Anda di halaman 1dari 5

1.

Berdasarkan konsep dasar struktur organisasi yang ada apakah bisa diterapkan
sebagai acuan untuk menyusun struktur organisasi usaha kecil dan menengah?
Konsep dasar struktur organisasi dapat diterapkan sebagai acuan untuk menyusun
struktur organisasi usaha kecil dan menengah. Hal ini karena UMKM dapat
dikategorikan aktivitas produktif yang dirancang untuk melibatkan berbagai parameter
produksi mulai dari modal (capital) , tanah (land) dengan segala sumber daya yang bisa
dieksploitasi; dan manusia (man) yang akan merencanakan, mengorganisasikan,
mengoperasikan dan mengendalikan semua parameter produksi tersebut dalam sebuah
proses transformasi input secara fisik maupun non-fisik menjadi output berupa produk
maupun jasa yang memiliki nilai tambah baik berupa nilai tambah fungsional maupun
nilai tambah ekonomis. (Wignjosoebroto, 2003)
Oleh karena itu, dibutuhkan penataan sistematis terkait sistem dari UMKM. Hal ini
sangat dibutuhkan ketika mengambil keputusan. Dalam pengambilan keputusan juga
sangat dibutuhkan koordinasi yang kuat antar elemen-elemen di dalam UMKM itu
sendiri agar setiap informasi dapat tersampaikan semuanya. Selain itu, semua elemen-
elemen sumber daya produksi aktif (manusia) maupun sumber daya produksi pasif
(mesin, material, dan resources lainnya) akan dapat dikoordinasikan dan diarahkan
pada visi dan misi serta tujuan organisasi (dalam konteks ini adalah UMKM) yang ada.
Semakin besar sebuah kegiatan produksi diselenggarakan, semakin dituntut untuk
mampu memiliki organisasi produksi/industri yang efektif. Semuanya mesti
dipersiapkan sejak usaha produktif tersebut dirintis dan cukup fleksibel untuk
disesuaikan dengan perkembangannya.
Pentingnya penerapan struktur organisasi pada UMKM adalah untuk mengatasi adanya
miscommunication antar elemen di dalamnya yang menyebabkan tidak jalannya proses
operasi UMKM tersebut. Karena salah satu faktor yang menjadi titik lemah UMKM
dari sekian banyak kelemahan yang lain adalah organisasi produksinya. Usaha kecil
menengah umumnya diawali dari sebuah semangat berusaha (kewirausahaan atau
entrepreneurship) seseorang yang akan mempertaruhkan semua miliknya dengan
memikul segala resiko yang ada. Para wirausahawan (entrepreneur) umumnya
menjalankan perusahaan berdasarkan naluri dan kebiasaannya sendiri selaku pemilik.
Pada saat perusahaan tersebut masih kecil (berbasis rumah-tangga atau home-based
industry) boleh jadi tidak ada masalah. Akan tetapi, ketika perusahaan berkembang ke
skala yang lebih besar dengan tantangan yang lebih kompleks, biasanya masalah serius
mulai muncul. Arah perkembangan perusahaan cenderung monoton, menurun dan tidak
jarang berakhir harus terus dituntun. Oleh karena itu, sebesar apapun sebuah usaha
produktif akan dikelola, sejak awal sudah harus memperhatikan soal organisasi.
Disamping jalan nya perusahaan bisa berlangsung baik, pengelolaan perusahaan
dengan organisasi yang tertata dan dirancang efektif juga sangat bermanfaat untuk
berinteraksi dengan semua “stakeholder”nya. Terlebih menghadapi tantangan global
dengan segala macam paradigma perubahannya akan mengharuskan sektor usaha kecil
menengah ini untuk lebih peka mengantisipasi dan mengakomodasikannya melalui
sebuah organisasi produksi yang dirancang secara efektif dan rapi.

2. Berikan contoh struktur organisasi UKM/IKM di sekitar Anda!


Berikut merupakan contoh struktur organisasi usaha kecil menengah yang bergerak di
bidang usaha makanan yaitu “Pecel Lele Lela”. Usaha rumah makan ini bermula ketika
tahun 2006 sang owner, Rangga Umara mengembangkan ide usaha makanan, dimana
beliau memilih pecel lele karena merupakan makanan yang cukup dikenal oleh
masyarakat Indonesia. Ditambah lagi bahan baku lele itu sendiri mudah didapat dan
penjualannya sangat tinggi. Pecel Lele Lela saat ini telah memiliki 65 outlet di
Indonesia. Pecel Lele Lela terdapat di Jalan Margonda Raya, Depok.

Rumah makan Pecel Lele Lela menerapkan struktur organisasi fungsional yaitu struktur
organisasi yang susunannya berdasarkan atas fungsi-fungsi yang ada dalam organisasi
tersebut. Manajemen puncak dari Pecel Lele Lela berada di tangan owner yang dibantu
oleh manajer area 65 otlet Pecel Lele Lela yang tersebar di Indonesia, manajer area
didampingi oleh asisten manajer dan juga memiliki supervisor untuk setiap outlet yang
ada, dibawah supervior terdapat leader yang memiliki tugas menangani aspek karyawan
pada setiap outlet. Leader membawahi staf pembukuan, staf pergudangan, Chef, Kasir,
dan Pelayan. Berdasarkan struktur organisasi tersebut dapat membantu karyawan
dalam menjalankan tugasnya terutama ketika terjadi permasalahan-permasalahan
terkait dengan operasional rumah makan karena setiap karyawan dapat mengetahui
jalur pengaduan yang tepat mengenai setiap permasalahan yang dihadapi.
Berikut adalah job description masing-masing anggota struktur rumah makan Pecel
Lele Lela:
1. Owner
Sebagai koordinator, komunikator, pengambil keputusan, pemimpin, pengelola dan
eksekutor dalam menjalankan dan memimpin tempat usaha Pecel Lele Lela.
2. Manager Area
Membuat konsep rencana bulanan untuk pemasukan dan pengeluaran tempat usaha
Pecel Lele Lela yang akan dilaporkan kepada owner dikarenakan setiap bulannya
permintaan konsumen memiliki fluktuasi yang berbeda-beda.
3. Asisten Manager
Memiliki tugas dalam perekrutan karyawan, mengatur keuangan seperti pemasukan
dan pengeluaran keuangan, mengatur efisiensi dan disiplin karyawan.
4. Supervisor
Mengatur operasional dan menata karyawan dalam melakukan pekerjaan.
5. Leader
Bertugas khusus dalam menangani karyawan seperti memberlakukan jam masuk dan
pulang karyawan dan lain-lain.
6. Staff
Karyawan yang bekerja sesuai dengan perintah leader dalam menjalankan tugas-
tugasnya. Terdiri dari 5 jenis staff :
Chef: Menyajikan pesanan produk makanan yang dipesan oleh
Pergudangan: Merencanakan pesanan dan pembelian bahan baku, mengurus
keperluan inventori, dan mengadakan kebutuhan yang diperlukan oleh tempat usaha
Pecel Lele Lela
Pembukuan: Melaporkan kegiatan yang terjadi di tempat usaha Pecel Lele Lela dalam
sebulannya untuk kegiatan evaluasi.
Kasir : Melayani pembayaran akan suatu produk
Pelayan: Menyajikan pelayanan berupa pengantaran produk, penerimaan pesanan,
menjaga kebersihan di sekitar tempat usaha dan lain sebagainya.

3. Buatlah diagram IPO UKM/IKM sekitar Anda!


Berikut merupakan diagram IPO (Input-Process-Output) dari usaha kuliner Pecel Lele
Lela.

INPUT PROCESS OUTPUT

- Bahan baku utama - Aktivitas - Informasi


- Modal (tempat karyawan/staff - Order List
usaha, peralatan - Menerima dan - Pesanan
masak, uang) melayani pesanan (makanan)
- Sumber daya konsumen Konsumen
manusia - Aktivitas - Hasil finansial
(karyawan/staff) manajemen - Ekspansi outlet
- Informasi
- Pesanan
konsumen

4. Apa manfaat dari diagram IPO?


Diagram IPO (Input-Process-Output) dapat memudahkan dalam menganalisis setiap
komponen detail dari setiap aktivitas yang dilakukan oleh suatu usaha. Dengan adanya
diagram IPO dapat diketahui pula kebutuhan dasar yang menjadi prioritas utama dalam
kegiatan usaha tersebut. Secara detail elemen-elemen pada diagram IPO menunjukkan
secara garis besar hubungan dari input, proses dan output.
- Bagian input menunjukkan item-item data yang akan digunakan oleh bagian proses
- Bagian proses berisi sejumlah langkah-langkah yang menggambarkan kerja dari
fungsi
- Bagian output berisi dengan item-item data yang dihasilkan atau dimodifikasi oleh
langkah-langkah proses
- Input pada diagram ini berisis item-item data yang dipakai oleh proses, sedangkan
proses merupakan urutan langkah-langkah yang meelaskan fungsi yang sedang
dijalankan untuk menghasilkan suatu output. Output berisikan item-item data yang
dihasilkan dan diubah oleh proses.
- Anak panah pada diagram ringkasan dari input ke proses menunjukan hubungan
antara item data di input dan langkah-langkah proses, sedangkan anak panah dari
proses ke output menunjukan hubungan tahap-tahap proses dan item data output.
MANAJEMEN USAHA KECIL DAN MENENGAH
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Usaha Kecil dan
Menengah
Kelas C
yang dibimbing oleh
Bapak Nasir Widha Setyanto, ST., MT.

Disusun Oleh:
Rosi Ana Rahmawati (165060707111009)

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNIK
TEKNIK INDUSTRI
2019

Anda mungkin juga menyukai