1. Geografis
Secara geografis wilayah kerja UPT Puskesmas Klangenan terletak di dataran
rendah dengan luas wilayah 880,45 ha ,dengan karakteristik pelayanan adalah
sebagai berikut :
a. Jumlah desa binaan sebanyak 5 Desa
b. Semua desa binaan terjangkau oleh kendaraan roda dua dan roda empat
c. Secara administrasi wilayah kerja UPT Puskesmas Klangenan dibatasi ;
Sebelah utara :
Sebelah selatan :
Sebelah barat :
Sebelah timur :
2. Demografis
Jumlah Penduduk : ................... jiwa terdiri dari :
Laki-laki : ............. jiwa
Perempuan : ............. jiwa
3. Analisis
Dari data diatas dapat dilihat bahwa Puskesmas Klangenan mempunyai luas
wilayah seluas ................. ha dan jumlah penduduk sebanyak .............. jiwa.
Rasio Puskesmas dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat yaitu 1
puskesmas bisa melayani ... jiwa, sedangkan 1 puskesmas pembantu bisa
melayani 5000 jiwa.
Sehingga dalam hal ini, maka di kecamatan membutuhkan 1 puskesmas lagi.
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Demikian surat ini kami sampaikan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima
kasih.
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
NO. UNIT PEKERJAAN JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOP DES
1. SARANA AIR BERSIH
2. SARANA SANITASI
3. INSTALASI LISTRIK
4. ALAT PEMADAM KEBAKARAN
PUSTU dan RUMAH DINAS
5.
TENAGA KESEHATAN
6. MOBIL PUSLING
7. MOTOR DINAS
8. GEDUNG/BANGUNAN
9. PERLENGKAPAN KANTOR
10. ALAT-ALAT KESEHATAN
PEMELIHARAAN I.T dan
11.
KOMPUTER
HALAMAN dan LINGKUNGAN
12.
PUSKESMAS
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
BERFUNGSI
RTL (RENCANA
NO. NAMA PRASARANA TIDAK
BAIK TINDAK LANJUT)
BAIK
1. Sumber Air Bersih : Pemeliharaan Rutin
- PDAM √ Pemeliharaan Rutin
- Sumur Gali √ Pemeliharaan Rutin
Saluran Pembuangan Air
2. √ Pemeliharaan Rutin
Limbah
3. Pembuangan Sampah √ Pemeliharaan Rutin
4. Instalasi Listrik √ Pemeliharaan Rutin
5. System Ventilasi √ Pemeliharaan Rutin
6. System Pencahayaan √ Pemeliharaan Rutin
7. Pusling √ Pemeliharaan Rutin
8. Pagar √ Pemeliharaan Rutin
9. Selasar/ Halaman Puskesmas √ Pemeliharaan Rutin
Puskesmas Pembantu
10. √ Pemeliharaan Rutin
(PUSTU)
11. Motor √ Pemeliharaan Rutin
.
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Dedi Junaedi
NIP. 19820924 200801 1 003
TINDAK LANJUT MONITORING SARANA & PRASARANA
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
B. PERLENGKAPAN
1. Bantal
2. Baskom cuci tangan
3. Kasur
4. Lampu spiritus
5. Lemari alat
6. Meja instrumen
7. Meteran tinggi badan
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
V. RUANGAN .................................
Meubelair dan Perlengkapan lainnya
1.
2.
3.
4.
5.
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
V. RUANG FARMASI
1. Set Farmasi
2. Meubelair dan Perlengkapan lainnya
3. Gudang penyimpanan obat
VI. LABORATORIUM
1. Set Farmasi
2. Meubelair dan Perlengkapan lainnya
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
BULAN : ....................
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Demikian surat ini kami sampaikan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima
kasih.
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
TENTANG
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di : Klangenan
Pada tanggal : ..................................
KEPALA UPT PUSKESMAS KLANGENAN,
Demikian surat ini kami sampaikan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima
kasih.
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
TENTANG
REVISI STRUKTUR ORGANISASI
UPT PUSKESMAS KLANGENAN TAHUN 2016
Ditetapkan di : Klangenan
Pada tanggal : ..................................
KEPALA UPT PUSKESMAS KLANGENAN,
TENTANG
STRUKTUR ORGANISASI
UPT PUSKESMAS KLANGENAN TAHUN 2016
Ditetapkan di : Klangenan
Pada tanggal : ..................................
KEPALA UPT PUSKESMAS KLANGENAN,
NO. NAMA SK
1. SK tenaga pelaksana bidan PONED (...........................)
NO. NAMA SK
1. SK tenaga pelaksana bidan desa ...................................
NO. NAMA SK
1. SK Pelaksana Koordinasi Imunisasi
NO. NAMA SK
1. SK Pelaksana Program Promkes
2. SK Petugas Keliling
NO. NAMA SK
1. SK Penanggung Jawab UKM Bidang Pengembangan
NO. NAMA SK
1. SK penanggung jawab kendaraan
NO. NAMA SK
1. SK Tenaga Pelaksana Program Kesehatan Anak
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/1
PEMERINTAH
UPT PUSKESMAS
KABUPATEN
KLANGENAN
CIREBON
dr.H.ASEP FIRMANSJAH, MHKes
Pembina
NIP. 19700904 200112 1 002
Komunikasi dan koordinasi adalah suatu proses saling memberikan informasi dan
mengintegrasikan antara penanggung jawab upaya puskesmas dan pelaksana
Pengertian
program serta pelaksana pelayanan dalam mencapai suatu tujuan dengan visi
dan misi puskesmas
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan, Ketua Pokja I
Klangenan, ..........................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Ditetapkan di : Klangenan
Pada tanggal : ..................................
KEPALA UPT PUSKESMAS KLANGENAN,
NAMA EVALUASI
NO. JABATAN KETERANGAN
PETUGAS TANGGAL HASIL
1. ................. ................. ................. .................
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
TENTANG
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di : Klangenan
Pada tanggal : ..................................
KEPALA UPT PUSKESMAS KLANGENAN,
RENCANA
NO STANDARD KEADAAN RIIL ANALISIS GAP/ RENCANA
NAMA JABATAN TAHUN PELAKSANAAN
. KOMPETENSI KOMPETENSI KESENJANGAN PENGEMBANGAN
PENGEMBANGAN
- Sarjana dan memiliki
kompetensi
manajemen
Kesehatan
dr.H.ASEP Sesuai
Kepala Masyarakat
1. FIRMANSJAH, .................... Permenkes 75 - - -
Puskesmas - Telah mengikuti
MHKes th. 2014
pelatihan Manajemen
Puskesmas
- Masa kerja minimal 2
tahun
- Pendidikan S.Ked
- Pelatihan :
APN
CTU KB
Manajemen Asfiksia
PPGDON
Dokter
2. ...................... MTBS
fungsional
ACLS
ATLS
PONED
- Masa kerja minimal
.... tahun
- Pendidikan S.Ked
- Pelatihan :
APN
KB
Resusitasi
dokter
PPGDON
3. ...................... puskesmas
klangenan MTBM
MTBS
PONED
CTU
- Masa kerja minimal
.... tahun
4. -
5. -
6. -
7. -
8. -
PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KLANGENAN
Jl.Ottista No.07 Telp. (0231) 341363 Klangenan – Cirebon ( 45156)
Demikian surat usulan ini kami sampaikan. Atas perhatiannya kami ucapkan
terima kasih.
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
Klangenan, ..........................
Mengetahui, Pelaksana,
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
1. KETENTUAN UMUM
a. Penanggung Jawab dan Pelaksana Baru adalah pegawai/karyawan yang
dimutasikan di lingkungan dinas kesehatan yang akan menempati jabatan atau
pelaksana tertentu atau karyawan baru yang melamar, lulus seleksi dan
selanjutnya ditetapkan statusnya sebagai pegawai honorer atau sukwan.
b. Orientasi Penanggung Jawab dan Pelaksana Baru yang selanjutnya disebut
Orientasi adalah pembekalan kompetensi untuk Penanggung Jawab dan
Pelaksana Baru yang akan ditempatkan di unit kerja.
c. Unit Kerja adalah unit organisasi di lingkungan UPT Puskesmas Klangenan.
d. Pelaksanan Tata Usaha bagian Kepegawaian adalah satuan kerja yang
memiliki tugas dan fungsi melaksanakan pengelolaan kepegawaian di
lingkungan puskesmas berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
e. Pembimbing adalah pejabat struktural/ pejabat fungsional yang mempunyai
kompetensi dan ditunjuk oleh Kepala Puskesmas yang berperan untuk
membimbing dan membekali karyawan baru selama menjalankan orientasi.
f. Kepala Puskesmas adalah pejabat yang bertanggung jawab dalam
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan.
g. Pengaturan orientasi bertujuan meningkatkan pengetahuan keahlian,
ketrampilan, dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara
profesional dengan dilandasi disiplin, kepribadian, dan etika pegawai sesuai
dengan kebutuhan instansi.
2. PENYELENGGARAAN ORIENTASI
a. Untuk menyelenggarakan Orientasi yang berkualitas, efektif dan efisien,
Pelaksana tata usaha bagian kepegawaian merencanakan dan menetapkan
kebutuhan yang meliputi :
1). Jumlah karyawan yang akan mengikuti Orientasi;
2). Menentukan pembimbing yang akan membimbing karyawan dalam
pelaksanaan orientasi;
3). Menentukan unit pelayanan yang akan dijadikan tempat untuk orientasi;
4). Waktu pelaksanaan orientasi; dan
5). Sistem evaluasi dan kelulusan;
b. Pelaksanaan
1) Orientasi terdiri dari :
Orientasi organisasi meliputi :
a). Tugas, fungsi, visi, misi dan kewenangan puskesmas
b). Kedudukan dan struktur puskesmas
c).Kebijakan bidang tugas instansi
d).Sarana dan prasarana puskesmas
e).Standard kinerja/ standard pelayanan umum
f).Standard prosedur operasional
g).Budaya kerja/ nilai-nilai/ prinsip-prinsip puskesmas
h).Dokumentasi dan administrasi
i).SOP umum
j).Materi lain yang khusus sesuai dengan kompetensi jabatan yang
dibutuhkan
Praktek kerja meliputi :
a). Konsep dan tahapan praktek kerja
b). Uraian tugas/ standard kompetensi jabatan
c). Peraturan perundang-undangan yang terkait tugas jabatannya
d). Praktek kerja sesuai tugas jabatan
e). Evaluasi hasil pelaksanaan tugasnya
f). Saran perbaikan untuk pelaksanaan tugas
g). Dokumentasi dan administrasi
h). SOP pelayanan
i). Materi lain yang khusus sesuai dengan kompetensi jabatan yang
dibutuhkan
2) Seluruh sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk pelaksanaan
Orientasi menjadi tanggung jawab Kepala Puskesmas
3. PENILAIAN ORIENTASI
a. Setiap karyawan yang mengikuti Orientasi akan diberikan penilaian
b. Penilaian aspek dan bobot yang meliputi :
1). Orientasi organisasi dan praktek kerja (60%); dan
2). Sikap perilaku (40%)
c. Unsur dan bobot yang dinilai pada aspek orientasi organisasi dan praktek kerja
terdiri dari :
1). Tugas dan fungsi organisasi (5%);
2). Tugas dan fungsi unit kerja (5%);
3). Pelaksanaan tugas (50%)
d. Unsur dan bobot yang dinilai pada aspek sikap perilaku terdiri dari :
1). Integritas (10%);
2). Etika (10%);
3). Kedisiplinan (10%);
4). Kerja sama (5%);
5). Prakarsa (5%)
e. Indikator yang dinilai dari masing-masing unsur aspek sikap perilaku terdiri dari:
1). Integritas yang meliputi :
a). Kejujuran dalam melaksanakan tugas-tugas orientasi
b). Ketegasan dalam menyampaikan ide dan gagasan
c). Konsistensi dalam melaksanakan tugas-tugas orientasi
d). Kepatuhan pada nilai-nilai agama dan moral selama mengikuti orientasi
2). Etika yang meliputi :
a). Kesopanan dalam berperilaku sehari-hari selama mengikuti orientasi
b). Kesantunan dalam bertutur kata
c). Toleransi terhadap keragaman agama, suku, bahasa dan ras
d). Empati dalam pergaulan selama mengikuti orientasi
3). Kedisiplinan yang meliputi :
a). Kerapihan dan kesopanan berpakaian selama mengikuti orientasi
b). Ketepatan hadir dalam mengikuti setiap kegiatan orientasi
c). Kesungguhan dalam mengikuti setiap kegiatan orientasi
d). Kepatuhan terhadap tata tertib orientasi
4). Kerja sama yang meliputi :
a). Berkoordinasi dengan pembimbing, penyelenggara dan sesama
peserta untuk penyelesaian tugas-tugas orientasi
b). Bersinergi dengan pembimbing, penyelenggara dan sesama peserta
untuk penyelesaian tugas-tugas orientasi
c). Tidak mendikte atau mendominasi kelompok; dan
d). Mau menerima pendapat orang lain
5). Prakarsa yang meliputi :
a). Membantu terciptanya iklim orientasi yang kondusif bagi lahirnya ide-
ide pembaharuan
b). Mampu membuat saran pembaharuan
c). Aktif mengajukan pertanyaan yang menggugah pemikiran
d). Mampu mengendalikan diri, waktu, situasi dan lingkungan
e). Penilaian unsur aspek sikap perilaku
f. Penilaian orientasi dilakukan dengan ketentuan :
1). Nilai terendah adalah 0 (nol), sedangkan nilai tertinggi adalah 100 (seratus)
2). Nilai antara nol dan 100 di kalikan dengan bobot masing-masing
3). Nilai aspek sikap dan perilaku merupakan jumlah dari masing-masing nilai
dikalikan dengan bobot masing-masing
4). Nilai aspek kemampuan bidang tugas merupakan jumlah dari masing-
masing nilai dikalikan dengan bobot masing-masing
5). Jumlah nilai sikap dan perilaku ditambah nilai kemampuan bidang tugas
adalah nilai akhir yang diperoleh peserta yang telah direkap
6). Penilaian terhadap peserta dilakukan oleh pembimbing
g. Kualifikasi kelulusan orientasi ditetapkan dengan gradasi penilaian sebagai
berikut :
1). Sangat memuaskan (skor : 92,5 – 100);
2). Memuaskan (skor : 85,0 – 92,4);
3). Baik sekali (skor : 77,5 – 84,9);
4). Baik (skor : 70,0 – 77,4); atau
5). Tidak lulus (skor : di bawah 70,0)
4. MONITORING DAN EVALUASI
a. Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan orientasi dilakukan bersama-sama
antara Kepala Puskesmas, Pelaksana TU bagian kepegawaian dan
pembimbing masing-masing unit pelayanan
b. Pelaksana TU bagian kepegawaian menyampaikan laporan hasil pelaksanaan
orientasi kepada Kepala Puskesmas
A. PENDAHULUAN
Dalam rangka menyongsong birokrasi diperlukan pembenahan-pembenahan
dari berbagai sektor termasuk pembenahan tenaga kesehatan yang mempunyai
peran sebagai perencana, penggerak dan pelaksana dalam pembangunan
kesehatan khususnya di tingkat puskesmas. Untuk mendukung hal tersebut
diperlukan tenaga kesehatan yang berkualitas dan mampu melaksanakan tugasnya,
dan semuanya itu menjadi tanggung jawab puskesmas untuk membekali karyawan
baru agar mereka mengetahui visi, misi, kedudukan tugas pokok dan fungsi
puskesmas agar masing-masing memahami apa yang menjadi tupoksi dan
tanggung jawabnya, keterkaitan dengan pelaksana program lain maupun keterkaitan
keseluruhan tugas pokok dan fungsi puskesmas. Sehi ngga mereka siap untuk
melaksanakan tugas yang diembannya.
Sehubungan dengan itu program orientasi menjadi hal yang sangat penting
dan dalam penyelenggaraannya harus terstruktur serta ada kesamaan dalam
pencapaian tugas.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mempersiapkan penanggung jawab dan pelaksana baru untuk memahami
tanggung jawab, tugas pokok dan fungsinya
2. Tujuan Khusus
a. Mendapatkan informasi dan pandangan mengenai visi, misi, tujuan
organisasi dan tata laksana dari organisasi di puskesmas
b. Memahami jenis-jenis pelayanan yang ada dan unit-unit dalam organisasi
c. Mengetahui lingkungan puskesmas untuk memudahkan adaptasi sebelum
memulai pekerjaan dalam waktu yang singkat
d. Memahami pentingnya menjalin hubungan profesional dengan tim
kesehatan lainnya dalam kelancaran pelaksanaan pekerjaan
e. Meningkatkan kemampuan kinerja dalam memberikan asuhan/ pelayanan
prima
f. Terciptanya suasana kerjayang kondusif, sehingga pegawai baru dapat
bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya
D. SASARAN
Penanggung jawab dan pelaksana baru meliputi pemegang program ataupun
pelaksana kegiatan di UPT Puskesmas Klangenan
SURAT KETERANGAN
ORIENTASI PENANGGUNG JAWAB DAN PELAKSANA BARU
Nomor : ................................
Nama : ..................................
NIP : ..................................
Tempat/Tanggal Lahir : ..................................
Jabatan : ..................................
Unit Kerja/Instansi : ..................................
Klangenan, ...............................
Kepala UPT Puskesmas Klangenan,
TENTANG
Kesatu : Revisi Visi, Misi, Tujuan dan Tata Nilai di UPT Puskesmas
Klangenan seperti yang tertera pada lampiran Surat Keputusan
ini.
Ditetapkan di : Klangenan
Pada tanggal : ..................................
KEPALA UPT PUSKESMAS KLANGENAN,
1. VISI
Terwujudnya Puskesmas Klangenan “TERDEPAN” dalam memberikan pelayanan
kesehatan dasar menuju terciptanya masyarakat kecamatan Klangenan yang
sehat dan mandiri.
2. MISI
a. Meningkatkan penerapan fungsi manajeman puskesmas;
b. Meningkatkan kinerja dan profesionalisme SDM Puskesmas dalam pelayanan
kesehatan yang bermutu;
c. Meningkatkan konsep pelayanan prima;
d. Meningkatkan suasana dan lingkungan kerja yang bersih, sehat, indah dan rapi
(BERSINAR);
e. Meningkatkan kerjasama lintas sektor dan pemberdayaan masyarakat menuju
kemandirian hidup sehat;
3. TUJUAN
a. Tercapainya indeks kepuasan masyarakat yang tinggi dalam pelayanan
kesehatan;
b. Tercapainya cakupan upaya kesehatan sesuai dengan target;
c. Tercapainya kemandirian masyarakat dalam berperilaku hidup bersih dan
sehat;
4. TATA NILAI
a. Tertib Prosedur
1). Mentaati peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam
melaksanakan tugas dan kegiatan;
2). Menetapkan kebijakan-kebijakan dan pedoman eksternal – internal sebagai
acuan dalam pelaksanaan kegiatan;
3). Melaksanakan semua kegiatan sesuai dengan Standard Operasional
Prosedur (SOP);
b. Etos Kerja Tinggi
1). Melaksanakan tugas secara optimal sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
masing-masing;
2). Tercapainya target-target/ upaya kesehatan sesuai dengan yang telah
ditetapkan;
c. Responsif (tanggap terhadap lingkungan)
1). Menerima saran dan pendapat dari semua tingkatan masyarakat dalam
rangka peningkatan mutu pelayanan kesehatan
2). Melaksanakan upaya tindak lanjut penanganan maslah yang ada pada
masyarakat sesegera mungkin;
3). Siap siaga dalam penanganan kegawat daruratan medis dan kejadian luar
biasa (KLB);
d. Dedikasi Tinggi
1). Bertanggung jawab pada pelaksanaan tugas dan pekerjaan sesuai dengan
tupoksi;
2). Mengutamakan kepentingan tugas dalam memberikan pelayanan
kesehatan dan pelaksanaan upaya kesehatan;
3). Menjunjung tinggi kehormatan aparatur pemerintah dengan mentaati
ketentuan peraturan-peraturan yang berlaku;
e. Empati (ikut merasakan)
1). Memberikan pelayanan yang terbaik (pelayanan prima) kepada pasien dan
masyarakat dengan bersikap sopan, ramah dan ikhlas;
2). Bersikap adil dalam memberikan pelayanan dengan mengedepankan rasa
kasih sayang kepada pasien dan masyarakat;
f. Profesionalisme
1). Melaksanakan tugas dan kegiatan dengan profesional sesuai profesi
masing-masing;
2). Memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan pedoman mutu yang
telah ditetapkan;
g. Asri Lingkungan
1). Terciptanya lingkungan kerja yang bersih, indah dan rapi;
2). Dilaksanakan kerja bakti setiap hari sabtu agar tercipta lingkungan yang
bersih dan nyaman;
h. Nyaman suasana kerja
1). Terciptanya suasana tempat kerja yang harmonis;
2). Menciptakan rasa persaudaraan antar karyawan Puskesmas Klangenan;
3). Saling kerja sama antar karyawan dalam memberikan pelayanan;
5. STRATEGI
a. Kebersamaan;
b. Penerapan SOP dalam setiap pelayanan;
c. Efektifitas dan efisiensi;
d. Koordinasi dan pemberdayaan;
6. MOTTO
Puskesmas Klangenan dengan pelayanan ...........................................;
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
PEMERINTAH
UPT PUSKESMAS
KABUPATEN
KLANGENAN
CIREBON
dr.H.ASEP FIRMANSJAH, MHKes
Pembina
NIP. 19700904 200112 1 002
Komunikasi Visi Misi dan Tata Nilai Puskesmas adalah suatu proses
1. Pengertian penyampaian informasi tentang visi misi dan tata nilai Puskesmas kepada
pelaksana pelayanan kesehatan masyarakat
Agar visi, misi, tujuan dan tata nilai puskesmas dapat diketahui dan dipahami oleh
semua karyawan puskesmas klangenan, Dinas Instansi Lintas Sektor tingkat
2. Tujuan kecamatan dan masyarakat, sehingga semuanya dapat mendukung
penyelenggaraan pembangunan, pelayanan dan pelaksanaan upaya kesehatan
Puskesmas Klangenan
Keputusan Kepala Puskesmas No. ................................. tentang visi, misi, tujuan
3. Kebijakan
dan tata nilai puskesmas
4. Referensi Permenkes No. 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
Power Point
5. Alat dan
Brosur
bahan
Liftlet
1. Tim mutu (Pokja I) menyiapkan jadwal sosialisasi :
Untuk karyawan puskesmas
Untuk Lintas Sektor tingkat kecamatan
2. Tim mutu (Pokja I) membuat brosur dan surat edaran sosialisasi untuk
pemerintahan desa, lembaga-lembaga desa dan kader
3. Tim mutu (Pokja I) melaksanakan pertemuan sosialisasi untuk karyawan
puskesmas sesuai jadwal yang sudah ditentukan
Membuat undangan sosialisasi
Menyiapakan tempat sosialisasi (Puskesmas)
Menyiapkan saran sosialisasi :
6. Prosedur Infokus
Notulen
Power Point
4. Tim mutu (Pokja I) melaksanakan pertemuan sosialisasi dengan Lintas Sektor
tingkat kecamatan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan :
Membuat undangan sosialisasi
Menyiapakan tempat sosialisasi (Puskesmas)
Menyiapkan saran sosialisasi :
Infokus
Notulen
Power Point
5. Tim mutu (Pokja I) membagikan/ mengirimkan surat edaran dan brosur
kepada semua desa, lembaga tingkat desa dan kader-kader
1. Seluruh staf Puskesmas
2. Dinas Instansi Lintas Sektor
7. Unit Terkait 3. Pemerintahan Desa
4. Lembaga Desa dan
5. Kader
NAMA PERTEMUAN :
NOTULEN
PERTEMUAN
TANGGAL : PUKUL :
Susunan acara
Pembahasan
Kesimpulan
Klangenan, ..........................
Pimpinan Pertemuan, Notulen,
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :1
PEMERINTAH
UPT PUSKESMAS
KABUPATEN
KLANGENAN
CIREBON
dr.H.ASEP FIRMANSJAH, MHKes
Pembina
NIP. 19700904 200112 1 002
Peninjauan kembali Tata Nilai dan Tujuan Puskesmas adalah suatu kegiatan
pengkajian ulang terhadap visi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas yang sudah
1. Pengertian
ada untuk disesuaikan dengan adanya perubahan peraturan perundang-
undangan dan kebijakan.
Agar visi, misi, tujuan dan tata nilai puskesmas senantiasa selaras dengan
2. Tujuan
peraturan perundang-undangan dan kebijakan yang up to date , yang berlaku.
SK Kepala Puskesmas No. .............................. tentang Visi, Misi, Tujuan dan
3. Kebijakan
Tata nilai Puskesmas Klangenan
4. Referensi Permenkes No. 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
TENTANG
Ditetapkan di : Klangenan
Pada tanggal : ..................................
KEPALA UPT PUSKESMAS KLANGENAN,
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
(%)
1 2 3 4
I. UPAYA KESEHATAN WAJIB
A. UPAYA PROMOSI KESEHATAN
PROMOSI KESEHATAN DALAM GEDUNG
Jml Pengunjung
1. Cakupan Komunikasi Interpersonal dan Konseling (KIP/K) 5,00
Puskesmas
Cakupan Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalm gedung
2. Frek per tahun 100,00
Puskesmas
Jml Institusi
3. Cakupan Institusi Kesehatan ber-PHBS 100,00
Kesehatan
PROMOSI KESEHATAN LUAR GEDUNG
Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di Tatana Rumah Jml Rumah
1. 65,00
Tangga Tangga
Cakupan Pemberdayaan Masyarakat melalui Penyuluhan Jml RW/
2. 100,00
Kelompok oleh petugas di masyarakat Posyandu
Cakupan Pembinaan UKBM dilihat melalui persentase (%)
3. Jml Posyandu 65,00
Posyandu Purnama & Mandiri
Cakupan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat dilihat melalui
4. Persentase (%) Desa Siaga Aktif (untuk Kabupaten)/RW Siaga Jml Desa 60,00
Aktif (untuk Kota)
Cakupan Pemberdayaan Individu/ Keluarga melalui Kunjungan Jml Pengunjung
5. 50,00
Rumah KIP/K
F. UPAYA PENGOBATAN
1. Kunjungan Rawat Jalan 15% 100,00
x Jml Penduduk
4%
2. Kunjungan Rawat Jalan Gigi 100,00
x Jml Penduduk
Cakupan Jumlah seluruh pemeriksaan Laboratorium Jml kunjungan
3. 20,00
Puskesmas pasien
Jml Pemeriksaan
4. Cakupan Jumlah Pemeriksaan Laboratorium yang dirujuk 10,00
Lab.
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
PEMERINTAH
UPT PUSKESMAS
KABUPATEN
KLANGENAN
CIREBON
dr.H.ASEP FIRMANSJAH, MHKes
Pembina
NIP. 19700904 200112 1 002