UPAYA PEMANFAATAN TEKNOLOGI PETA DIGITAL SERTA PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN DAN

KEMANDIRIAN DIBIDANG KESEHATAN DAN LINGKUNGAN

LAPORAN KEGIATAN
KULIAH KERJA NYATA
PERIODE GANJIL TA 2018/2019
HAL

Disusun oleh :
Kelompok 39
Dusun Plugon
Desa Donomulyo

Ahmad Amin 710015054

Ahsan 710015205
Lingkan CH.O. Sambali 710015203
Muhammad Dani Prayoga 110015135
Niken Anggraini 410015107
Nuski A Saban 610015038
Oki Andrian L Purba 210015154
Priskilya Merlin Titawael 410015160
Stevanus Sabon Pelate 610014048
Dayan Sarlota Awi 410015126

INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA

2019

i
 UPAYA PEMANFAATAN TEKNOLOGI PETA DIGITAL SERTA PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN DAN
KEMANDIRIAN DIBIDANG KESEHATAN DAN LINGKUNGAN

LAPORAN KEGIATAN KKN

Oleh :

KELOMPOK 39
Dusun Plugon
Desa Donomulyo

Ahmad Amin 710015054

Ahsan 710015205
Lingkan CH.O. Sambali 710015203
Muhammad Dani Prayoga 110015135
Niken Anggraini 410015107
Nuski A Saban 610015038
Oki Andrian L Purba 210015154
Priskilya Merlin Titawael 410015160
Stevanus Sabon Pelate 610014048
Dayan Sarlota Awi 410015126

Yogyakarta, 25 Februari 2019

Menyetujui
Dosen Pembimbing Lapangan Koordinator Dusun

Al Hussein Flowers Rizqi, S.T., M.Eng (Ahmad Amin)

NIK : 1973 0336 NIM. 710015054

Mengetahui
Ketua Pelaksana KKN Dukuh

(Bayurohman Pangacella P., S.T. M.T.) Thomas Risdiyanto

NIK : 1973 0296

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
rahmat, hidayah serta karunia-Nya, sehingga Laporan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) semester ganjil periode 2018/2019 dengan tema “Upaya Pemanfaatan
Teknologi Peta Digital serta Pemberdayaan Masyarakat dalam Meningkatkan
Kesejahteraan dan Kemandirian Dibidang Kesehatan dan Lingkungan” yang
berlokasi di Dusun Plugon, Desa Donomulyo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten
Kulonprogo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Laporan Kegiatan KKN ini
dibuat dan diajukan sebagai salah satu bentuk lembar pertanggungjawaban setelah
semua program kegiatan berhasil dilaksanakan. Dalam kesempatan ini penyusun
menyampaikan rasa terima kasih kepada :
1. Dr. Ir. H. Ircham, M.T., selaku Rektor Institut Teknologi Nasional Yogyakarta.
2. Bayurohman Pangacella P., S.T. M.T sebagai ketua panitia KKN Semester
Ganjil periode 2018/2019.
3. Al Hussein Flowers Rizqi, S.T., M.Eng selaku Dosen Pembimbing Lapangan
kelompok 39 KKN semester ganjil periode 2018/2019.
4. Thomas Risdiyanto selaku Kepala Dusun Plugon, Desa Donomulyo, Kecamatan
Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
5. Semua warga Dusun Plugon serta masyarakat Desa Donomulyo
6. Semua pihak yang turut membantu terlaksananya kegiatan tersebut dengan baik
secara langsung maupun tidak langsung.
Besar harapan penyusun, semoga proposal ini dapat disetujui dan dilaksanakan
program-programnya. Akhir kata dengan segala kerendahan hati, penyusun ucapkan
terima kasih.
Yogyakarta, 25 Februari 2019
Kelompok 39

Pelaksana KKN ITNY Yogyakarta

iii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
KATA PENGANTAR iii
DAFTAR ISI iv
DAFTAR LAMPIRAN v
ABSTRAK vi
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Analisis Situasi 1
1.1.1 Kependudukan 1
1.1.2 Kelembagaan 7
1.1.3 Sarana dan Prasarana 9
1.1.4 Peta Wilayah Dusun Plugon 10
1.2 Rumusan Program Kegiatan 13
BAB II PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN 14
2.1 Pelaksanaan Kegiatan 14
2.1.1 Penerjunan Mahasiswa ke Lokasi KKN 14
2.1.2 Sosialisasi Program 14
2.2 Pembahasan Pelaksanaan Program 15
2.2.1 Program Wajib 16
2.2.2 Program Insidental (Tambahan) 16
BAB III PENUTUP 22
3.1 Kesimpulan 22
3.2 Saran 22
3.2.1 Saran untuk Panitia KKN-PPM 2018/2019 22
3.2.2 Saran untuk Dusun Plugon 23

DAFTAR LAMPIRAN

iv
Lampiran

1. Matriks Program Kerja KKN (K1)

2. Matriks Hasil Kerja KKN (K2)
3. Catatan Harian (logbook)  laporan individu
4. Dokumentasi
5. Rekapitulasi biaya atau dana
6. Kwitansi Pembelian

ABSTRAK

v
 Dusun Plugon merupakan salah satu dusun yang terletak di Desa Donomulyo,
Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta. Secara administratif dusun Plugon memiliki perbatasan wilayah sebagai
berikut: sebelah Utara berbatasan dengan Dusun Tanjungharjo, sebelah Selatan
berbatasan dengan Dusun Bandung, Sebelah Timur berbatasan dengan Dusun
Lengkong, Sebelah Barat berbatasan dengan dusun Wareng. Dusun Plugon memiliki
mayoritas penduduknya adalah petani. Disamping itu juga sebagian masyarakatnya
memiliki pekerjaan sampingan sebagai pengrajin tas dari bahan daur ulang seperti
plastik dan enceng gondok. Tingginya angka kemiskinan dan kehidupan masyarakat
masih dibawah rata-rata menyebabkan kesadaran masyarakat sekitar terhadap pola
hidup sehat masih rendah. Salah satunya tentang pembuangan limbah yang belum
tepat. Beberapa program yang dilaksanakan menitik beratkan pada penyuluhan
mengenai pola hidup sehat. Dengan terlaksananya kegiatan tersebut berharap Dusun
Plugon dapat berkembang secara berkelanjutan dari sudut lingkungan, kesehatan, dan
iptek.

Kata kunci: Dusun Plugon, Kegiatan, Berkembang.

vi
 1 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

Dusun Plugon merupakan salah satu dusun di Desa Donomulyo, Kecamatan
Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Meskipun situasi di Dusun Plugon, Desa Donomulyo sudah tergolong dusun yang
berkembang, masyarakat setempat masih menjunjung rasa solidaritas & kebersamaan
antara satu dengan yang lainnya sehingga suasana kekeluargaan masyarakat desa
yang harmonis masih bisa dirasakan di dusun ini. Lokasi Dusun Plugon bisa
ditempuh dengan semua jenis kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, dengan
waktu tempuh ± 45 menit dari pusat kota Yogyakarta.
Adapun batas wilayah Dusun Plugon yaitu sebagai berikut:
 Sebelah Utara : Dusun Tanjungharjo
 Sebelah Barat : Dusun Wareng
 Sebelah Timur : Dusun Lengkong
 Sebelah Selatan : Dusun Bandung
Secara umum kondisi topografi Dusun Plugon kira - kira berada di atas 30-250
m dari permukaan laut. Di Dusun Plugon ditanami padi, tebu, kelapa, jagung dan
kacang-kacangan.
Berikut ini jenis tata guna lahan yang ada di Dusun Plugon yaitu :
 Pertanian
Di Dusun Plugon areal pertanian sebagian besar digunakan oleh penduduknya
untuk menanam padi, tebu, jagung dan kacang-kacangan.
 Perkebunan
Warga Dusun Plugon menggunakan tegalan atau pekarangan rumah sebagai
areal perkebunan, hal ini dikarenakan pekarangan warga yang relatif luas.
Tanaman yang dibudidayakan adalah jati dan buah-buahan seperti mangga,
coklat, sawo, kelapa dll.
 Peternakan

1
 Perekonomian sebagian warga Dusun Plugon dengan beternak, hewan yang
diternakan antara lain : ayam, angsa dan sapi.

1.1.1 Kependudukan
Warga Dusun Plugon sebagian besar merupakan penduduk asli Kulonprogo
yang lahir dan besar disini dan mayoritas beragama Islam. Jumlah penduduk Dusun
Plugon di bulan Februari 2019 adalah sebagai berikut :

Tabel 1. Data Penduduk RT 01/RW01

Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
1 Herybertus Sutrisyanto 5
2 Supriyanto 4
3 Pawiro Inangun 2
4 Suratman 3
5 Ponirah 1
6 Arjo Wiyono 2
7 Benyamin 4
8 Kristina Heryani 2
9 Semi Rejo 2
10 Ngatimin 3
11 Nugroho Tri Wibowo 3
12 Sudyono 3
13 Panut 3
14 Kawyo 5
15 Abdul Salim 2
16 Indra 1
17 Andriyanto 3
18 Ponirah 2
19 Rojikun 3
20 Wardiyono 2
21 Hartanto 3
22 Karyo Utomo 3
23 Marsudihardjo 2
24 Suratman 4

No Nama Kepala Jumlah Anggota

2
 Rumah Tangga Keluarga
25 Sunaro 4
26 Wartana 4
27 Suharno 4
28 Priyono 4
29 Wismo Sulistyo 2
30 Saniyo 5
31 Teguh Suryana 3
32 Puji Santosa 3
33 Ginanjar Wisnu Wavindra 3
34

Tabel 2. Data Penduduk RT 03/RW01

Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
1 Jemiran 3
2 Purwanto 4
3 Mitrosuarno 2
4 Sigit 3
5 Edi Gunawan 3
6 Thomas 3
7 Samingin 2
8 Eni Purwanti 2
9 Umaroh 2
10 Nuryadi 3
11 Ngatini 3
12 Andi Astoro 3
13 Pawiro Utomo 2
14 Budy Hartono 4
15 Slamet Triyono 3
16 Anto Purnomo 4
17 Maryanto 3
18 Ngadinem 3
19 Winarto 3
20 Mardi Yiono 2
21 Adi Sumarjo 3
Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
22 Triwahyono 3

3
23 Mardiyo 5
24 Partilah 2
25 Lungus Pratondo 6
26 Arjo Suyono 3
27 Ngutfana 3
28 Samijo 2
29 Rubinem 1
30 Sugeng Haryanto 1

Tabel 3. Data Penduduk RT 04/RW01

Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
1 Warsito 6
2 Tukijo 3
3 Rajio 6
4 Partowiyono 2
5 Ngatiman 3
6 Tupar 6
7 Jemiran 4
8 Purwanto 4
9 Bajuni 4
10 Yahya 4
11 Marjana 4
12 Basuki 5
13 Tukinem 1
14 Kasan Wiyadi 6
15 Suparman 6
16 Tumijo 5
17 Surahman 4
18 Majiman 3
19 Amir 5
20 Wakijo 5
21 Ngatinah 1
22 Kliwon 6
23 Miskijo 4
Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
24 Mitra Harjana 6
25 Ardi Wibi Atmoko 3

4
26 Warsono 4

Tabel 4. Data Penduduk RT 05/RW02

Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
1 Mitro Wiyono 5
2 Sunarto 2
3 Supriyono 3
4 Mulyono 4
5 Agus Riyanto 3
6 Tukiran 3
7 Parto Wiyono 2
8 Sumardi 3
9 Suryanto 1
10 Siti Marsiyem 1
11 Girun 2
12 Amron 7
13 Simen 6
14 Nurma 1
15 Tukiman Rosid 4
16 Kamijo 4
17 Suraji 3
18 Ali 5
19 Ismanto 3
20 Wagiran 2
21 Ahmad Wiradi 1
22 Sukamto 3
23 Winarno 3
24 Amad Diarjo 1
25 Wardi 5
26 Paino 5
27 Ngatiyo 6
28 Jumedi 4
29 Wartiatini 2
Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
30 Ahmad Santoso 5
31 Ahmad Fardol 3
32 Ahmad Kafrowi 1

5
33 Supardi 5
34 Suyatno 1
35 Nikem 1
36 Jawadi 7
37 Barindi 7
38 Mulyanto 3

Tabel 5. Data Penduduk RT 06/RW02

Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
1 Adi Martono 2
2 Warto Utomo 2
3 Nuryono 4
4 Slamet 3
5 Tukiman 3
6 Atemo Pawiro 4
7 Sudyo 5
8 Pawiro Wiyono 2
9 Parjiyo 2
10 Tuminah 1
11 Keman 3
12 Karso Wiyono 2
13 Wagiyem 3
14 Sumijo 3
15 Yadi 4
16 Wakiyo 2
17 Bejo 5
18 Mardi Utomo 1
19 Wagimen 5
20 Ngadiran 5
21 Tukiyah 1
22 Giman 4
Nama Kepala Jumlah Anggota
No
Rumah Tangga Keluarga
23 Kusno Widodo 4
24 Eko Priyanto 4
25 Iwan Winarto 4
26 Gino 5

6
 27 Paiso 3
28 Tungin 4
29 Sakinem 1

1.1.2 Kelembagaan
Lembaga-lembaga yang ada di Dusun Plugon terdiri dari : Struktur Oranisasi
Padukuhan, PKK dan POSYANDU.

KEPALA DUKUH BPD

THOMAS RISDIYANTO NUGROHO TRIWIBOWO S.Pd

LPMD
TEGUH SURYONO, S.Pd

KETUA RW 01 KETUA RW 02
SUNARYO, S.Pd ADI MARTONO

KETUA RW 01 KETUA RW 04
SUNARYO, S.Pd SUNARYO, S.Pd

KETUA RW 02 KETUA RW 05
SUNARYO, S.Pd SUNARYO, S.Pd

KETUA RW 03 KETUA RW 06
SUNARYO, S.Pd SUNARYO, S.Pd

Gambar 1. Struktur Organisasi Dusun Plugon

7
Gambar 2. Struktur Organisasi PKK Dusun Plugon

8
 PELINDUNG
THOMAS RISDIYANTO

KETUA
ENDANG SULASMIATI
NUGROHO TRIWIBOWO

SEKRETARIS BENDAHARA
SEMI BIANTI WARNI
DEWI RESKYANTI DWI KARTINI

KLP. UMUR 1 THN KLP. UMUR 1-2 THN KLP. UMUR 2-3 THN KLP. UMUR 3,4 & 5 THN
WARSIEM SAKINEM RUKINEM NUGROHO TRI WIBOWO
NOFRIANI NGATINI PAHRIYEM SEMI BIANTI
WULANDARI DWI KARTINI

Gambar 3. Struktur Organisasi POSYANDU PKB Dusun Plugon

1.1.3 Saranan dan prasarana

Kondisi pemukiman Dusun Plugon sudah cukup baik, karena sarana dan prasarana
pendukung pemukiman sudah baik. Sarana yang tersedia untuk pemukiman seperti pos
ronda, mushola, masjid, TPA dan prasarana yang tersedia seperti jalan, air bersih,
drainase dsb.

Tabel 6. Jumlah Sarana dan Prasarana Dusun Plugon

JUMLAH SARANA DAN PRASARANA

JENIS SARANA JUMLAH
MASJID 3 Unit
TPA 3 Unit
SEKOLAH 3 Unit
TPU 3 Unit
POSKESDES 1 Unit
POSYANDU 1 Unit

9
1.1.4 Peta wilayah Dusun Plugon
Di Dusun Plugon dibagi menjadi 6 RT yaitu RT 01, RT 02, RT 03, RT 04, RT 05,
dan RT 06. Sedangkan untuk peta pembagian wilayah dusun Plugon dapat dilihat pada
Gambar 4. Berikut ini :

Gambar 4. Peta RT 01/RW01 Wilayah Dusun Plugon

Gambar 5. Peta RT 02/RW01 Wilayah Dusun Plugon

10
Gambar 6. Peta RT 03/RW01 Wilayah Dusun Plugon

Gambar 7. Peta RT 04/RW02 Wilayah Dusun Plugon

11
 Gambar 8. Peta RT 05/RW02 Wilayah Dusun Plugon

Gambar 9. Peta RT 06/RW02 Wilayah Dusun Plugon

1.2 Rumusan Program Kegiatan

Dari hasil observasi yang kami lakukan terdapat beberapa hal yang perlu
dikembangkan melalui potensi-potensi yang ada di Dusun Plugon, diantaranya :
1. Potensi Sumber Daya Alam

12
  Penambangan Batugamping
 Pembuatan pembangkit listrik tenaga air
 Budidaya ikan air tawar
 Pembuatan kerajinan mebel
2. Potensi Sumber Daya Manusia
 Penyuluhan tentang kesehatan dan sanitasi
 Penyuluhan kebiasaan cuci tangan
 Penyuluhan bahaya asap rokok
 Penyuluhan bahaya narkotika
 Penyuluhan tentang pembuatan SPAL
3. Potensi Sosial Budaya dan Kemasyarakatan
 Ikut berpartisipasi dalam kegiatan kebersihan dengan mengadakan
kegiatan gotong royong.
 Ikut berpartisipasi dalam pembuatan gudang pangan saat musim
paceklik.
 Pencatatan administrasi penduduk.
 Pembuatan peta digital dan peta rumah warga/RT

BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN

2.1 Pelaksanaan Kegiatan

2.1.1 Penerjunan Mahasiswa ke Lokasi KKN
Penerjunan mahasiswa KKN ke lokasi diatur menurut jadwal yang sudah
disusun oleh panitia. Penerjunan mahasiswa ke lokasi KKN tingkat Kabupaten/Kota –
Kecamatan – Desa dikoordinir oleh Tim Pelaksana KKN kemudian DPL mengkoordinir

13
sampai ke lokasi KKN hingga tingkat terkecil yaitu Dusun/Padukuhan. Pelepasan
mahasiswa KKN dilaksanakan pada tanggal 28 Januari 2019. Pelepasan mahasiswa
diadakan di kantor Kecamatan Nanggulan.
Kelompok 39 dengan lokasi KKN di Dusun Plugon, Desa Donomulyo,
Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
langsung diantar ke lokasi basecamp (rumah warga) ditemani oleh panitia dan DPL.
Sejak hari pelepasan secara resmi oleh panitia KKN, maka mulai hari tersebut dimulai
lah masa pengabdian kami mahasiswa ITNY.

Gambar 10. Penerjunan ke Lokasi KKN bersama DPL

2.1.2 Sosialisasi Program

Setelah melalui tahap observasi, baik wawancara maupun terjun ke lapangan,
kami melakukan diskusi secara internal bersama kepala dusun plugon dan beberapa
tokoh masyarakat sekitar untuk merumuskan program-program yang dibutuhkan oleh
masyarakat sekitar. Ada tambahan, masukan juga pengurangan. Semua hal yang sudah
disetujui oleh Dukuh dan kami sanggupi, segera kami tuangkan dalam bentuk proposal
ke kampus. Setelah proposal keluar, kami segera melakukan sosialisasi kepada
masyarakat terkait perkenalan kedatangan kami sebagai mahasiswa juga memaparkan
program kerja yang telah kami sepakati.
Sosialisasi ini diadakan di tempat rumah kepala dusun plugon pada tanggal 30
Januari 2019 yang dihadiri oleh Kepala Dusun, Ketua RW 1 dan 2, Ketua RT 1, 2, 3, 4,
5 dan 6, Ketua Pemuda, Ketua PKK, Ketua Posyandu dan beberapa warga sekitar.

14
Dalam sosialisasi ini, kami mendapat banyak saran dan masukan, sehingga hasil akhir
sosialisasi didapatkan program-program yang sudah disetujui oleh masyarakat sekitar.
Berikut kami sajikan tabel waktu rencana pelaksanaan program.

Gambar 11. Sosialisasi Program Bersama Tokoh Masyarakat Dusun Plugon

Tabel 7. Rencana Kerja dan Jadwal Kegiatan

JANUARI - FEBRUARI
No Kegiatan JANUARI FEBRUARI
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Observasi dan penyusunan proposal KKN
2 Pemaparan program KKN
3 Pembuatan peta digital/non digital
4 Pendataan penduduk
5 Pengecatan tugu masuk dusun
Penyuluhan pola hidup sehat (kebiasaan
6
cuci tangan dan ISPAL)

15
 7 Gotong royong
8 Pemasangan papan informasi
9 Penilaian terhadap mahasiswa KKN
10 Pembuatan laporan pertanggungjawaban

2.2 Pembahasan Program

Pelaksanaan program yang dilakukan oleh individu dan kelompok 39 relatif
berjalan lancar. Indikator keberhasilan kami adalah masyarakat dapat menerima dengan
baik atas program- program yang telah kami jalankan, serta masyarakat dapat
melanjutkan program- program tersebut, karena program- program yang kami jalankan
hanya sebagian kecil atau sebagai contoh saja, agar masyarakat Dusun Plugon terpacu
untuk terus kreatif dalam membangun desanya baik dari segi pengelolaan potensi
ekonomi, menjaga kerapian dan ketertiban dusun, dan hal lainnya.
Program yang akan dibahas pertama adalah program kelompok, meliputi
program wajib dan program tambahan

2.2.1 Program Wajib

2.2.1.1 Pembuatan Peta Administrasi
Proses pembuatan peta administrasi diawali dengan melakukan pemetaan
dengan menggunakan GPS yaitu dengan melakukan tracking jalan dan batas di dusun
tersebut, selanjutnya melakukan pengeplotan di setiap rumah warga yang dilakukan
bersamaan dengan pendataan kependudukan. Setelah itu, dilanjutkan dengan pembuatan
peta digital berdasarkan hasil survey dan pengeplotan berdasarkan data dari GPS. Peta
digital ini bertujuan untuk mengetahui batas-batas antara padukuhan plugon dengan
padukuhan lain, mengetahui batas-batas tiap RT, lokasi rumah penduduk dan
mengetahui letak-letak fasilitas umum. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar
berikut ini

16
 Gambar 12. Peta Administrasi Dusun Plugon

2.2.1.2 Sosialisasi Pola Hidup Sehat pada Anak PAUD, Ibu Hamil dan Lansia
Kabupaten kulonprogo merupakan daerah yang sedang berkembang dari segi
tingkat kesehatan, pembangunan infrastruktur dan tingkat kemiskinan yang paling
tinggi dari 3 kabupaten lainnya yang ada di Jogjakarta. Demi meningkatnya pola hidup
sehat masyarakat, mahasiswa KKN ITNY mencoba untuk berbagi ilmu dan mengubah
pola pikir masyarakat tentang pentingnya menjalani hidup sehat seperti kebiasaan cuci
tangan, sikat gigi sebelum tidur, asupan gizi tambahan untuk balita, lansia dan ibu
hamil.
Dalam penyuluhan kali ini masyarakat diajarkan untuk menjalani kehidupan
sehari-hari secara sehat serta mengajarkan kepada anak-anak mereka untuk melakukan
itu semua. Selain itu, diajarkan juga bagaimana memperoleh asupan gizi tambahan dari
bahan makanan yang ada disekitar kita dan tidak harus mahal. Sehingga, dengan adanya
penyuluhan ini diharapkan masyarakat dapat menjalani kehidupan sehari-hari dari hal-
hal kecil dari kebiasaan yang mereka lakukan.

17
 Gambar 13. Sosialisasi Cara Menggosok Gigi Yang Benar untuk anak PAUD

Gambar 14. Sosialisasi Asupan Gizi Tambahan dari Makanan Lokal

2.2.1.3 Pengecatan Gapura Masuk Dusun

Pengecatan gapura dusun dilakukan untuk memperbaiki kondisi cat sebelumnya
yang sudah pudar. Selain itu dengan dengan memberi informasi batas RT/RW yang
tertulis pada gapura juga dapat memberikan informasi pada masyarakat luar dusun
plugon mengenai batas wilayah dusun tersebut.

18
 Gambar 15. Pengecatan Gapura Dusun

2.2.1.4 Pembuatan Struktur Organisasi POSYANDU

Dengan membantu pembuatan struktur organisasi posyandu yang ada di dusun
plugon diharapkan menjadi lebih terstruktur, menjadi media informasi masyarakat serta
dapat menjadi media untuk meningkatkan kesehatan khususnya masyarakat yang ada di
dusun plugon.

19
 Gambar 16. Penyerahan Poster Struktur Organisasi POSYANDU

2.2.1.5 Pembuatan Media Informasi Dusun dan Pemakaman

Melengkapi administrasi maupun media informasi dusun merupakan bagian dari
program yang sudah dicanangkan sebelumnya sehingga, dapat membantu masyarakat
sekitar/luar dusun untuk mengetahui fasilitas umum yang ada di dusun tersebut.

Gambar 17. Proses Pembuatan Papan Informasi Dusun

20
 Gambar 18. Pemasangan Papan Informasi Pemakaman

2.2.2 Program Insidental (Tambahan)

2.2.2.1 Membantu Kegiatan Belajar Mengajar di PAUD
Proses pembelajaran merupakan salah satu aspek yang sangat penting terhadap
tingkat pemahaman siswa terhadap suatu materi pembelajaran, sehingga kelompo 39
KKN ITNY memutuskan untuk mengadakan program belajar bersama anak-anak PAUD
di Dusun Plugon, Desa Donomulyo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo,
Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kelompok 39 KKN ITNY menerapkan sistem pembelajaran yang
menyenangkan sehingga materi yang disampaikan mudah untu dpahami. Adapun
kegiatan belajar mengajar diawali dengan doa dan kemudian dilanjutkan untuk belajar
menggunakan bahasa yang sopan hal ini dimaksudkan untuk menanamkan pola pikir
menghormati kepala orang yang lebih tua dari mereka.

21
 Gambar 19. Kegiatan Mengajar Bersama Anak PAUD

2.2.2.2 Acara Yasinan Rutin Setiap Minggu dan Pertemuan Warga Dusun Plugon
Pertemuan warga dusun plugon setiap seminggu sekali rutin dilaksanakan. Hal
ini dimaksudkan untuk menambah tali silaturahmi antar warga sekaligus membahas
masalah program dusun yang sedang dicanangkan. Selain itu pertemuan tersebut juga
diselingi dengan kegiatan yasinan, hal ini dimaksudkan untuk menambah keimanan
setiap warga muslim di Dusun Plugon.

Gambar 20. Kegiatan Yasinan Rutin Dusun Plugon

22
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. Semua aktivitas dalam acara KKN dari 28 Juli – 27 Februari 2019 di Dusun
Plugon, Desa Donomulyo, Kecamatan Nanggulan, Kulonprogo pada dasarnya
adalah untuk mengasah kemampuan sosial, kemampuan pemecahan masalah,
kemampuan untuk berfikir kreatif dan bertindak inovatif, serta kemampuan
seluruh mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah didapat di bangku
kuliah. Aplikasi ilmu bukan hanya dalam tataran teoritis namun lebih bersifat
praktis aplikatif. Mahasiswa akan betul-betul mengenal arti dari ‘terjun ke
masyarakat’, karena memang masyarakat/komunitas adalah lingkungan yang
nantinya akan disapa oleh mahasiswa setelah lulus kuliah nanti.
2. Memberikan informasi bagi warga Dusun Plugon maupun masyarakat secara
umum mengenai letak rumah RT dan RW Dusun (dari papan plang penunjuk
RT/RW), serta segala hal yang terkait dusun.
3. Membantu membuat peta administrasi dusun.

3.2 Saran
3.2.1 Saran untuk Panitia KKN-P3M 2018/2019
1. Dosen Pembimbing Lapangan harusnya ikut rajin memantau kegiatan anak
didiknya. Yang kami jumpai di lapangan, DPL datang 1-2 kali setiap minggu di
lokasi sehingga kami mendapat masukan untuk mengembangkan program KKN.
2. Sebelum penerjunan Panitia KKN sebaiknya melakukan sosialisasi / memberikan
informasi kepada kepala dusun terkait bahwasannya akan dilakukan KKN di
dusun tersebut.
3. Selain itu masalah tempat tinggal dan air juga perlu diperhatikan oleh panitia,hal
ini sangat berpengaruh pada masalah kesehatan mahasiswa KKN sendiri.
4. Harus ada keterbukaan dari panitia dengan jujur terkait pengelolaan dana KKN,
karena setiap semester, masalah dana KKN selalu menjadi sorotan dan keberatan
mahasiswa. Hendaknya panitia legowo dan benar-benar melakukan evaluasi
karena mahasiswa getir melihat reaksi mahasiswa dari kelompok lain tentang
masalah dana. Dan memang harus disadari oleh panitia dan semua pihak yang

23
 terlibat KKN, bahwa TIDAK SEMUA MAHASISWA adalah orang yang berasal
dari keluarga berkecukupan/mampu, tidak sedikit yang pas-pasan bahkan
kekurangan.
5. Kepanitiaan yang kurang siap dalam pelaksanaan KKN tahun ini, yang
menyebabkan salah pengertian dan tidak sesuai.

3.2.2 Saran untuk Dusun Plugon

Diharapkan warga dapat memanfaatkan fasilitas seperti papan informasi dusun,
tempat sampah, spanduk dan peta dusun dengan baik dan juga menjaga serta
merawatnya agar lebih tahan lama. Selain itu dengan adanya sosialisasi yang
dilaksanakan mahasiswa KKN dapat membantu masyarakat merubah pola pikir
mengenai betapa pentingnya menjalani pola hidup sehat setiap hari.
Selain itu, potensi yang ada disekitar dusun juga perlu dikembangkan. Hal ini
sangat penting dilakukan karena dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat
sekitar.

24
LAMPIRAN

25
MATRIK PROGRAM KERJA
KKN (KI)
MATRIKS HASIL KERJA KKN
(K2)
CATATAN HARIAN
( LOG BOOK)
DOKUMENTASI
REKAPITULASI BIAYA ATAU
DANA
KWITANSI PEMBELIAN