4 Kata Sihir Untuk Menghipnotis Pembeli

By @ Mohammad AA

Ada empat senjata rahasia yang memiliki pengaruh sangat besar.

Empat kata yang telah ditetapkan oleh studi terbaru di bidang
perilaku ekonomi dan psikologi untuk menarik konsumen secara
instingtif. Kata-kata ini sangat kuat melibatkan otak bawah sadar
dan dapat meningkatkan kemungkinan untuk membeli barang.

Memasukan 4 kata-kata ini dalam presentasi produk Anda sudah

lama terbukti bisa meningkatkan penjualan:

1. Kamu / Anda

1|Page
Dalam bahasa Indonesia, kata 'kamu' adalah kata yang paling
memiliki daya kuat secara emosional. Bahkan untuk kebanyakan
pasar, kata ini bisa lebih berpengaruh daripada kata-kata seperti
'uang' atau 'gratis'. Pelanggan kita ingin merasa seperti kita
sedang berbicara dengan mereka secara langsung dan kata
'kamu' adalah kata yang paling sempurna dibanding kata
lainnya. (bisa juga pakai kata 'Anda' atau 'Loe', dan lainnya)

Kita semua adalah manusia yang egois. Ketika produk

deskripsi atau iklan berfokus langsung pada kita, koneksi alam
bawah sadar yang kuat akan langsung dibuat.

Berikut ini adalah contoh dari penggunaan kata 'kamu' atau

‘Anda’ di deskripsi produk untuk meningkatkan tingkat konversi.

Contoh :

"Chlorophyll adalah sebuah produk ‘multi tasking’ dalam tubuh

kita. Ia mengandung 60 jenis nutrisi penting yang dibutuhkan
oleh tubuh. Tidak peduli apakah Anda seorang lelaki, wanita,
tua, muda atau apa saja kondisi tubuh Anda sekarang. Anda
akan menemukan banyak manfaat ketika Anda
mengkonsumsinya. Ini tidak seperti produk sejenis yang akan
Anda temukan di luaran sana karena K-Liquid Chlorophyll
dilengkapi dengan kandungan UIE yang akan memberikan efek

2|Page
sensasi kepada Anda serasa berjemur di bawah matahari di pagi
hari."

Suatu bentuk kata 'Anda' muncul 5 kali dalam kalimat

pemasaran yang cerdik ini. Perhatikan bahwa narasi
difokuskan pada bagaimana Cholorphyll bisa memberikan
manfaat pada tubuh seseorang. Pesan seperti ini menjanjikan
pemecahan masalah yang mempengaruhi para prospek
berkeinginan untuk miliki.

Gunakan kata-kata seperti "Kamu" atau "Anda" atau segala

bentuk yang lainnya yang dapat membuat koneksi dengan
pelanggan kita. Semuanya untuk meningkatkan potensi
penjualan.

2. BARU

Ketika kita melihat kata 'baru' kita sadar memikirkan sesuatu

yang lebih, menarik, dan harus kita punya. Menurut penelitian
beberapa psikolog, produk dengan label 'baru' dapat membuat
konsumen memiliki perasaan bertualang ketika membeli
produk tersebut.

Lihatlah bagaimana perasaan Anda saat ditawarkan oleh seorang

sales bahwa produk yang dikenalkannya adalah produk ‘baru’

3|Page
disertai penjelasan menarik yang memberikan solusi bagi Anda
selaku prospek (calon pembeli).

Gunakan kata ‘BARU’ pada salah satu produk yang Anda

presentasikan, semisal : K-Omega Squa Plus adalah produk
baru, setiap kapsul mengandung Omega 3(EPA) 30 % (DHA) 20 %
Squalene 150 mg, Lecithin 50 mg dan Vitamin E (Natural) 3 IU. Kandungan
lengkap yang mampu menyelesaikan segala persoalan pembuluh darah
Anda. Seringkali tampak berlebihan ketika kita menunjukan
produk baru, tapi hal ini sangat bekerja pada otak bawah sadar
si prospek (calon pembeli).

Manusia selalu memiliki hubungan positif dengan segala sesuatu

yang baru. Kita selalu dan terus ingin mobil yang lebih baru, baju
baru, teknologi terbaru dan kekasih atau isteri baru baru…
ha..ha…ha. Karena itu sebagai pemasar bisnis jaringan kita harus
memainkan kata baru sebanyak mungkin.

Bisa juga digunakan dalam merekrut member baru dengan kata-

kata ‘BARU’ seperti : K-Link adalah Multi Level yang memilki
konsep dan terobosan ‘BARU’ yang sangat berbeda dengan
konsep jaringan yang pernah ada. Konsep ‘Syari’ah dan
Berkeadilan’ adalah 2 konsep yang sangat dijunjung tinggi setiap
orang. (silahkan dilanjutkan ya?.....)

4|Page
3. Dijamin / Bergaransi

Kata dijamin adalah trik busuk yang biasa digunakan penjual

mobil bekas - tapi kata 'jaminan' adalah kunci komponen
dari semua pemasaran sukses di e-commerce.

Kata 'dijamin' menarik bagi konsumen karena memicu emosi

keamanan dan kepercayaan. Seperti satu sabuk pengaman, kata
'dijamin' adalah janji yang dibuat oleh penjual ke konsumen
bahwa mereka akan puas dengan pembelian mereka.

Agar tidak terjerumus pada janji-janji yang menuntut seseorang

menepatinya, kita bisa gunakan kata-kata seperti : “Produk ini
‘dijamin’ akan memberikan perubahan yang signifikan dalam
tubuh Anda, mengapa?. Karena saya telah membuktikannya dan
orang yang saya temui dan mengkonsumsi produk ini juga
mengatakan yang sama, walaupun tiap-tiap orang memiliki
reaksi berbeda-beda tergantung kondisi (metabolisme) tubuh.

Studi di perilaku ekonomi menunjukkan bahwa manusia secara

intrinsik takut kehilangan. Ketika kita membeli sesuatu kita
mengambil resiko untuk mengeluarkan uang hanya untuk
tidak menyukai barang yang telah kita beli karena alasan
tertentu. Menjamin pembelian, pembeli mengurangi rasa takut
mereka tentang adanya kemungkinan kerugian.

5|Page
Terlebih lagi jika kata 'dijamin' juga diikut sertakan dengan
'produk bisa dikembalikan', jadi jika mereka tidak menyukai
barang yang sudah dibeli, mereka bisa mengembalikannya
dan menukarkannya sebagai uang.

Dalam produk tertentu, ada trik dan tips khusus tentang strategi
‘bisa dikembalikan’ ini agar penjualan kita terhindar dari
kerugian. Ini saya peroleh dulu dari upline saya dan saya
modivikasi dan insyaAllah trik ini cespleng karena telah saya
gunakan.

Penawaran seperti ini sangat membuat pembeli merasa aman,

dan untuk barang dengan harga yang tidak mahal hal ini
merupakan satu anugerah besar, karena pada umumnya
walaupun bisa dikembalikan, ketika pembeli barang yang tidak
terlalu mahal ini tidak menyukai apa yang dia beli, mereka
tetap tidak akan mengembalikan barang itu, karena mereka
akan merasa waktu dan kerepotan yang mereka lakukan tidak
akan sebanding dengan harga barang

Tapi ketika memberikan jaminan pengembalian barang, jangan lupa

untuk menuliskan kebijakan pengembalian barang, jika tidak hanya
akan berujung dengan ketidak puasan konsumen, yang
dikarenakan ketidak jelasan prosedur pengembalian barang.

6|Page
4. Gratis

Kata 'gratis' bukan hanya menyatakan harga - tapi juga

merupakan pemicu emosional yang luar biasa kuat dan sumber
kegembiraan yang irasional. Seperti ketika kita makan makanan
gratis di acara-acara tertentu, di mana kita sudah sangat
kenyang tetapi kita terus makan, hanya karena itu gratis.

Atau mungkin semua pena gratis yang kita ambil di pameran

dagang yang kita tidak akan gunakan tetapi kita tetap saja masih
mengambil mereka? Hal ini merupakan kekuatan kata 'gratis'.

Tidak ada yang tahu kekuatan menggunakan kata 'gratis' seperti

Amazon.In 1999, Amazon mulai menawarkan pengiriman gratis
pada pesanan dari $99 atau lebih. Sejak itu mereka telah
bereksperimen dengan dan menyempurnakan strategi
pemasaran mereka untuk mengambil keuntungan terbaik dari
keinginan kita untuk sesuatu yang 'gratis'.

7|Page
Gregory Ciotti, pendiri perusahan Sparring Mind, berpendapat
bahwa kata 'gratis' mengekspos emosi kehilangan pada manusia.
Dalam ilmu ekonomi, loss aversion menggambarkan gagasan
bahwa orang sering akan memilih untuk tidak kehilangan
sesuatu daripada mendapatkan sesuatu, bahkan untuk sesuatu
yang bernilai besar.

Untuk menjelaskan hal ini, Ciotti mengacu pada penelitian dari

profesor ekonomi terkenal, Dan Ariely. Dalam serangkaian
percobaan, Ariely menemukan bahwa konsumen akan jauh lebih
menyukai barang gratis dibanding barang harganya sangat
murah, bahkan ketika barang dengan murah ini memiliki
kualitas yang jauh lebih tinggi.

Jadi bagaimana para pemasar bisnis jaringan seperti K-Link ini

menggunakan hasil penelitian ini? Kita bisa mulai dengan
membuat strategi "gratis" general chekup, gratis konsultasi
hingga puas atau ‘gratis’ 1 botol chlorophyll seharga 143.000
bila bergabung hari ini.

Kesimpulan

Mungkin Anda tidak bisa menggunakan ke-4 kata ajaib ini, tapi
dengan menambahkan 1-2 kata ini ke dalam presentasi Anda,

8|Page
insyaAllah saya 'jamin' Anda bisa meningkatkan
penjualan produk-produk Anda.

Semoga Bermanfaat

9|Page