M. Bambang Sukarno sebagai
Bakal Calon Bupati dan Matoha sebagai Bakal Calon Wakil Bupati.
Pendaftaran dilaksanakan di Aula Kantor KPU Kabupaten Temanggung
dihadiri oleh Anggota KPU Kabupaten Temanggung, Panwas Kab.
Temanggung (Sam Veri Baehaki), Petugas Verifikator dan operator SILON,
Bakal Pasangan Calon, Pimpinan dan fungsionaris (PDIP dan PKB),
Keluarga Bakal Pasangan Calon dan para wartawan.
Tim Pengusung diterima oleh Ketua dan anggota KPU Kabupaten
Temanggung serta segenap jajaran sekretariat. Setelah penyampaian maksud
dan tujuan selanjutnya dilakukan penyerahkan dokumen syarat pencalonan
dan syarat calon masing-masing satu rangkap asli dan satu rangkap salinan
serta dokumen dalam bentu soft copy (format pdf) oleh Sdr. Subhan Bazari
(PDIPerjuangan) mewakili tim pengusung. Selanjutnya petugas melakukan
verifikasi/penelitian didampingi oleh perwakilan tim pengusung dan
disaksikan Panwas Kabupaten Temanggung terhadap:
1) Keabsahan kepengurusan Partai Politik tingkat pusat dengan
berpedoman pada Surat Keputusan Menteri yang menyelenggarakan
urusan hukum dan hak asasi manusia; kepengurusan Partai Politik
tingkat Kabupaten Temanggung dengan berpedoman pada SK DPP atau
DPW yang diperoleh dari KPU RI.
2) Kelengkapan dan keabsahan Formulir Model B-KWK Parpol beserta
lampirannya, yaitu Formulir Model B1-KWK Parpol, B2-KWK parpol,
B3-KWK Parpol, dan B4-KWK Parpol. Verifikasi meliputi: tanda
tangan pimpinan atau para pimpinan Partai Politik/Gabungan Partai
Politik sesuai tingkatannya, stempel basah, materai cukup, serta
kesesuaian isi dokumen sebagaimana yang dimaksud di dalam PKPU
Nomor 3 tahun 2017 sebagaimana diubah dengan PKPU Nomor 15
tahun 2017.
Berdasarkan Surat Pencalonan (Formulir Model B-KWK Parpol)
yang mana pada Pemilu Anggota DPRD Kabupaten Temanggung Tahun
2014 PDIP memperoleh 7 (tujuh) kursi dan PKB memperoleh 6 (enam) kursi
atau jumlah total 13 kursi, maka syarat minimal jumlah kursi untuk dapat
mengusung Bakal Pasangan Calon telah terpenuhi. Dari dokumen yang
diserahkan disimpulkan:
1) Seluruh dokumen pencalonan dinyatakan lengkap dan sah,
sehubungan dengan itu selanjutnya akan dilakukan penelitian/verifikasi
syarat calon. Syarat calon sesuai ketentuan, pada saat penyerahan hanya
dilakukan penelitian ada atau tidak ada, sedangkan verifikasi
keabsahannya dilakukan sesuai dengan tahapan yaitu pada tanggal 10
s.d. 16 Januari 2018.
2) Berdasarkan hasil verifikasi, syarat minimal jumlah kursi terpenuhi,
dokumen syarat pencalonan lengkap dan sah serta dokumen syarat
calon lengkap. Atas dasar hal tersebut KPU Kabupaten Temanggung
meberikan TT 1-KWK, Lampiran TT 1-KWK, undangan Pemeriksaan
Kesehatan dan Surat Pengantar Pemeriksaan Kesehatan kepada Bakal
Pasangan Calon didampingi Tim Pengusung. Pada kesempatan tersebut
Bakal Pasangan Calon juga mendapatkan penjelasan tentang persiapan
pelaksanaan pemeriksaan kesehatan. Sementara itu operator SILON
menginput dokumen persyaratan pencalonan dan syarat calon ke dalam
SILON.
Kegiatan Penerimaan Pendaftaran Bakal Pasangan Calon yang diusulkan
oleh PDI-Perjuangan dan PKB dilanjutkan jumpa pers di ruang media
center.
Pendaftaran hari kedua ditutup pada pukul 16.00 WIB oleh Ketua
KPU Kab. Temanggung disaksikan oleh anggota KPU dan jajaran sekretariat
serta Panwas Kabupaten Temanggung.
Hari ketiga (Rabu, 10 Januari 2018), pukul 08.00 WIB KPU
Kabupaten Temanggung membuka Penerimaan Pendaftaran bagi Pasangan
Calon Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018, pada hari kedua
dilakukan pendaftaran antas nama:
1) Haryo Dewandono sebagai Bakal Calon Bupati dan Irawan
Prasetyadi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati. Penerimaan
Pendaftaran dilaksanakan di Aula KPU Kabupaten Temanggung,
dibuka oleh Ketua KPU Kabupaten Temanggung dan dihadiri oleh
Anggota KPU Kabupaten Temanggung, Panwas Kab. Temanggung
(Amin S. dan Erwin Nurahmani), petugas verifikator, Bakal Pasangan
Calon, Keluarga Bakal Pasangan Calon dan para wartawan.
Dokumen diserahkan oleh Drs. Muh Sayid (Partai NasDem) mewakili
tim pengusung.
Sebagaimana tatacara pendaftaran yang telah ditetapkan di dalam
Standar Prosedur Operasional (SPO), verifikasi dokumen syarat
pencalonan dan syarat calon dilakukan oleh petugas verifikator,
didampingi oleh perwakilan tim pengusung dan disaksikan oleh
anggota Panwas Kabupaten Temanggung (Amin Setiyono dan Erwin
Nurahmani). Operator SILON menginput dokumen persyaratan
pencalonan dan syarat calon ke dalam SILON.
Verifikasi terlebih dahulu dilakukan terhadap keabsahan kepengurusan
Partai Politik tingkat Pusat dengan berpedoman pada Surat Keputusan
Menteri yang menyelenggarakan urusan hukum dan hak asasi manusia;
kepengurusan Partai Politik tingkat Kabupaten Temanggung dengan
berpedoman pada SK DPP atau DPW yang diperoleh dari KPU RI.
Selanjutnya verifikasi terhadap surat pencalonan dan lampirannya.
Berdasarkan Formulir Model B-KWK Parepol, Partai Politik
pengusung terdiri dari Partai NasDem dengan perolehan kursi di
DPRD Kabupaten Temanggung pada Pemilu Tahun 2014 sejumlah 4
(empat) kursi, Partai Demokrat 2 (dua) kursi, dan Partai Hanura 4
(empat) kursi. Jumlah kursi koalisi Partai NasDem, Demokrat dan
Hanura sejumlah 10 (sepuluh) kursi. Dengan demikian sudah
memenuhi syarat batas minimal (9 kursi) untuk dapat mengusung
Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2018.
Hasil verifikasi/penelitian atas dokumen pencalonan
menunjukkan hasil lengkap dan sah, serta seluruh dokumen calon
ada. Sehingga kepada yang bersangkutan diberikan TT 1-KWK,
Lampiran TT 1-KWK, undangan Pemeriksaan Kesehatan dan Surat
Pengantar Pemeriksaan Kesehatan kepada Bakal Pasangan Calon
didampingi Tim.
Seperti halnya Bakal Pasangan Calon yang pertama, Bakal
Pasangan Calon Haryo Dewandono dan Irawan Prasetyadi yang
didaftarkan pada jam 14.20 WIB oleh Partai Politik pengusung juga
mendapatkan penjelasan tentang persiapan pelaksanaan pemeriksaan
kesehatan, dilanjutkan jumpa pers Bakal Pasangan Calon di ruang
media center.
2) Pukul 16.55 WIB Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Temanggung Tahun 2018 atas nama H.M. Al Khadziq sebagai Bakal
Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Drs. R. Heri Ibnu
Wibowo didaftarkan oleh Partai Politik pengusung.
Partai Politik pengusung dan perolehan kursi pada Pemilu DPRD
Kabupaten Temanggung Tahun 2014, berturut-turut: PPP dengan
perolehan kursi 5 (lima) kursi, PAN 5 (lima) kursi, Gerindra 4 (empat)
kursi, dan Golkar 5 (lima) kursi. Jumlah kursi koalisi PPP, PAN,
Gerindra dan Golkar adalah 19 ( sembilan belas) kursi.
Pendaftaran dilaksanakan di Aula Kantor KPU Kabupaten
Temanggung dihadiri oleh Anggota KPU Kabupaten Temanggung,
Panwas Kab. Temanggung (Amin S dan Erwin Nurahmani ), Petugas
Verifikator dan operator SILON, Bakal Pasangan Calon, Pimpinan
dan fungsionaris (PPP, PAN, Gerindra, Golkar), Keluarga Pasangan
Calon dan para wartawan.
Setelah pimpinan rombongan dalam hal ini Sdr. Rochmat Fauzi
dari PPP menyampaian maksud dan tujuan, berkas Syarat Pencalonan
dan Syarat Calon disampikan oleh Rochmat Fauzi didampingi Bakal
Pasangan Calon kepada Ketua KPU Kabupaten Temanggung
disaksikan oleh Panwas Kabupaten Temanggung.
Sesuai dengan PSO, berturut-turut dilakukan verifikasi dokumen
persyaratan pencalonan, setelah dinyatakan lengkap dan sah
dilanjutkan dengan verifikasi syarat calon. Pada saat yang sama
operator SILON menginput dokumen persyaratan pencalonan dan
syarat calon ke dalam SILON.
Berdasarkan hasil verifikasi dokumen persyaratan pencalonan
yang lengkap dan sah serta dokumen persyaratan calon lengkap
maka KPU Kabupaten Temanggung menyampaikan kepada Bakal
Pasangan Calon dan Tim pengusung TT 1-KWK, Lampiran TT 1-
KWK, Undangan Pemeriksaan Kesehatan dan Surat Pengantar
Pemeriksaan Kesehatan Bakal Pasangan Calon disaksikan Panwas
Kabupaten Temanggung. Pada Kesempatan yang sama Bakal Pasangan
Calon juga mendapatkan penjelasan tentang persiapan pemeriksaan
kesehatan.
Kegiatan Penerimaan Pendaftaran Bakal Pasangan Calon H.M.
Al Khadziq dan Drs. R. Heri Ibnu Wibowo ditutup oleh Ketua KPU
Kabupaten Temanggung dilanjutkan jumpa pers di ruang media
center.
Tepat pada pukul 24.00 WIB Ketua KPU Kabupaten Temanggung
menutup kegiatan pendaftaran Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil
Bupati Temanggung tahun 2018, dihadiri anggota serta jajaran sekretariat
KPU Kabupaten Temanggung, disaksikan Panwas Kab. Temanggung (Amin
Setiyono dan Erwin Nurahmani).
Kegiatan tahapan pendaftaran Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil
Bupati dalam Pilbup Temanggung Tahun 2018 selama 3 (tiga) hari yaitu
tanggal 8 s.d. 10 Januari 2018 berjalan dengan lancar, dan telah terdaftar
sebagai Bakal Pasangan Calon:
a) Drs. H. M. Bambang Sukarno dan Matoha, yang diusung koalisi Partai
Politik: PDIP (7 kursi) dan PKB (6 kursi) jumlah 13 kursi.
b) Haryo Dewandono dan Irawan Prasetyadi, diusung oleh koalisi Partai
Politik: NasDem ( 4 kursi), Demokrat ( 2 kursi), dan Hanura ( 4
kursia), jumlah 10 kursi.
c) H.M. Al Khadziq dan Drs. R. Heri Ibnu Wibowo, diusung koalisi Partai
Politik: PPP ( 5 kursi), Gerindra ( 4 kursi), Golkar ( 5 kursi), dan
PAN ( 5 kursi), jumlah kursi 19.

5. Pemeriksaan Kesehatan Dan Penyampaian Hasil Pemerik-


saan Kesehatan
Satu diantara syarat yang harus dipenuhi oleh Bakal Calon Bupati
dan Wakil Bupati Temanggung adalah sehat jasmani rohani yang
dibuktikan dengan hasil pemeriksaan kesehatan oleh tim pemeriksa
kesehatan, hasil pemeriksaan tersebut bersifat final dan tidak dapat
dilakukan pemeriksaan pembanding.

Berbeda dengan Pilkada 2014 yang mana tim pemeriksa kesehatan


hanya dari tim Ikatan Dokter Indonesia (IDI), maka pada Pilkada tahun
2018 sebagaimana diatur di dalam PKPU Nomor 3 tahun 2017
sebagaimana diubah dengan PKPU Nomor 15 tahun 2017 tim pemeriksa
kesehatan Pilkada 2018 terdiri dari unsur IDI, HIMPSI (Himpunan
Psikolog Indonesia) dan BNN (Badan Narkotika Nasional). Kehadiran
HIMPSI tentu saja akan memberikan bobot lebih pada pemeriksaan
kesehatan rohani, sementara kehadiran BNN dibutuhkan karena
persyaratan kesehatan bukan hanya sehat secara jasmani rohani tetapi juga
harus bebas dari penyalahgunaan narkotika.
Untuk kepentingan persiapan tersebut KPU Kab. Temanggung telah
mengadakan rapat kordinasi yang pertama pada hari Kamis, 7 Desember
2017 jam 13.00 WIB bertempat di ruang Media Center sekretariat KPU
Kabupaten Temanggung. Rapat dipimpin oleh Drs. Sujatmiko, MPA
selaku ketua KPU didampingi oleh Arimurti (Divisi Teknis) dan dihadiri
oleh Kepala BNN, perwakilan dari IDI, HIMPSI, Ketua Panwas Kab.
Temanggung, komisioner KPU Kabupaten Temanggung beserta
sekretaris dan Kasubag Teknis.

Di dalam Keputusan Komisi Pemilihan Umum Republik


Indonesia Nomor: 231/PL.03.1-Kpt/06/KPU/XII/2017 tentang Petunjuk
Teknis Standar Kemampuan Jasmani dan Rohani Serta Standar
Pemeriksaan Kesehatan Jasmani, Rohani dan Bebas Penyalahgunaan
Narkotika Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, dan/atau Walikota Dan Wakil Walikota telah digariskan
bahwa tim pemeriksa kesehatan melibatkan organisasi profesi di tingkat
wilayah serta tempat pemeriksaan kesehatan harus dilakukan di rumah
sakit pemerintah tipe A. Atas dasar hal tersebut maka rapat koordinasi
selanjutnya dilakukan ditingkat KPU Provinsi Jawa Tengah baik untuk
koordinasi dengan IDI, HIMPSI, dan BNN maupun dengan tim pemeriksa
kesehatan dan pihak rumah sakit yang ditunjuk.

Untuk mempersiapkan Bakal Pasangan Calon mengikuti


pemeriksaan kesehatan, KPU Kabupaten Temanggung selain memberikan
pengarahan tentang pelaksanaan pemeriksaan kesehatan pada saat Bakal
Pasangan Calon melakukan pendaftaran, juga melakukan sosialisasi
tentang standar kemampuan secara jasmani dan rohani yang secara khusus
disampaikan oleh divisi teknis KPU Kab. Temanggung dan perwakilan
dari IDI Kabupaten Temanggung.

Pemeriksaan kesehatan jasmana, rohani dan bebas penyalahgunaan


narkotika untuk Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Temanggung Tahun 2018 (Drs. H.M Bambang Sukarno-Matoha, Haryo
Dewandono-Irawan Prasetyadi, dan H.M. Al Khadziq-Drs. R. Heri Ibnu
Wibowo) dilaksanakan pada tanggal 11 s.d. 13 Januari 2018. KPU
Kabupaten Temanggung atas rekomendasi IDI Wilayah Jawa Tengah
menunjuk Rumah Sakit Umum Daerah dr. Muwardi Surakarta (salah satu
Rumah Sakit Umum Pemerintah Tipe A di Jawa Tengah selain Rumah
Sakit dr. Kariadi Semarang), sebagai tempat pemeriksaan kesehatan Bakal
Pasangan Calon dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung
Tahun 2018.

Keberangkatan masing-masing Bakal Pasangan Calon dari tempat


tinggal masing-masing di Temanggung sampai di The Royal Surakarta
Heritage Hotel sebagai tempat menginap mendapatkan pengawalan dari
Polres Temanggung, sementara dari hotel sampai dengan rumah sakit dan
selama proses pemeriksaan mendapatkan pengawalan dari Polda Jawa
Tengah dan Polresta Surakarta.

Hasil pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani, dan bebas


penyalahgunaan narkotika disampaikan kepada Ketua KPU Kab.
Temanggung oleh Direktur RSUD dr. Muwardi Surakarta pada tanggal 16
Januari 2018 pukul 16.00 WIB bertempat di aula lantai 3 gedung KPU
Provinsi Jawa Tengah. Selanjutnya KPU Kab. Temanggung
menyampaikan kepada Parpol/Gabungan Parpol yang mengusulkan Bakal
Paangan Calon pada tanggal 17 Januari 2018 sebagai pemenuhan syarat
calon.

6. Pengumuman, Penelitian, Pemberitahuan Hasil Penelitian,


Perbaikan, Penelitian Hasil Perbaikan Dokumen Syarat
Pasangan calon

KPU Kab. Temanggung setelah menerima dokumen pendaftaran


sebagaimana terlaporkan di atas, pada hari itu juga yaitu tanggal 8 s.d. 10
Januari 2018 dilakukan penelitian syarat pencalonan, mengumumkan
dokumen syarat Bakal Pasangan Calon di laman KPU KPU Kab.
Temanggung pada tanggal 10 s.d. 16 januari 2018 untuk mendapat
tanggapan dan masukan masyarakat. Sementara itu pada saat yang sama
berlangsung kegiatan penelitian syarat calon, yang hasilnya diberitahukan
kepada Partai Politik/Gabungan Partai Politik yang mengusulkan pada
tanggal 18 Januari 2018.

Setelah ketiga Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati


Temanggung memanfaatkan secara maksimal masa perbaikan dokumen
persyaratan pencalonan yaitu tanggal 18 s.d. 20 Januari 2018, selanjutnya
KPU Kab. Temanggung mengumumkan dokumen hasil perbaikan para
Bakal Pasangan Calon kepada masyarakat untuk mendapatkan tanggapan
dan masukan pada tanggal 20 s.d. 26 Januari 2018 serta melakukan
penelitian terhadap dokumen perbaikan pada tanggal 19 s.d. 27 Januari
2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbaikan dokumen
persyaratan pencalonan semua Bakal Calon dinyatakan memenuhi syarat.

Simpulan hasil verifikasi administrasi dituangkan dalam Berita


Acara Rapat Pleno Hasil Verifikasi Perbaikan Dokumen Syarat Calon
pada tanggal 27 Januari 2018, rapat pleno diikuti oleh seluruh komisioner,
sekretaris dan Kasubag dijajaran sekretariat KPU Kab. Temanggung.

7. Penetapan Pasangan Calon

Berdasarkan Berita Acara Rapat Pleno Hasil Verifikasi


Administrasi Persyaratan Pencalonan dan Persyaratan Calon pada tanggal
17 dan 27 Januari 2018, KPU Kab. Temanggung melaksanakan Rapat
Pleno Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati menjadi
Peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018
pada tanggal 12 Januari 2018 pada jam 09.00 WIB di ruang Media Center,
diikuti oleh lima Komisioner, sekretaris dan para Kasubag secara lengkap.

Tiga Bakal Pasangan Calon yang di tetapkan adalah Pasangan


Calon: Drs. H.M. Bambang Sukarno dan Matoha, Haryo Dewandono dan
Irawan Prasetyadi, H.M. Al Khadziq dan Drs. R. Heri Ibnu Wibowo.
Penetapan Pasangan Calon tersebut selanjutkan diumumkan melalui
Rapat Pleno Terbuka Pengumuman Penetapan Pasangan Calon Menjadi
Peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018,
pada tanggal 12 Januari 2018 Jam 10.00 WIB bertempat di aula KPU Kab.
Temanggung. Peserta rapat disamping para Komisioner dan jajaran
sekretariat, pasangan calon Drs. H.M. Bambang Sukarno dan Matoha,
Pasangan Calon Haryo Dewandono dan Irawan Prasetyadi, Panwas Kab.
Temanggung, Partai Pengusung, dinas/instansi terkait, serta awak media
juga mengikuti jalannya rapat pleno secara khidmat.

Pada kesempatan tersebut Ketua KPU Kab. Temanggung


menyerahkan Surat Keputusan KPU Kab. Temanggung Nomor:
32/PL.03.3/Kpt/3323/KPU-Kab/II/2018 tentang Penetapan Bakal
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Menjadi Peserta Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018, secara langsung
kepada dua pasangan calon yang datang, sedangkan pasangan H.M. Al
Khadziq dan Drs. R. Heri Ibnu Wibowo di terimakan kepada Rochmad
Fauzi mewakili tim pengusung.

7. Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon

Hari Selasa tanggal 13 Februari tahun 2018, Rapat Pleno Terbuka


Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Bakal Pasangan Calon dalam
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018
dilaksanakan KPU Kab. Temanggung di Pendopo Pengayoman.
Mengingat tempat yang terbatas, tim pengusung Bakal Pasangan Calon
dan KPU Kabupaten Temanggung bersepakat bahwa setiap Bakal
Pasangan Calon dapat mengikutsertakan tim kampanye dan tim
pendukungnya tidak lebih dari 50 orang yang mendapat kesempatan
masuk ke dalam Pendopo Pengayoman.

Rapat pleno pengundian nomor urut dikemas sedemikian rupa


supaya menarik, dapat mengurangi suasana panas tetapi tetap terkesan
formal. Sekitar 600 orang mengikuti acara pengundian nomor urut yang
diundang dari berbagai unsur, selain pasangan calon beserta timnya juga
FKPD; Pimpinan SKPD; Pimpinan perguruan tinggi; perwakilan Senat
dan BPM perguruan tinggi di Temanggung; Muspika; Organisasi Massa
baik pemuda maupun perempuan; Kepala SMU/SMK/MA, OSIS
SMU/SMK/MA, PPK; Kepala BBRSBG, Kepala Penganti, serta berbagai
organisasi disabilitas.
Tercatat dalam daftar kehadiran, calon yang datang pertama adalah
Drs. H.M. Bambang Sukarno pada pukul 07.55 WIB, sementara itu
pasangannya- Matoha datang pada pukul 08.30 WIB. Pada pukul 09.00
WIB datang Haryo Dewandono disusul 10 menit kemudian oleh Irawan
Prasetyadi, dan datang terakhir pada pukul 10.10 pasangan H.M. Al
Khadziq dengan Drs. R. Heri Ibnu Wibowo secara bersama-sama. Daftar
hadir ini menjadi penting bagi KPU Kab. Temanggung, karena menjadi
pedoman pengundian tahap pertama yaitu berdasarkan urut kedatangan
akan dilakukan pengundian nomor urut untuk mengambil undian nomor
urut Pasangan Calon.

Setelah ketiga Pasangan Calon datang, “ Tari Gambyong” sebagai


ucapan selamat datang ditarikan siswi SMU Negeri I Temanggung.
Selanjutnya siswa siswi SMU Negeri I Temanggung mewakili pemilih
pemula menampilkan paduan suara dengan lagu Indonesia Pusaka,
Indonesia Jaya, Mars Pilkada Temanggung 2018, Jinggle Pilkada 2018,
Temanggung Bersenyum dan Rujak Uleg lengkap dengan mini
orkestranya. Mengakhiri acara pendahuluan, pembawa acara memberikan
kesempatan kepada masing-masing tim pengusung untuk menyuarakan yel
yel sebagai bentuk dukungan kepada Pasangan Calon yang diusung.

Pukul 11.00 WIB ketua KPU Kab. Temanggung membuka rapat


pleno, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Pembacaan Do,a dan
pembacaan petunjuk pelaksanaan pengundian. Petunjuk pelaksanaan
disusun sedemikian rupa sehingga pelaksanaan pengundian benar-benar
mencerminkan pelayanan yang adil dan setara bagi para peserta Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati Temanggung. Petunjuk pelaksanakan yang
dibacakan oleh sekretaris KPU Kab. Temanggung berisi:
a. Ketentuan umum pengundian nomor urut Pasangan Calon Bupati dan
Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018.
1. Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati
Temanggung Tahun 2018 dilaksanakan secara terbuka sebagai
dasar untuk menetapkan Nomor Urut Pasangan Calon;
2. Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon sebagaimana dimaksud
angka 1 dilaksanakan dalam Rapat Pleno Terbuka KPU Kabupaten
Temanggung;
3. Pada pelaksanaan Rapat Pleno Terbuka KPU Kabupaten
Temanggung sebagaimana dimaksud angka 2 wajib dihadiri oleh :
 Pasangan Calon;
 Wakil Partai Politik atau Gabungan Partai Politik yang
mengusung;
 Panwas Kabupaten Temanggung;
 Media masa;
 Tokoh masyarakat;
4. Pasangan Calon yang menghadiri Rapat Pleno Terbuka KPU
Kabupaten Temanggung, membubuhkan tanda tangan pada
Rancangan Daftar Pasangan Calon sebagai bukti bahwa
Pasangan Calon menyetujui penulisan nama yang akan digunakan
dalan Surat Suara;
5. Nama Pasangan Calon pada Daftar Pasangan Calon dan Surat Suara
adalah Nama Pasangan Calon yang tercantum dalam KTP-el;
6. Nomor urut dan nama - nama Pasangan Calon yang telah ditetapkan
dalam Rapat Pleno Terbuka KPU Kabupaten Temanggung disusun
dalam Daftar Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Temanggung Tahun 2018 yang ditetapkan oleh KPU Kabupaten
Temanggung dan dituangkan dalam Berita Acara Penetapan
Pasangan Calon pada Pemilihan Bupati dan wakil Bupati
Temanggung Tahun 2018;
7. Berita Acara Penetapan Pasangan Calon menjadi lampiran
Keputusan KPU Kabupaten Temanggung tentang Nomor Urut
Pasangan Calon Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati
Temanggung Tahun2018;
8. Penetapan dan Pengumuman Pasangan Calon bersifat final dan
mengikat.

b. Tata cara pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil
bupati temanggung tahun 2018.
1. Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati
Temanggung Tahun 2018 dibagi menjadi 3 (tiga) tahap yaitu :
TAHAP 1:
Kehadiran Pasangan Calon yang dibuktikan pada pengisian dan tanda
tangan pada daftar hadir Pasangan Calon dalam Rapat Pleno
Terbuka KPU Kabupaten Temanggung dalam rangka Pengundian
Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Temanggung
Tahun 2018, sebagai dasar pengambilan undian yang akan digunakan
sebagai urutan untuk mengambil Undian Nomor Pasangan Calon;
TAHAP 2:
Pelaksanaan pengundian nomor urut pengambilan, secara berurutan
dimulai dari nomor urut 1(satu) sampai dengan nomor urut 3 (tiga)
sesuai dengan urutan nomor pada daftar hadir;
TAHAP 3
Pelaksanaan urutan pengambilan pengundian nomor urut Pasangan
Calon berdasarkan hasil yang diperoleh dari pengundian nomor urut
pengambilan masing-masing Pasangan Calon, dimulai dari nomor
urut 1 (satu) sampai dengan nomor urut 3 (tiga);
2. Pengambilan undian nomor urut untuk mengambil undian nomor
Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Temanggung Tahun 2018
dan pengambilan undian nomor Pasangan Calon Bupati dan Wakil
Bupati Temanggung Tahun 2018 dilaksanakan oleh salah satu dari
Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Temanggung Tahun 2018;
3. Apabila dalam Rapat Pleno Terbuka KPU Kabupaten Temanggung
dalam rangka Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan
Wakil Bupati Temanggung terdapat Pasangan Calon yang
berhalangan hadir, undian nomor urut Pasangan calon yang
bersangkutan dilakukan oleh Ketua dan/atau salah satu anggota KPU
Kabupaten Temanggung;
4. Pembukaan hasil undian nomor urut Pasangan Calon dilaksanakan
oleh Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun
2018 dilakukan secara bersama-sama dengan aba-aba oleh Ketua
KPU Kabupaten Temanggung.
Selanjutnya Ketua KPU memanggil pasangan calon demi pasangan
calon untuk mengambil nomor undian pada tahap I. Pasangan Bambang
Karno sebagai Pasangan calon yang hadir pertama mengambil nomor undi
didampingi Matoha, kemudian Haryo Dewandono mengambil undian
didampingi Irawan Prtasetyadi, sementara yang ketiga pengambilan
undian dilakukan oleh Drs. R. Heri Ibnu Wibowo didampingi H.M. Al
Khadziq. Setelah undian dibuka bersama-sama Pasangan Bambang Karno
– Matoha mendapat nomor 3, Haryo – Irawan nomor 1, dan Khadziq-
Bowo mendapat nomor 2. Selanjutnya pada pengambilan nomor urut
pasangan calon (pengundian tahap II) pasangan Haryo – Irawan mendapat
kesempatan pertama, Khadziq-Bowo mendapat kesempatan kedua,
dilanjutkan yang ketiga Bambang Karno – Matoha. Ketua KPU
memberikan aba-aba kepada Pasangan Calon untuk membuka undian
bersama-sama. Pasangan Calon Bambang Karno – Matoha mendapatkan
nomor urut 1, Haryo – Irawan nomor urut 2, Khadziq-Bowo nomor urut 3.

Nomor urut yang diambil pada pengundian tahap ke II inilah yang


bersifat final dan mengikat, yang nantinya akan dipakai di dalam surat
suara, alat peraga kampanye dan berbagai logistik Pemilihan yag
mencantumkan nomor urut Pasangan Calon. Berapapun nomornya
tampaknya semua Pasangan Calon optimis memenangkan kompetisi
dalam Pilkada Temanggung 2018.

Setelah dilakukan penandatanganan Berita Acara Rapat Pleno dan


Surat Keputusan KPU Kabupaten Temanggung Nomor: 36/PL.03.3-
Kpt/3323/KPU-Kab/II/2018 tentang Penetapan Nomor Urut Dan Daftar
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Peserta Pemilihan Bupati dan
Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018. Ketua KPU menyampaikan
salinan Surat Keputusan tersebut kepada para Pasangan Calon, selanjutnya
Pasangan Calon menandatangani Rancangan Daftar Nama Pasangan Calon
sebagai bukti persetujuan penulisan nama Pasangan Calon pada Surat
Suara.
Setelah rapat pleno terbuka ditutup oleh Ketua KPU Kab.
Temanggung, acara dilanjutkan dengan penandatangan MOU antara
Kapolres Temanggung dengan Ketua KPU Temanggung serta penyerahan
Pengawal Pribadi untuk para Pasangan Calon. Pengawalan ini sifatnya
melekat sejak Pasangan Calon ditetapkan sebagai Peserta Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati Temanggung Tahun 2018.
D. PENUTUP

Secara umum pelaksanaan tahapan pencalonan Pemilihan Bupati dan


Wakil Bupati Temanggung 2018 terkait dengan para pemangku kepentingan,
tidak ada persoalan yang berarti. Hal ini dapat dilihat dari tidak adanya
gugatan dalam proses pencalonan.

Hasil dari proses pencalonan ini adalah ditetapkannnya 3 (tiga) Pasangan


Calon yang semuanya diajukan oleh gabungan partai politik sbb:

1. Drs. H.M. Bambang Sukarno sebagai Calon Bupati dan Matoha sebagai
Calon Wakil Bupati diusung koalisi Partai Politik: PDIP (7 kursi) dan PKB
(6 kursi) jumlah 13 kursi, ditetapkan sebagai Pasangan Calon dengan nomor
urut 1 (satu).

2. Haryo Dewandono sebagai Calon Bupati dan Irawan Prasetyadi sebagai


Calon Wakil Bupati, diusung oleh koalisi Partai Politik: NasDem ( 4 kursi),
Demokrat ( 2 kursi), dan Hanura ( 4 kursia), jumlah 10 kursi, ditetapkan
sebagai Pasangan Calon dengan nomor urut 2 (dua).

3. H.M. Al Khadziq sebagai Calon Bupati dan Drs. R. Heri Ibnu Wibowo
sebagai Calon Wakil Bupati, diusung koalisi Partai Politik: PPP ( 5
kursi), Gerindra ( 4 kursi), Golkar ( 5 kursi), dan PAN ( 5 kursi),
jumlah kursi 19, ditetapkan sebagai Pasangan Calon dengan nomor urut 3
(tiga).

Yang perlu dicatat dalam hubungannya dengan pelaksanaan tahapan


pencalonan adalah regulasi (Juknis) pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani dan
bebas penyalahgunaan narkotika terbitnya terlalu mendesak. Sehingga terkait
dengan ketentuan rumah sakit yang memenuhi syarat sebagai tempat pelaksanaan
pemeriksaan kesehatan Bakal Pasangan Calon dan mekanisme kerjasama dengan
lembaga terkait (IDI, HIMPSI, BNN) mempersulit penyelenggara untuk
melakukan koordinasi, mengingat ketiga lembaga terkait tersebut juga belum
memahami peran masing-masing.
Dik, Tambahkan foto bimtek, help desk, penyerahan dukungan,pendaftaran dan jumpa
pers, verifikasi, penetapan paslon, penjelasan pemeriksaan kesehatan, proses
pemeriksaan, pengundian nomor urut.

Anda mungkin juga menyukai