Abstract
Wound isadiscontinuitynetworkconditionsdue totrauma. Creatine kinase(CK) system contains creatine
kinaseisoenzymeand creatinetransportersthat importantforprovidingenergyin muscles. The creatine kinaseenzyme
inmuscleexudatecancome outwithvaryingnumber according to the levelof muscledamage. The increaseCK enzim
activityis proportional to thecharacteristicof woundconditions. Inflammatoryandproliferative phaseof wound healingare
characterizedbyelevated levels ofCK-BB. During10-15daysof wound healing, there isan increaseuMtCK,
whichcorrelateswith theeliminationof apoptoticcellsandcellmatrixremodeling.
Abstrak
Luka merupakan suatu kondisi diskontinuitas jaringan akibat trauma.Sistem kreatin kinase (CK) mengandung
isoenzim kreatin kinase dan transporter kreatin yang penting untuk menyediakan energi di dalam otot.Enzim kreatin
kinase di dalam otot dapat keluar bersama eksudat dengan jumlah bervariasi sesuai tingkat kerusakan otot.Peningkatan
konsentrasi enzim CK sebanding dengan karakteristik kondisi luka. Proses inflamasi dan fase proliferasi pada
penyembuhan luka dikarakteristikkan dengan peningkatan kadar CK-BB. Selama 10-15 hari penyembuhan luka, ada
peningkatan uMtCK, yang berkorelasi dengan eliminasi sel yang apoptosis dan remodeling matriks sel.
digunakan adalah: enzim kreatin kinase atau metionin) di dalam hepar untuk membentuk
kreatin fosfokinase dan penyembuhan luka. kreatin.Enzim CPK mengkatalis secara
Kriteria inklusinya berupa jurnal berbahasa reversible pemindahan fosfat berenergi tinggi
inggris, diterbitkan dari tahun 2000 hingga dari adenosine tri fosfat menjadi kreatin,
2014.Ditemukan 7 artikel yang memenuhi membentuk kreatin fosfat dan adenosine
kriteria inklusi. difosfat.Kreatin fosfat merupakan molekul
yang tidak stabil dan secara spontan berubah
Hasil dan Pembahasan menjadi kreatinin, yang diekskresikan melalui
Enzim kreatin kinase (CK) atau urin. Produksi kreatinin secara spontan terjadi
dengan namalain kreatin fosfokinase (CPK) secara konstan dan proporsional sesuai
merupakan enzim yang berfungsi untuk dengan massa otot tubuh (Murray et al.,
mengkatalis fosforilasi kreatin. Enzim CK 2000).
merupakan suatu molekul dimerik yang terdiri Jumlah ATP yang banyak tidak cocok
dari sepasang monomer berbeda yang disebut sebagai energi simpanan karena banyak reaksi
M (Muscle = berkaitan dengan otot), dan B yang dapat teraktivasi maupun terhambat oleh
(Brain = berkaitan dengan otak).Kombinasi adanya ATP khususnya untuk menghasilkan
kedua sub unit menghasilkan tiga isoenzim energi.Oleh karena itu, sel otot melakukan
kreatin kinase yang berbedayaitu CK1 (CK- penyimpanan fosfat berenergi tinggi dalam
BB), CK2 (CK-MB), dan CK3 (CK- bentuk kreatin fosfat. Ketika tubuh
MM).Enzim CK mengkatalis mengkatalis membutuhkan energi, kreatin fosfat akan
transfosforilasi secara reversible antara ATP mendonorkan fosfatnya ke ADP untuk
dan fosfokreatin.Terdapat dua isoenzim menghasilkan ATP sebagai sumber kontraksi
oktamerik mitokondria yaitu sMtCK otot.
(sarkomerik) dan uMtCK (ubiquitous) Sintesis kreatin dimulai di ginjal dan
(Schlattner et al., 2002). diselesaikan di hepar.Kombinasi glisin
Distribusi isoenzim CK relatif spesifik dengan arginine membentuk guanidoasetat.
pada jaringan. Sumber jaringan utama CK Guanidosetat kemudian dipindahkan ke hepar,
adalah otak dan otot polos (BB), otot jantung yangakan dimetilasi oleh S-adenosil
(MB dan MM), dan otot rangka (MM). Enzim methionine untuk membentuk kreatin. Kreatin
CK3 dan sMtCK ditemukan di otot skelet, yang terbentuk kemudian dilepaskan dari
sedangkan CK1 dan uMtCK banyak hepar dan dibawa ke jaringan lain terutama
ditemukan di otak, otot polos dan jaringan otot skelet, jantung dan otak melalui aliran
lain.Injuri pada jaringan otak dapat darah. Kreatin ini akan bereaksi dengan ATP
meningkatkan aktivitas CK-BB dalam cairan untuk membentuk senyawa berenergi tinggi
otak, tetapi jarang meningkatkan aktivitas CK kreatin fosfat. Reaksi ini dikatalis oleh kreatin
serum total. Enzim CK-MM dan CK-BB fosfokinase (CPK=CK). Dengan demikian sel
sama sekali tidak relevan untuk mendeteksi dapat menggunakan kreatin fosfat untuk
nekrosis pada otot jantung.Enzim CK-MB menghasilkan ATP (Murray et al., 2000).
mempunyai konsentrasi yang tinggi di otot
jantung, tetapi sedikit di otot skelet.Enzim
CK-MM mayoritas terdapat pada otot skelet
dan sedikit di otot jantung. Enzim ini akan
meningkat aktivitasnya seiring dengan
peningkatan aktivitas CK total (Zemtsov A,
2007).
Otot menggunakan kreatin fosfat Gambar 1.Fungsi Kreatin fosfokinasi (CPK)
untuk menyimpan ikatan energi tinggi.Kreatin di dalam otot (Modifikasi dari Murray et al.,
berasal dari arginine dan glisin di dalam ginjal 2000)
dan terbentuk guanidinoasetat yang
termetilasi (menggunakan S-adenosil