Evening Primrose

Evening Primrose (Oenothera biennis) Grade C: Bukti ilmiah yang tidak jelas atau bertentangan
(preeklampsia [hipertensi yang diinduksi kehamilan]) Mekanisme Tindakan Evening primrose oil (EPO)
mengandung asam lemak esensial omega-6 GLA, yang dianggap sebagai bahan aktif. Asam lemak
esensial adalah blok bangunan untuk sejumlah molekul dalam tubuh, termasuk prostaglandin. GLA telah
ditemukan untuk menurunkan tekanan darah vena sentral di kedua penelitian hewan normotensif dan
hipertensi. Efek ini mungkin disebabkan oleh penghambatan reseptor angiotensin II. 15,17 Bukti Ilmiah
tentang Efektivitas Penelitian ilmiah dasar telah menunjukkan bahwa prostaglandin berperan dalam
patologi preeklamsia. Karena efek yang diusulkan dari EPO pada metabolisme prostaglandin, telah
diramalkan bahwa terapi EPO dapat bermanfaat atau mencegah kondisi ini. Saat ini, ada uji coba EPO
terbatas untuk aplikasi ini. Studi yang tersedia belum cukup bertenaga atau cukup logis untuk
mendukung rekomendasi untuk atau terhadap EPO untuk indikasi ini.1821 Bukti awal menunjukkan
bahwa kombinasi EPO dan minyak ikan sama-sama berkhasiat sebagai magnesium oksida untuk
preeklampsia, " tetapi bukti definitif dari percobaan yang berkekuatan memadai masih kurang Dosis
Dosis minyak evening primrose untuk preeklampsia belum ditentukan. Efek Samping, Interaksi,
Farmakokinetik. Lihat Apendiks A.

Evening Primrose Oil (Oenothera biennis) Farmakokinetik Setelah pemberian minyak evening primrose
(EPO), tmazr asam lin oleic adalah sekitar 3 sampai 5 jam, 1 Efek metabolik dapat terjadi dalam beberapa
jam setelah tertelan dan dapat bertahan selama berbulan-bulan Asam Gamma-linolenat (GLA) ),
konstituen aktif dari minyak evening primrose, dimetabolisme menjadi di-homo-GLA, yang dapat
dipecah lebih lanjut ke asam arakidonat oleh delta-5 desaturase dalam jumlah kecil. 2 DGLA adalah
siklooksigenasi menjadi prostaglandin E dan tromboksan A1. Ini juga dimetabolisme menjadi 15-hidroksi-
DGLA oleh 15-lipoxygenase.245 Efek merugikan Evening primrose oil telah ditoleransi dengan baik ketika
diambil dalam dosis hingga 3 g setiap hari selama 1 tahun6 Ulasan penelitian hewan dan studi klinis,
yang melibatkan sekitar 500.000 pengguna EPO di Inggris, tidak mengungkapkan keracunan yang
signifikan. Beberapa laporan melaporkan kejang yang terkait dengan penggunaan EPO pada pasien
dengan atau tanpa gangguan kejang yang diketahui.89 Interaksi AGEN YANG MENGGAMBARKAN
SEIZURE THRESHOLD: Karena beberapa laporan kasus kejang yang terkait dengan penggunaan EPO pada
pasien dengan / tanpa gangguan kejang yang diketahui.9 pasien mengambil obat antiepilepsi atau agen
yang dapat menurunkan ambang kejang harus menghindari penggunaan EPO. ANTICOAGUIANTS /
ANTIPLATELETS: Dalam survei baru-baru ini mengenai perawatan dari 1818 pasien, dua kasus
diidentifikasi sebagai interaksi yang signifikan secara klinis antara EPO dan agen antikoagulan /
antiplatelet.10 DARAH FRESSUBNE: Dalam beberapa studi tikus, GLA telah ditemukan. untuk
menurunkan tekanan darah vena sentral, 1-16 meskipun bukti klinis awal samar-samar, 17,28

Rhubarb

Rhubarb (Rheum spp.) Grade C: Bukti ilmiah yang tidak jelas atau bertentangan (preeklamsia)
Mekanisme Tindakan The procyanidins B.5 3,3 di-O-gallate dan C-13,33-tri-0- gallate diisolasi dari
rhubarb telah terbukti menghambat aktivitas ACE in vitro, 19 tanin ini tidak menghambat aktivitas
protease lain, seperti tripsin, chymotrypsin, leucine, aminopeptidase, carboxypeptidase A, dan kalkrein
kemih. Bukti Ilmiah tentang Efektivitas Bukti awal menunjukkan bahwa rhubarb mungkin bermanfaat
dalam pengobatan preeklampsia.130.131 Rhubarb telah diberikan (0,75 g setiap hari selama 9-10
minggu) dari minggu ke-28 kehamilan sampai melahirkan dan secara signifikan menurunkan tingkat
hipertensi yang diinduksi oleh kehamilan. Dosis Dosis tepat rhubarb untuk menurunkan tekanan darah
belum ditentukan; Namun, rhubarb (0,75g per hari menurunkan tekanan darah yang diinduksi selama 9-
10 minggu) secara signifikan y kehamilan, 130.131 Efek Merugikan, interaksi, Farmakokinetik. Lihat
Lampiran A.

hubarb (Rheum spp.) Farmakokinetik Farmakokinetik thubarb tidak dipahami dengan baik. Anthraqui
glikosida dalam rhubarb dihidrolisis dalam usus menjadi aglikon yang direduksi oleh bakteri menjadi
antranol dan anthron (senyawa aktif), Hanya 2% hingga 0,5% oksalat yang dicerna telah terbukti diserap
oleh sukarelawan manusia yang sehat, oksalat oral yang diberikan untuk hewan telah diekskresikan tidak
berubah dalam urin dalam waktu 24 hingga 36 jam setelah konsumsi.2 tidak ada efek yang merugikan
Penggunaan kronis thubarb dapat menyebabkan kerugian elektrolit (terutama kalium) efek lain dari
ovenuse mungkin termasuk ronisme hyperaldoste, edema, penghambatan motilitas lambung,
pseudomelanosis coli, usus mencengkeram, kolik, nefropati usus besar kolon, albu- minuria, hematuria,
kerusakan tulang dan kelemahan otot, aritmia, dan toksisitas jantung (especaly jika diuretik glikosida
jantung, atau kortikosteroid digunakan bersamaan). 113 akar Rhubarb mengandung tanin sementara
toksisitas oral tanin tanaman rendah (karena mudah terhidrolisis dalam usus ke asam galat dan lesi
metabo lainnya), hati dan ginjal oxicity telah terjadi dengan dosis tanrin tinggi yang digunakan secara
topikal atau intravena. Konsumsi tanin telah dikaitkan dengan kanker tertentu, seperti kanker esofagus;
namun. tidak jelas apakah hal ini disebabkan oleh tarnins hemselves atau senyawa lain yang
diasosiasikan dengan tanin 15 Penggunaan jangka pendek dari rhubarb mentah dapat menyebabkan
keluhan gastrointestinal, termasuk sakit perut, diare, mual, dan muntah: 451 Penanganan rubarb daun
dapat menyebabkan dermatitis kontak, 3 Asam oksalat dalam rhubarb dapat membentuk kristal kalsium
oksalat yang tidak larut dalam darah yang dapat disimpan di ginjal dan dapat menyebabkan batu ginjal.
Urin berwarna kuning terang atau merah dapat terjadi dengan ingesti rhubarb. Hiperkalemia telah
dilaporkan pada satu orang yang menggunakan rhubarb (jumlah yang tidak ditentukan). Penyalahgunaan
rhubarb dapat menyebabkan ketergantungan dengan kebutuhan untuk meningkatkan dosis interaksi
ALisMuS ObtEsous: Dalam uji klinis, rnubarb menunjukkan sifat hipolipidat bila digunakan dengan
Alismatis orientalis ANC ICTENSIN-CONVERTNG FNTYME INHt: akar Rhubarb mengandung annin yang
ditunjukkan secara in vitro ke inh bit angiotensin yang mengkonversi enzim (ACE) .19 Dalam uji klinis,
hubarb telah menunjukkan efek sinergis dengan captopril. inhibitor ACE, untuk mengurangi kadar
kreatinin serum.72023 Hiperkalemia, yang dikoreksi dengan furosemid, terjadi pada satu orang yang
menggunakan rhubarb dan kaptopril. "

AGEN ANTISYOHOTIK: Rhubarb mengurangi kebutuhan akan dosis yang lebih tinggi BLooD UPIDS:
Rhubarb mungkin memiliki efek penurun kolesterol, seperti yang ditunjukkan pada subjek manusia.37
TEKANAN DARAH Rubarb dapat menurunkan tekanan darah meningkatkan efek penurun tekanan darah
KALSIUM: Secara teori, penggunaan bersamaan dari thubarb dan coklat kemerah-merahan dapat
menurunkan penyerapan mineral, meskipun penelitian pada hewan yang melibatkan serat tangkai
thubar dd tidak mengungkapkan perubahan bioavailabilitas kalsium.30 CHLORHEXIDINE Dalam uji klinis,
rhubarb mengurangi gingivitis bila digunakan dengan klorheksidin CiSPILATIN: Pada tikus yang diobati
dengan cisplatin, kemoterapi dengan rhubarb secara signifikan mengurangi toksisitas mematikan dan
toksisitas ginjal agen chermotherapeutic umum ini: kombinasi tidak mengganggu efek kemoterapi dari
cisplatin. 2 KORTIKOSTEROID: Rhubarb bersama dengan deksametason (Decadron) mengurangi edema
paru pada tikus karena cedera paru akibat endotoksin. KREATININ Dalam uji klinis, rhubarb telah
menunjukkan efek sinergis dengan kaptopril, inhibitor ACE, untuk mengurangi kadar kreatinin serun
17.2022 Eiscrso Penggunaan berlebihan rhubarb dapat menyebabkan hilangnya kalium terinduksi-
diuretik 17 Rhubarb juga memiliki efek laksatif. Yang dapat berkontribusi pada cairan dan kehilangan
elektrolit AGEN ESTROGENIK: Segmen uterus yang diambil dari tikus yang diinduksi estrogen menurun
pada kontraktilitas spontan setelah penambahan rhein.35 GINSENG: Dalam uji klinis, bubuk rhubarb dan
sanchi (Panasx notoginseng) digunakan bersama-sama untuk demam hemoragik dari sindrom nefritik.
6Fu 20 GLAUBER'S SALT (MIRABILITE): Dalam uji klinis, rhubarb meningkatkan efek laksatif garam
Glauber.7 BESON: Teks herbal dan laporan anekdot menunjukkan bahwa rhubarlb merusak penyerapan
zat besi karena kandungan oksalat.8 Namun, berdasarkan penelitian laboratorium, rhubarb (Rheum
rhaponticum) mungkin memiliki efek cukup moderat pada penyerapan zat besi. "TAYANGAN FUNGSI
KIDNEY Rhubarb telah terbukti dapat menginduksi nefrotoksisitas pada hewan percobaan. Namun, tanin
thubarb telah terbukti meningkatkan BUN, kreatinin, GFR, aliran plasma ginjal dan ginjal. blood fow, hati-
hati dijamin Livex FUNCION TESTS: Tingginya kadar tannin dari raubarb root dapat meningkatkan
kemungkinan nekrosis hepatic.5 Dalam jumlah besar, konsumsi coklat kemerah-merahan dapat
menyebabkan liver darmnage dan harus dihindari dengan agen hepatotoksik MiLk: Anekdotally,
keefektifan rhuba-b dapat menurun ketika diambil bersamaan dengan susu atau produk susu lainnya.
MINERAL: Penyerapan mineral dari makanan dapat menurun dengan koncomitan t rhubarb
ingestion.243 Kandungan oksalat Rhubarb dapat mengikat ion logam multivalen di saluran pencernaan
dan menurunkan penyerapannya. NIHEDMINE (PROcADu Dalam uji coba makan, rhubarb meningkatkan
efek dari calcium channel blocker nifedipine. "ONAL AGENTS: Efek laksatif Rhubarb dapat mengurangi
penyerapan agen oral lain yang menyebabkan berkurangnya waktu transit GI. Bukti klinis dari interaksi
seperti ini kurang SAGE : Dalam uji coba makan, krim thubarb dan sage mengurangi gejala herpes
labialis.

URINE TESTS: Rhubarb dapat menghitamkan urin berwarna kuning terang menjadi merah dan dapat
mengganggu tes diagnostik tertentu. Penggunaan Rhubarb telah dikaitkan dengan hematuria. 12 ZINC:
Pada manusia, penggunaan rhubarb telah terbukti mengurangi penyerapan zinc.38