Anda di halaman 1dari 23

Bab 1

Besaran dan Satuan

Kompetensi dasar

 Memahami konsep besaran pokok,besaran turunan, dan satuan.


 Menerapkan prinsip penjumlahan vektor
 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis menggunakan alat ukur dan teknik yang tepat

A. BESARAN

Besaran adalah sesuatu yang dapat di ukur,dalam fisika besaran terdiri dari besaran pokok dan
besaran turunan. Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak
diturunkan dari besaran lain. Ada tujuh besaran pokok, yaitu: panjang, massa, waktu, suhu, kuat arus,
intensitas cahaya, dan jumlah zat. Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diturunkan dari satu
atau lebih besaran pokok. Misalnya: luas, volume, kecepatan, percepatan, dan lain-lain.

Selain besaran di atas, berdasarkan arah dan nilainya, besaran juga dapat dibagi menjadi besaran
vektor dan skalar.

B. DIMENSI

Dimensi suatu besaran menunjukkan cara besaran itu tersusun dari besaran pokok. Perhatikan
Tabel 1.1 untuk mengetahui dimensi dari besaran-besaran pokok dan turunan.

Tabel 1.1 Dimensi besaran-besaran pokok dan turunan.

Besaran Pokok Satuan Dimensi Besaran Turunan Satuan Dimensi


2
Panjang m L Luas m L2
Massa kg M Volume m/s LT −1
Waktu sekon T Kecepatan m/s LT −1
Suhu kelvin 𝜃 Percepatan m/s 2 LT −2
Kuat Arus ampere I Daya watt ML2 T −3
Intensitas cahaya candela J Momentum kgm/s MLT −1
Jumlah zat mol N Usaha kgms 2 /s 2 ML2 T −2

C. PENGUKURAN

Pengukuran adalah kegiatan mengukur atau membandingkan suatu besaran dengan satuan.
Pengukuran dapat dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Pengukuran secara langsung dilakukan
menggunakan alat ukur sedangkan pengukuran tidak langsung adalah pengukuran yang menggunakan
tambahan rumus untuk menghitung nilai yang diinginkan. Pengukuran memerlukan perhitungan tambahan
untuk mendapatkan nilai besaran yang diukur.

Berdasarkan satuan yang diukur, alat ukur dapat dibedakan menjadi:

1. Alat ukur yang dipakai untuk mengukur panjang benda, antara lain: mistar (ketelitiannya 1 mm),
jangka sorong (ketelitiannya 0,1 mm), dan mikrometer skrup (ketelitiannya 0,01 mm).
2. Alat ukur yang dipakai untuk mengukur massa benda, antara lain: neraca ohaus, timbangan pasar,
neraca dua lengan, dan lain-lain.
3. Alat ukur yang dipakai untuk mengatur waktu, antara lain: jam pasir, stop watch, dan jam dinding.

1
D. VEKTOR DAN SKALAR

Skalar adalah besaran dalam fisika yang hanya mempunyai nilai saja. Sedangkan Vektor adalah
besaran yang mempunyai nilai dan arah. Contoh besaran skalar, yaitu: semua besaran pokok, jarak,
kelajuan, usaha, energi. daya, dan lain-lain. Sedangkan contoh besaran vektor, yaitu: perpindahan,
kecepatan, percepatan, impuls, momentum, gaya, medan magnet, dan lain-lain. Vektor dilambangkan
dengan anak pohon atau garis. Notasi vektor juga dapat dinyatakan dengan huruf kecil tebal atau huruf
besar dan huruf kecil yang diberi tanda panah di atasnya.

Misal: 𝐚 = ⃗b = ⃗⃗⃗⃗
ab = ⃗⃗⃗⃗⃗
AB

Dua vektor dapat dijumlahkan atau dikurangkan.Berikut metode untuk mencari resultan vektor.

1. Poligon
a. Susun vektor sambung-menyambung
b. Resultan vektor adalah pangkal hingga ujung vektor

⃗1
F ⃗R
F
⃗3
F

⃗2
F

2. Jajargenjang
a. Gambaran vektor dengan satu titik tangkap.
b. Resultan vektor dirumuskan:
𝐹𝑅2 = 𝐹12 + 𝐹22 + 2𝐹1 . 𝐹2 cos 𝜃

⃗1
F ⃗FR

𝛼1
𝜃
𝛼2
⃗F2

c. Arah resultan dirumuskan:


⃗FR ⃗F1 ⃗F2
= =
sin θ sin α1 sin α2

3. Analisis Faktor
a. Uraikan vektor pada sumbu X dan Y
(Fx = cos θ ; Fy = F sin θ)
b. Jumlahkan vektor pada sumbu X dan Y
c. Resultan vektor : FR = √∑ Fx 2 + Fy 2

F
Arah resultan: tan θ = Fy
x

2
E. ANGKA PENTING

Angka Penting adalah semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran yang terdiri dari angka
eksak dan satu angka terakhir yang diragukan (ditaksir). Terdapat beberapa aturan mengenai penggunaan
angka penting, yakni:

1. Semua angka bukan nol adalah angka penting. Misalnya, 223,6 terdiri dari 4 angka penting.
2. Angka nol yang terletak di antara dua angka bukan nol termasuk angka penting. Misalnya, 43,0005
terdiri dari 6 angka penting.
3. Semua angka nol yang terletak pada deretan akhir angka yang ditulis di belakang koma desimal
termasuk angka penting. Misalnya, 0,0060 terdiri dari 2 angka penting.
4. Angka nol yang digunakan hanya untuk tempat titik desimal adalah bukan angka penting. Misalnya,
0,04 terdiri dari 1 angka penting.
5. Bilangan puluhan, ratusan, ribuan dan seterusnya yang memiliki angka-angka nol pada deretan
akhir harus dituliskan dalam notasi ilmiah. Misalnya, 5.600 ditulis 5,60 × 103 terdiri dari 3 angka
penting.

3
UJI KOMPETENSI

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat.

1. Nilai satuan yang sama dengan 250 are adalah…


A. 250 𝑚2
B. 2.500 𝑚2
C. 25.000 𝑚2
D. 250.000 𝑚2
E. 2.500.000 𝑚2
2. Nilai pengukuran volume terbesar berikut ini adalah…
A. 1 L
B. 1 mL
C. 1 𝑚3
D. 100 mL
E. 100 𝑑𝑚3
3. Dalam sistem SI, satuan kalor adalah...
A. Erg
B. Joule
C. Kalori
D. Joule/s
E. Kilo kalori
4. Dalam sistem SI, besaran yang mempunyai satuan N/m2 adalah...
A. Gaya
B. Tekanan
C. Usaha
D. Daya
E. Momentum
5. Dalam sistem SI, besaran yang mempunyai satuan N adalah...
A. Gaya
B. Tekanan
C. Usaha
D. Daya
E. Momentum
6. Perhatikan tabel berikut.
No. Besaran Rumus Dimensi

1 Momentum P = mv MLT −1

2 Gaya P = ma MLT −2

3 Daya P = Fs/t ML2 T −3

Dari tabel di atas yang mempunyai dimensi yang benar adalah nomor...

A. 1 saja
B. 1 dan 2
C. 1 dan 3
D. 2 dan 3
E. 1, 2, dan 3
7. Jika dimensi panjang dan massa dinyatakan berturut-turut dengan L dan M, dimensi momen
inersia ( I = mr 2 ) adalah...
A. M −2 L−1
B. M −2 L
C. ML2
D. M 2 L
E. M 2 L−1

4
8. Panjang, lebar, dan tinggi sebuah ruangan berturut-turut adalah 16,4 m, 4,5 m, dan 3,2 m. Volume
udara di dalam ruangan apabila ruangan tersebut kosong adalah...
A. 2,4 × 102 m3
B. 236,2 m3
C. 236,16 m3
D. 2,36 × 102 m3
E. 2,3 × 102 m3
9. Agar timbangan pada gambar di bawah seimbang, benda x harus memiliki massa...

1 kg 200 g 50
g

A. 125 g
B. 1.250 g
C. 12.500 g
D. 125.000 g
E. 1.250.000 g
10. Berdasarkan pengukuran berikut panjang batang besi adalah...

A. 2 cm
B. 2,8 cm
C. 3 cm
D. 3,8 cm
E. 4,5 cm
11. Besar volume batu yang terukur seperti terlihat pada gambar adalah...

40 mL 40 mL

20 mL
Batu

A. 10 mL
B. 15 mL
C. 20 mL
D. 25 mL
E. 40 mL
12. Berikut ini adalah hasil pengukuran diameter benda dengan menggunakan mikrometer sekrup.
Diameter benda yang terukur adalah...

5
15
10
5

A. 3 mm
B. 3,2 mm
C. 3,6 mm
D. 3,62 mm
E. 3,65 mm
13. Berdasarkan gambar berikut, panjang benda yang terukur adalah....

2 3

A. 2,21 cm
B. 2,25 cm
C. 2,26 cm
D. 3,25 cm
E. 3,26 cm
14. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur berat adalah...
A. Stopwatch
B. Termometer
C. Neraca pegas
D. Jangka sorong
E. Mikrometer sekrup
15. Hasil pengukuran panjang sebuah benda dengan jangka sorong di bawah ini adalah...

5 6 7
Skala utama

(cm)

Skala nonius

0
10

A. 5,70 cm
B. 5,75 cm
C. 5,76 cm
D. 5,86 cm
E. 6,30 cm
16. Perlakuan yang tidak memengaruhi hasil pengukuran volume air di dalam gelas ukur adalah...

6
A. Meletakkan gelas ukur di atas bidang datar
B. Tempatkan skala alat ukur sehingga berhadapan dengan mata
C. Arahkan mata sehingga sejajar dengan permukaan air yang mendatar
D. Bacalah skala yang berimpit dengan permukaan air yang mendatar
E. Nyatakan satuan dalam satuan m3
17. Hasil pengukuran suatu benda adalah 3,0 × 10−3 m. Benda yang diukur ini kemungkinan
adalah...
A. Diamteter tabung reaksi
B. Tebal buku fisika
C. Diameter paku
D. Tebal papan tulis
E. Tebal kaca jendela rumah
18. Sebuah papan memiliki panjang 3,45 m dan lebar 2,5 m. Menurut aturan angka penting, luas
papan tersebut adalah...
A. 8,6 m2
B. 8,62 m2
C. 8,625 m2
D. 8,63 m2
E. 8,7 m2
19. Vektor F⃗ 1 = 12 N, F
⃗ 2 = 14 N, dan F
⃗ 3 = 10 N diletakkan pada diagram Cartesius seperti pada
gambar ( sin 37 ° = 0,6 ) Besar resultan ⃗F1 + ⃗F2 jika dinyatakan dengan vektor satuan adalah...

Y
⃗F2

37˚
X
O ⃗F1

A. 4 î + 8 ĵ
B. 4 î + 20 ĵ
C. 6 î + 4 ĵ
D. 6 î + 7 ĵ
E. 10 î + 20 ĵ
20. Seorang siswa menggunakan jangka sorong untuk mengukur panjang rusuk-rusuk dari sebuah
benda, berbentuk balok sampai ke sepersepuluh milimeter terdekat. Panjang rusuk-rusuk itu adalah
2,3 mm; 6,3 mm; dan 10,4 mm. Sesuai aturan angka penting, penulisan volume balok yang paling
tepat adalah...
A. 1.50696 × 102 mm3
B. 1,5070 × 102 mm3
C. 1,507 × 102 mm3
D. 1,51 × 102 mm3
E. 1,5 × 102 mm3
21. Daya listrik terpasang 5.000 kW. Jika dikonversi menjadi satuan SI, bersar daya listrik adalah...
A. 5 × 102 watt
B. 5 × 103 watt
C. 5 × 104 watt
D. 5 × 105 watt
E. 5 × 106 watt
22. Panjang dan lebar jalan pada sebuah taman yang berbentuk persegi panjang masing-masing
adalah 12,4 m dan 2 m. Luas jalan tersebut menurut aturan angka penting adalah...
A. 20 m2
B. 24 m2
C. 24,8 m2
D. 24,80 m2
E. 25 m2

7
23. Hasil pengukuran massa dan volume sebuah benda adalah 4,5 × 103 g dan 7,0 × 102 cm3 .
Massa jenis benda tersebut menurut aturan angka penting adalah...
A. 6 g/ cm3
B. 6,0 g/ cm3
C. 6,4 g/ cm3
D. 6,43 g/ cm3
E. 6,430 g/ cm3
24. Pehatikan gambar berikut ini. Jika ⃗F1 = ⃗F2 = 40 N, komponen resultan gaya pada sumbu Y
adalah...
Y
⃗F1

30º
X
60º

⃗2
F

A. 20 (1 + √3 ) N
B. 20 (1 − √3 ) N
C. 10 (1 + √3 ) N
D. 10 (1 − √3 ) N
E. 0 N
25. Gaya gesekan yang dialami oleh sebuah bola dengan jari-jari r yang bergerak dengan kelajuan v di
dalam zat cair kental dirumuskan oleh F = krv dengan k adalah suatu konstanta. Dimensi k adalah...
A. MLT
B. MLT −2
C. MLT −2 L2
D. ML−1 T −3
E. ML−1 T −1
26. Dalam sistem SI, satuan usaha adalah....
A. Kilo kalori
B. Kalori
C. Joule
D. Erg
E. Joule/s
27. Resultan dua vektor gaya 8 N dan 3 N, bertitik tangkap sama dan saling mengapit sudut 60º
adalah...
A. 5 N
B. 7 N
C. 9 N
D. 12 N
E. 14 N
28. Hasil pengukuran tinggi 5 siswa SMK berturut-turut adalah 164 cm, 159 cm, 167 cm, 173 cm,
dan 171 cm. Tinggi rata-rata kelima siswa tersebut menurut aturan angka penting adalah...
A. 170 cm
B. 167,8 cm
C. 167 cm
D. 166,8 cm
E. 166 cm
29. Sebuah balok mempunyai panjang 20 mm, tinggi 15 mm, dan lebar 14 mm.Volume balok
tersebut menurut angka penting adalah....
A. 4,2 m3
B. 4,2 × 101 m3
C. 4,2 × 10−4 m3

8
D. 4,2 × 10−6 m3
E. 4,2 × 10−9 m3
30. Berikut ini yang merupakan satuan dari besaran pokok dalam sistem SI adalah...
A. m/s
B. menit
C. volt
D. sekon
E. newton
31. Berikut ini yang merupakan satuan dari besaran turunan adalah...
A. Ampere
B. Sekon
C. Mol
D. Candela
E. Newton
32. Besaran yang di bawah ini yang bukan dari besaran turunan adalah...
A. Impuls
B. Momentum
C. Massa
D. Volume
E. Kecepatan
33. Besaran di bawah ini yang bukan merupakan besaran pokok adalah...
A. Panjang
B. Waktu
C. Massa
D. Berat
E. Jumlah zat
34. Dalam sistem SI, besaran yang mempunya satuan m/s 2 adalah...
A. Luas
B. Kecepatan
C. Percepatan
D. Gaya
E. Daya
35. Di bawah ini yang bukan merupakan satuan besaran pokok dalam sistem SI adalah...
A. Kilogram
B. Kelvin
C. Mol
D. Ampere
E. Newton
36. 1 mega = ..... kilo
A. 10−3
B. 10−9
C. 103
D. 104
E. 106
37. Mikrometer sekrup dapat digunakan untuk mengukur.....
A. Tebal penggaris
B. Diameter dalam tabung
C. Diameter luar tabung
D. Lebar sebuah buku
E. Panjang pensil
38. Besaran vektor adalah...
A. Besaran yang mempunyai nilai dan arah
B. Suatu satuan dari pengukuran
C. Benda yang menentukan satuan
D. Pengukuran yang akurat
E. Benda yang menentukan pengukuran
39. Momentum mempunyai dimensi yang sama dengan besaran...
A. Impuls
B. Energi

9
C. Gaya
D. Tekanan
E. Percepatan
40. Sebuah lingkaran memiliki diameter 8,5 cm. Keliling lingkaran tersebut jika ditulis menurut
aturan angka penting adalah...
A. 0,267 cm
B. 2,66 cm
C. 2,67 cm
D. 26,7 cm
E. 17 cm
41. Sebuah silinder meiliki jari-jari 2,8 cm dan tinggi 10 cm. Volume silinder jika dihitung menurut
aturan angka penting adalah...
A. 240 cm3
B. 244 cm3
C. 245 cm3
D. 246 cm3
E. 250 cm3
42. Terdapat beberapa angka berikut: 159, 164, 173, 167, dan 171. Nilai rata-rata angka-angka
tersebut jika dinyatakan dalam angka penting adalah....
A. 1,68 × 102
B. 1,7 × 102
C. 2 × 102
D. 2,5 × 102
E. 3 × 102
43. Tinggi sebuah batu bata 8,95 cm. Tingi tumpukan 25 batu bata menurut aturan angka penting
adalah...
A. 223 cm
B. 223,73 cm
C. 223,75 cm
D. 224 cm
E. 243,7 cm
44. Di antara ukuran-ukuran jarak berikut, ukuran jarak yang paling panjang dalam sistem SI adalah..
A. 2,47 × 102 km
B. 2,47 × 104 m
C. 2,47 × 103 dm
D. 2,47 × 105 cm
E. 2,47 × 103 mm
45. Satuan bulan sama dengan...
A. 2,6 × 1010 sekon
B. 2,6 × 109 sekon
C. 2,6 × 108 sekon
D. 2,6 × 107 sekon
E. 2,6 × 106 sekon
46. 1,5 jam sama dengan...
A. 60 menit
B. 90 menit
C. 120 menit
D. 150 menit
E. 180 menit
47. Satuan gaya adalah Newton. Gaya diturunkan dari besaran...
A. Massa dan panjang
B. Massa, panjang, dan waktu
C. Massa, panjang, waktu, dan kecepatan
D. Massa, panjang, waktu, dan percepatan
E. Massa, panjang, kecepatan, dan percepatan
48. Satuan tekanan adalah Pascal. Tekanan diturunkan dari besaran...
A. Percepatan dan waktu
B. Kecepatan dan waktu
C. Massa, waktu, dan panjang

10
D. Gaya, waktu, dan kecepatan
E. Gaya, waktu, dan percepatan
49. Dalam sistem SI, besaran yang mempunyai satuan N/m2 adalah...
A. Tekanan
B. Gaya
C. Daya
D. Impuls
E. Momentum
50. Dalam sistem SI, besaran yang mempunyai lambang dimensi 𝜃 adalah...
A. Massa
B. Waktu
C. Panjang
D. Suhu
E. Moal zat
51. Kelompok besaran yang semua anggotanya merupakan besaran pokok adalah...
A. Waktu, berat, dan kecepatan
B. Panjang, massa, dan berat
C. Massa, waktu, dan panjang
D. Percepatan, suhu, dan kuat arus
E. Jumlah zat, suhu, dan tekanan
52. Kelompok besaran yang semua anggotanya merupakan besaran turunan adalah...
A. Waktu, berat, dan kecepatan
B. Volume, kecepatan, dan massa
C. Suhu, gaya, dan waktu
D. Mol zat, suhu, dan percepatan
E. Luas, gaya, dan percepatan
53. Satuan massa jenis adalah...
A. kg/m3
B. kgm/s 2
C. kg/m2
D. kgm/s 3
E. kgm3
54. Dimensi dari massa jenis adalah...
A. LT −1
B. ML−3
C. LT −3
D. MLT −1
E. ML−1 T −2
55. Satuan standar Internasional untuk massa dan panjang adalah...
A. Kilogram dan meter
B. Joule dan meter/sekon
C. Newton dan meter/sekon
D. Joule dan cm
E. Kilogram dan kelvin
56. Besaran berikut yang dapat diukur menggunakan neraca pegas adalah....
A. Panjang
B. Daya
C. Volum
D. Berat
E. Energi
57. Satuan berikut yang merupakan satuan volume adalah....
A. Kg
B. S
C. m3
D. J/s
E. J
58. Alat ukur yang paling tepat untuk mengukur ketebalan uang logam dan diameter dala tabung
secara berturut-turut adalah...
A. Mikrometer dan penggaris

11
B. Mikrometer dan jangka sorong
C. Penggaris dan mikrometer
D. Penggaris dan jangka sorong
E. Mikrometer dan meteran
59. Alat yang digunakan untuk mengukur massa jenis zat cair adalah...
A. Timbangan dan stopwatch
B. Stopwatch dan penggaris
C. timbangan dan penggaris
D. timbangan dan gelas ukur
E. gelas ukur dan penggaris
60. Berikut ini yang merupakan besaran pokok adalah....
A. Momentum
B. Kecepatan
C. Gaya
D. Massa
E. Volume
61. Satuan tekanan adalah...
A. Kgm/s
B. Kg/ms
C. Kg/m2 s
D. Kg/ms 2
E. kgm2 /s 2
62. satuan daya adalah...
A. kgm2 s −2
B. kgm2 s −3
C. kgms −2
D. kgm2 s −4
E. kgm3 s −2
63. Berikut ini yang bukan merupakan besaran bektor adalah...
A. Kecepatan
B. Gaya
C. Percepatan
D. Laju
E. Perpindahan
64. Besaran skalar adalah besaran yang mempunyai...
A. Arah saja
B. Nilai saja
C. Nilai dan arah
D. Satuan
E. Satuan dan arah
65. Berikut yang bukan termasuk besaran pokok adalah...
A. Panjang
B. Suhu
C. Waktu
D. Luas
E. Jumlah zat
66. Satuan kuat arus adalah...
A. Ampere
B. Kelvin
C. Meter
D. Ohm
E. Candela
67. Berikut ini yang bukan merupakan besaran turunan adalah...
A. Luas
B. Volume
C. Gaya
D. Suhu
E. Percepatan
68. Usaha adalah besaran turunan yang tersusun dari besaran...
A. Gaya dikali jarak

12
B. Panjang dikali panjang
C. Luas dibagi gaya
D. Jarak dibagi waktu
E. Massa dikali percepatan
69. Percepatan diturunkan dari besaran....
A. Panjang dan lebar
B. Massa dan volume
C. Massa dan gravitas
D. Panjang dan waktu
E. Panjang dan massa
70. Kelompok besaran di bawah ini yang merupakan besaran skalar adalah...
A. Jarak, waktu, dan luas
B. Perpindahan, kecepatan, dan percepatan
C. Laju, percepatan, dan perpindahan
D. Gaya, waktu, dan induksi magnetik
E. Momentum, kecepatan, dan massa
71. Suatu lempeng logam panjangnya diukur dengan jangka sorong seperti terlihat pada gambar
dibawah ini.

Hasil pengukurannya adalah.....cm


A. 1,3
B. 1,32
C. 1,36
D. 1,4
E. 1,46
72. Sebuah balok di ukur ketebalannya dengan jangka sorong. Skala yang ditunjukkan dari hasil
pengukuran tampak pada gambar berikut.

4 5

Besarnya hasil pengukuran adalah....

A. 4,19 cm
B. 4,14 cm
C. 4,10 cm
D. 4,04 cm
E. 4,00 cm
73. Pasangan dari besaran dan satuan yang sesuai berikut ini adalah...
A. Massa (newton)
B. Berat (kilogram)
C. Massa jenis (newton/m2 )

13
D. Tekanan (pascal)
E. Usaha (joule/sekon)
74. Perhatikan tabel berikut.

No Besaran Satuan dalam SI

1 Jumlah zat mol

2 Suhu Celcius

3 Waktu Sekon

4 Panjang Km

5 massa gram

Pasangan besaran dan satuan dalam SI yang tepat adalah...

A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 5
75. Jumlah angka penting yang terdapat pada bilangan 303,05 adalah...
A. 6
B. 5
C. 4
D. 3
E. 2
76. Hasil pengukuran panjang, lebar, dan tebal suatu balok berturut-turut adalah 5,6 cm, 3,2 cm, dan
1,4 cm. Menurut aturan angka penting, volume balok tersebut adalah....
A. 25 cm3
B. 25.08 cm3
C. 25,088 cm3
D. 25,9 cm3
E. 25,10 cm3
77. 0,001054 m setara dengan...
A. 1,054 dm
B. 1,054 cm
C. 1,054 mm
D. 1,054 km
E. 1,054 nm
78. Perhatikan beberapa hal berikut.
1. Alat ukur
2. Benda yang diukur
3. Lingkungan
4. Orang yang mengukur

Kesalahan pengukuran dapat disebabkan faktor...

A. 1, 2, dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 4 saja
79. Dari hasil pengukuran besaran fisika diperoleh hasil sebagai berikut.
1. 0,6030 ampere
2. 9,222 × 103 m
3. 0,05020 kg
4. 400 joule
5. 170,300 m
6. 36,32 m

14
Hasil pengukuran yang mengandung empat angka penting adalah...

A. 1, 2, 3, 4, 5
B. 1, 2, 3, 6
C. 1, 3, 5, 4, 6
D. 2, 3, 4, 5, 6
E. 3, 4, 6, 1, 2
80. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur tinggi botol adalah....
A. Mistar
B. Stopwatch
C. Jangka sorong
D. Mikrometer sekrup
E. Neraca ohaus
81. Besaran berikut ini yang bukan merupakan besaran vektor adalah....
A. Gaya
B. Energi
C. Kecepatan
D. Percepatan
E. Momentum
82. Besaran yang memiliki dimensi LT −2 adalah...
A. Gaya
B. Luas
C. Kecepatan
D. Percepatan
E. Tekanan
83. Untuk menimbang sekarung beras digunakan....
A. Neraca pegas
B. Dinamometer
C. Timbangan badan
D. Timbangan dachin
E. Jembatan timbangan
84. Dua vektor gaya masing-masing besarnya 6 N dan 8 N. Besar resultan kedua vektor itu yang
mungkin adalah...
A. 1 N
B. 2 N
C. 4 N
D. 9 N
E. 10 N
85. Besaran yang memiliki dimensi ML−3 adalah....
A. Volume
B. Kecepatan
C. Percepatan
D. Gaya
E. Massa jenis
86. 227,46 m mempunyai.....angka penting.
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
87. 88,00099 g mempunyai....angka penting.
A. 2
B. 3
C. 4
D. 7
E. 9
88. 70 m mempunyai.....angka penting.
A. 1
B. 2
C. 3

15
D. 4
E. 5
89. 0,0023 volt mempunyai.....angka penting.
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
90. Jika sebuah vektor 12 N diuraikan terhadap sumbu X dan sumbu Y membentuk sudut 30º, besar
masing-masing bektor adalah...
A. 3 N dan 5,19 N
B. 3 N dan 4,23 N
C. 3 N dan 8,46 N
D. 6 N dan 8,46 N
E. 6 N dan 10,4 N
91. Perhatikan gambar berikut.
Y ⃗F2 = 4 N

⃗3 =3N
F

30º
X
O 60º

⃗3 =3N
F

Tiga vektor gaya dapat bekerja pada sebuah titik seperti ditunjukkan pada gambar. Besar resultan
gaya yang bekerja pada titik tersebut adalah...
A. 3 N
B. 5 N
C. 7 N
D. 10 N
E. 11 N
92. Seorang siswa mengukur diameter sebuah lingkaran menurut aturan angka penting adalah......(𝜋 =
3,14)
A. 5,81 cm2
B. 58, 1 cm2
C. 96,0 cm2
D. 581 cm2
E. 960 cm2
93. 3750,800 cm mempunyai......angka penting
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 7
94. Diberikan dua vektor gaya yang sama besar masing-masing 10 N seperti gambar berikut.

⃗1
F
60˚
⃗F2

Jika besar sudut yang dibentuk antara kedua vektor adalah 60˚, resultan vektor tersebut adalah...
A. 10 N
B. 10√3 N

16
C. 20√3 N
D. 30√3 N
E. 40 √3 N
95. Perhatikan gambar berikut.
⃗1
F

⃗2
F

Jika skala tiap satu kota mewakili 10 N, resultan kedua vektor tersebut adalah....
A. 15 N
B. 25 N
C. 75 N
D. 100 N
E. 160 N
96. Dua vektor besarnya 20 satuan dan 10 satuan. Vektor tersebut satu sama lain membentuk sudut
30˚. Hasil perkalian silangnya adalah....
A. 100 satuan
B. 100 √2 satuan
C. 10 √3 satuan
D. 200 satuan
E. 200 √2 satuan
97. Perhatikan Gambar berikut.

𝐹1 = 3 N Y

𝐹2 = 4 N 60º
X
O P

Dua vektor gaya menarik sebuah benda di titik P. Kedua vektor membentuk 60˚ seperti gambar.
Dengan menggunakan metode analisis vektor, besar resultan kedua vektor adalah....
A. 6 N
B. 7 N
C. 13 N
D. 17 N
E. 31 N

98. Perhatikan gambar berikut.


Y

𝐹x = 10 N

30º
X

17
Komponen vektor gaya 𝐹1 pada sumbu X dan Y adalah...

A. 𝐹x = 10 N, 𝐹y = 10 N
B. 𝐹x = 10 N, 𝐹y = 17,3 N
C. 𝐹x = 10 N, 𝐹y = 20 N
D. 𝐹x = 17,3 N, 𝐹y = 10 N
E. 𝐹x = 20 N, 𝐹y = 10 N
99. ⃗ = 3 satuan, ⃗b = 4 satuan, dan a⃗ + ⃗b = 5 satuan. Besar sudut yang diapit oleh vektor a⃗
Vektor a
dan ⃗b adalah....
A. 45˚
B. 60˚
C. 90˚
D. 120˚
E. 185˚
100. Jika vektor a
⃗ = 10 satuan membentuk sudut 60º dengan sumbu X positif, besar vektor tersebut
dalam sumbu X dan Y adalah...
A. 𝑎x = 5 satuan, 𝑎y = 5 satuan
B. 𝑎x = 5 satuan, 𝑎y = 8,65 satuan
C. 𝑎x = 86,5 satuan, 𝑎y = 5 satuan
D. 𝑎x = 10 satuan, 𝑎y = 10 satuan
E. 𝑎x = 10 satuan, 𝑎y = 17,3 satuan

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar.

1. Jelaskan yang dimaksud besaran pokok dan berikan contohnya.


2. Tuliskan satuan untuk besaran daya.
3. Tentukan dimensi dari besaran berikut:
a. Momentum
b. Impuls
c. Energi kinetik
4. Tuliskan kembali bilangan-bilangan berikut ini dalam bentuk notasi ilmiah.
a. 22.000.000 m
b. 0,00056 A
c. 0,000000624 dm
5. Ubahlah angka-angka berikut dari bentuk notasi ilmiah ke bentuk desimal.
a. 2,23 × 10−3 s
b. 0,44 × 10−8 kg
c. 94,85 × 1012 mm
6. Sebutkan fungsi mistar dan tingkat ketelitiannya.
7. Sebutkan fungsi jangka sorong dan tingkat ketelitiannya.
8. Sebutkan fungsi dan tingkat ketelitian mikrometer sekrup.
9. Hitunglah banyak angka penting pada angka-angka berikut ini.
a. 2,60004 kg
b. 13,478 m
c. 5,90000 cm
10. Bulatkan bilangan-bilangan berikut hingga dua tempat angka desimal.
a. 5,222
b. 46,987
c. 0,76994
d. 5,798
11. Hitunglah operasi bilangan berikut dengan aturan angka penting.
a. 143,56 g + 22,5 g
b. 187,89 g – 25,2 g
c. 0,346 kg – 25,2 g
d. 28,64 × 0,025

18
e. 40,2 : 21,2
12. Jelaskan pengertian besaran skalar.
13. Jelaskan pengertian besaran vektor.
14. Tuliskan dimensi dari luar.
15. Tuliskan dimensi dari volume.
16. Tuliskan dimensi dari gaya.
17. Tuliskan dimensi dari tekanan.
18. Tuliskan dimensi dari massa jenis.
19. Tuliskan dimensi dari energi potensial.
20. Tuliskan dimensi dari momentum.
21. Tuliskan dimensi dari impuls.
22. Jelaskan hal yang kamu ketahui tentang percepatan dan tuliskan dimensinya.
23. Jelaskan perbedaaan besaran vektor dan besaran skalar.
24. Dua vektor gaya besarnya 30 N dan 15 N bekerja pada titik yang sama. Sudut antara kedua vektor
adalah 37˚. Tentukan besar dan arah resultan kedua vektor itu dengan metode analisis vektor.
25. Terdapat dua vektor, yaitu 𝐹1 sebesar 3 N dan 𝐹2 sebesar 4 N. Tentukan besar dan arah resultan
kedua vektor tersebut, jika kedua vektor mengapit 45˚.
26. Perhatikan dua vektor 𝐹1 dan 𝐹2 pada gambar. Tiap skala pada gambar berikut bernilai 2 N. Dengan
metode analisis vektor, tentukan resultan kedua vektor tersebut.

𝐹1

𝐹2

27. Perhatikan gambar berikut. Dengan menggunakan metode jajargenjang, tentukan resultan kedua
vektor gaya jika sudut antara kedua vektor adalah 60˚.

𝐹1
80 N
60º
150 N

𝐹2

28. Tentukan resultan dari kedua vektor perpindahan di bawah ini, dengan menggunakan metode
analisis vektor.


B

⃗A

19
29. Andi mengendarai sebuah mobil. Mula-mula ia bergerak dari utara menuju selatan dan menempuh
jarak 6 m, kemudian ia berbelok sejauh 8 m menuju arah barat. Tentukan:
a. Besar perpindahan yang dilakukan Andi,
b. Jarak total yang ditempuh Andi.
30. Dengan menganggap skala tiap satu kotak bernilai 1 Newton, tentukan hasil penjumlahan vektor
di bawah ini dengan menggunakan metode poligon.

⃗C

⃗B

⃗A

31. Besar dua vektor masing-masing 8 satuan. Tentukan resultan kedua vektor tersebut jika sudut
aiptnya 30˚.
32. Sebuah vektor kecepatan yang besarnya 24 m/s membentuk sudut 60˚ terhadap sumbu X positif.
Tentukan vektor komponen dari vektor kecepatan tersebut.
33. Hitunglah resultan vektor gaya di bawah ini.

Y
𝐹2 = 20 N
𝐹1 = 20 N

53º 37º
X
O

𝐹3 = 20 N

34. Hitunglah resultan gaya pada gambar berikut dengan menggunakan metode analisis vektor.

Y
𝐹1 = 60 N 𝐹2 = 30 N

60º 60º
X
𝐹4 = 80 N
30º

𝐹3 = 48 N

20
⃗ dan ⃗b membentuk sudut 60˚. Jika panjang vektor a⃗ adalah 5 satuan dan ⃗b adalah 4 satuan,
35. Vektor a
⃗ |.
⃗ -b
tentukan |a
36. Apabila selisih dan resultan dua vektor adalah sama, tentukan besar sudut di antara kedua vektor
tersebut.
37. Terdapat dua vektor yang sama besar. Hasil pembagian antar selisih kedua vektor dan resultan
kedua vektor adalah √3. Tentukan sudut yang terbentuk di antara kedua vektor tersebut.
38. Sebuah gaya besarnya 20 N membentuk sudut 60˚ dengan bidang horizontal. Tentukan besar gaya
pada komponen horizontal dan vertikal.
39. Dua vektor 𝐹1 dan 𝐹2 masing-masing nilainya 15 N dan 9 N. Bertitik tangkap sama dan saling
mengapit sudut 60˚. Tentukan resultan gaya dari kedua vektor tersebut.
40. Perhatikan gambar berikut.

𝐹2 = 20 N

60º 𝐹1 = 20 N
X

30º

𝐹3 = 24 N

Hitung besar resultan vektor di atas dengan menggunakan metode analisis vektor.
41. Lukiskan dengan vektor perpindahan sesuai dengan aturan berikut ini. Tetapkan sumbu X sebagai
acuan dan buatlah skala 1 cm mewakili 1 km.
Lukislah vektor perpindahan secara terpisah, A = 2 km pada 0˚, B = 5 km pada 30˚, dan C = 4 km
pada 135˚.
42. Bagaimana pendapatmu mengenai pernyataan bahwa besar vektor resultan selalu lebih besar
daripada salah satu vektor penyusunannya. Jelaskan.
43. Dua gaya yang saling tegak lurus masing-masing memiliki besar 30 N dan 40 N. Hitunglah besar
resultan kedua gaya tersebut.
44. Hasil pengukuran panjang suatu benda diperoleh 0,016 mm. Tentukan banyak angka penting dari
hasil pengukuran tersebut.
45. Berapa banyak angka penting yang terdapat pada 6,0075 ?
46. Tuliskan dimensi dari tekanan.
47. Jelaskan perbedaan massa benda dan berat benda.
48. Dari hasil pengukuran, diketahui garis tengah pipa adalah 3,1 cm. Apabila 𝜋 = 3,14, hitunglah luas
penampang pipa tersebut. Nyatakan hasil tersebut sesuai dengan aturan angka penting.
49. Perhatikan gambar di bawah ini.

0 5 10

21
Gambar tersebut menunjuk hasil pengukuran panjang sebuah benda menggunakan jangka sorong.
Berdasarkan gambar tersebut, hitunglah panjang benda yang terukur.
50. Jelaskan aturan angka penting dalam perhitungan fisika.

Kelompok 1:

Luthfi alridwan
Tio marcelino kusnadi
Gus rizal putra
Rani novita sari
Yosep genta apridho jaya

22
23

Anda mungkin juga menyukai