Anda di halaman 1dari 5

INSTITUT ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

SEMESTER GASAL
2018/2019
Mata Kuliah : PSIKIATRI
Dosen : dr. Rahadjeng Hendarismarlina
Hari, Tanggal : Jumat, 12 Oktober 2018
Waktu : 60 Menit
Sifat Ujian : Tertutup

NAMA : ……………………….. TTD DOSEN NILAI


NRP : ………………………..

QUIZ 2

CONTOH STATUS JIWA

LAPORAN KASUS
SKIZOFRENIA PARANOID (F 20.0)

IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. AF
Umur : 27 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Suku : Bugis
Agama : Islam
Status perkawinan : Belum menikah
Warga negara : Indonesia
Pendidikan : STM
Pekerjaan : Kuli bangunan
Alamat : Desa Pana, Kec. Alla, Kab. Enrekang
Tanggal masuk RS : 2 April 2010

LAPORAN PSIKIATRI

Riwayat psikiatri diperoleh dari catatan medik, autoanamnesis pada tanggal 10 April 2010, dan
alloanamnesis pada tanggal 2 April 2010 dari Ny. J, 56 tahun, pekerjaan IRT, pendidikan SD, ibu kandung
pasien.

I. RIWAYAT PENYAKIT

A. Keluhan utama
Mengamuk

B. Riwayat gangguan sekarang


o Keluhan dan gejala :
Dialami sejak ±1 tahun yang lalu tetapi tidak terus menerus dan memberat 1 minggu sebelum masuk
rumah sakit. Pasien sering keluar meninggalkan rumah tanpa tujuan yang jelas dan sering memukul
orang. Pasien mengaku sering mendengar bisikan-bisikan dan kadang melihat bayangan naga. Pasien
sering bicara sendiri. Pasien juga merasa sering mengeluh sakit kepala dan badan terasa panas.
o Hendaya / disfungsi :
· Hendaya sosial (+)
· Hendaya pekerjaan (+)
· Hendaya dalam penggunaan waktu senggang (+)
o Faktor stressor psikososial :
Tidak jelas
o Hubungan gangguan sekarang dengan riwayat penyakit psikis sebelumnya : ada

C. Riwayat gangguan sebelumnya

a. Riwayat penyakit terdahulu:


o Trauma kapitis (-)
o Infeksi (+) malaria pada tahun 2008.
o Kejang (-)

b. Riwayat penggunaan zat psikoaktif:


NAPZA
· Merokok (+) 1-2 bungkus sehari sejak kelas 3 SMP
· Alkohol (+) tidak sering, minum anggur atau tuak.
· Obat-obatan lainnya (-)
c. Riwayat gangguan psikiatri sebelumnya:
Pasien pernah dirawat di RS. Dadi dengan keluhan yang sama sebanyak dua kali dan berobat tidak
teratur. Dirawat pertama kali pada tanggal 8 Agustus – 11 Oktober 2009 dan didiagnosa skizofrenia
paranoid. Kemudian dirawat yang kedua kali pada tanggal 25 Oktober – 23 Desember 2009 dan di
diagnosa kembali sebagai skizofrenia paranoid.

D. Riwayat kehidupan pribadi :


 Pasien lahir normal, dibantu oleh dukun
 Riwayat pertumbuhan fisik sesuai dengan anak lain seusianya.
 Pendidikan terakhir tamat STM
 Pasien sebelumnya bekerja sebagai kuli bangunan sejak tamat STM.
 Pasien agak pendiam tapi mudah bergaul.

E. Riwayat kehidupan keluarga :


 Anak ke-5 dari 8 bersaudara [♀,♀,♀,♂,(♂),♀,♂,♂]
 Belum menikah
 Hubungan dengan keluarga baik.
 Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga tidak ada

F. Situasi hidup sekarang


Pasien tinggal serumah bersama dengan ibu serta kedua adik laki-lakinya. Orang tua pasien sudah
bercerai dan saudara-saudara pasien yang lain telah menikah dan tinggal bersama suami/istrinya
masing-masing.

G. Persepsi pasien tentang diri dan kehidupannya


Pasien merasa sakit dan membutuhkan pertolongan.

AUTOANAMNESA (10 April 2010)

DM : Selamat siang pak.


P : Siang dok.
DM : Perkenalkan nama saya Vindy, dokter muda yang bertugas disini. Nama bapak siapa?
P : Firman dok.
DM : Firman tinggal dimana?
P : Di Enrekang dok.
DM : Siapa yang antar Firman kesini?
P : Ibuku dok.
DM : Tanggal berapa Firman lahir?
P : Kulupami jg dok.
DM : Sekarang sudah umur berapa?
P : Kalo tidak salah sudah 27 tahun.
DM : Kenapa Firman dibawa kesini ?
P : Mengamuk ka dok.
DM : Apa yang membuat firman mengamuk?
P : Karena sakit sekali saya rasa dok.
DM : Apanya yang sakit?
P : Sering sakit badanku baru panas sekali juga badanku. Biasa kalau ndak tahan ka pergi ka mandi
ke sungai.
DM : Apa ada juga pengalamannya yang luar biasa? Yang sering dialami belakangan ini?
P : Ada. Biasa saya lihat bayangan.
DM : Bayangan apa?
P : Naga. Biasa kalau dia muncul dia masuki saya. Kalau dia masuk langsung ka pingsan.
DM : Jadi Firman tahu kalau dimasuki oleh naga?
P : Tahu dok, karena biasanya tidak sadar ka.
DM : Apa rasanya kalau lagi dimasuki naga?
P : Tidak ada rasanya. Saya lawan saja tapi tidak mampu ka lawan ki, jadi langsung ka pingsan.
DM : Bagaimana bentuknya itu naga?
P : Besar, warna hijau, dan bintik-bintik.
DM : Apa hanya naga yang firman lihat?
P : Biasa macan juga. Ganti-ganti.
DM : Apa ada lagi pengalaman yang lain? Atau mungkin ada suara-suara aneh yang firman dengar?
P : Iya. Sering ka’ dengar suara-suara aneh.
DM : Apa dia bilang?
P : Dia ejek ka.
DM : Kapan biasa muncul?
P : Biasa kalau sendiri ka muncul itu naga dan suara bisikan mengejek. Biasa juga kalau bawa
motor ka, sampai-sampai itu naga kayak mau kasih jatuh ka.
DM : Bagaimana caranya itu naga mau menjatuhkan Firman?
P : Itu naga berusaha untuk jatuhkan ka. Biasanya dia coba untuk menghalang-halangi jalanku
baru berusaha untuk tabrak ka supaya jatuh.
DM : Jadi kita pernah jatuh?
P : Tidak.
DM : Apa yang membuat itu naga mau mencelakai Firman?
P : Tidak tau juga dok. Tidak tau juga kenapa dia mau celakai ka. Mungkin karena selalu ka lawan
ki kalau mau masuk kedalam badanku. Makanya dia marah.
DM : Ada keluhan lain?
P : Iya dok. Saya pernah kena malaria waktu kerja di Papua.
DM : Kapan firman kena sakit malaria?
P : Waktu tahun 2008 dok.
DM : Apa yang Firman lakukan di Papua?
P : Saya kerja. Saya jadi kuli bangunan disana.
DM : Berapa tahun Firman kerja di Papua?
P : Sekitar 3 tahun ka disana dok.
DM : Apa pendidikan terakhirnya?
P : STM dok
DM : Berapa orang bersaudara?
P : Banyak saudaraku, ada 8 orang.
DM : Firman anak keberapa?
P : Saya anak ke-5 dok.
DM : Apa Firman tau artinya panjang tangan?
P : Suka mencuri dok.
DM : Kalau tong kosong nyaring bunyinya?
P : hmm.....orang yang suka banyak bicaranya.
DM : Bagaimana kalau bagai air di daun talas?
P : Tidak tetap pada pendiriannya dok.
DM : Berapa 100-7?
P : 93.
DM : Terus berapa 93-7?
P : Hmm...85 dok. Ehh..86.
DM : Kalau 86-7?
P : 79.
DM : Coba kita ulang angka yang saya sebut...7,3,4,8,2
P : 7,3,4,8,2
DM : Kalau Firman ketemu dompet dijalan, apa yang akan dilakukan?
P : Saya ambil saja. Kan itu yang namanya rejeki.
DM : Firman masih ingat namaku?
P : Dokter Vindy.
DM : Apa firman sudah makan siang?
P : Belum dok
DM : Sudah minum obatnya?
P : Sudah tadi.
DM : Oke firman. Terima kasih atas waktunya.
P : Sama-sama dok

SOAL :

Pada kasus diatas tersebut :


1) Sebutkan tanda atau gejala klinis psikiatri secara urut dan lengkap
2) Apakah diagnosisnya
3) Bagaimana prognosisnya
4} Pengobatan apa yg diberikan

Anda mungkin juga menyukai