Materi Penyuluhan KB
Materi Penyuluhan KB
1. Pengertian KB
Suatu upaya menjarangkan atau merencanakan jumlah dan jarak kehamilan dengan
menggunakan kontrasepsi (Sulistyawati,2013)
2. Manfaat KB
a. Untuk ibu : dengan jalan mengatur jumlah dan jarak kelahiran ibu mendapat manfaat
berupa :
Perbaikan kesehatan badan karena tercegahnya kehamilan yang berulang kali dalam
waktu yang terlalu pendek
Peningkatan kesehatan mental dan sosial untuk mengasuh anak dan beristirahat.
b. Untuk anak yang dilahirkan
Memberikan kesempatan dapat tumbuh secara wajar karena ibu yang mengandungnya
berda dalam keadaan sehat.
Sesudah lahir anak tersebut memperoleh perhatian, pemeliharaan dan makanan cukup
karena kehadirannya diinginkan dan direncanakan.
c. Untuk ayah :
Memberikan kesempatan untuk memperbaiki kesehatan mental dan sosial karena
kecemasan berkurang serta banyak waktu terluang untuk keluarga.
d. Untuk seluruh keluarga
Setiap anggota keluarga mempunyai kesempatan yang lebih banyak untuk
memperoleh perhatian dan pendidikan.
d) Kontrasepsi Mekanik
1. Kondom
Kondom adalah suatu alat kontrasepsi berupa sarung dari karet yang
diselubungkan ke organ intim lelaki, yang bekerja dengan cara mencegah sperma
bertemu dengan sel telur sehingga tidak terjadi pembuahan.
Penggunaan kondom yang benar adalah memakaikannya pada organ intim pria
yang ereksi. Sisakan ruangan di bagian paling ujung kondom untuk menampung
sperma, caranya dengan menjepit bagian paling ujung kondom dengan jari saat
memakai kondom tersebut. Setelah terjadi ejakulasi dan sperma keluar dan
ditampung oleh kondom tersebut, segera tarik penis dari vagina selama penis
masih ereksi. Karena kalau penis sudah tidak dalam keadaan ereksi, kondom akan
menjadi longgar dan sperma yang sudah tertampung tadi bisa merembes keluar
dan dapat membuahi.
Menurut penelitian, kondom terbukti memiliki kemungkinan kegagalan sebesar 2-
3%. Berarti dari 100 wanita yang pasangan yang menggunakan kondom saat
bercinta, 2-3 wanitanya terbukti hamil. Aman atau efektifnya pemakaian kondom
sebagai alat pencegah kehamilan dan pencegah penyebaran penyakit ternyata
tergantung pada cara pemakaiannya.
Keuntungan
Harganya murah
Mudah didapat
Bisa dipakai bersamaan dengan bentuk pengontrol kelahiran lainnya
Efektif mencegah infeksi penyakit yang ditimbulkan dari hubungan seksual
dengan pasangan yang menderita penyakit kelamin.
Kerugian
Sekitar 75 persen pengguna kondom alergi dengan bahan lateks dan butuh
menggunakan kondom yang non lateks.
Mengurangi sensasi dalam berhubungan suami istri.
2. Diafragma
Diafragma adalah topi karet lunak yang dipakai di dalam vagina untuk
menutupi leher rahim (pintu masuk ke rahim). Fungsinya adalah mencegah
sperma memasuki rahim. Agar diafragma bekerja dengan benar, penempatan
diafragma harus tepat. Diafragma seefektif kondom, namun dapat dicuci dan
digunakan lagi selama satu sampai dua tahun. Kekurangannya, Wanita harus
menempatkan diafragma sebelum berhubungan seks (sampai 24 jam sebelumnya)
dan mencopotnya setelah enam jam. Beberapa wanita mungkin kesulitan
menyisipkankannya dan memiliki reaksi alergi (karena terbuat dari lateks).
Kontrasepsi diafragma merupakan hal yang tidak biasa di Indonesia.
Kontrasepsi ini adalah kontrasepsi barier (penghalang) yang dapat mengurangi
kenikamatan berhubungan seksual karena terjadi kontak kulit antara penis dengan
vagina. Selain itu pemasangannya harus oleh tenaga kesehatan dan harganya
relatif lebih mahal.
DAFTAR PUSTAKA
Saifudin, Abdul Bari. 2010. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta:
YBP-SP
Sulistyawati, Ari. 2013. Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta: Salemba Medika