Anda di halaman 1dari 3

KLASIFIKASI KATARAK

Berdasarkan gambaran klinis, kita dapat memperkirakan densitas kekerasan nukleus lensa.

Menurut Burrato membagi densitas kekerasan lensa menjadi 5 jenis:

1 grade 1: Nukleus lunak,

Pada katarak ini, biasanya visus masih lebih baik dari 6/12 tampak sedikit keruh dengan warna
agak keputihan. Reflek fundus juga masih mudah diperoleh dan usia penderita kurang dari 50 tahun

2. Grade 2: nukleus dengan kekerasan ringan

Pada katarak ini tampak nucleus mulai sedikit berwarna kekuningan, visus biasanya antara 6/12
sampai 6/30, reflek fundus juga masih mudah diperoleh dan katarak jenis ini paling sering memberikan
gambaran seperti katarak subkapsularis posterior

3. Grade 3: nucleus dengan kekerasan medium

Katarak ini paling sering ditemukan dimana nucleus tampak berwarna kuningan disertai dengan
kekeruhan kortek yang berwarna ke abu – abuan. Visus biasanya antara 3/60 – 6/30 dan bergantung
juga dari usia pasien. Semakin tua pasien tersebut maka semakin keras nukleusnya

4. Grade 4 : nukleus keras

Pada katarak ini warna nukleusnya sudah kuning kecoklatan, dimana usia penderita biasanya
sudah lebih dari 65 tahun. Visus biasanya antara 3/60- 1/60, dimana reflek fundus maupun fundus sulit
dinilai

5. Grade 5 : nucleus sangat keras

Pada katarak jenis ini nucleus sudah berwarna kecoklatan bahkan sampai berwarna agak
kehitaman. Visus biasanya hanya 1/60 atau lebih jelek dan usia penderita sudah diatas 65 tahun.katarak
jenis ini sangat keras dan disebut brusnescent cataract atau black katarak
Gambaran katarak senilis

pemeriksaan nuklear ISC MSC HMSC(M) HMSC(S)


katarak
VA 6/9 toPL+ 6/9to FC+ HM+toPL+ PL+ PL+
wrn lensa grey greisyh white pearly white milky white dirty white
amber with hyper-
sinkingbrownish white spots
nuckeus
iris shadow terlihat terlihat tdk terlihat tidak tidak terlihat
terlihat
distant direct central multiple dark no red glow but no red no red glow
ophthalmoscopy dark area areas against white pupil due glow milkt
with pupil against red red fundal glow to complicate white pupil
dilated fundal cataract
glow
slit lamp nuclear area of normal complete milky white shrunkencataractous
opacity withcataractous cortex is sunken lens with thickened
clear cataractous brown ish ant capa
cortex nucleus

Nuclear Imatur hipermatur

Daftar pustaka

1. Istiantoro S, Hutahuruk dkk, transisi menuju fakoemulsifikasi, Granit kelompok ytayasan obor
Indonesia. Jakarta.2004
2. Lens and cataract In: Basic and Clinical Science Course.Section 11: 2008-2009.p.43-69
3. Khurana. Disease of the lens. Chapter 8. New age internasional (p) limites, Publisher.pl 167189

Anda mungkin juga menyukai